Anda di halaman 1dari 53

Kondisi saat ini

Adanya kecenderungan penyelundupan dari segitiga


emas ke Indonesia

Ekstasi merupakan narkoba yang dipilih untuk daerah


perkotaan

Mulai adanya penangkapan thdp pengguna, bandar


narkoba dll

GOLDEN TRIANGLE
BANGKOK
SURABAYA

MEDAN

BALI

JAKARTA
GOLDEN CRESCENT
KARACHI

NEW DELHI

DUBAI

SINGAPURA

BATAM
BATAM

SURABAYA

JAKARTA

NEPAL

MENURUT UNDCP LEBIH DARI 200 JUTA PPDK


DUNIA ( 2,45 % )
UMUMNYA GENERASI MUDA
PENINGKATAN PD ATS (AMPHETAMINE TYPE
STIMULANT) ECSTASY DAN SHABU
GOLDEN TRIANGLE (MYANMAR, LAOS,
GOLDEN CRESCENT (AFGANISTHAN, PAKISTAN, IRAN)
AFGANISTHAN PENGHASIL OPIUM TERBESAR DIDUNIA
(70 %)
GOLDEN HEXAGON --- COCAINE DIAMERIKA SELATAN
COLUMBIA

Penggunaan Narkoba di Dunia


UNODC menyatakan bahwa 200 juta orang di
seluruh dunia mengguna narkoba terlarang
Sekitar 15 juta menggunakan opium dan heroin
34 juta mengalami ketergantungan pada
amphetamine
15 juta pada cocaine

Afganistan

Bangkok

Medan
Jakarta

Kualalumpur
Singapore
Denpasar

Australia

GANJA

KOKAIN-MORPHINHEROIN-XTC-SHABU

Aceh
Medan
Sumbar
Riau

Manado
Pontianak

Palu
Balikpapan

Lampung
Jakarta
Jabar

Semarang
Surabaya

Bali

Ujungpandang

Prevalensi
Perkiraan jumlah pengguna di Ind 1,3-3 juta dominasi di

kota besar
Pekiraan IDU (Injecting Drug User) sekitar 600 ribu- 1
juta
Laki-laki > perempuan (8-20%)
Kelompok umur 16- 25 tahun
Kasus HIV diantara IDU 40%-50%
Kasus Hepatitis C diantara IDU 60%-80%

Penggunaan Jarum Suntik & HIV/AIDS di


Dunia

Diperkirakan terdapat 13.2 juta pengguna jarum

suntik di dunia.
Penggunaan jarum suntik sudah dilaporkan di
134 negara
Di 114 di antaranya melaporkan adanya HIV di
kalangan pengguna narkoba suntiknya
Epidemi di kalangan pengguna narkoba suntik
menunjukkan adanya keragaman pada
berbagai tingkat, tingkat regional maupun
tingkat negara
Epidemi di kalangan pengguna narkoba suntik
menyumbang banyak pada epidemi di Asia

Penggunaan narkoba dengan


jarum suntik

Menggunakan 1 jarum untuk


beberapa orang bergantian
bergantian

65 % dari pengguna Narkoba


(data RSKO)

Umumnya setelah 2-4 tahun


menggunakan narkoba lain

Narkoba yang sering


digunakan heroin dan shabushabu(MDMA) sedikit kokain

Sekilas tentang IDU

Kerja Narkoba

Narkoba Susunan Syaraf Pusat


Otak adalah organ yg dpt mberikan
informasi ttg siapa diri kita, apa yg sdg kita
kerjakan dan apa yg telah kita lakukan
SSP juga mngendalikan beberapa fungsi
penting pada organ tubuh yg matur detak
jantung, tekanan darah, pernafasan
Fungsi ini akan tpengaruh jika seseorang
mgunakan narkoba dgn kata lain organ
lain ikut berubah funsinya

Narkoba dan pengaruhnya pada otak


Narkoba mempengaruhi cara kerja Sistem Saraf pusat

(SSP) dan Sistem Saraf Tepi (SSO)


Otak adalah organ yang menerima, memberi informasi
SSP mengendalikan beberapa fungsi tubuh tek darah,
denyut jantung, nafas (shg ikut berpengaruh bila
menggunakan)
Otak mempunyai ribuan sel yang menerima pengaruh
narkoba yang bisa berbeda pada tiap orang sehingga
bisa menghasilkan efek yang tidak sama pada setiap
pengguna.

