Anda di halaman 1dari 5

CARA KERJA

Perangkat eksternal dihubungkan dengan komputer oleh suatu link dengan modul
I/O. Link digunakan untuk pertukaran control, status dan data antara modul I/O dengan
perangkat eksternal.
Data berbentuk sekumpulan bit untuk dikirimkan ke modul I/O atau diterima dari
modul I/O. Control Signalmenentukan fungsi-fungsi yang akan dilakukan perangkat,
seperti mengirimkan data ke modul I/O (INPUT atau READ), menerima data dari modul
I/O (OUTPUT atau WRITE), report status, atau membentuk fungsi control tertentu ke
perangkat. Signal status menandai status perangkat. Misalnya READY/NOT READY
untuk menunjukan kesiapan perangkat untuk mengirimkan data.
Control logic berkaitan dengan perangkat yang mengontrol operasi perangkat
dalam memberikan respons yang berasal dari modul I/O. Transducer mengubah data dari
energi listrik menjadi energi lain selama berlangsungnya output dan dari bentuk energi
tertentu menjadi energi listrik selama berlangsungnya input. Umumnya, suatu buffer
dikaitkan dengan transducer untuk menampung sementara data yang ditransfer di antara
modul I/O dan dunia luar. Ukuran buffer yang umum adalah 8 hingga 16 bit.
Prinsip kerja yang dilakukan perangkat input adalah merubah perintah yang dapat dipahami oleh
manusia kepada bentuk yang dipahami oleh komputer (machine readable form), ini berarti
mengubahkan perintah dalam bentuk yang dipahami oleh manusia kepada data yang dimengerti
oleh komputer yaitu dengan kode-kode binary (binary encoded information). Perangkat input
dapat digolongkan menjadi dua golongan, yaitu perangkat input langsung dan perangkat input
tidak langsung. Perangkat input langsung yaitu input yang digunakan langsung diproses di CPU,
tanpa melalui media lain. Sedangkan perangkat input tidak langsung adalah input yang
dimasukkan tidak langsung dip roses di CPU
STRUKTUR DAN PRINSIP KERJA ARSITEKTUR SALAH SATU PERIPHERAL I/O
KOMPUTER
Kadang-kadang kita salah dalam memberikan gambaran tentang organisasi komputer dengan
arsitektur komputer. Arsitektur komputer berkaitan dengan program logical yang akan
dieksekusi, sedangkan Organisasi komputer lebih mengacu pada unit-unit operasional dan
interkoneksi. Contoh atribut arsitektur komputer meliputi set instruksi, jumlah bit untuk
mewakili berbagai jenis data (misalnya, angka, dan karakter), I / O mekanisme, dan teknik untuk
mengatasi memori. Sedangkan Organisasi Komputer meliputi rincian hardware seperti sinyal
kontrol, interface antara komputer dan peripheral, dan teknologi memori yang digunakan.
Secara historis dan sampai saat ini , perbedaan antara arsitektur dan organisasi telah menjadi
salah satu penting. Banyak produsen komputer menawarkan keluarga model komputer, semua

dengan arsitektur yang sama tetapi dengan perbedaan dalam organisasi. Akibatnya, model
organisasi komputer yang berbeda memiliki harga yang berbeda dan karakteristik kinerja karena
adanya perbedaan teknoogi.
Komputer adalah sebuah sistem yang kompleks, komputer kontemporer mengandung jutaan
komponen elektronik dasar yang bekerja bersama-sama. Bagaimana kumpulan dari jutaan
komponen elektronika dasar bisa bekerja bersama-sama ? Sebenarnya yang dibutuhkan hanyalah
adanya sebuah sistem hierarkis. Sistem hirarkis adalah kumpulan subsistem saling terkait. Sifat
hirarkis sistem yang kompleks sangat penting untuk rancangan sebuah komputer. Pada setiap
perancangan subsistem tersebut harus memiliki struktur dan fungsi

Struktur : hubungan antar komponen yang saling terkait.

