Anda di halaman 1dari 1

ABSTRAK

Ranula merupakan fenomena retensi duktus pada glandula sublingualis


dengan gambaran khas pada dasar mulut. Pembengkakannya dapat
mengganggu fungsi bicara, mengunyah, menelan, dan bernafas. Ranula
terbentuk sebagai akibat normal melalui duktus ekskretorius major yang
membesar atau terputus atau terjadinya ruptur dari saluran kelenjar akibat
terhalangnya aliran liur sehingga air liur keluar menempati jaringan disekitar
saluran tersebut. Biasanya ranula muncul secara unilateral. Pada laporan kasus
ini dilaporkan seorang pasien perempuan, berusia 17 tahun, dari anamnesis
didapatkan pasien merasa adanya benjolan di bawah lidah sebelah kiri sejak
dua bulan yang lalu. Awalnya terasa kecil yang makin lama makin besar
hingga berukuran 6x6x4 cm. Benjolan membuat mulut pasien terasa penuh,
sulit mengunyah dan menelan saat makan karena lidah terangkat keatas. Pada
pemeriksaan orofaring didapatkan massa di inferior lingua sinistra berwarna
translusen kebiruan, dengan ukuran 6x4x4cm, memanjang dari frenulum
linguae sampai ke posterior sinistra lingua, terfiksir dan nyeri saat ditekan.
Pembedahan dilakukan dengan metode eksplorasi ranula dan marsupialisasi.
Saat benjolan di insisi, keluar cairan kental bening, tampak duktus dilatasi.
Ditelusuri sampai ke belakang lidah untuk mencari obstruksi yang disebabkan
oleh batu, tidak ditemukan batu atau penyebab obstruksi lainnya. Hasil
operasi baik dan selama follow up keluhan pasien sudah tidak dijumpai lagi.
Kata kunci : Ranula, Glandula dan Duktus Sublingualis, Marsupialisasi

Anda mungkin juga menyukai