Anda di halaman 1dari 11

PARSIBO

ACARA IBADAH &


PERAYAAN NATAL
PARSIBO Pematangsiantar Sekitarnya
Pematangsiantar, 14 Desember 2014

TETAPI BERTAMBAHLAH DALAM KASIH KRISTUS, DAN DALAM


PENGENALAN AKAN TUHAN DAN JURUSELAMAT KITA YESUS
KRISTUS. (2 Petrus 3:18a)

Thema:

Sub Thema: DENGAN SEMANGAT NATAL, TALI KASIH PERSAUDARAAN


KITA SEMAKIN NYATA ANTAR SESAMA, MELALUI IMAN PERCAYA KITA
KEPADA YESUS KRISTUS DALAM HIDUP SEHARI-HARI

TATA IBADAH
PERAYAAN NATAL PARSIBO PEMATANGSIANTAR
SEKITARNYA
14 Desember 2014

I.

PEMBUKAAN
A. Pembukaan/ Persiapan
B. Penyalaan Lilin (Song Leader : O Holy Night
1.
2.
3.
4.

Anak Sekolah Minggu


Tuan Rumah
Mewakili Boru
Mewakili Siboro

Oh Holy night!
The stars are brightly shining
It is the night of the dear savior
birth!
Long lay the world in sin and error
pining
Till he appeard and the soul felt its
worth
A thrill of hope the weary world
rejoices
For yonder breaks a new and
glorious morn!

II.
1.

5. Pengurus
6. Penasehat
7. Pengkhotbah

Fall on your knees


Oh hear the angel
voices
Oh night divine
Oh night when Christ
was born
Oh night divine
Oh night divine

IBADAH
Bernyanyi KJ. No.17: 1 2, (As = Do) Tuhan Allah Hadir
1. Tuhan Allah hadir, pada saat
ini
Hai sembah sujud disini
Diam dengan hormat tubuh
serta jiwa,
tunduklah menghadap Dia
Marilah, umatNya, hati mu
serahakan
Dalam kerendahan.

2. Tuhan Allah hadir, yang


dimuliakan
Dalam sorga siang
malam
Suci, suci, suci untuk
selamanya
dinyanyikan malak Sorga
Ya Allah trimalah, Pujian
Jemaat
beserta malaikat

Panitia Perayaan Natal PARSIBO Siantar dan Sekitarnya Tahun 2014

Hal 1

2.

Panggilan Beribadah (oleh Pengurus/ Ketua)


P = Pemimpin

J
P

3.

J = Jemaat

: Syalooom, Horas, Horas, Horas.


Selamat Natal bagi kita semua Keluarga Besar PARSIBO
Tuhan memberkati
: Damai sejahtera bagi kita semua, Haleluya.
: Bapa/ Ibu sekalian, mari kita naikkan puji dan syukur bagi
Tuhan Allah kita, sungguh pada saat ini kita dapat
berkumpul bersama-sama, Keluarga Besar PARSIBO dapat
merayakan pesta Natal atas kelahiran Tuhan kita Yesus
Kristus di Hari yang berbahagia ini, biarlah nama-Nya yang
dipermuliakan. Untuk itu, Bapak/Ibu Sekalian, marilah kita
menundukkan kepala, hati dan pikiran, serta tubuh dan roh
di hadapan Tuhan kita Sang Juru Selamat untuk memuji
dan memuliakan-Nya. Pujilah Tuhan hai segala bangsa,
megahkanlah dia, hai segala suku bangsa. (Mazmur 117:1).
AMIN

Bernyanyi KJ. No.109 : 1 + 7, (D = Do), Hai Mari, Berhimpun


1. Hai mari, berhimpun dan
bersukaria!
Hai mari semua ke Betlehem!
Lihat yang lahir, Raja
Balasorga!
Sembah dan puji Dia, sembah
dan puji Dia,
Sembah dan puji Dia(3x),
Tuhanmu!

4.

7. Hai para malaikat, angkatlah


suaramu, biduan sorgawi,
bernyanyilah!
Muliakanlah Allah, Bapa
dalam sorga!
Sembah dan puji Dia(3x),
Tuhanmu!

