Anda di halaman 1dari 19

BAB VI

GRAF
I. PENGANTAR GRAF
Di dalam bidang matematika, dikenal suatu teori yang dapat
memodelkan suatu permasalahan dalam bentuk titik dan garis (sisi),
teori tersebut adalah teori graf. Titik dalam graf melambangkan
obyek-obyek yang dikaji, sedangkan garis menyatakan hubungan
antar obyek. Sebagai contoh adalah penyajian rute jalan dimana
titik menyatakan kota sedangkan garis menyatakan jalan yang
menghubungkan antar dua kota. Masih banyak lagi contoh
pemodelan masalah dalam bentuk graf.
(Tugas: buatlah contoh lain dari pemodelan dengan
menggunakan graf)
Defnisi 4.1.1: Graf H didenisikan sebagai himpunan berhingga
V(H) yang tak kosong dengan elemen-elemennya disebut titik
(vertice) dan himpunan E(H) (mungkin kosong) yang elemen-
elemennya merupakan pasangan tak terurut ! elemen berbeda
dari V(H) dan disebut garis (edge).
"lemen dari V(H) dinotasikan dengan huruf kecil misalkan
v
dan
elemen dari E(H) dinotasikan dengan
) , ( v u
,untuk mempersingkat
penulisan,
) ( ) , ( H E v u
ditulis sebagai uv. #ika
uv e
adalah garis
pada graf H, maka u dikatakan bertetangga (adjacent) dengan v,
dan e dikatakan terkait (insident) terhadap u maupun v, sedangkan
e
1
dikatakan terhubung dengan e
2
jika e
1
dan e
2
insident pada satu
titik.
Soal 1: $pakah gambar berikut merupakan graf% #ika ya
tentukan elemen-elemen dari &impunan titik dan &impunan
garisnya, jika tidak berikan alasan saudara.
57
Defnisi 4.1. : !r"o #order) dari graf H adalah banyaknya titik
pada graf H, dinotasikan
) (H V
.
Defnisi 4.1.$: %&uran #Size) dari suatu graf H adalah banyaknya
garis pada graf H, dinotasikan
) (H E
.
'raf H berorder p dan berukuran q penulisannya disingkat menjadi
) , ( q p H
.
Defnisi 4.1.4: Per'alanan (walk) adalah barisan bergantian titik
dan garis, seperti v
0
,,
1
l , v
1,

2
l , . . . , v
n-1
,,
n
l
,v
n
, yang dia(ali dan
diakhiri dengan titik sehingga setiap garis insiden dengan dua
titik terdekat sebelum dan sesudahnya pada barisan itu.
)enulisan v
0
,
1
l , v
1,

2
l , . . . , v
n-1
,
n
l
,v
n
biasanya ditulis sebagai
v
0
, v
1
, ... ,v
n
.
Defnisi 4.1.(: Pan'ang walk adalah banyaknya garis dalam
walk tersebut.
Defnisi 4.1.): *in+asan #Path) adalah suatu perjalanan yang
semua titiknya berbeda.
,on+o- :

S
58
'ambar *
)ada 'ambar *, u, v, w, , u, v, ! adalah walk dengan panjang
+. Sedangkan u, , w, v, ! adalah pat".
Defnisi 4.1..: Si&lus #cycle) adalah suatu walk
n
v v v ,..., ,
1 0
dengan n ,, v
0
# v
n
dan titik-titik v
1
, v
2
,$,dan v
n
semuanya berbeda.
Siklus dengan panjang n dinotasikan dengan n-siklus. Siklus
dengan panjang n adalah sikl yang memuat n titik. Segi+iga #
triangle ) adalah siklus dengan panjang ,.
(Soal : Temukan siklus dan triangle pada 'ambar *)
Defnisi 4.1./: Dera'a+ dari titik v dinotasikan dengan dv atau
v deg
adalah banyaknya titik yang terhubung pada titik v.
Dera'a+ 0ini0al (%ini%u% degree) pada graf &, yang
dinotasikan dengan
( ) G
, merupakan derajat terkecil dari titik
i
v
, dengan
i
v
anggota dari V(&). #adi
( ) ( ) ( ) { } G V v v d G
i i
| min
.
Dera'a+ 0a&si0al (maksimum degree) pada graf &, yang
dinotasikan dengan
( ) G
, merupakan derajat terbesar dari titik
i
v
, dengan
i
v
anggota dari V(&). #adi
{ } ) ( | ) ( ) ( G V v v d maks G
i i

