Anda di halaman 1dari 5

Resume Sosiologi Pertemuan 2 (Jumat 7 November 2014)

Nama

: Rasyid Putra Adi Suwarno

NPM

: 1406543183

FKM UI

Pranata & Kelompok Sosial


Pranata sosial adalah sistem-sistem yang menjadi wahana yang memungkinkan warga
atau masyarakat untuk berinteraksi menurut pola-pola resmi demi pemuasan dan pemenuhan
kebutuhan-kebutuhan pokok masyarakat. Pranata social adalah lembaga masyarakat.
Definisi/Batasan para ahli:
1. Robert Mac. Iver : Tata cara/prosedur yang diciptakan untuk mengatur hubungan antar
manusia yang berkelompok.
2.

Howard Becker : Suatu jaringan yang berfungsi untuk memelihara hubungan antar

manusia.
3.

Summer : Perbuatan, cita-cita, sikap dan perlengkapan kebudayaan untuk memenuhi

kebutuhan masyarakat.
Ada 5 pranata/lembaga kemasyarakatan dalam setiap masyarakat
1. Kekeluargaan

4. Ekonomi

2. Pendidikan

5. pemerintahan

3. Keagamaan
1.

Fungsi Lembaga Keluarga

a.

pengaturan perilaku seksual

d.

mensosialisasikan anak

b.

melangsungkan keturunan

e.

mengatur penempatan status

c.

merawat dan melindungi anak

f.

mencungkupi kebutuhan agama

2. Fungsi Lembaga Pendidikan


a.

memberikan persiapan bagi calon pekerja

b.

sebagai perantara pemindahan warisan kebudayaan

c.

memperkenalkan pada individu-individu tentang berbagai peranan dalam masyarakat.

d.

mempersiapkan individu untuk berbagai peranan sosial yang


dikehendaki.

e.

memberikan landasan bagi penilaian dan pemahaman status

f.

meningkatkan kemajuan dalam riset-riset ilmiah

g.

memperkuat penyesuaian diri dan mengembangkan hubungan


sosial.

3. Fungsi Lembaga Keagamaan


a.

bantuan terhadap pencarian identitas moral.

b.

memberikan penafsiran-penafsiran untuk menjelaskan keadaan lingkungan fisik dan


sosial seseorang

c.

peningkatan kadar keramahan, kohesi sosial, solidaritas kelompok.

4.

Fungsi Lembaga Ekonomi

a.

produksi barang dan jasa

b.

distribusi barang dan jasa serta sumber-sumber daya ekonomi

c.

konsumsi barang dan jasa

5.

Fungsi Lembaga Pemerintahan

a.

pelembagaan norma melalui UU yang disampaikan oleh badan legislatif.

b.

melaksanakan UU yang sudah disetujui

c.

penyelesaian konflik dalam masyarakat

d.

penyelenggaraan pelayanan-pelayanan umum

e.

melindungi para warga negara dari segala ancaman/bahaya.

FUNGSI LEMBAGA KEMASYARAKATAN (Secara Umum)

1.

Pedoman masyarakat untuk bertingkah laku terutama dalam memenuhi kebutuhankebutuhan.

2.

Menjaga keutuhan masyarakat

3.

Sistem pengawasan dari masyarakat terhadap tingkah laku anggota-anggotanya.

PROSES PERTUMBUHAN LEMBAGA KEMASYARAKATAN


a. Norma dalam masyarakat
b.Sistem pengendalian sosial.
A. NORMA
Pengertian
a.

aturan sosial

b.

patokan perilaku pantas

c.

tingkah laku rata-rata yang diabstraksikan.

Contoh : memberi hormat kepada yang tua usianya

Norma perlu supaya hubungan antar manusia di dalam masyarakat seperti yang di
harapkan

Pada awalnya norma terbentuk tidak sengaja

Lama-kelamaan norma dibuat secara sengaja atau sadar

Norma yang ada mempunyai kekuatan mengikat yang berbeda-beda

1. Cara (usage )
2. Kebiasaan ( folksways)
3. Tata kelakuan
4.Adat-istiadat (custom)
1. Cara : menunjukkan pada suatu bentuk perbuatan
penyimpangan tidak akan mengakibatkan hukuman berat, seperti:celaan, contoh:
mengeluarkan bunyi-bunyian sewaktu minum air/makan.

2.

Kebiasaan : perbuatan yang diulang-ulang dalam bentuk yang sama (perilakuan)

penyimpangan, hukumannya lebih dari sekedar celaan saja contoh;memberi hormat kepada
yang tua usianya

3. Tata Kelakuan : kebiasaan yang sudah diterima sebagai norma-norma pengatur


di satu pihak memaksakan perbuatan dan dilain pihak melarangnya
pelanggaran, hukuman ---> berat dari nomor 1,2.
Tata Kelakuan penting, karena;
a. Memberikan batas pada kelakuan-kelakuan individu. Setiap masyarakat sering mempunyai
tata kelakuan berbeda satu dengan yang lainnya.
b. Mengidentifikasi individu dengan kelompoknya.
Contoh: masyarakat akan menghukum orang-orang yang melakukan kejahatan dan
sebaliknya akan memberikan penghargaan pada yang berjasa.
c.
Menjaga solidaritas antara anggota-anggota masyarakat menjaga keutuhan dan
kerjasama antara anggota-anggota masyarakat
4. Adat-Istiadat : T.K. yang kekal dan kuat integrasinya dengan pola-pola perilakuan
masyarakat
pelanggaran akan memperoleh sanksi penderitaan contoh; adat melarang perceraian suamiistri di lampung.
TIPE-TIPE LEMBAGA KEMASYARAKATAN (dari sudut);
1. PERKEMBANGAN

2.

3.

a.

Crescive Inst. (Lembaga Primer) : lembaga yang secara tidak sengaja tumbuh
dari adat istiadat masyarakat, contoh: hak milik,perkawinan

b.

Enacted Inst. : Lembaga yang sengaja dibentuk untuk memenuhi tujuan


tertentu, contoh; Lembaga utang-piutang, pendidikan

SISTEM NILAI
a.

Basic Inst. : Penting untuk memelihara dan mempertahankan tata tertib


masyarakat, contoh: keluarga, sekolah.

b.

Subsidiary Inst. : Dianggap kurang penting, contoh : kegiatan rekreasi, liburan.

PENERIMAAN MASYARAKAT

4.

a.

Approved/ Social Sanctioned Inst. : Lembaga-lembaga yang diterima oleh


masyarakat, cont: sekolah, perusahaan.

b.

Unsanctined Inst. : Lembaga yang ditolak oleh masyarakat, contoh; kelompok


penjahat, pemeras.

DARI SUDUT PENYEBARAN


a.

General Inst. : Dikenal oleh hampir seluruh masyarakat dunia, contoh: agama

b.

Restricted Inst. : Dikenal oleh masyarakat tertentu saja, contoh; agama islam,
kristen, dll.

Anda mungkin juga menyukai