Votum Introitus Doa


P
: Jemaat yang dikasihi Tuhan, Marilah kita bangkit berdiri.
Di dalam Nama Bapa, Tuhan Yesus Kristus serta Roh
Kudus.
J
: Pencipta langit dan bumi.
P + J : Amin
P
: Sebab Seorang Anak telah lahir untuk kita,
Bapa : Seorang Putra telah diberikan untuk kita.
P
: Lambang pemerintahan ada di atas-Nya.
Wanita: Dan, nama-Nya disebut orang, Penasehat Ajaib, Allah
Yang Perkasa, Bapa Yang Kekal, Raja Damai.
P
: Marilah kita berdoa.

Panitia Perayaan Natal PARSIBO Siantar dan Sekitarnya Tahun 2014

Hal 2

Ya Tuhan Allah Bapa Sorgawi, Puji syukur kami naikkan


Kehadirat-Mu, karena Kasih-Mu yang begitu besar,
Engkau telah menganugerahkan Anak-Mu yang tunggal
untuk menebus kami dari dosa dan kematian.
Kami memohon kehadiran-Mu untuk menerangi dan
membimbing hati dan pikiran kami, agar kami selalu
bersyukur dan memuji Engkau dengan segenap hati dan
jiwa kami. Amin

5.

Bernyanyi K.J No. 119 : 1 2, (D = Do), Hai Dunia, Gembiralah


(Ayat 2 masuk liturgi Anak)

1. Hai mari, berhimpun dan


bersukaria!
Hai mari semua ke Betlehem!
Lihat yang lahir, Raja
Balasorga!
Sembah dan puji Dia, sembah
dan puji Dia,
Sembah dan puji Dia(3x),
Tuhanmu!

7. Hai para malaikat, angkatlah


suaramu, biduan sorgawi,
bernyanyilah!
Muliakanlah Allah, Bapa
dalam sorga!
Sembah dan puji Dia(3x),
Tuhanmu!

6.

Liturgi Anak

7.

Bernyanyi K.J No. 85 : 1 2, (Bes = Do), Kusongsong Bagaimana


(Ayat 2 masuk liturgi I)

1. Kusongsong bagaimana, ya
Yesus, datangMu?
Engkau Terang buana, Kau
Surya hidupku!
Kiranya Kau sendiri Penyuluh
jalanku,
Supaya kuyakini tujuan
janjiMu.
8.

2. Kaum Sion menaburkan


kembang di JalanMu;
'ku ikut mengelukan Dikau di
hatiku.
Kunyanyi Hosiana, ya Raja,
tolonglah!
PadaMulah kiranya hambaMu
berserah.

Liturgi I, PERIHAL PENCIPTAAN


Prolog : Di dalam Kitab Kejadian 1 dan 2, Perihal tentang
penciptaan Allah akan dunia ini beserta segenap isinya,

Panitia Perayaan Natal PARSIBO Siantar dan Sekitarnya Tahun 2014

Hal 3

Liturgi-1
Liturgi-2
Liturgi-3

Liturgi-4

Liturgi-5
Liturgi-6

Jemaat

9.

sungguh luar biasa, dari yang tidak ada menjadi ada. Dari
hari yang pertama hingga hari yang ke-Enam, Allah
menciptakannya sungguh baik, maka Allah Melihat segala
yang diciptakan-Nya itu sungguh baik.
: Membaca Kejadian 1, 1 2.
: Berfirmanlah Allah; Jadilah Terang, lalu terang itu jadi,
Jadilah Cakrawala, dan jadilah demikian.
: Berfirmanlah Allah; Hendaklah segala air di bawah
langit berkumpul pada satu tempat sehingga kelihatan
yang kering, Jadilah demikian.
: Berfirmanlah Allah; Hendaklah tanah menumbuhkan
tunas-tunas muda, jadilah demikian. Jadilah bendabenda penerang dan jadilah demikian.
: Berfirmanlah Allah, Hendaklah air berkeriapan mahkluk
yang hidup.
: Berfirmanlah Allah; Hendaklah bumi mengeluarkan
segala jenis mahkluk yang hidup Maka jadilah demikian.
Baiklah kita menjadikan manusia sesuai gambar dan rupa
Kita
: Kejadian 1 : 31a (Bibel Simalungun)
JADI IDIDAH NAIBATA MA SAGALA NA TINOMPA-NI AI
DOMMA DEAR TUMANG. AMEN

