Anda di halaman 1dari 19

RUANG LINGKUP MATERI HAM

Hak dan
kewajiban
anak,

Hak dan
kewajiban
anggota
masyarakat,

Instrumen
nasional dan
internasional
HAM,

Pemajuan,
penghormatan
dan
perlindungan
HAM

PENGERTIAN HAM
Seperangkat hak yang melekat pada hakikat
keberadaan manusia sebagai makhluk Tuhan
Yang Maha Esa dan merupakaan anugerah-Nya
yang wajib dihormati, dijunjung tinggi dan
dilindungi oleh negara, hukum, pemerintah, dan
setiap orang demi kehormatan serta
perlindungan harkat dan martabat manusia.
(Pasal 1 UU No. 39 Tahun 1999 tentang Hak Asasi Manusia)

PENGERTIAN HAM
HAM adalah hak-hak yang
secara inheren melekat dalam
diri manusia, dan tanpa hak itu
manusia tidak dapat hidup
sebagai manusia
(Jan Materson)

HAK DAN KEWAJIBAN


HUKUM, HAK DAN KEWAJIBAN Agar pelaksanaan hak dan
kewajiban berjalan dengan
Secara alamiah, manusia
baik, dibutuhkan
mempunyai berbagai hak dan
pengaturan.
kewajiban.
Ketiadaan pengaturan dapat
Hak untuk hidup, hak atas
menyebabkan yang kuat
rasa aman, hak milik, dan
akan memaksakan
lain-lain.
kehendaknya kepada yang
Kewajiban menghormati hak
lemah.
orang lain, kewajiban
mentaati aturan, dan lainlain.

10 HAK DASAR MANUSIA

Hak Untuk Hidup;


Hak Berkeluarga Dan Melanjutkan Keturunan;
Hak Menggembangkan Diri;
Hak Memperoleh Keadilan;
Hak Atas Kebebasan Pribadi;
Hak Atas Rasa Aman;
Hak Atas Kesejahteraan;
Hak Turut Serta Dalam Pemerintahan;
Hak Wanita; Dan
Hak Anak.

KARAKTERISTIK HAM
HAM merupakan hak alamiah yang melekat
dalam diri setiap manusia sejak ia dilahirkan
ke dunia.
HAM merupakan instrumen untuk menjaga
harkat dan martabat manusia sesuai dengan
kodrat kemanusiaannya yang luhur.

KATEGORI HAM
first generation of rights,
diatur dalam beberapa pasal
Deklarasi Universal Hak-Hak
Asasi Manusia, dan dalam
Kovenan Internasional
mengenai Hak-hak Sipil dan
Politik.

Hak-hak
sipil dan
politik

Hak-hak
ekonomi,
sosial dan
budaya

Hak-hak
solidaritas

second generation of
rights, diatur dalam
beberapa pasal DUHAM,
dan secara khusus dalam
Kovenan Internasional
mengenai Hak-hak
Ekonomi, Sosial dan
Budaya).

the third generation of rights.


Hak atas perdamaian, lingkungan, dan
pembangunan,
tercantum dalam Resolusi Majelis Umum PBB,
tahun 1986, dan Deklarasi HAM Dunia di Wina,
tahun 1993.

PRINSIP-PRINSIP POKOK HAM


Prinsip
partikularisme

Prinsip
keseimbangan

Prinsip saling
tergantung (interdependent)

Prinsip universal

Prinsip tidak dapat


dilepaskan
(inalienable)

Prinsip tidak dapat


dipisahkan
(indivisible)