.
#ika derajat suatu titik adalah nol, maka titik tersebut disebut +i+i&
+erasing1 sedangkan titik yang berderajat satu disebut +i+i& a&-ir.
(Soal $: Tentukan derajat masing-masing titik,
( ) G
,
( ) G
, titik
terasing dan titik akhir pada graf-graf pada Soal * dan 'ambar *)
Teore0a 4.1.2: #umlah derajat dari masing-masing titik
i
v
pada
graf & adalah dua kali jumlah garisnya.

q v
i
2 deg
59
Defnisi 4.1.13: 'raf & dikatakan r4reguler ( reguler dengan
derajat r) jika setiap titik pada & mempunyai derajat r.
Secara umum graf dikatakan regular jika setiap titiknya berderajat
sama.
Defnisi 4.1.11: 5o06le0en graf & dinotasikan G adalah graf
dengan
) ( ) (
___
G V G V
dan
) (
___
G E uv
jika hanya jika
) (G E uv
.
(Soal 4: Tentukan komplemen graf-graf pada Soal * dan 'ambar *)
Defnisi 4.1.1: 'raf H dikatakan +er-u7ung, jika setiap dua titik
u, v di H dihubungkan oleh sekurang-kurangnya satu path.
(Soal ( : -erikan satu contoh graf terhubung dan satu contoh graf
tak terhubung, berikan alasan saudara)
Defnisi 4.1.1$: 8ara& (distance) dari titik v ke titik u pada graf &,
yang dinotasikan dengan
( ) u v d ,
, adalah panjang pat"
terpendek dari v ke u. #ika & tidak memuat pat" v-u, maka
( ) u v d ,
.
Defnisi 4.1.14: E&sen+risi+as dari titik v pada graf &, yang
dinotasikan dengan
( ) v
, adalah jarak dari titik v ke titik
terjauh dari v. #adi
( ) ( ) ( ) { } G V u u v d v | , max
Defnisi 4.1.1(: Ra"ius dari graf terhubung &, yang dinotasikan
dengan radG , didenisikan sebagai berikut
( ) ( ) { } G V v v radG | min
Defnisi 4.1.1): Dia0e+er dari graf terhubung &, yang dinotasikan
dengan diamG , didenisikan sebagai berikut
( ) ( ) { } G V v v diamG | max
,on+o- :
'raf
1
G .
60
'ambar !
)ada 'ambar !, eksentrisitas titik-titik pada 'raf
1
G adalah
( ) 3 a
,
( ) 4 b
,
( ) 2 c
,
( ) 3 d
,
( ) 2 e
,
( ) 3 f
,
( ) 4 g
, karena
eksentrisitas maksimal pada 'raf
1
G adalah /, maka dia%
1
G 0 /,
dan karena eksentrisitas minimal pada 'raf
1
G adalah !, maka rad
1
G 0 !.
II. GRAF 4 GRAF 59%S%S
Defnisi 4..1. : Graf Path adalah graf dengan order 1 n dan
terdiri atas satu path. 'raf pat" dengan order n dinotasikan
dengan
n
P
.
'ambar ,
Defnisi 4... : Graf Si&lus adalah graf dengan order 3 n dan
terdiri atas satu siklus. 'raf siklus dengan order n dinotasikan
dengan
n
C
.
'ambar /
Defnisi 4..$. : 'raf & disebut graf leng&a6 ( '(%plete gra) )
jika setiap dua titiknya terhubung. 'raf lengkap dengan n titik
dinotasikan dengan
n
K
Sebuah graf lengkap dengan order p merupakan graf
( ) 1 p
-reguler
dan mempunyai si*e
( ) 2 / 1
2