Patofisiologi
Stimulation

Blue-print pada reseptor

Endorphin, dopamin

Neurotransmitter
Nerve Cell
Narkoba

Main effect +
Side effect:
Euphoria, etc

Tujuan seseorang menggunakan


narkoba?

Apapun alasannya

Tujuan mereka mencari hal-hal yang

menyenangkan, merubah perasaan atau


mood (suasana hati) bagi orang tersebut

Bagaimana Narkoba mempengaruhi seseorang?


Tergantung dari :
-Dosis/banyak jumlah obat
-Frekwensi penggunaan
-Konsentrasi Obat/kandungan bahan
-Suasana hati/ mood ketika menggunakan

Cara Narkoba digunakan


Dimakan, dihisap, dihirup
melalui hidung, disedot
melalui hidung,
Ditempel kekulit,
disuntikan
Melalui dubur
dll

Istilah pada pengguna Narkoba


Toleransi
Adiksi

Gejala Putus obat


Pemakaian narkoba ganda

Jenis dari Narkoba

Menurut hukum :
Narkoba yang legal dan yang illegal

Menurut efek terhadap Susunan Saraf Pusat


Stimulan
Depresan
Hallusinogen

Apa yang dimaksud obat terlarang (illegal)

Dilarang secara hukum mis:heroin, ekstasi


Dilarang dalam lingkungan tertentu: alkohol
hanyha untuk orang dewasa

Secara umum dilarang tetapi Tidak dilarang

dalam lingkungan tertentu (valium harus dengan


resep dokter)

Pengelompokan narkoba menurut Undangundang RI no 22 thn 1997 tentang narkotika

Gol Opioda seperti opium : Morphin,


heroin, putaw dll.
Gol Koka seperti daun koka : kokain
Gol Kanabis: daun ganja , Hashish
(Semua yang diatas dimasukan Narkotika yang
ILEGAL)

Pengelompokan narkoba menurut Undang-undang


RI no 5 thn 1997 tentang psikotropika

LSD, MDMA, ecstasy


Amphetamin
Barbiturat : luminal
Benzodiazepin : diazepam
(Semua yang diatas dimasukan Psikotropika yang
ILEGAL)

PENGGOLONGAN NARKOTIKA, PSIKOTROPIKA & BAHAN


ADIKTIF LAINNYA SESUAI UU NO. 22 TH 1997 & 5 TH 1997
N
O.

JENIS

1.

Narkotika

CONTOH
GOL I

Papaver, opium
Kokain/Crack
Ganja/Marihuna
Heroin/Putaw
Cannabis

GOL II

GOL III

Petidin
Morfin
Fentanil
Metadon

Kodein
Difenoksilat
Dll.

MDMA/Ecstasy
Lisergida/LSD

Sekobarbital
Metamfetamin

(tdk digun unt


pengobatan)

/ Shabu
(tdk digun unt
pengobatan)

Amobarbital
Pentazosine
Dll

GOL IV

(hanya unt IP, tdk


digun pngobtan)
2.

3.

Psikotropika

Bahan
Adiktif
Lainnya
( dipakai ssuai
kebutuhan )

- Alkohol
- Rokok, kopi, teh
- Obat-obatan

- Zat perekat,
lem, bensin.

Allo barbital
Diazepam
Halozepam
Lorazepam
Triazolam
Dietil propion
Klordiazepoksid
a

Stimulan
Merangsang / Meningkatkan kegiatan pada
Susunan Saraf Pusat
Mempercepat proses mental
Contoh;
ringan -kafein
-nikotin
sedang -efedrine
kuat
-amphetamin
-kokain

Efek dari stimulan

Menjadi sulit tidur


Menurunkan nafsu makan
Dada berdebar
Banyak bicara
Meningkatlkan kesiagaan
Gelisah
Cepat marah, agitasi
Agresif

Depresan
Menekan / Menurunkan kegiatan Susunan

Saraf Pusat
Memperlambat memperlambat proses mental
sehingga menjadi rileks
Contoh :

Alkohol
Opiat
Canabis
Barbiturat:seconal,amytal dll
Tranquilliser:valium mogadon, serapax ativan dll
Solven/ Inhalan

Efek dari depresan

Rasa tenang nyaman


Rasa gembira oleh karena stress mental ditekan
Hilangnya rasa gelisah
Bicara lambat
Menurunnya koordinasi
Nafsu makan meningkat
Denyut jantung dan frek nafas menurun

Halusinogen
Menyebabkan terjadinya hallusinasi
Mengubah persepsi dan pandangan terhadap
sesuatu objek : membuat pemakai nya
melihat/mendengar sesuatu terhadap hal
yang sebenarnya tidak ada, sesuatu dengan
persepsi yang berbeda.