KEWAJIBAN PEMERINTAH

TO
RESPECT

TO
FULLFILL

TO
PROTECT

HAK ASASI MANUSIA

HAM DALAM UUD 1945


berkewajiban menghargai hak orang dan pihak
lain serta tunduk kepada pembatasan yang
ditetapkan UU
(Pasal 28J) **

perlindungan, pemajuan, penegakan, dan


pemenuhan HAM adalah tanggung jawab
negara, terutama pemerintah
(Pasal 28I) **

hidup sejahtera lahir dan batin, memperoleh


pelayanan kesehatan, mendapat kemudahan
dan perlakuan khusus untuk memperoleh
kesempatan dan manfaat guna mencapai
persamaan dan keadilan
(Pasal 28H) **

perlindungan diri pribadi, keluarga,


kehormatan, martabat, harta benda, dan rasa
aman serta untuk bebas dari penyiksaan
(Pasal 28G) **

untuk hidup serta


mempertahankan hidup
dan kehidupan
(Pasal 28A) **

HAK ASASI
MANUSIA
dalam
UUD 1945

berkomunikasi, memperoleh,
mencari, memiliki, menyimpan,
mengolah dan menyampaikan
informasi,
(Pasal 28F) **

membentuk keluarga dan melanjutkan


keturunan, hak anak atas kelangsungan hidup,
tumbuh, dan berkembang serta perlindungan
dari kekerasan dan diskriminasi
(Pasal 28B) **

mengembangkan diri, mendapat pendidikan,


memperoleh manfaat dari IPTEK, seni dan
budaya, memajukan diri secara kolektif
(Pasal 28C) **

pengakuan yang sama di hadapan hukum,


hak untuk bekerja dan kesempatan yg sama
dalam pemerintahan, berhak atas status
kewarganegaraan
(Pasal 28D) **

kebebasan memeluk agama, meyakini


kepercayaan, memilih kewarganegaraan,
memilih tempat tinggal, kebebasan
berserikat, berkumpul dan berpendapat
(Pasal 28E) **

CONTOH KEBIJAKAN PEMERINTAH


DAERAH DALAM PELAKSANAAN HAM
Kebijakan Pemerintah Provinsi Jawa Barat
dalam
pemenuhan
Hak
untuk
mengembangkan
diri,
yaitu
melalui
pendidikan.
Salah satunya: Pendidikan gratis SD, SLTP dan
SLTA di seluruh Jawa Barat;
Wajar Dikdas 9 Tahun
dan Pendidikan Menengah
Universal 12 Tahun;

Lanjutan...
Dalam bidang Kesehatan, seperti peningkatan
pelayanan kesehatan dasar di puskesmas;
Dalam pemenuhan hak atas kesejahteraan
antara lain, membuka lapangan kerja bagi
para penyandang cacat; peningkatan fasilitas
umum bagi penyandang cacat;
Penanganan masalah penumpukan sampah
dititik-titik tertentu di wilayah bandung
sebagai bagian dari pemenuhan hak warga
untuk mendapatkan lingkungan hidup yang
sehat.

KEBIJAKAN PEMERINTAH DALAM PELAKSANAAN HAM

Memberikan suatu panduan dalam melakukan


pemantauan, evaluasi dan pelaporan pelaksanaan
HAM;
Setiap
kebijakan
pemerintah
daerah
harus
bernuansakan hak asasi manusia;
Setiap peraturan daerah yang akan dibuat maupun
telah dibuat harus diharmonisasikan baik dengan
peraturan perundang-undangan yang lebih tinggi,
maupun standar dan norma, serta nilai-nilai hak asasi
manusia;
Setiap program pemerintah harus diupayakan
seminimal mungkin bersinggungan dengan hak asasi
warga masyarakatnya;

Lanjutan...

Aparat pemerintah daerah harus memahami dan


berorientasi pada HAM dalam setiap pelaksanaan
tugas;
Setiap unit kerja dalam melaksanakan tugas di
unit kerjanya masing-masing harus mengacu
pada norma dan standar HAM.
Untuk melaksanakan kebijakan pemerintah
daerah dalam pelaksanaan HAM maka
pemerintah pusat mengeluarkan kebijakan
mengenai Rencana Aksi Nasional Hak Asasi
Manusia.
Saat ini telah memasuki RANHAM generasi ke III,
yang dimulai tahun 2011-2014.