,
_

p p
p
q
.
61
& + H
'ambar 1
,on+o- : pada 'ambar 1, graf & adalah graf lengkap dengan / titik
dapat dinotasikan dengan
4
K dan graf + juga merupakan graf
lengkap dengan 1 titik dapat dinotasikan dengan
5
K
, sedangkan
graf H bukan graf lengkap.
Defnisi 4..4. : 'raf & disebut graf 7i6ar+i+ jika
) (G V
dapat
dipartisi menjadi dua buah himpunan bagian tak kosong yaitu
1
V
dan
2
V sedemikian hingga setiap garis pada graf &
menghubungkan sebuah titik pada
1
V dan sebuah titik pada
2
V .
'raf & disebut graf 7i6ar+i+ leng&a6 jika setiap titik pada
1
V
terhubung dengan setiap titik pada
2
V . 'raf bipartit lengkap
dengan
m V
1 dan
n V
2 dinotasikan dengan n m
K
, .
'ambar +
,on+o- : )ada 'ambar + graf , adalah graf bipartit karena
) (P V
dapat dipartisi menjadi dua buah himpunan bagian misalkan
1
V
dan
2
V , dengan { }
2 1 1
, v v V dan
{ }
5 4 3 2
, , v v v V
, dan setiap garis pada
graf , menghubungkan sebuah titik pada
1
V dan sebuah titik pada
62
2
V . 'raf - merupakan graf bipartit lengkap dengan
{ }
3 2 1 1
, , v v v V
dan
{ }
6 5 4 2
, , v v v V
dapat dinotasikan dengan 3 , 3
K
.
(dari denisi graf bipartit lengkap diatas saudara dapat membangun
denisi dari graf tripartit lengkap maupun graf n-partit lengkap...)
Defnisi 4..(. : 'raf H disebut su7graf dari graf &, jika
) ( ) ( G V H V
dan
) ( ) ( G E H E
.
& H .
'ambar 2
(Soal 1: 3dentikasi 'ambar 2, manakah subgraf dari graf & dan
mana yang bukan. -erikan alasan saudara)
Defnisi 4..).: Subgraf H dari graf & disebut spanning subgraf
dari & jika
) ( ) ( G V H V
.
(Soal : -erikan contoh spanning su/gra) dari sebuah graf)
Defnisi 4....: Misalkan S G V S ), ( , subgraf H yang dibangun
oleh S dinotasikan S (Subgraf induced by S)
S H
adalah
subgraf maksimal dari & dengan himpunan titiknya S. S
memuat semua garis dari & yang menghubungkan ! titik di S.
(Soal $. Dari 'ambar 2, jika
{ } ) ( , , ,
4 3 2 1
G V v v v v S
, tentukan
S H
)
III. !PERASI PADA GRAF
63
Defnisi 4.$.1.: Misalkan
1
G dan
2
G masing-masing merupakan
graf, maka ga7ungan (uni(n) dari
1
G dan
2
G , yang
dinotasikan dengan
2 1
G G , adalah graf dengan
( ) ( ) ( )
2 1 2 1
G V G V G G V dan ( ) ( ) ( )
2 1 2 1
G E G E G G E .
,on+o- :
'ambar 45 6nion 'raf
Defnisi 4.$.. : Pen'u0la-an (j(int) dari
1
G dan
2
G , yang
dinotasikan dengan
2 1
G G + , adalah graf yang memuat
2 1
G G
dan bersama-sama garis
2 1
v v dengan ( )
1 1
G V v dan ( )
2 2
G V v
.
,on+o- :
'ambar 75 )enjumlahan 'raf
Defnisi 4.$.$. . 9asil &ali ,ar+esian # 6ro"u& )
2 1
XG G dari
1
G
dan
2
G memiliki himpunan titik ) ( ) (
2 1
G XV G V , dan dua titik
) , (
2 1
u u dan ) , (
2 1
v v adjacent di
2 1
XG G jika dan hanya jika
1 1
v u dan ) (
2 2 2
G E v u ,
64
atau
2 2
v u dan ) (
1 1 1
G E v u
,on+o- :
'ambar *85 )roduk dari dua 'raf
Defnisi 4.$.4. : Iso0orfs0a "ua graf: 'raf &
1
dan graf &
2
dikatakan iso0orf jika terdapat fungsi yang sa+u4sa+u "an
6a"a dari V(&
1
) ke V(&
2
) sehingga ) (
1
G E uv jika hanya jika
) ( ) ( ) (
2
G E v f u f .
#Tugas: -uatlah contoh dua graf yang isomorf)
IV. TITI5 P!T!NG DAN 8E:BATAN
'raf ' disebut graf +er-u7ung jika setiap dua titik pada graf
' dihubungkan oleh suatu path. Misalkan
) (G V S
. Peng-a6usan
S dari & dinotasikan &-S adalah subgraf yang memuat titik-titk '9S
dan himpunan garisnya adalah garis-garis pada & yang tidak
incident dengan titik-titik di S. &-S 0 V(&)-S.
65
Misalkan
) (G E X
. )enghapusan 0 dari & dinotasikan &-0
adalah spanning su/gra) dari & yang diperoleh dengan membuang
0 dari &.
#ika e dan v masing-masing adalah garis dan titik pada graf '
maka ' : e dan & 1 v masing-masing menyatakan ' : ;e <dan & 1
;v<.
Defnisi 4.4.1.: Subgraf & dari graf ' disebut &o06onen dari '
jika & adalah subgraf terhubung maksimal dari '.
-anyaknya komponen dari graf ' dinotasikan dengan k#G).
$kibatnya berlaku graf ' terhubung jika hanya jika k#G) 0 *.
Defnisi 4.4..: Titik v pada graf ' disebut +i+i& 6o+ong #;u+4
<er+e=) dari graf ' jika k(' - v) = k(').
Titik v adalah titik potong pada graf terhubung ' jika ' : v tidak
terhubung.
Defnisi 4.4.$. : garis e pada graf ' disebut 'e07a+an #7ri"ge)
dari graf ' jika k(' - e) = k(').
Dengan kata lain, garis e pada graf terhubung ' adalah jembatan
jika ' - e tidak terhubung.

