MENENTUKAN PRIORITAS MASALAH

KRITERIA HANLON:
KRITERIA A : BESARAN MASALAH
KRITERIA B : KEGAWATDARURATAN MASALAH
KRITERIA C : KEMUDAHAN MASALAH
KRITERIA D : PEARL FACTOR

KELOMPOK KRITERIA A (BESAR MASALAH)
NO. INDIKATOR TINGKAT
PENCAPAIA
N (%)
PENCAPAIAN
(%)
BESAR
MASALA
H (%)
I PROMOSI KESEHATAN
1. Cakupan Penyuluhan PHBS Rumah
Tangga
16,8 % 11% 54 %
2. Cakupan Institusi Pendidikan
(Sekolah)
81,1 % 65% 15 %
3. Cakupan Posyandu Mandiri 65,8 % 26% 14 %
II KESEHATAN LINGKUNGAN
4. Survailance kualitas air 50,5% 45% 45%
5. Perbaikan Kulaitas air (Kaporitisasi) 38% 32 %
6. Perbaikan kualitas air pembinaan
POKMAIR-KPS
41% 49%
7. Inspeksi sanitasi TPM 85,7% 64% 11%
8. Inspeksi Sanitasi Tempat-Tempat
Umum
73,3 % 59% 21%
9. Pemeriksaan Penyehatan Lingkungan
Perumahan
48,5 % 19% 21%
10. Cakupan Klinik sanitasi 83,8% 34% 49,8%
III KESEHATAN IBU dan ANAK
TERMASUK KELUARGA

BERENCANA
11. Cakupan kunjungan ibu hamil K1 74,3% 71% 24%
12. Cakupan kunjungan ibu hamil K4 69,3% 66% 29%
13. Cakupan pertolongan persalinan oleh
tenaga kesehatan yang mempunyai
kompetensi kebidanan
74% 67% 23%
14. Cakupan pelayanan nifas 74,1% 67% 23%
15. Komplikasi neonatal yang ditemukan 41,6% 34% 48%
16. Penanganan komplikasi neonatal 41,6% 34% 48%
17. Kunjungan neonatus (KN1) 78,4% 71% 19%
18. Kunjungan neonatus (KN4) 78,4% 71% 19%
19. Kunjungan bayi 1 49,4% 45% 47%
20. Kunjungan bayi 4 48,1% 44% 48%
21. Kunjungan balita 1 21,1% 15% 55%
22. Kunjungan balita 2 19,9% 14% 56%
23. Akseptor KB aktif di Puskesmas 20,8% 15% 55%
24. Akseptor KB aktifMKET di
Puskesmas
0,00% 0% 70%
IV UPAYA PERBAIKAN GIZI
MASYARAKAT

25. Pemberian kapsul vitamin A 6-11
bulan
38,4% 31% 49%
26. Pemberian kapsul vitamin A pada
balita A 12-59 bulan
51,2% 41% 39%
27. Pemberian tablet Fe pada bumil 73,1% 66% 24%
28. Balita umur 6-24 bulan gakin
mendapat MP-ASI
4,9% 5% 95%
29. Cakupan ASI ekslusif umur 0-5 bulan
29 hari
8,7% 7% 73%
30. Balita yang datang dan akan ditimbang 44,30% 35% 45%
berat badannya (D/S)
31. Balita ditimbang dan naik berat
badannya (N/D)
30,1% 24% 56%
32. Balita bawah garis merah (BGM) 18,4% 1% 4%
33. Cakupan desa mengkonsumsi garam
beryodium
41,7% 33% 47%
V UPAYA PENCEGAHAN DAN
PEMBERANTASAN PENYAKIT
MENULAR

34. Angka kesembuhanTB Paru 85,6% 73% 12%
35. Immunisasi Polio 1 85,0% 68% 12%
36. Imunisasi BCG 85,0% 68% 12%
37. Imunisasi DPT HB1 Polio 2 78,4% 63% 17%
38. Imunisasi DPT HB2 Polio 3 78,4% 63% 17%
39. Imunisasi DPT HB3 Polio 4 77,5% 62% 18%
40. Imunisasi Campak 82,0% 66% 14%
41. Imunisasi TT Hamil 1 84,4% 67% 13%
42. Imunisasi TT Hamil 2 79,3% 63% 17%
43. Imunisasi TT Melahirkan 92,1% 74% 6%
44. Penemuan kasus diare di PKM dan
kader
5,8% 2% 38%
45. Penemuan kasus pneumonia dan
pneumonia berat oleh puskesmas dan
kader
38,6% 4% 6%
46. Penemuan kasus Filariasis ditemukan 0% 90% 90%
VI

