PENDAHULUAN
Tuberkulosis (TB) merupakan penyakit menular yang disebabkan oleh
Mycobacterium tuberculosis yang ditandai dengan pembentukan granuloma dan
merupakan reaksi hipersensitivitas tipe lambat. Organ utama yang diserang oleh M.
tuberculosis adalah paru-paru, namun dapat juga mengenai organ tubuh disekitarnya.
World Health Organization (WHO) memperkirakan 1/3 populasi di dunia terinfeksi
TB antara tahun 2002-2020. Pada tahun 2011 insiden TB di dunia mencapai 8,7 juta
jiwa (kasus baru sebanyak 125/100.000 penduduk). Kematian akibat TB sebanyak
990.000 jiwa pertahun dan diperkirakan 95% kasus TB dan 98% kasus kematian
akibat TB di dunia terjadi di negara-negara berkembang. 1-5
Menurut WHO, Negara-negara dengan kasus TB terbesar di dunia adalah
India (2-2,5 juta kasus), Cina (0,9-1,1 juta kasus), Afrika Selatan (0,4-0,6 juta kasus),
Indonesia (0,4-0,5 juta kasus) dan Pakistan (0,3-0,5 juta kasus). Dari data profil
kesehatan Indonesia tahun 2012, di Sumatera Selatan didapatkan kasus TB sebanyak
3.319 (laki-laki) dan 2.218 (perempuan) dari 194.780 kasus di seluruh indonesia.
Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) tahun 2007 menempatkan TB sebagai penyebab
kematian kedua terbesar setelah stroke, sedangkan untuk kelompok penyakit infeksi
merupakan penyebab kematian tertinggi 1, 2, 3, 6
Spondilitis TB atau tuberkulosis tulang belakang adalah peradangan
granulomatosa yg bersifat kronis destruktif oleh Mycobacterium tuberculosis.
Penyakit
ini
dikenal
dengan
nama
Potts
disease
of
the
spine
atau