Nasional
Jaminan Kesehatan Nasional
Landasan Hukum
Kepesertaan & Iuran
Hak, Kewajiban &
Sanksi
Manfaat Jaminan Kesehatan
Koordinasi Manfaat
(COB)
Persyaratan Fasilitas
Kesehatan
PT. Askes (Persero)
Landasan Hukum
Konvensi ILO
102 tahun
1952
Pasal 28 H
ayat 3 UUD 45
Pasal 34 ayat
2
UUD 45
3
Azas 1.
Kemanusiaan
2. Manfaat
3. Keadilan
sosial bagi
seluruh rakyat
Indonesia
9
5
Progra Prinsi
1. m
Jaminan
p
Kesehatan
(BPJS Kesehatan)
2. Jaminan
Kecelakaan Kerja
3. Jaminan Hari
Tua
4. Jaminan
Pensiun
5. Jaminan
Kematian
(BPJS
Ketenagakerjaan)
1. Kegotongroyongan
2. Nirlaba
3. Keterbukaan
4. Kehati-hatian
5. Akuntabilitas
6. Portabilitas
7. Kepesertaan
wajib
8. Dana amanat
9. Hasil pengelolaan
dana digunakan
seluruhnya untuk
pengembangan
program dan
sebesar-besarnya
untuk kepentingan
2.
3.
UU 40 Tahun 2004
4.
UU 24 Tahun 2011
5.
6.
Jaminan Kesehatan
7.
8.
SE MENKES No 31
9.
SE MENKES NO 32
Formularium Nasional
Jaminan Kesehatan
UU No. 40 tahun 2004
Pasal 19
1. Jaminan kesehatan diselenggarakan secara nasional berdasarkan
prinsip asuransi sosial dan prinsip ekuitas
2. Jaminan kesehatan diselenggarakan dengan tujuan menjamin agar
peserta memperoleh manfaat pemeliharaan kesehatan dan
perlindungan dalam memenuhi kebutuhan dasar kesehatan
Pasal 20
1. Peserta jaminan kesehatan adalah setiap orang yang telah
membayar iuran atau iurannya dibayar oleh Pemerintah.
2. Anggota keluarga peserta berhak menerima manfaat jaminan
kesehatan
3. Setiap peserta dapat mengikutsertakan anggota keluarga yang lain
menjadi tanggungannya dengan penambahan iuran.
Jaminan Kesehatan
Prinsip-prinsip Asuransi Sosial menurut penjelasan UU
No.40 Tahun 2004 meliputi :
a. Kegotong-royongan antara yang kaya dan miskin, yang
sehat dan sakit, yang tua dan muda, dan yang beresiko
tinggi dan rendah;
b. Kepesertaan yang bersifat wajib dan tidak selektif;
c. Iuran berdasarkan persentase upah/penghasilan;
d. Bersifat nirlaba.
Prinsip ekuitas yaitu kesamaan dalam memperoleh
pelayanan sesuai dengan kebutuhan medisnya yang tidak
terikat dengan besaran iuran yang telah dibayarkannya
ASURANSI SOSIAL
ASURANSI
KOMERSIAL
Kepesertaan
Wajib Sanksi
Sukarela
Pengelola/Penyeleng
gara
Pemerintah : melalui
Badan Hukum Publik -->
BPJS
Swasta : melalui
asuransi swasta
Besaran manfaat
(Benefit)
Ditentukan UU : dengan
cakupan menyeluruh
(Komprehensif) Non
Profit Oriented
Variatif, tergantung
premi Profit
Besaran premi
(iuran)
Nominal, sesuai
benefit
Tujuan
Manfaat (Benefit)
bagi Peserta
Tugas BPJS
Tugas BPJS sesuai UU No. 24 Tahun 2011 Pasal 10
melakukan dan/atau menerima pendaftaran Peserta;
memungut dan mengumpulkan Iuran dari Peserta dan
Pemberi Kerja;
menerima Bantuan Iuran dari Pemerintah:
mengelola Dana Jaminan Sosial untuk kepentingan Peserta;
mengumpulkan dan mengelola data Peserta program
Jaminan Sosial;
membayarkan Manfaat dan/atau membiayai pelayanan
kesehatan sesuai dengan ketentuan Program Jaminan Sosial;
dan
memberikan informasi mengenai penyelenggaraan program
Jaminan Sosial kepada Peserta dan masyarakat.