UPAYA KESEHATAN
PENGEMBANGAN


47. Pembinaan Kesehatan Gigi di
Posyandu
26,3% 26% 74 %
48. Pembinaan dan Bimbingan Sikat Gigi 66,7% 67% 33 %
Masal pada SD/MI
49. Murid SD/MI mendapat perawatan
Kesehartan Gigi
48,4 % 48% 52%
VII KesehatanJiwa
50. Penemuan dan Penanggulangan Kasus
Gangguan perilaku gangguan Jiwa,
masalah NAPZA, dll dari rujukan
kader dasn masyarakat
28,3 % 28% 72%

Menentukan interval kelas dengan menghitung selisih besar masalah dari presentasi pencapaian
terbesar dengan pencapaian terkecil
Keterangan:
n : Jumlah masalah
k : Jumlah kelas
k : 1+3,3 log 50
k = 1 + 3,3 log 50
= 1 + 3,3 log 50
= 1 + 5,61
= 6,61 = 7

Interval =

= 13,76







No INDIKATOR
Besar
masalah
Interval
Kelas
4 - 17,77
17,78
-
31,55
31,56
-
45,33
45,34
-
56,11
56,12
-
69,89
69,90
- 83,
67
84,68
-
98,45
1 Cakupan Penyuluhan PHBS Rumah Tangga 54% X 4
2 Cakupan Institusi Pendidikan (Sekolah) 15% X 1
3 Cakupan Posyandu Mandiri 14% X 1
4 Survailance kualitas air 45% X 3
5 Perbaikan Kulaitas air (Kaporitisasi) 32% X 3
6 Perbaikan kualitas air pembinaan POKMAIR-KPS 49% X 4
7 Inspeksi sanitasi TPM 11% X 1
8 Inspeksi Sanitasi Tempat-Tempat Umum 21% X 2
9 Pemeriksaan Penyehatan Lingkungan Perumahan 21% X 2
10 Cakupan Klinik sanitasi 49,8 % X 4
11 Cakupan kunjungan ibu hamil K1 24% X 2
12 Cakupan kunjungan ibu hamil K4 29% X 2
13 Cakupan pertolongan persalinan oleh tenaga kesehatan yang mempunyai kompetensi kebidanan 23% X 2
14 Cakupan pelayanan nifas 23% X 2
15 Komplikasi neonatal yang ditemukan 48% X 4
16 Penanganan komplikasi neonatal 48% X 4
17 Kunjungan neonatus (KN1) 19% X 2
18 Kunjungan neonatus (KN4) 19% X 2
19 Kunjungan bayi 1 47% X 4
20 Kunjungan bayi 4 48% X 4
21 Kunjungan balita 1 55% X 4
22 Kunjungan balita 2 56% X 4
23 Akseptor KB aktif di Puskesmas 55% X 4
24 Akseptor KB aktifMKET di Puskesmas 70% X 6
25 Pemberian kapsul vitamin A 6-11 bulan 49% X 4
26 Pemberian kapsul vitamin A pada balita A 12-59 bulan 39% X 3
27 Pemberian tablet Fe pada bumil 24% X 2
28 Balita umur 6-24 bulan gakin mendapat MP-ASI 95% X 7
29 Cakupan ASI ekslusif umur 0-5 bulan 73% X 6
30 Balita yang datang dan akan ditimbang berat badannya (D/S) 45% X 4
31 Balita ditimbang dan naik berat badannya (N/D) 56% X 4
32 Balita bawah garis merah (BGM) 4% X 1
33 Cakupan desa mengkonsumsi garam beryodium 47% X 4
34 Angka kesembuhanTB Paru 12% X 1
35 Immunisasi Polio 1 12% X 1
36 Imunisasi BCG 12% X 1
37 Imunisasi DPT HB1 Polio 2 17% X 1
38 Imunisasi DPT HB2 Polio 3 17% X 1
39 Imunisasi DPT HB3 Polio 4 18% X 2
40 Imunisasi Campak 14% X 1
41 Imunisasi TT Hamil 1 13% X 1
42 Imunisasi TT Hamil 2 17% X 1
43 Imunisasi TT Melahirkan 6% X 1
44 Penemuan kasus diare di PKM dan kader 38% X 3
45 Penemuan kasus pneumonia dan pneumonia berat oleh puskesmas dan kader 6% X 1
46 Penemuan kasus Filariasis ditemukan 90% X 7
47 Pembinaan Kesehatan Gigi di Posyandu 74% X 6
48 Pembinaan dan Bimbingan Sikat Gigi Masal pada SD/MI 33% X 3
49 Murid SD/MI mendapat perawatan Kesehartan Gigi 52% X 4
50
Penemuan dan Penanggulangan Kasus Gangguan perilaku gangguan Jiwa, masalah NAPZA, dll dari rujukan kader dasn
masyarakat 72% X 6