Persembahan Pujian/ Koor/ Puisi

10. Bernyanyi Buku Doding Haleluya GKPS No. 496, 1 + 3 (As =Do)
(Ayat ke-2 masuk Liturgi Kedua)

1. Idilo Tuhan Naibatanta,


haganup Kuria-Ni in.
Ase manjalo haluahon,
nabinoban ni Kristus in
Tangihon ma dilo-dilo-Ni,
pateleng ham ma pinggolmu.
Ulang manosal holi dob ni, bai
ujung ni panorangmu

2. Jumpahan ulih do ganupan,


nasirsir manangihon in.
Na seng ongga marsidalian,
mambalosi Tuhan in.
Tangihon ma dilo-dilo-Ni,
pateleng ham ma pinggolmu.
Ulang manosal holi dob ni, bai
ujung ni panorangmu.

11. Liturgi II, MANUSIA JATUH KE DALAM DOSA


P
: Atas seluruh keindahan dan kemegahan ciptaan Tuhan,
dan kuasa yang diserahkan kepada manusia, akhirnya
manusia lupa akan perintah Tuhan, ia lupa akan jati
dirinya, mau serupa dengan Allah, akibatnya manusia
jatuh ke dalam dosa, dan mengalami kesengsaraan serta
berkesusahan sampai sekarang.
Panitia Perayaan Natal PARSIBO Siantar dan Sekitarnya Tahun 2014

Hal 4

Bapa :

Memang benar! sebagaimana di dalam Alkitab


mengatakan Adam dan Hawa penuh penderitaan,
bersusah payah untuk memenuhi kehidupan mereka.
Wanita: (Membaca: Kejadian 3:17)
Lalu Firman-Nya kepada manusia itu, Karena engkau
mendengarkan perkataan istrimu dan memakan buah
pohon yang tlah kuperintahkan kepadamu jangan makan
daripadanya, maka terkutuklah tanah karena engkau,
dengan bersusah payah engkau akan mencari rezekimu
dari tanah seumur hidupmu
Bapa : Demikian juga dalam Peristiwa Air Bah, Allah menghukum
manusia sebab manusia telah berbuat semaunya tanpa
takut akan Allah.
Wanita: (Membaca: Keluaran 6 : 5 + 7)
Ketika dilihat Tuhan, bahwa kejahataan manusia besar di
bumi ini, bahwa segala kecendrungan hati selalu
membuahkan kejahatan semata-mata.
Bapa : (Membaca: Kejadian 6: 7)
Berfirmanlah Tuhan: Aku akan menghapus manusia
yang telah Ku-ciptakan dari muka bumi, baik manusia
maupun hewan, dan binatang-binatang.
Wanita : Cemburu, Rasa cemburu sering membawa kita jatuh
ke dalam dosa, ingat peristiwa pertama antara Kain dan
Habil, gara-gara cemburu dia nekad untuk menghabisi
nyawa adiknya Habil, demikian juga menular sampai
sekarang.
Bapa : Ketamakan, ingin menguasai, lupa perintah Tuhan, tidak
takut akan Tuhan, sebagaimana peristiwa Air Bah, dimana
manusia akibat keserakahan, tanpa takut akan Tuhan,
Manusia kawin-mawin, berbuat semau-maunya demi
kesenangan pribadi. Dunia Penuh Kejahatan sehingga
Tuhan menghapuskan manusia, Hewan-hewan dan
Binatang-binatang dari permukaan bumi ini melalu Air Bah
kecuali Nuh dan Keluarganya yang diselamatkan.
Wanita : Gila-gila Harta, demikian juga halnya isteri Lot, pada
peristiwa Sodom dan Gomora, dia mengabaikan perintah
Tuhan, yang berkata Jangan melihat ke belakang!!
tetapi hanya karena harta dia menoleh ke belakang maka
dia menjadi tiang garam.
Bapa : Pengendalian Diri, demikian juga halnya peristiwa Raja
Daud dan Simson yang tergoda kecantikan Betsyeba dan
Panitia Perayaan Natal PARSIBO Siantar dan Sekitarnya Tahun 2014

