ASSALAMU

ALLAIKUM. WR. WB

LEMPAR LEMBING
NAMA KELOMPOK :
NURI ASTUTI

(05)

AMELIA WIDYANINGRUM (11)

TAUFIQ RAHMAD N

(25)

MENU

MENU
1. PENGERTIAN
2. PERATURAN
3. ALAT
4. TEHNIK

5. TAHAP
6. GAMBAR LAPANGAN

NEXT

1. PENGERTIAN
Lembing adalah sebuah alat dalam salah satu nomor olahraga atletik.
. Lembing berbentuk seperti tombak dengan sudut tajam di salah satu ujungnya.
Melempar adalah melakukan gerakan
menolak atau mendorong seperti membuang sesuatu dari tangan kita.
Dalam proses melempar terjadi pengaliran tenaga dari
tangan terhadap media yang dipegang tangan. Berat media,
stabilitas media,
dinamika gerakan tubuh, kuat tenaga,
statistika ritme, akan mempengaruhi seberapa jauh lemparan anda.
Lemparan terdapat proses, penyaluran tenaga, tolakan,
pelepasan tenaga dan media,
daya layang dan jatuh media di tanah (grafitasi).
Lempar Lembing dapat diartikan,
melakukan gerakan untuk mendorong lepas lembing dari tangan
dengan tenaga ke arah yang diinginkan.
Back Slide 2

2. PERATURAN
Lembing harus dipegang pada bagian pegangannya.dan harus dilempar lewat atas
bahu atau bagian teratas dari lengan dan harus dilempar secara tidak membandul.
Hak melempar
- Mempunyai hak melempar 3 kali
- Melempar harus dengan 1 tangan

Diskualifikasi
- Lembing tidak dipegang pada pembalutnya
- Dipanggil 2 menit belum melempar
- Menyentuh besi batas lemparan sebelah atas
- Setelah melempar keluar lewat garis sektor lempar
- Lembing jatuh di luar garis sektor lempar
- Ujung lembing tidak membekas pada tanah

next

back

3.ALAT

ALAT

1.lembing

Lembing terdiri dari 3 bagian: mata lembing, badan lembing, dan tali pegangan. Badan lembing terbuat
dari metal dan pada ujung depan terpasang kokoh sebuah mata lembing yang runcing. Tali pegangan
(melilit pada lembing berada pada titik pusat grafitasi dan tidak melebihi garis lengah badan lembing dari
8mm. Lilitan tali pegangan lembing harus sama tebal dan bergerigi, tanpa sabuk atau benjolan.
Panjang lembing untuk putra adalah 2,6 - 2,7 m dan putri 2,2 - 2,3 meter. Berat untuk putra 800gram dan
600gram untuk putri.

BackSlide 2

4.TEHNIK
5.
TEKNIK
Cara memegang lembing

a. Cara Amerika
Memegang lembing dibagian
belakang lilitan lembing dengan jari telunjuk
melingkar dibelakang lilitan dan ibu jari menekannya
di bagian permukaan yang lain,
sementara itu jari jari lain turut melingkar
dibagian di badan lembing dengan longgar.

NEXT

. TEKNIK
b. Cara pegang Finlandia
Memegang lembing pada bagian
belakang lilitan dengan jari
tengah dan ibu jari, sementara
telunjuk berada disepanjang
batang lembing dan agak
serong ke arah yang wajar, jari
jari lainnya turut melingkar
dibadan lembing.

next

 TEKNIK
c. Cara pegang V
Tetapi ini sudah jarang
digunakan karna dianggap tidak
menguntungkan.

NEXT

. TEKNIK
Cara membawa lembing
A. Lembing dibawa ke atas bahu dengan
mata lembing menghadap
ke arah serong atas.

next

. TEKNIK
b. Lembing di bawa
di belakang badan sepanjang alur lengan dengan
mata lembing menghadap
ke arah depan serong atas.

next

. TEKNIK
b. Lembing di bawa
di atas bahu dengan
mata lembing menghadap ke arah bawah.

back

5.TAHAP
CARA MELAKUKAN AWALAN
1.

Awalan lari : Atlet berlari sambil membawa lembing di atas kepala dengan
lengan ditekuk, sikut menghadap ke depan dan telapak tangan
menghadap atas. Posisio lembing berada sejajar di atas garis pararel
dengan tanah.

Bagian akhir awalan :

a. Dengan jingkat ( hot steps )
b. Dengan langkah silang di depan ( cross steps )
c Langkah

silang di belakang ( rear cross steps )

Rata rata panjang awalan adalah 30 meter.

next

..TAHAP
2. Peralihan
3. Fase Akhir
4. Lemparan : Bahu kanan ditarik dan lengan melakukan gerakan
melempar melalui poros bahu dengan kuat ke depan atas. Tarikan
akhir dari lengan bersamaan dengan berakhirnya tarikan / cakaran
tungkai kiri di tanah. Badan terus bergerak melewati kaki depan dan
setelah melepaskan lembing, langkah lain dibuat dengan kaki kanan
( reverse ) dalam upaya mencegah melewati busur lemparan.

next

CONTOH
MELEMPAR LEMBING TANPA AWALAN
1. Dari sikap lempar ( satu kaki
di depan dan lainnya di
belakang, badan
menyamping ke arah
lemparan ). Posisi lembing
dalam posisi serong bawah.
Jarak jauh mata lembing tidak
lebih dari 3 meter.

next

CONTOH

2. Dari sikap lempar dari nomor 1.

Sekarang lembing di arahkan
ke atas depan ( parabola ).

next

CONTOH
MELEMPAR LEMBING DENGAN AWALAN

Langkah dengan awalan

satu langkah silang atau
dengan awalan
beberapa langkah. Lalu
lembing di lepaskan .

back

6.GAMBAR LAPANGAN

NEXT

 GAMBAR LAPANGAN

next

 GAMBAR LAPANGAN

next

 GAMBAR LAPANGAN
KETERANGAN :
1.

JALUR LARI AWALAN

Panjang jalur awalan lempar harus tidak > 36,5 m dan tidak <
30 m dan harusa di batasi dengan dua garis paralel selebar
5cm yang saling terpisah sejauh 4m . Kemiringan ke samping
dari jalur lari awalan max 1:1000.

2.

GARIS LENGKUNG LEMPARAN

Garis lengkung lempar atau sebiuah busur berjari- jari 8 m.
Garis lempar terdiri dari garis batas lempar di cat putih
selebar 7cm , atau terbuat dari kayu atau metal dan dipasang
rata dengan tanah . Garis lempar ini diperpanjang ke arah
kanan dan kiri 75cm dibuat siku- siku atau tegak lurus
dengan garis palalel 4m . Garis perpanjangan ini di cat putih,
lebar 7cm dan panjang 0,75m.

next

 GAMBAR LAPANGAN
3. SEKTOR LEMPARAN
Semua lemparan lembing yang di anggap sah harus jatuh
di dalam sektor lemparan, suatu daerah yang di batasi oleh
garis 5 cm di sebelah kanan dan kiri dari garis lempar.
Sektor lemparan boleh diberi tanda jarak : 30 m, 50 m, 70 m,
dst.

next

Contoh Video Lempar Lembing

NEXT