Contoh:
LSD =Lysergic Acid Diethylamide------ritual indian
Magic Mushrum
Mescaline
Ganja (mempunyai efekdepresan)
Ekstasi (mempunyai efek stimulan))

Efek dari Halusinogen

Efek sulit diprediksi (bad trip/ good trip)


Distorsi persepsi pendengaran dan penglihatan
Sensasi tubuh yang aneh
Mengambang

Otot melilit
Pusing, mual, muntah
Peningkatan denyut jantung , nafas, tekanan darah

Tembakau
Dihisap , dikunyah , dihirup
Klasifikasi : Stimulan
Berisi ribuan zat kimia salah satunya nikotin

yang merupakan zat adiktif dari rokok


Mengandung zat perangsang tumbuhnya
kanker
Mengandung zat yang menyebabkan
gangguan pembuluh darah sehingga jangka
panjang menyebabkan penyakit yang
berhubungan dengan pembuluh darah.

Efek dari tembakau


Rangsangan pada otak sehingga pengguna

merasa tenang
Menurunkan nafsu makan, saraf rasa di lidah,
saraf penciuman
Kelumpuhan cilia disaluran nafas
Peningkatan sasam lambung
Pengurangan produksi urine di ginjal

Efek jangka panjang


Gangguan saluran nafas dari atas kebawah:

hidung, sinus, paru : asma , bronchitis,


pnemonia, kanker paru dll.
Kanker di organ tubuh lainnya
Penyakit yang berhubungan dengan pembuluh
darah: stroke, jantung koroner,
Penurunan jumlah sperma.

Alkohol

Cara : diminum
Klasifikasi : depresan
Telah digunakan sejak zaman mesir kuno
Dibuat dari proses fermentasi

Efek dari alkohol


Senang, santai, hilang rasa malu
Hilang keseimbangan, pusing muntah, mabuk
Bicara tidak jelas
Menurunnya frekwensi nafas

Efek jangka panjang alkohol


Ketergantungan
Ganguan sistem pencernaan : maag, pola

makan terganggu
Gangguan hati : cirrhosis hati, kanker,
perlemakan hati
Kerusakan Otak: halusinasi, ingatan menurun
Gangguan syaraf tepi : numbness, tremor
Gangguan organ tubuh lain : pancreas, jantung ,
paru, seksual,

Ganja / mariyuana

Dihisap, dimakan, diminum.


Termasuk depresan , adayang me-

klasifikasi gol kanabinoid


Zat aktif : THC = tetra hidro
cannabinol yang menyebabkan adiksi
Tanaman yang telah dibudidayakan
sejak jaman dahulu
Dipakai pada upacara ritual pada era
kaum Indian

Efek dari ganja

Santai , eforia, percaya diri


Nafsu makan bertambah
Halusinasi
Cemas dan panik
Poranoid (curiga)
Jangka panjang : ketergantungan, psikosis, gairah
seks menurun, penurunan sistem kekebalan,
gangguan pernafasan, masalah sos-ek dan
hukum

Heroin
Klasifikasi : depresan
Cara : dihisap, disuntik
Termasuk kelompok opioidopium disuling

menghasilkan morfin, codein, heroin dipakai


untuk menghilangkan rasa sakit
Efek dari heroin
Senang , eforia
Hilang rasa sakit
Mual, muntah, pusing
Menurun frek nafas

Efek jangka panjang heroin

Ketergantungan
Sembelit
Menstruasi tidak teratur
Menurunnya gairah seksual
Mandul
Kurang gizi
Menyebabkan gejala putus obat (craving,
gelisah, kram perut, muntah, dll)

Amphetamin
Klasifikasi: Stimulan
Cara: dihirup, dihisap, ditelan, disuntik
Dahulu dipakai tentara Jepang untuk menahan
nafsu makan
Shabu-shabu (turunan dari amphetamin) 10
tahun terakhir ini dipakai oleh remaja pada
pesta-pesta

Efek dari amphetamin

Euphoria, senang, percaya diri


Lebih mudah bersosialisasi
Hilang nafsu makan
Berkeringat
Mual, cemas
Rahang mengatup dan gigi geraham mengunyah
Denyut jantung meningkat