KELOMPOK KRITERIA B: KEGAWATAN MASALAH
Kriteria ini dilakukan dengan cara menentukan kegawatan, tingkat urgensi, dan biaya tiap
masalah dengan system scoring (score 1 5)
1. Tingkat Kegawatan
Merupakan keriteria untuk menentukan apakah suatu program mempunyai efek yang
berat atau ringan. Memiliki 5 score, antara lain :
Sangat gawat : 5
Gawat : 4
Cukup gawat : 3
Kurang gawat : 2
Tidak gawat : 1
2. Tingkat urgensi
Merupakan kriteria untuk menentukan apakah suatu program itu harus cepat ditangani
atau tidak. Memiliki score 5 dimana:
Sangat mendesak : 5
Mendesak : 4
Cukup mendesak : 3
Kurang mendesak : 2
Tidak mendesak : 1
3. Tingkat biaya
Merupakan kriteria untuk menentukan apakah suatu program bisa ditangani dengan biaya
minimum atau tidak.
Sangat murah : 5
Murah : 4
Cukup murah : 3
Mahal : 2
Sangat Mahal : 1

NO. Masalah
Kesehatan
Kegawatan Tingkat
urgensi
Biaya yang
dikeluarkan
Nilai
I PROMOSI KESEHATAN
1. Cakupan Penyuluhan PHBS
Rumah Tangga
2 2 4 8
2. Cakupan Institusi Pendidikan
(Sekolah)
1 1 4 6
3. Cakupan Posyandu Mandiri 3 3 3 9
II KESEHATAN
LINGKUNGAN

4. Survailance kualitas air 1 1 5 7
5. Perbaikan Kulaitas air
(Kaporitisasi)
2 2 3 7
6. Perbaikan kualitas air
pembinaan POKMAIR-KPS
3 3 3 9
7. Inspeksi sanitasi TPM 2 2 4 8
8. Inspeksi Sanitasi Tempat-
Tempat Umum
2 2 4 8
9. Pemeriksaan Penyehatan
Lingkungan Perumahan
3 3 4 10
10 Cakupan Klinik sanitasi 3 3 3 9
III KESEHATAN IBU dan
ANAK TERMASUK
KELUARGA BERENCANA

11 Cakupan kunjungan ibu hamil
K1
3 4 4 11
12 Cakupan kunjungan ibu hamil
K4
4 4 4 12
13. Cakupan pertolongan persalinan
oleh tenaga kesehatan yang
mempunyai kompetensi
kebidanan
5 5 4 14
14. Cakupan pelayanan nifas 4 4 4 12
15. Komplikasi neonatal yang
ditemukan
5 5 4 14
16. Penanganan komplikasi
neonatal
5 5 4 14
17. Kunjungan neonatus (KN1) 3 4 4 11
18. Kunjungan neonatus (KN4) 3 4 4 11
19. Kunjungan bayi 1 3 3 4 10
20. Kunjungan bayi 4 3 3 4 10
21. Kunjungan balita 1 3 3 4 10
22. Kunjungan balita 2 3 3 4 10
23. Akseptor KB aktif di Puskesmas 3 2 3 8
24. Akseptor KB aktifMKET di
Puskesmas
3 2 3 8
IV UPAYA PERBAIKAN GIZI
MASYARAKAT

