Tugas Agama UAS
Tugas Agama UAS
Ngefak
Tugas : Agama Kristen
Simbol-simbol Tahun Gereja
Pengantar:
Pengunaan warna liturgis gereja merupakan tradisi Kristiani yg berbentuk simbol-simbol karena
mempunyai arti yang khas bagi iman Kristen. Namun ternyata GMIT belum mampu melakukan itu,
seringkali penggunaan simbol-simbol belum dilakukan, karna belum adanya sosialisasi yang
memadai dan juga belum jelas mengenai simbol gambar dan warna. Namun telah memiliki
peraturan tentang warna liturgi. Dimana simbol-simbol itu biasanya disesuaikan dengan Tahun
Gereja yang diungkapkan melalui warna-warna khusus yang menjelaskan arti tentang berita karya
penyelamatan Allah. Disesuaikan dengan Tahun Gereja karena semua peristiwa dan perbuatan
penyelamatan Allah, seluruh karya Yesus pada masa lampau dan apa yg dilakukan oleh gereja mulamula di dalam ibadah mereka, kembali dibentangkan di depan kita masa kini. Warna-warna liturgis
itu secara internasional mengandung arti sebagai berikut:
Fungsi gambar dan warna kain minbar & stola dimaksudkan agar apabila warga jemaat memasuki
gedung ibadah, maka dengan melihat kain mimbar dengan warna liturgis dan logo yang
dipergunakan, dengan segera mereka akan memahami apa makna dan suasana dari ibadah yang
diselenggarakan. Berikut gambar dan warna yang seharusnya sudah di gunakan oleh gereja-gereja
yang di bawah lingkup GMIT
ADVENT
NATAL
a. NATAL
Dirayakan pada setiap tanggal 25 dan 26 Desember. Dalam abad ke IV Natal diterima sebagai pesta
kedatangan/kelahiran KRISTUS ke dunia. Dalam dunia kekafiran tanggal 25 Desember dirayakan
sebagai Dies Natalis Solis Invicti, hari kelahiran terang yang baru (matahari). Dengan menetapkan
tanggal itu sebagai kelahiran KRISTUS, Gereja mau menyatakan bahwa Terang yang benar bukanlah
dari alam atau dunia dewa, melainkan Terang itu adalah KRISTUS, Juruselamat dunia yang datang
dari ALLAH.
Warna dasar : Putih
Lambang/Logo : Palungan dan pelangi
Warna pelangi : Merah, Kuning, Hijau
Palungan : Kuning
Arti : Pelangi merupakan symbol dari kesetiaan dan cinta kasih ALLAH bagi seluruh isi dunia. Setelah
peristiwa air bah yang menunjuk pada bumi yang sudah penuh oleh dosa, maka ALLAH
menghadirkan pelangi sebagai tanda perjanjianNYA dengan Nuh beserta seluruh keturunannya, lebih
dari itu dengan semua manusia dan mahluk hidup lainnya yang telah diciptakanNYA. IA berjanji
bahwa IA tidak akan pernah lagi menghancurkan bumi ini (Kejadian 9). Pelangi juga mengingatkan
kita tentang kesungguhan ALLAH untuk memenuhi atau menggenapi janji-janjiNYA.
Palungan memberi arti pada perlawatan ALLAH kepada manusia, supaya mereka tidak binasa,
dimana ALLAH telah memberikan AnakNYA yang tunggal, yang lahir di Betlehem untuk memberikan
hidupNYA bagi manusia supaya mereka tidak binasa (Yohanes 3:16). Pelangi juga mau
menyimbolkan tentang pembebasan/penebusan yang sekaligus telah diberikan lewat kelahiran Anak
ALLAH tersebut, yang diperuntukkan tidak saja bagi orang-orang pilihan, tetapi terutama lebih
menunjuk kepada semua orang dan seluruh ciptaan.
Pelangi dan palungan hendak mengungkapkan suatu tema besar tentang kasih dan kesetiaan ALLAH
terhadap dunia ini.
b. MASA NATAL AKHIR TAHUN TAHUN BARU.
Akhir tahun dan tahun baru tidak terlepas dari Natal. Dirayakan sebagai hari pemberian Nama
YESUS (Lukas 2:21).
Kedatangan KRISTUS adalah untuk memenuhi Hukum Taurat.
Warna dasar, Lambang/logo Sama dengan Masa Raya Natal
Masa Raya Natal adalah Hari Natal 25 Desember; 26 Desember; hari Minggu setelah Natal, Tahun
baru dan hari minggu setelah Tahun baru sebelum 6 Januari
EPIFANIA
kematian YESUS, bahkan tanda ini lebih sering dipakai untuk menunjuk pada Kekristenan.
Di sini, salib dan mahkota duri yang merupakan tanda lain bagi penderitaan KRISTUS, hendak
mengatakan bagaimana kejamnya perlakuan yang telah IA terima sampai pada KematianNYA di kayu
salib karena dosa manusia.
Kemuliaan yang disaksikan lewat penderitaan.
Jumat Agung dirayakan pada Jumat pertama setelah Pra-Paskah
PASKAH
Paskah adalah hari raya yang mula-mula dirayakan dan merupakan unsur
penting dalam Tahun Gereja.
Dirayakan sebagai Hari Kebangkitan KRISTUS dan yang merupakan titik tolak iman orang percaya (1
Korintius 15:14). Dirayakan dalam kegembiraan dan sukacita.
Warna dasar : Putih
Lambang/Logo : Bunga Lily
Warna bunga Lily : Putih
Arti : Bunga Lily merupakan simbol dari hari Paskah dan kekalan umbi-umbian dari bunga Lily
haruslah ditanam dan mati dahulu di dalam tanah, baru kemudian daripadanya akan tumbuh suatu
kehidupan baru.
Lewat Paskah orang percaya telah menerima kehidupan baru yang diberikan melalui kematian dan
penderitaan KRISTUS (band. Yohanes 12:34), dan kehidupan baru itu sendiri adalah kehidupan yang
berkaitan dengan hidup kekal.
Paskah (Minggu I setelah Pra-Paskah) dan Minggu Paskah (II-VII)
KENAIKAN YESUS KE SORGA
KRISTUS diakui sebagai Raja di atas segala raja dan TUHAN atas segala
tuan (1 Timotius 6:15).
Pesta ini dirayakan dengan kemeriahan dan kegembiraan.
Warna dasar : Putih
Lambang /Logo : Salib dan mahkota kemuliaan
Warna mahkota : Kuning
Warna salib : Kuning
Arti : Melalui penderitaan dan kematian KRISTUS, mahkota duri yang diletakkan di KepalaNYA, kini
diganti dengan mahkota kemuliaan, yang menyatakan kemuliaan yang kini dinampakkam lewat
peristiwa Kenaikan. Barang siapa yang percaya kepadaNYA dan setia sampai mati, iapun akan
mendapat kehidupan itu. (band. Filipi 2:19-21; Wahyu 2:10).
PENTAKOSTA