Hal 5

Wanita :

Bapa

Wanita :
Bapa

Jemaat :

Delila, mereka lupa akan jati dirinya sebagai Anak Tuhan


akibatnya mengalami kesengasaraan.
Menggadai Iman, Di dalam Kitab Perjanjian Baru, Ananias
dan Safira gara-gara harta sekongkol menghujat Roh
Kudus, akibatnya mereka berdua mati seketika.
Demikian juga Yudas Iskariot Murid Tuhan Yesus, hanya
karena uang 20 Dinnar, dia mengkhianati Tuhan Yesus,
menyesal dan mengakhiri hidupnya dengan gantungan
sengsara. Maka demikianlah Iblis itu bekerja dan
merajalela tanpa mengenal siapapun orangnya.
Sungguh Kejam dan ngeri akibat dosa, sehingga manusia
jatuh ke dalam maut dan sengsara untuk selamanya.
Bapa, Ibu, Saudara-saudara sekalian, Tuhan Berkata di
dalam Roma 6 : 23, Sebab upah dosa adalah Maut, tetapi
Karunia Allah ialah hidup yang kekal di dalam Kristus Yesus
Tuhan Kita.
(Bernyanyi K.J 364 :1 (Do = b)

1.Berserah kepada Yesus, di kakiNya ku sujud.


Nikmat dunia kutinggalkan; Tuhan,trima anakMu
Aku berserah, aku berserah; kepadaMU,
Juruslamat, aku berserah!
Yosua 24:15 Tetapi aku dan seisi rumahku, kami akan beribadah
kepada Tuhan 2X (dua kali diucapkan). AMIN

12. Bernyanyi K.J 416: 1 + 3 (Bes = Do), Tersembunyi Ujung Jalan


(Ayat ke-2 Masuk liturgi III)
1. Tersembunyi ujung jalan,
hampir atau masih jauh;
'ku dibimbing tangan Tuhan
ke neg'ri yang tak 'ku tahu.
Bapa, ajar aku ikut, pa juga
maksudMu, tak bersangsi
atau
Takut, beriman tetap teguh.

3. Tuhan, janganlah biarkan


kutentukan nasibku. B'rilah
hanya
kudengarkan keputusan
hikmatMu. Aku ini pun selaku
kanak-kanak
yang bebal. Bapa jua bimbing
aku ke kehidupan kekal.

13. Liturgi III, Janji Allah akan Juru Selamat


P
: Walaupun manusia telah jatuh ke dalam dosa dan
maut, akan tetapi Tuhan Allah tidak selamanya
Panitia Perayaan Natal PARSIBO Siantar dan Sekitarnya Tahun 2014

Hal 6

Liturgi-1
Liturgi-2
Liturgi-3
Liturgi-4
Liturgi-5
Liturgi-6
Liturgi-7
Liturgi-8
Jemaat

mengucilkan atau menghukumnya, walaupun Dia


mendatangkan susah, Ia selalu mengasihi umat-Nya
menurut kebesaran Kasih-Nya melalui Anak-Nya Tuhan
Kita Yesus Kristus.
: Yesaya 1 : 18
: Keluaran 34 : 6 7
: Mazmur 103 : 8
: Yesaya 54 : 7 8
: Yesaya 9 : 5
: Yesaya 40 : 3 5
: Yohannes 3 : 16
: Zakaria 9 : 9
: (Membaca Mazmur 196 : 1 2) Nyanyikan nyanyian
baru bagi Tuhan, Nyanyilah bagi Tuhan hai segenap
bumi,
nyanyilah bagi Tuhan, Pujilah Nama-Nya,
Kabarkan keselamatan yang daripada-Nya dari hari ke
hari. AMIN