25. Pemberian kapsul vitamin A 6-
11 bulan
4 3 4 11
26. Pemberian kapsul vitamin A
pada balita A 12-59 bulan
4 3 4 11
27. Pemberian tablet Fe pada bumil 4 4 4 12
28. Balita umur 6-24 bulan gakin
mendapat MP-ASI
4 3 4 11
29. Cakupan ASI ekslusif umur 0-5
bulan 29 hari
5 5 5 15
30. Balita yang datang dan akan
ditimbang berat badannya (D/S)
4 3 4 11
31. Balita ditimbang dan naik berat
badannya (N/D)
4 3 4 11
32. Balita bawah garis merah 5 5 5 15
(BGM)
33 Cakupan desa mengkonsumsi
garam beryodium
3 3 4 10
V UPAYA PENCEGAHAN
DAN PEMBERANTASAN
PENYAKIT MENULAR

34. Angka kesembuhanTB Paru 5 4 4 13
35. Immunisasi Polio 1 5 5 4 14
36. Imunisasi BCG 5 5 4 14
37. Imunisasi DPT HB1 Polio 2 5 5 4 14
38. Imunisasi DPT HB2 Polio 3 5 5 4 14
39. Imunisasi DPT HB3 Polio 4 5 5 4 14
40. Imunisasi Campak 5 5 4 14
41. Imunisasi TT Hamil 1 5 5 4 14
42. Imunisasi TT Hamil 2 5 5 4 14
43. Imunisasi TT Melahirkan 5 5 4 14
44. Penemuan kasus diare di PKM
dan kader
4 4 5 13
45 Penemuan kasus pneumonia dan
pneumonia berat oleh
puskesmas dan kader
5 4 5 14
46. Penemuan kasus Filariasis
ditemukan
3 2 4 9
VI UPAYA KESEHATAN
PENGEMBANGAN

47. Pembinaan Kesehatan Gigi di
Posyandu
3 3 4 10
48.

Pembinaan dan Bimbingan
Sikat Gigi Masal pada SD/MI
5 4 4 13
49. Murid SD/MI mendapat 5 4 4 13
perawatan Kesehartan Gigi
VII KesehatanJiwa
50. Penemuan dan Penanggulangan
Kasus Gangguan perilaku
gangguan Jiwa, masalah
NAPZA, dll dari rujukan kader
dasn masyarakat
5 4 3 12








KRITERIA C (KEMUDAHAN DALAM PENANGGULANGAN)
Kemudahan dalam penganggulangan masalah di ukur dengan system scoring dengan nilai 1 5
dimana:
Sangat mudah : 5
Mudah : 4
Cukup mudah : 3
Sulit : 2
Sangat sulit : 1
No INDIKATOR Nilai
I PROMOSI KESEHATAN
1. Cakupan Penyuluhan PHBS Rumah Tangga 3
2. Cakupan Institusi Pendidikan (Sekolah) 3
3. Cakupan Posyandu Mandiri 3
II KESEHATAN LINGKUNGAN
4. Survailance kualitas air 4
5. Perbaikan Kulaitas air (Kaporitisasi) 4
6. Perbaikan kualitas air pembinaan POKMAIR-KPS 4
7. Inspeksi sanitasi TPM 3
8. Inspeksi Sanitasi Tempat-Tempat Umum 4
9. Pemeriksaan Penyehatan Lingkungan Perumahan 3
10 Cakupan Klinik sanitasi 3
III KESEHATAN IBU dan ANAK TERMASUK KELUARGA BERENCANA
11 Cakupan kunjungan ibu hamil K1 4
12 Cakupan kunjungan ibu hamil K4 3
13. Cakupan pertolongan persalinan oleh tenaga kesehatan yang mempunyai
kompetensi kebidanan
3
14. Cakupan pelayanan nifas 4
15. Komplikasi neonatal yang ditemukan 3
16. Penanganan komplikasi neonatal 2
17. Kunjungan neonatus (KN1) 3
18. Kunjungan neonatus (KN4) 3
19. Kunjungan bayi 1 3
20. Kunjungan bayi 4 3
21. Kunjungan balita 1 3
22. Kunjungan balita 2 3
23. Akseptor KB aktif di Puskesmas 2
24 Akseptor KB aktifMKET di Puskesmas 2
IV UPAYA PERBAIKAN GIZI MASYARAKAT
25. Pemberian kapsul vitamin A 6-11 bulan 3
26. Pemberian kapsul vitamin A pada balita A 12-59 bulan 3
27. Pemberian tablet Fe pada bumil 4
28. Balita umur 6-24 bulan gakin mendapat MP-ASI 2
29. Cakupan ASI ekslusif umur 0-5 bulan 29 hari 2
30. Balita yang datang dan akan ditimbang berat badannya (D/S) 3
31. Balita ditimbang dan naik berat badannya (N/D) 3
32. Balita bawah garis merah (BGM) 4
33 Cakupan desa mengkonsumsi garam beryodium 3
V UPAYA PENCEGAHAN DAN PEMBERANTASAN PENYAKIT
MENULAR

