1.

Berikut, bentuk penggunaan

kata ulang utuh dan kata ulang

sebagian pada kalimat yang tepat ditunjukkan pada opsi . . .

a. Kalimat 1: Ketika aku melintas menuju kediamanmu aku melihat
pohon-pohon berderet menjulang tinggi.
Kalimat 2: Disinilah tempat para leluhur disemayamkan.
b. Kalimat 1: Gerak-geriknya sudah diintai polisi sejak dua minggu
lalu.
Kalimat 2: Korban itu terseret bermeter-meter dari lokasi
kecelakaan.
c. Kalimat 1: Lelaki yang berdiam itu tampak mencurigakan.
Kalimat 2: Berkejaran di tepi pantai serasa aku melepaskan
kepenatan.
d. Kalimat 1: Kupu-kupu menjemput pagi ini selagi aku belum
terjaga.
Kalimat 2: Ternyata tetanggamu adalah orang yang selama ini
kami cari.
e. Kalimat 1: Berdesak-desakan pengunjung konser itu.
Kalimat 2: Aku suka dengan warna-warni kehidupanku.
2. Pada pembacaan puisi terdapat hal yang perlu diperhatikan, yaitu
terkait dengan kejelasan dan ketepatan pelafalan puisi. Aspek
tersebut sering disebut . . .
A.
Artikulasi
C.
B.
Kinesik
D.

Intonasi
Timbre

E.

Gesture

3. Begitu lepas si anak panah

Menembus badan tempat bersauh
Bagi orang gemar ibadah
....
Lanjutan isi dari pantun di atas yang sesuai adalah . . . .
Membeku darah bertubuh
Bersedekah takkan rapuh
Belajar sholat waktu subuh
Surga dekat neraka jauh
Hingar bingar campur gemuruh
4. Kau lihatlah truk-truk sampah itu. Truk-truk sampah yang telah
beberapa minggu ini tak henti datang membuang sampah ke rawarawa. Tahukah kau sampah itu sampah seluruh pelosok kota?
Beratus-ratus ton, beribu-ribu ton setiap hari. Lihatlah, sampah itu
menggunung, dan gunungan itu akan menjalar sampai ke mari.
Tetapi konon kita takkan sempat melihat gunungan sampah itu

menimbun rumah kita. Karena kata orang, saat itu, rumah kita telah
digusur.
Hal yang menarik pada penggalan cerpen tersebut yaitu . . . .
A. mengulas sikap acuh orang terhadap sampah
B. sikap kesewenang-wenangan pemerintah
D menceritakan kehidupan kaum tersisih
C. kisah hidup keluarga di tepian sampah.
E. menceritakan kehidupan manusia yang diibaratkan sampah.