6 himpunan bagian dari "(') disebut edge cutset dari ' jika ' : 6
tidak terhubung. S himpunan bagian dari >(') disebut verte cutset
dari ' jika ' : S tidak terhubung.
Edge '(nnectivit! (keterhubungan garis) dari graf ' adalah
kardinalitas minimum dari himpunan 6 (subset dari "(')) sehingga
' : 6 tidak terhubung atau tri?ial. Verte '(nnectivit!
(keterhubungan titik) dari graf ' adalah kardinalitas minimum dari
himpunan S (subset dari >(')) sehingga ' : S tidak terhubung atau
tri?ial.
*a+i-an soal:
66
*. -erikan contoh graf terhubung ' yang memuat titik v
sehingga ' : v mempunyai lima komponen. (-erikan contoh
graf terhubung yang jika dihapus salah satu titiknya
mempunyai lima komponen).
!. -erikan contoh penyangkal untuk setiap pernyataan diba(ah
ini.
a. #ika ' adalah graf terhubung yang memuat sejumlah
genap titik, maka ' tidak memuat titik potong.
b. #ika ' adalah graf terhubung yang setiap titiknya
termuat dalam sikel di ', maka ' tidak memuat titik
potong.
c. #ika ' adalah graf terhubung yang memuat titik potong,
maka ' memuat jembatan.
,. @onstruksikan graf yang banyaknya titik potong lebih besar
dari banyaknya jembatan.
/. @onstruksikan graf yang banyaknya jembatan lebih besar dari
banyaknya titik potong.
V. P!9!N
Defnisi 4.(.1. : Tree #6o-on) adalah graph terhubung yang
tidak memuat sikel.
Ga07ar 1> 2ree dengan order 1
Defnisi 4.(.. : Spanning tree #Po-on Peren+ang) dari graph
& adalah spanning subgraph dari & yang merupakan tree
Tree dengan order p mempunyai ukuran p : *
Algori+0a Pen;arian Po-on Peren+ang :ini0u0
67
Masalah pohon perentang minimum, merupakan salah satu masalah
yang paling penting untuk diketahui dalam kombinasi optimalisasi,
muncul nyata disuatu negara oleh -oru?ka pada tahun *7!+ ketika
menggambarkan ...........
Algori+0a: #Algori+0a 5rus&al Algori+-0)
digunakan untuk menentukan pohon perentang minimum dalam
graph ' nontri?ial terhubung terboboti (p,A).
*. Tentukan himpunan S, yang mengandung tepi dari pohon
perentang minimum
S
!. &impunan S ditambahkan
Tentukan e adalah tepi dari bobot minimum, yaitu S e dan
{ } e S
bukan sikel, dan tentukan
e S S
.
,. Bangkah terakhir ini menentukan apakah pohon perentang
minimum telah dibangun. #ika
1 p S
, maka hasilnya S,
selain itu maka kembali langkah !.
Sekarang kita akan menggambarkan algoritma @ruskal untuk
graph ' terboboti dari gambar ,-*4. Tepi dari ' mungkin diurutkan
naik dengan bobot5 u?, Cy, ?(, u(, uC, ?C, ?y, uy, (C.
68
Defnisi 4.(.$. : Fores+ #-u+an) adalah graph yang tidak
memuat sikel.
*a+i-an:
1. 'ambarkan semua pohon yang berorder +.
2. 'ambarkan semua pohon T berorder 2 dengan D(T) E /.
VI. :ATRI5S 5ETER9%B%NGAN S%AT% GRAF
Salah satu cara untuk menyajikan graph adalah dengan
matriks. $da dua matriks yang akan digunakan, yaitu 0a+ri&s
7er-u7ungan langsung (adjacency matrix) dan 0a+ri&s
&e+er&ai+an (incidence matrix), tapi dalam hal ini yang dibahas
hanya adjacency matrix
Defnisi 4.).1 : Misalkan ' adalah graph. 'raph ' dapat
disajikan dalam bentuk matriks yang disebut matriks adjacenc! -
0 Fb
ij
G, yang setiap baris dan setiap kolom pada matriks tersebut
bersesuaian dengan titik-titik pada graph '. #ika titik v
i
terhubung
v u
w
x
1
7
4
5
3
2
o 8
y
x
2
y
u
x
w
v
2
3
2
1
u v
w
2
1
v u
G
'ambar ,.*4
Membangun pohon perentang minimum dengan algoritma
@ruskal
x
w
x
w
y y
1 1 u v
2
69
dengan titik v
j
dalam graph ' maka b
ij
0 *, dan jika titik v
i
tidak
terhubung dengan titik v
j
dalam graph ' maka b
ij
0 8.