Efek amphetamin jangka panjang


Ketergantungan, terjadinya toleransi pada tubuh
Kekurangan gizi, lemah, depresi
Psikosis: ada halusinasi, paranoid, perilaku kasar

Kokain

Klasifikasi: stimulan
Cara: dihirup, disuntik, dihisap
Asal dari tanaman koka di Amerika Latin
Dibeli dalam bentuk serbuk atau kristal
Turunan dari kokain: crack sangat terkenal di
AS

Efek kokain
Senang, euphoria, bersemangat, peningkatan

percaya diri
Banyak bicara
Nafsu makan menurun
Tahan akan keletihan
Peningkatan denyut jantung
Efek jangka panjang: cemas, halusinasi,
psikosis, paranoid, serangan jantung, stroke

Inhalan/Solven

Klasifikasi: depresan
Cara: dihirup
Sering dipakai pada anak jalanan
Pemakainya sering keracunan
Ada pada lem, tinta spidol, cat kuku, minyak
korek api, cairan pembersih rumah tangga dll

Efek dari Inhalan

Gembira, ngantuk, menjadi lebih percaya diri


Sakit kepala, pusing
Diare
Perih di hidung dan mulut
Gelisah
Efek jangka panjang: gemetar, kelelahan,
kerusakan otak, depresi, kejang

LSD
Klasifikasi: Halusinogen
Pemakaian: ditelan
Mula-mula ditemukan di India, dahulu dipakai
pada upacara keagamaan (jamur ajaib,
meskalin)

Efek LSD
Sulit diprediksi:
Good trip: euphoria, senang, sensasi tubuh
yang aneh misalnya mengambang, terbang,
dll
Bad trip: panik, cemas, halusinasi yang
menakutkan, paranoid, dll

BERBAGAI ISTILAH SEPUTAR NARKOBA


1. Sakaw
2. BD

3. Parno
4. Junkies
5. Relaps

'rindu'.
6. Bong
7. O-de
8. PT
9. Ngubas atau nyabu
10. Bedak/etep putih
11. Wakas
12. Pakauw
13. Kipe/cucauw/nyipet/
ngecam

14. Pedauw/badai
15. Ubas
16. Kertim
17. Afo
18. Bhironk
19. Insul/spidol
20. Paket/pahe
21. Gauw
22. Sperempi
23. Setangki
24. Giber/giting/gonjes
25. Hawai/cimeng/rasta/
ulah/gele/buda/stik

: sakit karena lagi 'nagih'.


: sebutan untuk bandar
narkoba.
: paranoid karena ngedrugs.
: sebutan untuk pecandu.
: kembali lagi ngedrugs karena

26. Selinting
27. Inex
28. Amphet
29. Snip

: nyuntik/memasukan obat ke
tubuh.
: teler/mabok
: shabu.
: kertas timah.
: aluminium foil.
: orang Nigeria/pesuruh.
: alat suntik.
: pembelian heroin/putauw
dalam jumlah terkecil.
: gram.
: gram.
: gram.
: mabok/teller.

30. Ngedrag
31. Bokul
32. Gepang
33. Gitber
34. Spirdu
35. Betrik
36. Koncian
37. BB
38. Coke
39. Jokul
40. Bokauw
41. Kurus
42. Gantung
43. BT/snuk
44. Boat/ boti
45. Abses
46. KW
47. Mupeng
48. Pyur
49. BT

: ganja.

50. Teken

:
:
:
:
:
:
:

alat mengisap shabu.


over dosis.
sebutan lain putauw (heroin).
pakai shabu-shabu.
sebutan lain putauw/heroin.
ketagihan.
pakai putauw.

:
:
:
:

1 batang rokok/ganja.
Ecstasy.
amphetamine
pakai putauw lewat hidung
(dihisap).
: baker putauw diatas timah.
: beli barang.
: punya putauw/ heroin.
: giting berat/mabok berat.
: sepaket berdua.
: dicolong/ nyolong.
: simpanan barang.
: barang bukti.
: kokain.
: jual.
: bau.
: kurang terus.
: setengah mabok.
: pusing/ buntu.
: obat.
: salah tusuk urat/bengkak.
: kualitas.
: muka pengen.
: murni.
: Bad Trip (halusinasi yang
serem).
: minum obat/pil/kapsul.

Anda mungkin juga menyukai