Anda di halaman 1dari 3

1.

Kepala pelaksana BPBD mempunyai uraian tugas :


-

Memimpin dan bertanggungjawab atas pelaksanaan tugas dan fungsi Unsur


Pelaksana;

Melaksanakan sistem pengendalian intern dilingkungan masing-masing;

Bertanggungjawab memimpin dan mengkoordinasikan bawahan dan memberikan


pengarahan serta petunjuk bagi pelaksanaan tugas bawahan;

Dalam melaksanakan tugas, melakukan pembinaan, pengawasan dan memberikan


sanksi terhadap pelanggaran yang dilakukan oleh aparatur satuan organisasi
dibawahnya sesuai dengan peraturan perundang-undangan.

2. Sekretariat
-

Sekretariat

mempunyai

tugas

membantu

Kepala

Pelaksana

dalam

mengkoordinasikan perencanaan, pembinaan dan pengendalian terhadap program,


administrasi dan sumberdaya serta kerjasama.
-

Bertanggungjawab atas pengkoordinasian, singkronisasi dan integrasi program


perencanaan dan perumusan kebijakan dilingkungan BPBD Kabupaten Jepara;

Melaksanakan pengumpulan data dan informasi kebencanaan diwilayahnya;

Melaksanakan pengkoordinasian dalam penyusunan laporan penanggulangan


bencana;

3. Seksi Pencegahan dan Kesiapsiagaan


-

Seksi Pencegahan dan Kesiapsiagaan mempunyai tugas membantu Kepala


Pelaksana BPBD dalam mengkoordinasikan dan melaksanakan kebijakan di bidang
pencegahan, mitigasi dan kesiapsiagaan pada prabencana serta pemberdayaan
masyarakat;

4. Seksi Kedaruratan dan Logistik


-

Perumusan kebijakan dibidang penanggulangan bencana saat tanggap darurat,


penanganan pengungsi dan dukungan logistik;

Pengkoordinasikan dan melaksanakan kebijakan di bidang penanggulangan bencana


pada saat tanggap darurat, penanganan pengungsi dan dukungan logistik;

Komando pelaksanaan penanggulangan bencana pada saat tanggap darurat;

Pelaksanakan hubungan kerja di bidang penanggulangan bencana pada saat tanggap


darurat, penanganan pengungsi dan dukungan logistik;

5. Seksi Rehabilitasi dan Rekonstruksi


-

Melaksanakan perbaikan lingkungan daerah bencana;

Melaksanakan perbaikan prasarana dan sarana umum;

Memberikan bantuan perbaikan rumah masyarakat;

Melaksanakan pelayanan kesehatan;

Melaksanakan rekonsiliasi konflik;

Melaksanakan pemulihan psikologis, sosial, ekonomi, budaya, keamanan, dan


ketertiban, fungsi pemerintahan serta pelayanan publik

Dalam penanganan bencana di lapangan umumnya dibagi menjadi 4 peran, yaitu :


1. Ketua :
-

Bertanggungjawab memimpin dan mengkoordinasikan dan memberikan


pengarahan serta petunjuk bagi pelaksanaan tugas pertolongan bencana

Memimpin dan bertanggungjawab atas pelaksanaan tugas dan fungsi


Unsur Pelaksana

2. Logistik :
-

Memantauan,

mengevaluasi

dan

menganalisis

pelaporan

tentang

pelaksanaan kebijakan di bidang penanggulangan bencana pada saat


tanggap darurat, penanganan pengungsi dan dukungan logistik;
-

Melaksanakan pengkajian secara cepat dan tepat terhadap lokasi,


kerusakan, kerugian dan sumberdaya;

Menentukan keadaan status keadaan darurat bencana;

Melaksanakan pemenuhan kebutuhan dasar;

Melaksanakan penyusunan perencanaan dibidang logistik dan peralatan


dalam penyelenggaraan penanggulangan bencana

3. Triage :
-

Mengklasifikasikan

pasien

berdasarkan

keadaan

dan

kegawatdaruratan
4. Penolong :
-

Menyelamatkan dan mengevakuasi masyarakat terkena bencana;

Memberikan pertolongan pertama pada korban bencana

kondisi

BNPB. 2010. Peraturan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana Nomor 14 Tahun
2010 tentang Pedoman Pembentukan Pos KomandoTanggap Darurat Bencana. Jakarta

Anda mungkin juga menyukai