Peserta
Jaminan Kes
Memberi Pelayanan
Mencari Pelayanan
Sistem Rujukan
Regulator
ma
jasa
Ker
ian
laim
janj
an k laim
Per
Ajuk aran K
bay
Pem
Ba
ya r
Pe
mb ma iura
eria nf n
n in a a
for t
ma
si
BPJS Kesehatan
Fasilitas
Kesehatan
2013
2014 - 2019
CAKUPAN
SEMESTA
2019
Kepesertaan &
Iuran
Pentahapan Kepesertaan
PBI
Tahap
(Jamkesmas)
perta
TNI/POLRI
ma
dan
mulai
Pensiunan
tangg
PNS &
al 1Pensiunan
Januar
JPK
JAMSOSTEK
i 2014
Seluruh
penduduk
yang belum
masuk sebagai
Tahap
Selanjut
Peserta BPJS
nya Kesehatan
paling lambat
tanggal 1
Januari 2019
15
Pentahapan Kepesertaan
Pendaftaran kepesertaan mulai tanggal 1 Januari
2014, bagi :
Pemberi Kerja pada BUMN, usaha besar,
usaha menengah dan usaha kecil;
paling lambat 1 Januari 2015
Pemberi Kerja usaha mikro;
paling lambat tanggal 1 Januari 2016
Peserta
Jaminan
Kesehatan
Bukan
Penerima
Bantuan Iuran
(Bukan PBI)
Penerima
Bantuan
Iuran (PBI)
Pekerja Penerima
Upah (PPU)
Pekerja Bukan
Penerima Upah
(PBPU)
Bukan
Pekerja
Fakir Miskin
Orang Tidak
Mampu
Pekerja Penerima
Upah
(PPU)
adalah Setiap orang
yang bekerja
Pada pemberi kerja
dengan menerima
gaji atau upah
Pegawai Swasta
Pekerja yang tdk
termasuk di atas yang
menerima upah
PPU yang
ditanggung
5
(lima) orang
Pekerja Bukan
Penerima Upah
(PBPU)
adalah : Setiap
orang yang bekerja
atau berusaha atas
resiko sendiri
Notaris/pengacara/LSM
dsb
Dokter Praktek
swasta/bidan
swasta/mantri dsb
Pedagang/Penyedia
jasa dsb
Petani/peternak
/Nelayan dsb
Pekerja Mandiri
Lainnya
Investor
Pemberi Kerja
Bukan Pekerja
(BP)
Penerima Pensiun
Veteran
Perintis
Kemerdekaan
Bukan Pekerja yg
tidak termasuk
kriteria diatas
Iuran
Pekerja
Penerima
Upah
(PPU)
Pekerja
Bukan
Penerima
Upah
(PBPU)&
Bukan
Pekerja (BP)
Dibayar oleh
Pemberi
Kerja dan Pekerja
Pemerintah 3%
APBN 5%
Pegawai
2%
Non
APBN
4,5%*
Pemberi
Kerja 4%
Pekerja 0,5%
Dibayar Sendiri
oleh
peserta yg.
bersangkutan
Kelas 1
Rp.59.500,-/jiwa/bln
Kelas 2
Rp.42.500,-/jiwa/bln
Kelas 3 Rp.
25.500,-/jiwa/bln
s/d
s/d 1,5
1,5 x
x PTKP
PTKP (K/1)
(K/1)
Rp.
Rp. 42.525.000/th
42.525.000/th
Rp.