adjacency matrix dari graph '
,
, '
/
, dan '
1
tersebut adalah !
1
1
1
]
1

0 1 1
1 0 1
1 1 0

1
1
1
1
]
1

0 1 0 1
1 0 1 0
0 1 0 1
1 0 1 0
dan
1
1
1
1
1
1
]
1

0 1 0 0 1
1 0 1 0 0
0 1 0 1 0
0 0 1 0 1
1 0 0 1 0
VII. GRAF P*ANAR
)enggambaran kembali suatu graf tanpa memuat perpotongan
garis disebut dengan embedding. Sedangkan sebuah graf yang
dapat digambarkan kembali tanpa memuat perpotongan garis
disebut graf 6lanar dan hasil penggambarannya disebut dengan
graf 7i"ang.

4
K (a)
(b)
'ambar *.*
1
v
2
v
2
v
3
v
4
v
3
v
3
v
4
v
4
v
1
v
1
v
70
2
v
Hontoh . )ada gambar *.* di atas, graf
4
K merupakan graf planar
karena dapat digambarkan kembali tanpa memuat perpotongan
garis menjadi sebuah graf bidang seperti yang ditunjukkan
gambar *.*(a) dan *.*(b).
Misalkan & adalah graf bidang. Daerah tertutup dari bidang
yang dibatasi titik dan garis dari & disebut region dari &. Titik dan
garis dari & yang insiden dengan region 3 membentuk subgraf dari
& dan disebut 7a+as (/(undar!) dari 3. Daerah tak terbatas yang
dimiliki graf bidang disebut e=+erior region.
& H
'ambar *.!
)ada gambar *.! di atas, graf & memiliki dua region yaitu
2 1
, R R
dan eteri(r regi(n yaitu
3
R
. -atas
1
R adalah titik
3 2 1
, , v v v
dan
garis
1 3 3 2 2 1
, , v v v v v v
. Sedangkan graf H tidak memiliki region dan
hanya memiliki eteri(r regi(n yaitu
1
R .
Teore0a 4...1. : #For0ula Euler). #ika graf & adalah
sebuah graf bidang dengan p titik, q garis, dan r region, maka
p - q 4 r # !
Misalkan & adalah sebuah graf sedemikian hingga
) , 2 , 1 ( , n i v u
i i

adalah pasangan titik-titik yang n(n adjacent dari &.
Maka
" , , , #
2 2 1 1 n n
v u v u v u G +
adalah graf yang diperoleh dari &
dengan cara menambahkan garis dari himpunan " , , , #
2 2 1 1
v u v u . #ika
u dan v adalah titik-titik yang n(n adjacent dari &, maka
71
penambahan garis yang menghubungkan titik u dan v dapat
dituliskan sebagai uv G + .
'raf planar & dikatakan 6lanar 0a&si0al jika untuk setiap
pasangan titik
i
v
dan j
v
yang tidak terhubung dari graf &, graf
j i
v v G +
nonplanar. Sehingga, dalam beberapa e%/edding dari graf
planar maksimal & memiliki jumlah titik minimal adalah ,.
Teore0a 4.... : #ika & adalah sebuah graf planar maksimal
(p,q) dengan
3 p
, maka
q # ,p 1 +
A&i7a+ 4...$.: #ika & adalah sebuah graf planar (p,q) dengan
3 p
, maka
6 3 p q
Teore0a 4...4.: Setiap graf planar memuat sebuah titik yang
berderajat 1 atau kurang.
Teore0a 4...(.: 'raf 5
1
dan 5
,,,
merupakan graf nonplanar.