14. Puji-pujian / Koor / Puisi


15. Liturgi Lansia 8 Orang
16. Doa Syafaat (Jemaat Berdiri)
Yang didoakan :
Perayaan Natal
Kemajuan, Perkembangan, Persatuan PARSIBO
Keluarga, Kesehatan
Yang sakit dan mengalami musibah / bencana
Janda dan Duda, Yatim Piatu dan Lanjut Usia
Pemuda Pemudi yang mencari pekerjaan dan jodoh
Pengurus PARSIBO, Negara Indonesia, Pemerintahan
Indonesia dari Pusat sampai Daerah.
Perdamaian Dunia.
17. Bernyanyi K.J 110: 1 2. (F = do), Di Betlehem T'lah Lahir Seorang
Putra
(Ayat ke-dua masuk Liturgi ke Empat)
1. Di Betlehem t'lah lahir
seorang Putera.
Semoga 'ku menjadi,
abadi milikNya,
Sungguh, sungguh, abadi
milikNya.

2. Hatiku kubenamkan di dalam


kasihNya;
padaNya kuserahkan,
diriku s'lamanya,
sungguh, sungguh, diriku
s'lamanya.

Panitia Perayaan Natal PARSIBO Siantar dan Sekitarnya Tahun 2014

Hal 7

18. Liturgi IV Kelahiran Tuhan Yesus


P : Atas Kasih Tuhan akan dunia ini, Ia telah menggenapi janjiNya melalui kelahiran Anak-Nya Tuhan Yesus Kristus Juru Selamat
dunia, mari kita dengar melaui liturgi yang ke empat
1. Yesaya 7 : 14.
2. Mika 5 : 1.
3. Lukas 1 : 26 28.
4. Lukas 1 : 30 33.
5. Lukas 2 : 1 6.
6. Lukas 2 : 7 10.
7. Lukas 2 : 11 14.
8. Yohannes 1 : 14
19. Bernyanyi K.J 123: 1 + 3, (G = Do), Slamat, Slamat Datang
1. Slamat, Slamat datang
Yesus Tuhanku.
Jauh dari sorga tinggi
kunjungan-Mu
Slamat datang Tuhan dalam
dunia.
Damai yang Kau bawa tiada
taranya ,
Salam..salam

3.Nyanyian malaikat nyaring


bergema.
Gembala mendengarnya di
Efrata.
Kristus sudah lahir, hai percaya
kabarku
Dalam Kandang domba kau
dapat bertemu
Salam..salam..

20. Liturgi V Situasional (Orangtua Lansia)


L1
: Manusia kini membawa jalan pikirannya masing-masing,
kepedulian kepada oranglain semakin tidak ada, yang ada
hanyalah persaingan kotor. Lalu bagaimana mereka
menjalani kehidupan mereka.
L2
: Keadaan dunia semakin kacau kerusuhan ada dimanamana penindasan, pemerkosaan, pelanggaran hak asasi
senantiasa mewarnai hari-hari manusia. Penguasapenguasa politik membuat kehidupan manusia bagaikan
eksperimen untuk keberhasilan idenya, nyawa manusia
semakin tidak berharga.
L3
: Perang saudara, perang suku, kerusuhan berbau SARA
terjadi dimana-mana. Golongan kecil dan kaum lemah,
tertindas semua hanya kerena permainan para elit politik.
Pengungsi menjerit, penyakit dan kelaparan ada dimanamana.
L4
: Di sisi lain, kaum buruh setiap hari menuntut hak nya,
upah jerih payah yang selayaknya dia nikmati tidak dapat
dia rasakan. Bukan karena ia malas, tetapi struktur Negara
ini membuat dia tak berdaya. Sementara para penguasa
Panitia Perayaan Natal PARSIBO Siantar dan Sekitarnya Tahun 2014

