78

K
E
L
O
M
P
O
K
1

79

80

81

82

83

84

AYU APRILIANI
PUTRI RARASWATI
UMMI HABIBAH
AYYU WIDYAZMARA
ANGGIA DIANI AMALIAH
SITI NURROHMAH
AI SITI RIKA FAUZIAH

POKOK
BAHASAN

Filsafat Secara
Bahasa dan Istilah

Prinsip-prinsip
Fislafat Pancasila

Fungsi-fungsi
Filsafat Pancasila

Filsafat Menurut
Para Ahli

Pancasila Sebagai
Suatu Sistem

Kesatuan Sila-sila
Pancasila

Sistem Filsafat
Pancasila

Landasanlandasan Filsafat
Pancasilaontologis

Filsafat
Pancasila

-Epistemologis
-Aksiologis

FILSAFAT
Secara etimologis istilah filsafat berasal
dari bahasa yunani philein yang
artinya cinta dan sophos yang artinya
hikmah atau kebijaksanaan wisdom.
Jadi secara harfiah istilah filsafat
mengandung makna cinta
kebijaksanaan ( Kaelan, 2008).

MENURUT PARA AHLI

Plato

Aristoteles

Renedes
cartes

Pengetahuan yang berminat mencapai pengetahuan kebenaran

yang adil
Ilmu pengetahuan yang meliputi kebenaran yang terkandung
didalam logika, fisika, etika, politik, dan estetika.
Filsafat adalah kumpulan segala pengetahuan tentang Tuhan,
alam, dan manusia menjadi pokok penyalidikan.

Ilmu pengetahuan yang menjadi pokok pangkal dari segala pengetahuan

yang di dalamnya tercakup masalah epistemologi (teori pengetahuan)
Emmanu
yang menjawab persoalan apa yang dapat diketahui.
el kant
Perenumgan yang sedalam-dalamnya tentang sebab-sebab ada dan
N.
Driyark berbuat
ara

Filsafat
Pancasila

Hasil berpikir/pemikiran yang

sedalam-dalamnya dari bangsa
Indonesia yang dianggap,
dipercaya dan diyakini
Fungsi : Filasafat Pancasila
sebagai pandangan hidup bangsa
Indonesia, Pancasila sebagai
dasar negara Republik Indonesia,
dan Pancasila sebagai jiwa dan
kepribadian bangsa Indonesia.

SISTEM FILSAFAT
PANCASILA

Suatu kesatuan
bagianbagian/unsur/el
emen/kompone
n
Terjadi dalam
suatu lingkungan
yang kompleks
Ciri-ciri
Sistem

Keseluruhannya
dimaksudkan
untuk mencapai
tujuan tertentu
(tujuan sistem)

Bagian-bagian
tersebut
mempunyai
fungsi sendirisendir

Saling
berhubungan dan
saling
ketergantungan

Pancasila sebagai Suatu

SISTEM:
Pancasila merupakan kesatuan
bagian-bagian (yaitu sila-sila
pancasila)
Tiap sila pancasila mempunyai fungsi
sendiri-sendiri

Tiap sila pancasila tidak dapat berdiri

sendiri dan tidak saling bertentangan
Keseluruhan sila pancasila merupakan
suatu kesatuan yang sistematis
(majemuk tunggal)

PRINSIP-PRINSIP
FISLAFAT PANCASILA

Kausa
Formalis

Kausa
Materialis

aristoteles

Kausa
Efisiensi

Kausa Finalis

Kausa Materialis.
Kausa Formalis
Kausa Efisiensi
Kausa Finalis

FUNGSI-FUNGSI FILSAFAT
PANCASILA
Memberikan jawaban atas pertanyaan fundamental

dalam kehidupan bernegara.

Mencari kebenaran tentang hakikat negara, ide
negara, dan tujuan negara.
Berusaha menempatkan dan menjadikan perangkat
dari berbagai ilmu pengetahuan yang berkaitan
dengan kehidupan bernegara.

KESATUAN SILA-SILA PANCASILA

Sila-sila pancasila merupakan satu satuan sistem
yang bulat dan utuh (sebagai totalitas) jika terpisah
namanya bukan pancasila

Pancasila sebagai suatu subtansi

Pancasila sebagai suatu realita

Landasan
Ontologis
Pancasila

LANDASANLANDASAN
FILSAFAT
PANCASILA

Landasan
Aksiologis
Pancasila

Landasan
Epistemologis
Pancasila

 Kajian Pancasila sebagai filsafat dimaksudkan sebagai

upaya untuk mengetahui hakikat dasar sila-sila

Pancasila. Menurut Notonagoro, hakikat dasar
ontologis Pancasila adalah manusia.
Pancasila sebagai dasar filsafat negara Republik
Indonesia memiliki susunan lima sila yang merupakan
suatu persatuan dan kesatuan serta mempunyai sifat
dasar kesatuan yang mutlak.

 Epistemologis

merupakan bidang filsafat yang

membahas hakikat ilmu pengetahuan .
Kajian epistemologi Pancasila tidak dapat dipisahkan
dengan dasar ontologinya.
Epistemologis Pancasila sebagai suatu objek kajian
pengetahuan pada hakikatnya meliputi masalah
sumber pengetahuan pancasila dan susunan
pengetahuan pancasila.

 Kajian aksiologis filsafat Pancasila membahas tentang

nilai praksisi atau manfaat suatu pengetahuan

tentang Pancasila.
Aksiologis Pancasila membahas tentang filsafat nilai
Pancasila.