Fungsi: operasi masing-masing komponen individu sebagai bagian dari struktur.

Komputer dapat memiliki 3 fungsi transfer data :

berfungsi hanya untuk mentransfer data dari satu periferal ke perifeal yang lain.

berfungsi sebagai perangkat penyimpanan data (storage), dengan data yang ditransfer dari
lingkungan eksternal untuk penyimpanan komputer (baca) dan sebaliknya (menulis). Dua
terakhir menunjukkan diagram operasi yang melibatkan pengolahan data, data baik dalam
penyimpanan atau di rute antara penyimpanan dan lingkungan eksternal.

Secara umum, ada empat fungsi utama dari sebuah komputer:

Pengolahan data

Penyimpanan data

Data gerakan

Kontrol

Komputer tentu saja harus dapat mengolah data dengan cepat (data yang masuk dan diproses,
dan hasilnya langsung keluar), tetapi sebenarnya komputer dalam bekerja komputer untuk
sementara harus menyimpan bagian data yang sedang bekerja pada pada suatu waktu tertentu.
Jika proses sebelumnya sudah selesai data yang disimpan tersebut akan diproses .
Komputer harus dapat memindahkan data antara dirinya dan dunia luar. lingkungan operasi ini
terdiri dari perangkat yang berfungsi sebagai sumber atau tujuan data. Ketika data diterima dari
atau dikirimkan ke perangkat yang terhubung langsung ke komputer, proses dikenal sebagai
input-output (I / O), dan perangkat ini disebut sebagai pheriferal. Ketika data dipindahkan
melalui jarak yang jauh/ ke atau dari perangkat jarak jauh, proses ini dikenal sebagai komunikasi
data.
2 CONTOH

Mouse
Mouse adalah salah unit masukan (input device). Fungsi alat ini adalah untuk perpindahan
pointer atau kursor secara cepat. Selain itu, dapat sebagai perintah praktis dan cepat dibanding
dengan keyboard. Mouse mulai digunakan secara maksimal sejak sistem operasi telah
berbasiskan GUI (Graphical User Interface). sinyal-sinyal listrik sebagai input device mouse ini
dihasilkan oleh bola kecil di dalam mouse, sesuai dengan pergeseran atau pergerakannya.
Sebagian besar mouse terdiri dari tiga tombol, umumnya hanya dua tombol yang digunakan yaitu

tombol kiri dan tombol kanan. Saat ini mouse dilengkapi pula dengan tombol penggulung
(scroll), dimana letak tombol ini terletak ditengah. Istilah penekanan tombol kiri disebut dengan
klik (Click) dimana penekanan ini akan berfungsi bila mouse berada pada objek yang ditunjuk,
tetapi bila tidak berada pada objek yang ditunjuk penekanan ini akan diabaikan. Selain itu
terdapat pula istilah lainnya yang disebut dengan menggeser (drag) yaitu menekan tombol kiri
mouse tanpa melepaskannya dengan sambil digeser. Drag ini akan mengakibatkan objek akan
berpindah atau tersalin ke objek lain dan kemungkinan lainnya. Penekanan tombol kiri mouse
dua kali secara cepat dan teratur disebut dengan klik ganda (double click) sedangkan menekan
tombol kanan mouse satu kali disebut dengan klik kanan (right click)Mouse terdiri dari beberapa
port yaitu mouse serial, mouse ps/2, usb dan wireless.