34. Angka kesembuhanTB Paru 2
35. Immunisasi Polio 1 4
36. Imunisasi BCG 4
37. Imunisasi DPT HB1 Polio 2 4
38. Imunisasi DPT HB2 Polio 3 4
39. Imunisasi DPT HB3 Polio 4 4
40. Imunisasi Campak 4
41. Imunisasi TT Hamil 1 3
42. Imunisasi TT Hamil 2 3
43. Imunisasi TT Melahirkan 3
44. Penemuan kasus diare di PKM dan kader 3
45 Penemuan kasus pneumonia dan pneumonia berat oleh puskesmas dan kader 2
46. Penemuan kasus Filariasis ditemukan 3
VI UPAYA KESEHATAN PENGEMBANGAN
47. Pembinaan Kesehatan Gigi di Posyandu 3
48.

Pembinaan dan Bimbingan Sikat Gigi Masal pada SD/MI 3
49. Murid SD/MI mendapat perawatan Kesehartan Gigi 3
VII Kesehatan Jiwa
50. Penemuan dan Penanggulangan Kasus Gangguan perilaku gangguan Jiwa,
masalah NAPZA, dll dari rujukan kader dasn masyarakat
2

KELOMPOK KRITERIA D (PEARL FAKTOR)
Kelompok kriteria D terdiri dari beberapa factor yang saling menentukan dapat atau tidak nya
suatu program dilaksanakan, factor-faktor tersebut adalah PEARL faktor:
Kesesuaian (Propriety)
Ekonomi Murah (Economic)
Dapat Diterima (Acceptability)
Tersedianya Sumber ( Resources Availability)
Legalitas Terjamin (Legality)

NO
.
MASALAH P E A R L NILAI
I PROMOSI KESEHATAN
1. Cakupan Penyuluhan PHBS
Rumah Tangga
1 1 1 1 1 1
2. Cakupan Institusi Pendidikan
(Sekolah)
1 1 1 1 1 1
3. Cakupan Posyandu Mandiri 1 1 1 1 1 1
II KESEHATAN
LINGKUNGAN

4. Survailance kualitas air 1 1 1 1 1 1
5. Perbaikan Kulaitas air
(Kaporitisasi)
1 1 1 1 1 1
6. Perbaikan kualitas air pembinaan
POKMAIR-KPS
1 1 1 1 1 1
7. Inspeksi sanitasi TPM 1 1 1 1 1 1
8. Inspeksi Sanitasi Tempat-Tempat
Umum
1 1 1 1 1 1
9. Pemeriksaan Penyehatan
Lingkungan Perumahan
1 1 1 1 1 1
10 Cakupan Klinik sanitasi 1 1 1 1 1 1
III KESEHATAN IBU dan ANAK
TERMASUK KELUARGA
BERENCANA

11 Cakupan kunjungan ibu hamil
K1
1 1 1 1 1 1
12 Cakupan kunjungan ibu hamil
K4
1 1 1 1 1 1
13. Cakupan pertolongan persalinan
oleh tenaga kesehatan yang
mempunyai kompetensi
kebidanan
1 1 1 1 1 1
14. Cakupan pelayanan nifas 1 1 1 1 1 1
15. Komplikasi neonatal yang
ditemukan
1 1 1 0 1 0
16. Penanganan komplikasi neonatal 1 1 1 1 1 1
17. Kunjungan neonatus (KN1) 1 1 1 1 1 1
18. Kunjungan neonatus (KN4) 1 1 1 1 1 1
19. Kunjungan bayi 1 1 1 1 1 1 1
20. Kunjungan bayi 4 1 1 1 1 1 1
21. Kunjungan balita 1 1 1 1 1 1 1
22. Kunjungan balita 2 1 1 1 1 1 1
23. Akseptor KB aktif di Puskesmas 1 1 1 1 1 1
24 Akseptor KB aktif MKET di
Puskesmas
1 1 1 1 1 1
IV UPAYA PERBAIKAN GIZI
MASYARAKAT

