DIALOG PRAKARYA

Annisa intan Wijayanti sebagai Erika Albright dan cameron winklevoss

Arif Adi sebagai Sean
Javier Dean sebagai Mark Zuckerberg
Lita Egiarti sebagai divya Narendra
Rina Tumiar sebagai Eduardo Saverir
Sima Fitriani sebagai Lawyer dan narrator
BABAK : 1
Narator :
cerita ini berawal daari keinginan Mark Zukkerberg yang
ingin menciptakan perangkat lunak yang dapat menghubungkan mahasiswa
satu dengan lain. Dengan keinginanya tersebut berbagai pro dan kontra
harus dia hadapi. Mulai dari tuduhan penjiplakan sampai disidang kepala
Harvard. Kisahnya berawal dari dibuatnya facemash.
Di caf.
Erica : kamu itu sok tau banget sih jadi orang, setiap aku ngomong kamu
jawab dan kamu itu nyolotin banget. Yaudah mendingan kita selesai disini
aja. Jika sikapmu masih seperti ini.
Mark : (tertawa kecil)
Erica : Mark aku tidak bercanda
Mark : lalu?
Erica : kita putus (sambil menggebrak meja dan berlalu pergi)
BABAK 2
Narator : setelah hubungan Mark dan Erica berakhir, Mark pun
melampiaskan sakit hatinya dengan menyibukkan dirinya dengan mencoba
menciptakan facemash.
Emerald: hubunganmu dengan Erica kudengar sudah berakhir?

Mark : jangan banyak bicara. Sekarang bantu aku menemukan allogaritma

untuk menciptakan situs ini.
Emerald : kau yakin dengan apa yang kau lakukan?
Mark : aku butuh allogaritmanya sekarang!
Babak 3
Narator: dalam sekejab situs facemash booming dan mendapat tanggapan
buruk dari sejumlah mahasiswa karena merasa dilecehkan dengan foto yang
terpampang di facemash. Akhirnya hal tersebut menyeretnya ke pengadilan
Harvard.
Carol: apa maksud anda dengan menciptakan situs ini? Anda tau ini
melanggar kode etik universitas anda dapat dikenakan sanksi dan di
keluarkan.
Mark: (berdiri) maaf sebelumnya, saya rasa justru seharusnya saya berhak
mendapatkan penghargaan atas ciptaan saya ini.(duduk kembali)
Carol: apa maksud anda dengan perkataan anda tadi?
Mark : apa? Penghargaan? Ya saya rasa hal itu layak saya dapatkan. Anda
bisa bayangkan saya mengkoneksikan seluruh mahasiswa disini.
Carol :tetapi atas pelanggaran anda ini. Saya harus memberikan anda sanksi
dengan mewajibkan mengikuti sidang .
Babak 4
Narator : setelah facemash tenar dikalangan mahasiswa. Banyak tanggapan
mengenai hal itu. Salahsatunya adalah duabersaudara divya dan Cameron.
Mereka ingin mengajak mark untuk bekerjasama. Membangun perusahaan
social network.
Divya : hay Mark!
Mark : oh hay! Kalian bersaudara?
Cameron : ya, seperti yang kau lihat.. eummm ku dengar kau sedang
disibukkan dengan pembuatan facemash

Mark : oh ya. Kau telah mendengarnya?

Divya : yup. Aku ingin mengajakmu bergabung dengan kami. Kau ada waktu?
Mark : oh ya..
Cameron : bagaimana dirumah kami? Sekarang?
Divya : ayo!
BABAK 5
Divya : Mark kami sangat terkesan dengan Facemash-Mu
Mark : Ya aku tahu
Divya : dan kamu menciptakan coursematch
Cameron: ahh coursematch, sangat cerdas
Divya : dan kamu mencipatakan sesuatu aplikasi saat masih SMA kan?
Mark : Ya. Sebuah aplikasi music
Cameron: Apa ada yang mau beli?
Mark: Microsoft.
Divya: Berapa?
Mark : Tidak dijual. Bisa didownload dengan gratis
Cameron: kenapa?
Mark : (mengangkat bahu)
Cameron : Oke mark, kita sedang mengerjakan sesuatu akhir-akhir ini.
Harvard Connection. Kamu bisa membuat halamanmu sendiri, gambar, bio,
teman..
Mark: Terus apa bedanya dengan Myspace dan Friendster?
Divya : Harvard.edu, alamat e-mail paling bergengsi di seluruh Negara.
Perbedaan yang kita perbincangkan adalah
Mark : Eksklusifitas?
Divya : Kami butuh creative programmer,kami tahu hal ini akan
mengembalikan citramu
Mark : kalian mau melakukannya untukku?
Divya : ya.. Kami membutuhkan kamu untuk menulis kodenya dan
membangun situs.
Mark : aku ikut.

Cameron : apa?
Mark : aku ikut.

BABAK 6
Narator: Tanpa disadari oleh divya dan Cameron ternyata mark telah
mengambil ide mereka,dengan menciptakan the facebook.Divya pun
menemui Cameron
Divya : Cam,mark mencuri ide kita! Situsnya sudah on sejak 36 jam lalu
Cameron : (kesal)
Divya : kemarin sore zuckerberg menyatakan ada 650 mahasiswa yang
terdaftar di the facebook,dan ini gratis
Cameron : seandainya itu miliku,aku tidak akan memberinya Cuma-Cuma.
Divya : apa kita perlu menyewa pengacara IP untuk menuntutnya.
BABAK 7
Narrator : setelah divya dan Cameron sepakat untuk membawa kasus
tersebut kepengadilan. Mark pun mengalami sidang bertahap terkait kasus
nya yang dituduh mencuri situs the facebook. Kenyataannya hanyalah
kesalahpahaman. Tentang ide. Divya dan Cameron menganggap bahwa mark
telah mencuri ide mereka. Namun kenyataannya marklah yang benar-benar
berusaha untuk situs itu. Mungkin ini hanyalah kesalahpahaman div