A.

Uraian Kegiatan
41. Pengenalan Bank dan Sejarah Uang Kepada Anak-Anak Sekolah
41.1 Latar Belakang
Sekarang ini, kesadaran warga Indonesia terhadap

penghematan

penggunaan air bersih (water saving) semakin berkurang. Walaupun air

merupakan salah satu energi yang dapat diperbaharui, namun pemenuhan
kebutuhan masyarakat terhadap air berkurang secara drastis. Hanya terdapat 3%
air bersih dari total air yang terdapat di dunia dan tercatat 3.600.000 orang di
dunia meninggal akibat penyakit yang berhubungan dengan ketidaktersediaan air
bersih. Desa Kalangsono merupakan salah satu desa yang memiliki permasalahan
terkait pengadaan air bersih. Penanaman konsep water saving harus dilakukan
sejak dini agar ke depannya warga Kalangsono akan semakin terbiasa untuk
menghemat air bersih atau bahkan menciptakan sumber air bersih baru lainnya.
41.2 Alokasi dan Waktu Kegiatan
Lokasi
: SD 1 dan 2 Kalangsono
Tanggal
: 27-28 Juli 2013
Waktu
: 09.00 13.00 WIB
Jumlah Peserta
: - orang
41.3 Tujuan
Menanamkan konsep water saving sejak dini untuk mengurangi kemungkinan
terkena penyakit terkait air yang kurang bersih dan membiasakan untuk hemat
dalam penggunaan air sejak dini.
41.4 Sasaran
Siswa-siswi SD 1 dan 2 Kalangsono
41.5 Penjelasan Kegiatan
Kegiatan ini dilaksanakan di SD 1 dan 2 Kalangsono dengan melaksanakan
sosialisasi terkait konsep water saving dan pemasangan poster di SD 1 dan 2
Kalangsono.
41.6 Saran
Kegiatan ini perlu ditambahkan dengan simulasi penciptaan sumber air bersih lain
agar siswa-siswi mendapatkan pengetahuan tambahan selain upaya penghematan
air bersih.
41.7 Biaya dan Sumber Biaya

No.
Keterangan
Biaya
Sumber
1 Snack hadiah kuis
Rp.30.000,Mahasiswa
2 Print materi
Rp. 7.000,Mahasiswa
JUMLAH
Rp.37.000,41.8 Analisa SWOT
Kekuatan:
- Antusiasme siswa-siswi SD 1 dan 2 Kalangsono cukup tinggi.
- Pemahaman terkait konsep water saving sedang diusung oleh masyarakat di
dunia untuk mengatasi permasalahan terkait pengadaan air bersih.
Kelemahan:
- Minimnya waktu yang sesuai untuk dilaksanakan sosialisasi, karena khususnya
siswa-siswi kelas 6 SD 1 dan 2 Kalangsono akan menghadapi ujian nasional.
- Sosialisasi hanya sebatas pengetahuan kondisi air bersih dan menanamkan
konsep untuk lebih berhemat lagi dalam penggunaan air. Belum terdapat
sosialisasi tindakan-tindakan alternatif untuk mendapatkan air bersih.
Peluang:
- Desa Kalangsono merupakan salah satu desa yang memiliki permasalahan
terkait pengadaan air bersih.
Ancaman:
- Kondisi masyarakat Kalangsono yang belum sepenuhnya memiliki pemahaman
terkait konsep water saving dapat mempengaruhi ilmu yang telah didapatkan
siswa siswi SD 1 dan 2 Kalangsono.
41.9 Dokumentasi Kegiatan
Gambar. Sosialisasi Konsep Water Saving Sejak Dini

42. Sosialisasi Pengaturan Keuangan Rumah Tangga Pada Warga

42.1 Latar Belakang
........................................................................................................................
....................................................................................................................................
42.2 Alokasi dan Waktu Kegiatan
Lokasi
: Rumah Warga dan Balai Desa
Tanggal
: 22 Januari & 4 Februari 2014
Waktu
: 10.00 15.00 WIB
Jumlah Peserta
: 5 orang
42.3 Tujuan
Meningkatkan kesadaran warga Desa Kalangsono mengenai cara membuat
perencanaan keuangan rumah tangganya yang bersifat praktis dan terperinci.
42.4 Sasaran
Warga Desa Kalangsono
42.5 Penjelasan Kegiatan

Kegiatan ini dilaksanakan dengan cara mengunjungi rumah warga desa dan diisi
dengan mensosialisasikan cara - cara menyusun perencanaan keuangan rumah
tangga.
42.6 Saran
Kegiatan ini akan lebih efektif jika warga desa kalangsono terus melakukan proses
perencanaan keuangan secara berlanjut.
42.7 Biaya dan Sumber Biaya
No.
Keterangan
1 Buku Tulis 5 Buah

Biaya
Rp.

Sumber
Mahasiswa

JUMLAH
Rp.
42.8 Analisa SWOT
Kekuatan:
- Sosialisasi ini dirasa cukup efektif karena dilakukan dengan cara mengunjungi
rumah-rumah warga.
Kelemahan:
- Sosialisasi yang dilakukan tidak mencakup seluruh warga desa kalangsono.
Peluang:
- K
Ancaman:
-