25. Pemberian kapsul vitamin A 6-
11 bulan
1 1 1 1 1 1
26. Pemberian kapsul vitamin A
pada balita A 12-59 bulan
1 1 1 1 1 1
27. Pemberian tablet Fe pada bumil 1 1 1 1 1 1
28. Balita umur 6-24 bulan gakin
mendapat MP-ASI
1 1 1 1 1 1
29. Cakupan ASI ekslusif umur 0-5
bulan 29 hari
1 1 1 1 1 1
30. Balita yang datang dan akan
ditimbang berat badannya (D/S)
1 1 1 1 1 1
31. Balita ditimbang dan naik berat
badannya (N/D)
1 1 1 1 1 1
32. Balita bawah garis merah (BGM) 1 1 1 1 1 1
33 Cakupan desa mengkonsumsi
garam beryodium
1 1 1 1 1 1
V UPAYA PENCEGAHAN DAN
PEMBERANTASAN
PENYAKIT MENULAR

34. Angka kesembuhanTB Paru 1 1 1 1 1 1
35. Immunisasi Polio 1 1 1 1 1 1 1
36. Imunisasi BCG 1 1 1 1 1 1
37. Imunisasi DPT HB1 Polio 2 1 1 1 1 1 1
38. Imunisasi DPT HB2 Polio 3 1 1 1 1 1 1
39. Imunisasi DPT HB3 Polio 4 1 1 1 1 1 1
40. Imunisasi Campak 1 1 1 1 1 1
41. Imunisasi TT Hamil 1 1 1 1 1 1 1
42. Imunisasi TT Hamil 2 1 1 1 1 1 1
43. Imunisasi TT Melahirkan 1 1 1 1 1 1
44. Penemuan kasus diare di PKM
dan kader
1 1 1 1 1 1
45. Penemuan kasus pneumonia dan
pneumonia berat oleh puskesmas
dan kader
1 1 1 1 1 1
46. Penemuan kasus Filariasis
ditemukan
1 1 1 1 1 1
VI UPAYA KESEHATAN
PENGEMBANGAN
47. Pembinaan Kesehatan Gigi di
Posyandu
1 1 1 1 1 1
48.

Pembinaan dan Bimbingan Sikat
Gigi Masal pada SD/MI

49. Murid SD/MI mendapat
perawatan Kesehartan Gigi
1 1 1 1 1 1
VII KesehatanJiwa
50. Penemuan dan Penanggulangan
Kasus Gangguan perilaku
gangguan Jiwa, masalah
NAPZA, dll dari rujukan kader
dasan masyarakat
1 1 1 1 1 1


PRIORITAS MASALAH
Setelah nilai dari kriteria A,B,C dan D didapat, hasil tersebut dimasukan dalam formula nilai
prioritas dasar ( NPD ) serta nilai prioritas total (NPT) untuk menentukan prioritas masalah yang
dihadapi:
NPD = (A+B) x C
NPT = (A+B) x C x D
Kemudian menentukan urutan sesuai besar nilai NPT.

NO. MASALAH A B C D NPD NPT URUTAN
I PROMOSI KESEHATAN
1. Cakupan Penyuluhan PHBS
Rumah Tangga
4 8 3 1 36 36 13
2. Cakupan Institusi Pendidikan
(Sekolah)
2 6 3 1 24 24 18
3. Cakupan Posyandu Mandiri 1 9 3 1 30 30 15
II KESEHATAN
LINGKUNGAN

4. Survailance kualitas air 4 7 4 1 44 44 9
5. Perbaikan Kulaitas air
(Kaporitisasi)
3 7 4 1 40 40 11
6. Perbaikan kualitas air
pembinaan POKMAIR-KPS
4 9 4 1 52 52 5
7. Inspeksi sanitasi TPM 1 8 3 1 27 27 17
8. Inspeksi Sanitasi Tempat-
Tempat Umum
2 8 4 1 40 40 11
9. Pemeriksaan Penyehatan
Lingkungan Perumahan
2 10 3 1 36 36 13
10 Cakupan Klinik sanitasi 4 9 3 1 39 39 12
III KESEHATAN IBU dan
ANAK TERMASUK
KELUARGA
BERENCANA