Hal 8

L5

L6

L7

L8

membayar tangan-tangan keras, pemilik senjata untuk


menyelesaikan perkaranya, dosa siapa kah ini???
Kaum muda-mudi terlena oleh kemajuan jaman, narkoba
menjadi barang konsumsi yang sudah tidak langka lagi,
kegairahan hidup di dunia kini diperoleh melalui bendabenda terlarang itu. Kenikmatan hidup kini diperoleh dari
pergaulan bebas. Dosa siapakah ini??
Tuhan.., haruskah dunia ini tersusun bagaikan duri-duri
tajam yang siap melukai setiap orang yang datang dari
setiap segi kehidupan? Setiap bidang kehidupan kini bagai
liang kubur yang menganga, menantikan peti indah yang
membungkus mayat-mayat yang tidak berdaya. Politik
memanas bagai bara api, perekonomian hancur, budaya
tercemar, egoisme merajalela; Kemana semua arah ini???
Manusia semakin dibebani oleh dosa, dan tanpa dia sadari,
dia telah menjadi penghuni kegelapan. Pikirannya letih dan
badannya menjadi tidak berdaya lagi, karena dosa sudah
semakin
banyak menimpanya. Manusia sudah tidak
pernah lagi memikirkan tujuan hidupnya yang sebenarnya,
sebab manusia telah menjauhi penciptanya.
Tuhan.., tolonglah lah kami, di tengah kuasa kegelapan
yang menghimpit kami, kami berseru memohon
pengampunan-MU. Janganlah biarkan kami semakin
terlena, janganlah menghukum kami karena dosa-dosa
kami, biarlah kemurahan-MU memihak kami, utuslah AnakMu untuk menyelamatkan kami. AMIN

21. Bernyanyi K.J 92 : 1 - 2 (Bes = Do), Malam Kudus


(Lampu diredupkan, menyalakan lilin Kecil)

1. Malam kudus, sunyi senyap;


dunia terlelap.
Hanya dua berjaga terus ayah
bunda mesra dan kudus;
Anak tidur tenang, Anak tidur
tenang.

2. Malam kudus, sunyi senyap.


Kabar Baik menggegap;
bala sorga menyanyikannya,
kaum gembala
menyaksikannya:
"Lahir Raja Syalom, lahir Raja
Syalom!"

22. Renungan Natal (2 Petrus 3:18 a)


23. Bernyanyi K.J No. 392 1 3, Ku Berbahagia
(Mengumpulkan Persembahan)

Panitia Perayaan Natal PARSIBO Siantar dan Sekitarnya Tahun 2014

Hal 9

1. "Ku berbahagia, yakin teguh:


Yesus abadi
kepunyaanku! Aku warisNya,
'ku ditebus,
ciptaan baru Rohulkudus.
Reff:
Aku bernyanyi bahagia
memuji Yesus selamanya.
Aku bernyanyi bahagia
memuji Yesus selamanya.

2. Pasrah sempurna, nikmat


penuh; suka sorgawi
melimpahiku. Lagu malaikat
amat merdu;
kasih dan rahmat besertaku..
3. Aku serahkan diri penuh,
dalam Tuhanku
hatiku teduh. Sambil
menyongsaong kembaliNya,
'ku diliputi anugerah.

24. A. Doa Persembahan Doa Penutup dan Berkat. (Jemaat Berdiri)


B. Bernyanyi bersama Bapa Terima Kasih (sembari saling
berpegangan tangan).

C. Menyanyikan Selamat Hari Natal dan Tahun Baru.


III.

Kata sambutan
1. Ketua Panitia Natal
2. Boru/Bere/ Mewakili
3. Mewakili Siboro

4. Pengurus / Penasehat /
mewakili
5. Mangampu Suhut / mewakili

IV. Penutup
1. Bingkisan Natal, Pemberian Cinderamata Natal dan Spesial
Lucky Draw
2. Bersalaman Keliling
3. Doa Penutup
4. Kembali di dalam Damai Sejahtera,

Panitia Perayaan Natal PARSIBO Siantar dan Sekitarnya Tahun 2014

Hal 10

Anda mungkin juga menyukai