Output device

Output device bisa diartikan sebagai peralatan yang berfungsi untuk mengeluarkan hasil
pemrosesan ataupun pengolahan data yang berasal dari CPU kedalam suatu media yang dapat
dibaca oleh manusia ataupun dapat digunakan untuk penyimpanan data hasil proses. Jenis dan
media dari output device yang dimiliki oleh komputer cukup banyak. Output yang dihasilkan
dari pengolahan data dapat digolongkan ke dalam empat macam yaitu tulisan, image, suara, dan
bentuk yang dapat dibaca oleh mesin (machine-readable form). Contoh alat device output beserta
mekanismenya:
Printer
Printer adalah sebuah peralatan dari komputer yang dapat mencetak teks atau gambar ke media
kertas atau media lainnya seperti kertas transparansi. Perinter berdasarkan alat mekanik atau
prose kerjanya yang digunakan, adalah. Impact, printer secara bekerja dengan kertas dimana
proses cetaknya dengan menggunakan jarum yang menghasilkan titik kotak (dot matrix). Non
Impact, printer yang bekerja secara mekanik, yaitu penyemprotan; dan elektronik pada media
cetaknya. Berdasarkan pekembangan teknologinya, Dot matrix, Ink jet, Laser, dan Thermal. Pin
dot matrix diklasifikasikan berdasarkan jumlah pin yang dimiliki oleh head printer, yaitu 9, 18
dan 24. Transmisi yang digunakan, yaitu transmisi paralel (byte-by-byte) dan transmisi serial
(bit-by-bit transmission). Metode pencetakan terdiri dari huruf per huruf (characeter by
character), baris per baris (line by line), atau halaman per halaman (page by page).
Di saat kita meng-klik tombol OK atau Print, ada beberapa aksi yang dilakukan.
1. Aplikasi perangkat lunak yang digunakan mengirimkan data yang akan dicetak ke printer
driver.
2. Driver menerjemahkan data yang dikirimkan menjadi data yang dapat dimengerti oleh
printer dan memeriksa apakah printer siap untuk melakukan pencetakan.
3. Data kemudian dikirimkan oleh driver dari komputer ke printer dengan menggunakan
antarmuka koneksi paralel/USB.
4. Printer menerima data dari komputer dan sejumlah data disimpan dalam Buffer. Buffer
dapat berukuran dari 512 KB RAM hingga 16 MB RAM bergantung pada modelnya.

Buffer sangat berguna karena mengijinkan komputer melakukan pencetakan dengan cepat
daripada harus menunggu halaman yang sebenarnya untuk dicetak.
5. Jika printer dalam status idle dalam waktu yang lama, biasanya akan dilakukan proses
pembersihan head print terlebih dahulu. Setelah pembersihan selesai, printer siap untuk
mencetak.
6. Circuit Control mengaktifkan feed motor stepper untuk mengambil kertas. Motor ini
mengaktifkan roll dan mengambil kerta yang ada pada tray kertas. Ada mekanisme kecil
yang melakukan pengecekan pada tray kertas. Jika ada kertas yang terdeteksi, maka
pencetakan dilakukan. Tapi jika tidak terdeteksi adanya kertas, LED pada printer akan
menyala dan printer mengirim alert Printer is out of paper pada komputer.
7. Setelah kertas dimasukkan, print head menggunakan belt untuk berpindah posisi
mengitari kertas. Motor berhenti setiap sepersekian detik memberi waktu pada print head
untuk menyemprotkan titik-titik tinta pada kertas sebelum kembali bergerak. Pergerakan
ini terjadi begitu cepat sehingga terlihat seperti kontinyu.
8. Beberapa titik dibuat dalam sekali semprot. Head print menyemprotkan warna CMYK
dalam nilai yang tepat sehingga didapat warna yang diinginkan.
9. Setelah mencapai batas sisi kertas, print head kembali ke sisi awal kertas (atau pada
beberapa printer print head berputar/berbalik) dan kembali mencetak.
10. Proses di atas berulang hingga tercetak satu halaman penuh. Waktu yang digunakan untuk
mencetak satu halamann juga bervariasi, bergantung pada kompleksitas halaman ataupun
gambar yang dicetak.
11. Setelah pencetakan selesai, head print diposisikan di sisi lain diluar area kertas. Feed
motor stepper kemudian mendorong kertas hingga kembali ke tray dan pencetakan
selesai. Saat ini, kebanyakan printer sudah menggunakan tinta yang cepat kering
sehingga dokumen hasil cetak dapat langsung digunakan tanpa harus menunggu
smudging terlebih dahulu.

Anda mungkin juga menyukai