5
K
3 , 3
K

VIII. GRAF E%*ER
Teori graf merupakan salah satu bidang matematika yang
diperkenalkan pertama kali oleh ahli matematika asal S(iss,
Beonardo "uler pada tahun *2,+. 3de besarnya muncul sebagai
upaya menyelesaikan masalah tujuh jembatan @Inisberg. Model dari
@onisberg ditunjukkan pada gambar !.* berikut.
72
$
'ambar !.*
)ada gambar !.* di atas, daerah $, -, H, dan D menunjukkan
daratan @Inisberg yang dilalui oleh sungai )regel, yang melalui
kota. 6ntuk memudahkan (arga @Inisberg melintasi sungai
tersebut, maka dibangun tujuh buah jembatan. Jrang-orang
beranggapan bah(a tidak mungkin melintasi masing-masing
jembatan tepat satu kali. Jleh sebab itulah, masalah untuk
menentukan rute tersebut dikenal dengan 5?nis7erg Bri"ge
Pro7le0. Multigraf 6 dari gambar !.! menunjukkan model lain dari
@Inisberg. Titik-titik dalam 6 menunjukkan daerah daratan, dan
garis-garisnya menunjukkan jembatan-jembatan yang melintasi
sungai.
'ambar !.!
@Inisberg -ridge )roblem merupakan a(al dari dua konsep
baru. Sebuah circuit terbagi menjadi dua, yaitu trail terbuka dan
trail tertutup. 2rail terbuka memiliki titik a(al yang sama dengan
titik akhirnya. 2rail tertutup memiliki titik a(al yang berbeda dengan
titik akhirnya.
!ulerian circuit dari multigraf terhubung adalah sebuah
circuit yang memuat semua garis dalam &. Sebuah (multi)graf
73
%
&
'
%
$
&
'
dengan sebuah eulerian circuit disebut eulerian multigraf. Sebuah
eulerian trail dari multigraf terhubung & adalah sebuah trail
terbuka dari & yang memuat semua titik dari &. 'ambar !., berikut
menunjukkan eulerian karena memuat eulerian circuit.
I@. "#$% 9A:I*T!NIAN
Defnisi 4.2.1: &ra) & disebut -a0il+onian jika ' memiliki
spanning sikel. Sikel dalam gra) hamiltonian disebut si&el
-a0il+onian.
Teore0a 4.2.. : #ika gra) & hamiltonian, maka
S S G k ) (
untuk
setiap himpunan bagian tak kosong S dari
) (G V
.
Defnisi 4.2.$.: Suatu 6a+- -a0il+onian dalam gra) & adalah
spanning path dalam &. Kalaupun gra) )etersen tidak memiliki
sikel &amiltonian, tetapi gra) )etersen memuat path
&amiltonian.
@. :AT,9ING S%AT% GRAF
Defnisi 4.13.1. : Dua garis dikatakan disj(int titik, jika kedua garis
tersebut tidak adjacent.
,on+o-:

'ambar *
Dari 'ambar * diatas, (a,c) dan (b,d) adalah garis yang tidak
adjacent dari graf
&
*
,
!
,
!
Defnisi 4.13..: Matching dari sebuah 'raf adalah himpunan
garis-garis yang disjoint titik dari 'raf tersebut.
Di dalam matching setiap titik menempati tepat satu garis.
74
e
a
d (
)
Defnisi 4.13.$. : Matching dikatakan maksimum, jika tidak ada
matching yang lain yang mempunyai lebih banyak garis.
Misalkan M adalah banyaknya garis dalam matching
maksimum, maka !M adalah banyaknya titik yang digunakan
dalam matching.
Hontoh .
'ambar !5 'raf tripartit lengkap &
*
,
!
,
!
'ambar ,5 Matching Maksimum dari &
*
,
!
,
!
75
% & &
$
$
*
'
'

Anda mungkin juga menyukai