11 Cakupan kunjungan ibu
hamil K1
2 11 4 1 52 52 5
12 Cakupan kunjungan ibu
hamil K4
3 12 3 1 45 45 8
13. Cakupan pertolongan
persalinan oleh tenaga
kesehatan yang mempunyai
kompetensi kebidanan
2 14 3 1 48 48 7
14. Cakupan pelayanan nifas 2 12 4 1 56 56 3
15. Komplikasi neonatal yang
ditemukan
4 14 3 0 54 54 4
16. Penanganan komplikasi
neonatal
4 14 2 1 36 36 13
17. Kunjungan neonatus (KN1) 2 11 3 1 39 39 12
18. Kunjungan neonatus (KN4) 2 11 3 1 39 39 12
19. Kunjungan bayi 1 4 10 3 1 42 42 10
20. Kunjungan bayi 4 4 10 3 1 42 42 10
21. Kunjungan balita 1 4 10 3 1 42 42 10
22. Kunjungan balita 2 4 10 3 1 42 42 10
23. Akseptor KB aktif di
Puskesmas
4 8 2 1 24 24 19
24 Akseptor KB aktif MKET di
Puskesmas
5 8 2 1 26 26 18
IV UPAYA PERBAIKAN
GIZI MASYARAKAT

25. Pemberian kapsul vitamin A
6-11 bulan
4 11 3 1 45 45 8
26. Pemberian kapsul vitamin A
pada balita A 12-59 bulan
3 11 3 1 42 42 10
27. Pemberian tablet Fe pada
bumil
2 12 4 1 56 56 3
28. Balita umur 6-24 bulan gakin
mendapat MP-ASI
7 11 2 1 36 36 13
29. Cakupan ASI ekslusif umur
0-5 bulan 29 hari
6 15 2 1 42 42 10
30. Balita yang datang dan akan
ditimbang berat badannya
(D/S)
4 11 3 1 45 45 8
31. Balita ditimbang dan naik
berat badannya (N/D)
4 11 3 1 45 45 8
32. Balita bawah garis merah
(BGM)
1 15 4 1 64 64 1
33 Cakupan desa mengkonsumsi 4 10 3 1 42 42 10
garam beryodium
V UPAYA PENCEGAHAN
DAN PEMBERANTASAN
PENYAKIT MENULAR

34. Angka kesembuhanTB Paru 1 13 2 1 28 28 16
35. Immunisasi Polio 1 1 14 4 1 60 60 2
36. Imunisasi BCG 1 14 4 1 60 60 2
37. Imunisasi DPT HB1 Polio 2 2 14 4 1 64 64 1
38. Imunisasi DPT HB2 Polio 3 2 14 4 1 64 64 1
39. Imunisasi DPT HB3 Polio 4 2 14 4 1 64 64 1
40. Imunisasi Campak 1 14 4 1 60 60 2
41. Imunisasi TT Hamil 1 1 14 3 1 45 45 8
42. Imunisasi TT Hamil 2 2 14 3 1 48 48 7
43. Imunisasi TT Melahirkan 1 14 3 1 45 45 8
44. Penemuan kasus diare di
PKM dan kader
3 13 3 1 48 48 7
45 Penemuan kasus pneumonia
dan pneumonia berat oleh
puskesmas dan kader
1 14 2 1 30 30 15
46. Penemuan kasus Filariasis
ditemukan
7 9 3 1 48 48 7
VI UPAYA KESEHATAN
PENGEMBANGAN

47. Pembinaan Kesehatan Gigi di
Posyandu
6 10 3 1 48 48 7
48.

Pembinaan dan Bimbingan
Sikat Gigi Masal pada SD/MI
3 13 3 48 48 7
49. Murid SD/MI mendapat
perawatan Kesehartan Gigi
4 13 3 1 51 51 6
VII Kesehatan Jiwa
50. Penemuan dan
Penanggulangan Kasus
Gangguan perilaku gangguan
Jiwa, masalah NAPZA, dll
dari rujukan kader dasan
masyarakat
4 12 2 1 32 32 14