Rp. 3.543.750/bln
3.543.750/bln
KELAS
KELAS II
II
>
> 1,5
1,5 x
x sd
sd 2
2x
x PTPKP
PTPKP
(K/1)
(K/1)
Rp.
Rp. 56.700.000/th
56.700.000/th
Rp.4.725.000/bl
Rp.4.725.000/bl
KELAS
KELAS II
PENDAFTARAN
PESERTA PEKERJA PENERIMA UPAH
(KOLEKTIF)
Peserta
Didaftarkan
oleh BU/
Badan Hukum
Lainnya
PENDAFTARAN PESERTA
PEKERJA BUKAN PENERIMA UPAH/ BUKAN
PEKERJA
Cetak Kartu
-
Peserta
mendaftarkan
secara
perorangan/
komunitas/
kelompok ke
Kantor Cabang,
KLOK
- Virtual Account
Perorangan
Membayar Iuran
ke Bank Mandiri,
Bank BNI, Bank
BRI
CONTOH
KARTU
tuk peserta individu nomor kartu digunakan sebagai nomor virtual account
mor virtual account terdiri dari 16 digit
git 1-5 : Kode Bank (88888 = Bank BNI & BRI,
89888 = Bank Mandiri)
git ke 6 : 0 8 sesuai urutan peserta
git ke 7 - 16 sesuai urutan peserta : 10 Digit terakhir nomor kartu
HAK :
KEWAJIBAN :
Pemberi Kerja untuk Pekerja Penerima Upah :
n : Apabila tgl 10 jatuh pada hari libur maka iuran dibayarkan pada hari kerja ber
Manfaat Jaminan
Kesehatan
PELAYANAN
PROMOTIF
PREVENTIF
DASAR LENGKAP
VAKSINASI HEP-B
LANGSUNG
TIDAK LANGSUNG
Promotif
Preventif
DIABETES
MELLITUS
HIPERTENSI
RIWAYAT KESEHATAN
Alat kontrasepsi dasar
dan
vaksin
untuk
imunisasi dasar tidak
ditanggung dalam sistem
pembiayaan
BPJS
Kesehatan penyediaan
ditanggung
dalam
program pemerintah
PELAYANAN KB
PELAYANAN EFEK SAMPING
DIABETES MELLITUS
HIPERTENSI
DETEKSI
KANKER
SERVIKS
DETEKSI
KANKER
PAYUDARA
Rumah
Sakit
yang kerjasama dg
BPJS Kesehatan
PBPU & BP :
Kelas 1
Rp. 59.500,-
III
II
PBPU & BP :
Kelas 2 Rp.
42.500,-
PBPU & BP :
Kelas 3
Rp. 25.500,-
PPU :
PPU :
Gaji/upah sd.
Gaji/upah
1,5 X PTKP-K1
Lebih dari 1,5
PTKP-K1
NaikXKelas
Menjadi Tanggungan Peserta / Asuransi tambahan sesuai
COB
Koordinasi Manfaat
ASURANSI
KESEHATAN
KOMERSIAL
Coordinati
on of
Benefit
(COB)
BPJS
KESEHAT
AN
COB Asuransi
Komersial
No
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
Asuransi Komersial
PT.
PT.
PT.
PT.
PT.
PT.
PT.
PT.
PT.
PT.
PT.
PT.
PT.
PT.
PT.
PT.
PT.
PT.
PT.
30 si
ran
u
s
A
Mulai
Kerjasama
23 April 2014
07 Mei 2014
07 Mei 2014
07 Mei 2014
07 Mei 2014
07 Mei 2014
07 Mei 2014
04 Juni 2014
04 Juni 2014
04 Juni 2014
04 Juni 2014
04 Juni 2014
04 Juni 2014
04 Juni 2014
04 Juni 2014
04 Juni 2014
04 Juni 2014
04 Juni 2014
04 Juni 2014
Asuransi Komersial
PT.
PT.
PT.
PT.
PT.
PT.
PT.
PT.
PT.
PT.