PRIORITAS PROGRAM
IMPLEMENTASI HAK ASASI MANUSIA
KELEMBA
GAAN

HAM -> KEWAJIBAN NEGARA/PEMERINTAH


PELAYANAN PEMERINTAH TERHADAP RAKYAT
UNDANG-UNDANG NO 39 TAHUN 1999 TENTANG HAM

PENDIDIKAN
HAM

RENCANA AKSI NASIONAL HAK ASASI MANUSIA (PANRANHAM)


K/L
RATIFIKASI

IMPLEMENTASI
10 KELOMPOK
HAK DASAR
HAM

PROVINSI

NORMA
&
STANDAR

KOTA

KABUPATEN

PERATURAN PRESIDEN RI TENTANG RANHAM

YANKOMAS

10 KELOMPOK HAK
HARMONI
SASI

PENGHORMATAN, PEMAJUAN, PERLINDUNGAN PEMENUHAN DAN PENEGAKAN

Pasal 28 a-j UUD 1945 (amandemen)

EVALAP

PERJUANGAN HAM DI INDONESIA


Kebangkitan Nasional, 20 Mei 1908
Sumpah Pemuda, 28 Oktober 1928
Proklamasi Kemerdekaan Indonesia, 17 Agustus 1945
Rumusan HAM secara eksplisit telah dicantumkan dalam UUD
RIS dan UUDS 1950.
Sidang Umum MPRS tahun 1966 telah ditetapkan Tap MPRS
No. XIV/MPRS/1966 tentang Pembentukan Panitia Ad Hoc
untuk menyiapkan Dokumen Rancangan Piagam Hak Asasi
Manusia dan Hak-hak serta Kewajiban Warga Negara.
Terbentuknya Komisi Nasional Hak Asasi Manusia berdasarkan
Keputusan Presiden Nomor 50 Tahun 1993
dst

Hubungan antara Pendidikan dan


Hak Asasi
Pendidikan dan hak-hak sebagai
proses yang berhubungan satu sama
lain, hal yang satu akan memperkuat
hal yang lain
Untuk
dapat
menjamin
terakomodasinya minat utama dari
setiap anak, keberadaan hak-hak
harus tercakup dalam sistem
pendidikan
nasional
maupun
internasional.
Sekolah-sekolah dan kurikulum
harus berorientasi pada upaya
penerapan seluruh hak manusia oleh
setiap anggota masyarakat

Integrasi HAM dalam Pendidikan

Kovenan internasional tentang Hak-Hak Sipil dan Politik, dan Hak-Hak Ekonomi,
Sosial dan Kebudayaan, bersama dengan Deklarasi Universal Hak Asasi Manusia
(DUHAM) sebagai Perjanjian Internasional tentang Hak Asasi Manusia (HAM).

Tiga perjanjian internasional lain yang menjadi tolok ukur dalam upaya global
mencapai tujuan Pendidikan Untuk Semua (PUS) dan secara khusus untuk
menghapus diskriminasi dalam pendidikan yaitu: (1) Konvensi UNESCO tentang
Penentangan Diskriminasi dalam Pendidikan; (2) Konvensi tentang Penghapusan
terhadap Diskriminasi Rasial; dan (3) Konvensi tentang Penghapusan Segala Bentuk
Diskriminasi terhadap Perempuan

Fokus tujuan PUS adalah anak-anak sehingga diprioritaskan pada Konvensi tentang
Hak-hak Anak (KHA) memberi petunjuk umum terhadap usaha untuk
memperbaiki akses pendidikan bagi anak-anak, dan menjelaskan hak-hak anak
yang seyogianya diterapkan di bidang pendidikan.

Keterkaitan antara pendidikan dan penghapusan kemiskinan, khususnya


penghapusan pekerja anak (1) Konvensi tentang Usia Minimum untuk
Diperbolehkan Bekerja dan (2) Konvensi tentang Penghapusan Bentuk-bentuk
Pekerjaan Terburuk Anak.

TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai