Anda di halaman 1dari 3

TUGAS ONLINE 1

Nama Lengkap

: Rontika Khoir Oktavani

Fakultas/Jurusan

: Vokasi/ Teknologi Informasi

No Telepon/HP

: 085730065800

Email

: rovarovo@aol.com

Aku dan Bangsaku


Di tahun 2014 ini, Alhamdulillah, saya sangat bersyukur akhirnya saya
mendapatkan sebuah sebutan baru yaitu sebagai seorang mahasiswa. Mahasiswa
yang berarti berbeda dengan siswa. Seseorang yang tidak lagi seperti siswa yang
biasanya siswa diidentikan dengan pelajar yang selalu turut apa yang dikatakan
oleh

guru,

kurang

kreativitas

dikarenakan

kurangnya

fasilitas

untuk

mengembangkan bakat, an identik dengan kurangnya kemandirian serta kekritisan


dalam hidup bermasyarakat. Maka dari itu seorang mahasiswa harus keluar dari
masa terebut dan berubah lalu berkembang menjadi mahasiswa yang akan dimulai
pada masa ospek agar mahasiswa baru mengetahui bagaimana kehidupan seorang
mahasiswa dan apa yang seharusnya dilakukan oleh seorang mahasiswa.
Mahasiswa di masa dulu dan sekarang memiliki peran yang sama yaitu
agent of change, Iron Stock, Social Control, dan Moral Force. Peran ini sudah
dilakukan oleh mahasiswa sejak lama bahkan sejak bung Karno menjadi
mahasiswa di ITB. Diantara 4 peran ini hanya ada beberapa hal saja yang harus
menyesuaikan dengan kondisi kedewasaan sekarang ini. Jika pada masa ORBA
mahasiswa hanya bisa demo di jalan saja. Namun sekarang aksi nyata mahasiswa
bukan hanya lewat demo namun dengan karya kreativitias yang bisa membantu
masyarakat. Seperti dengan melakukan kegiatan-kegiatan positif yang dapat
meningkatkan kualitas-kualitas pemerintahan, pendidikan, dan kehidupan dalam
bermasyarakat. Dengan kreativitas yang dilakukan oleh mahasiswa dalam
membantu masyarakat tentunya para mahasiswaa akan mendapatkan respon

positif dari masyarakat kemudian masyarakat akan memberi support untuk


kemajuan bangsa Indonesia ini.
Saya akan menjelaskan peran mahasiswa dengan kondisi masa kini.
pertama Agent of change yang artinya agen perubahan. Mahasiswa di harapkan
menjadi masyarakat terdidik yang dapat mengubah kehidupan di seluruh
masyarakat. Mahasiswa di harapkan dapat menyalurkan kreativitasnya lewat
karya karya dan ilmu yang ia punya agar beban masyarakat dapat berkurang
sehingga dapat menciptakan masyarakat yang adil, makmur, dan sejahtera seperti
yang termaktub daam UUD 45. Oleh karena itu setiap mahasiswa selain pintar
harus mempunyai skill yang baik, agar dikemudian hari ilmunya dapat bermanfaat
bagi masyarakat sekitarnya. Karena, semakin berkembangnya zaman teknologi
yang kian canggih sebagai agen perubahan harus menciptakan inovasi-inovasi
yang kreatif agar bias mengikuti perkembangan.
Iron Stock memliki arti bahwa mahasiswa diharapkan menjadi cadangan
pemimpin masa depan. Ilmu ilmu yang didapatkan dapat merubah kehidupan
bangsa menjadi lebih baik. Hal ini dapat dilakukan mahasiswa dengan menjadi
pejabat negara, menjadi orang yang berpengaruh dilingkungan sekitar dan
mengkampanyekan hal-hal yang dianggap positif. Oleh karena itu, seorang
mahasiswa harus penya sikap kepemimpinan yang baik. Hal ini diharapkan agar
seorang pemimpin dapat menjalankan amanah dengan baik.
Social Control memiliki arti bahwa mahasiswa adalah orang berada di
tengah-tengah masyarakat yang mengontrol kebijakan-kebijakan yang dilakukan
oleh negara dan masyarakat. Selain itu mahasiswa harus menengahi antara
masyarakat dan negara. Sehingga mahasiswa harus dibekali sikap yang bijaksana
dan adil agar bias menjalankan kebijakan dengan baik dan menegakkan keadilan
di negara ini. Kita bisa memfasilitasi hal tersebut ketika menjadi mahasiswa
dengan mengikuti kegiatan BEM dan himpunan.
Moral Force adalah salah satu peran baru mahasiswa di tengah-tengah
moral bangsa yang mulai luntur karakternya bahkan ini di contohkan langsung
oleh pemimpin atau pejabat-pejabat negara melalui tindak korupsi dan saling
sogok. Mahasiswa harus menjadi orang yang pertama memiliki moral yang baik

agar di masa depan mahasiswa dapat memerbaiki sistem pemerintahan yang jauh
dari moral yang baik. Untuk menanamkan Moral Force bisa didapatkan dengan
mengamalkan ajaran agama masing-masing dan menjadikan pancasila sebagai
sebuah ideologi. Jika ini berhasil maka peran mahasiswa untuk menjadi orang
yang bermoral dapat terwujud.
Inilah yang harus dilakukan mahasiswa kedepan termasuk saya sebagai
mahasiswa baru dengan keikhlasan dan sungguh-sungguh berniat untuk
memerbaiki pemerintahan di negara ini, karena setiap hal yang dilakukan dengan
ikhlas dan niat yang sungguh-sungguh insyaallah akan mendapatkan hasil yang
baik. Saya sebagai mahasiswa baru bagian dari Punggawa 52 siap untuk
mengambil dan melaksanakan dengan ikhlas dan sungguh-sungguh peran sebagai
agent of change, social control, iron stock, dan moral force di kehidupan
bermasyarakat untuk kebaikan di masa depan rakyat Indonesia.

Anda mungkin juga menyukai