GIGI SUMBER

INFEKSI
Kelompok 6

Insidensi dan Prevalensi

Insidensi ialah proporsi kelompok

individu yang terdapat dalam
penduduk suatu wilayah atau
Negara yang semula tidak sakit
dan menjadi sakit dalam kurun
waktu tertentu dan pembilang pada
proporsi tersebut adalah kasus
baru

Prevalensi adalah gambaran

tentang frekuensi penderita
lama dan baru yang
ditemukan pada jangka waktu
tertentu di sekelompok
masyarakat tertentu.

Angka insidensi

Angka serangan
kedua

Prevalensi

Insidensi

Insidensi dan Prevalensi

Angka
prevalensi
periode
Angka
prevalensi poin

Manfaat Insidensi dan Prevalensi

Mengupayakan agar masalah kesehatan
yang diukur hanya masalah yang dimaksud.

Mengupayakan agar masalah kesehatan

yang diukur masuk ke dalam pengukuran
(kelengkapan data).

Mengupayakan agar penyajian hasil

pengukuran dalam format yang memberi
keterangan optimal.

Konsep Dasar Terjadinya

Karies
Mikroorganism
e
Substrat

Gigi
Waktu

Karies

Konsep Dasar Terjadinya Penyakit

Periodontal
Bakteri P.Gingivalis

Invasi ke gingiva dan jaringan periodontal lainnya

Intial lesion
(akumulasi plak tahap awal selama 2-4 hari)
Early lesion
(perkembangan lesi akibat 1 minggu akumulasi plak
dan timbul tanda awal gingivitis yaitu eritema
gingiva)
Establish lesion
(mengarah ke gingivitis kronis yaitu ulser pada epitel
dan perdarahan ketika probing)

Advanced lesion
(perubahan dari gingivitis menjadi periodontitis,
terjadi kerusakan lig.periodontal & tul. alveolar)

Konsep Dasar Terjadinya Penyakit Jaringan

Lunak Rongga Mulut
Bakteri, virus, dan
jamur

Trauma

Infeksi

Ulserasi

Perubahan patologi mukosa

mulut (terbentuk lesi-lesi)
Tanda terjadinya kelainan
jaringan lunak rongga mulut

Prakanker / Kanker

Tumor

Faktor Risiko Terjadinya Karies

Faktor
Lokal

Makanan
/diet

pla
k

Usia

Jenis
Kelamin

Hormo
n

Gizi

Geograf
s

Kebiasaa
n

Faktor-Faktor yang memengaruhi

Insidensi
Faktor penyebab meningkatnya angka
prevalensi penyakit:
1. Durasi penyakit yang lebih lama
2. Pemanjangan usia penderita tanpa
pengobatan
3. Peningkatan kasus-kasus baru
4. Kasus-kasus migrasi ke dalam populasi
5. Migrasi ke luar dari orang-orang sehat
6. Migrasi ke dalam dari orang-orang yang
rentan
7. Peningkatan sarana diagnostik

Terima Kasih