PT.
Mulai
Kerjasama
25 Juni 2014
25 Juni 2014
25 Juni 2014
25 Juni 2014
25 Juni 2014
25 Juni 2014
25 Juni 2014
25 Juni 2014
25 Juni 2014
25 Juni 2014
25 Juni 2014
Nama Alat
Kesehatan
Kacamata
Nilai Ganti
Kelas 3 : Rp.150.000,-
Keterangan
min : sferis
0,5D silindris
0,25D Paling
cepat 2 Th.
Sekali sesuai
dg. indikasi
medis
Kelas 2 : Rp.200.000,-
2.
Alat Bantu
Dengar
Maks. Rp.
1.000.000,-
Paling cepat 5
Th. sekali dg.
Indikasi medis
3.
Protesa Gigi
Paling cepat 2
Th. Sekali
sesuai dg.
indikasi medis
Nama Alat
Kesehatan
Nilai Ganti
Keterangan
4.
Paling cepat 5
Th. Sekali
sesuai dg.
indikasi medis
5.
Korset Tulang
Belakang
Maks. Rp.
350.000,-
Paling cepat 2
Th. sekali dg.
Indikasi medis
6.
Collar Neck
7.
Kruk
Nama Alat
Kesehatan
Nilai Ganti
Keterangan
4.
Paling cepat 5
Th. Sekali
sesuai dg.
indikasi medis
5.
Korset Tulang
Belakang
Maks. Rp.
350.000,-
Paling cepat 2
Th. sekali dg.
Indikasi medis
6.
Collar Neck
7.
Kruk
50
www.bpjs-kesehatan.go.id
www.bpjs-kesehatan.go.id
52
Klinik (2 DU + 1 drg)
TARIF (Rp)
8.000
10.000
www.bpjs-kesehatan.go.id
CONT
No
1
Jenis Pelayanan
Paket Rawat Inap per hari
Hari rawat = tgl keluar tgl masuk
Tarif (Rp)
100.000
No
Jenis pelayanan
Rp.
600.000
Rp.
750.000
Rp.
175.000
Rp.
125.000
www.bpjs-kesehatan.go.id
1.
Jumlah gigi
Tarif
1 8 gigi
Rp. 250.000
9 16 gigi
Rp. 500.000
3
Full protesa
max Rp.
2. Ambulan
1.000.000
. Pelayanan ambulan merupakan pelayanan transportasi
pasien rujukan dengan kondisi tertentu, antar fasilitas
kesehatan, disertai dengan upaya atau kegiatan menjaga
kestabilan kondisi pasien dengan tujuan penyelamatan
nyawa pasien
. Yang dimaksud dengan kondisi tertentu diatas adalah :
Kondisi pasien sesuai indikasi medis berdasarkan kondisi
medis
dari dokter yang merawat
. Ketentuan nilai klaim ambulan berdasarkan jarak X tarif
Peraturan daerah yang berlaku
54
www.bpjs-kesehatan.go.id
SIM
Faskes
wajib
menggunakan SIM BPJS
DAN
PELAPORAN
Kesehatan yaitu Aplikasi Primary Care (pcare)
berbasis web dengan alamat pcare.bpjskesehatan.go.id
Surat rujukan dan nomor rujukan akan
dikeluarkan oleh aplikasi pcare setelah
pengentrian
55
www.bpjs-kesehatan.go.id
56
www.bpjs-kesehatan.go.id
57
58
www.bpjs-kesehatan.go.id
SETELAH LOGIN
59
www.bpjs-kesehatan.go.id
ENTRI PENDAFTARAN
60
www.bpjs-kesehatan.go.id
ENTRI PELAYANAN
61
www.bpjs-kesehatan.go.id
MENU LAINNYA
62
www.bpjs-kesehatan.go.id
63
www.bpjs-kesehatan.go.id
PENCETAKAN SURAT
RUJUKAN
64
www.bpjs-kesehatan.go.id
TERIMA KASIH