NPM
: 08700022
No.CM: 462387
Umur
: 45 Tahun
Alamat
: Jln.Sunan Kalijaga
Suku
: Jawa
Agama
: Islam
: Swasta
SUBYEKTIF (S)
DATA DASAR
AUTO/HETEROANAMESA
Keluhan utama: Pusing
Riwayat penyakit sekarang:
Pasien datang ke IGD RSUD dr. Mohammad Saleh Tanggal 30 Maret 2014 jam
15.00 wib dengan keluhan pusing sejak 4 hari lalu terasa cekot-cekot pada seluruh
bagian kepala ,tidak hilang dengan minum obat dan tetap terasa sakit baik saat
digunakan untuk istirahat ataupun beraktifitas,sifat sakit kepalanya seperti diikat dan
tertusuk, tidak bertambah berat walau melihat cahaya dan mendengar suara yang
berisik.nyeri kepala dirasakan terus menerus sepanjang hari dan ini merupakan nyeri
kepala yang paling parah yang pernah dialami oleh pasien,keluhan nya tidak
dipengaruhi oleh siklus menstruasi dan makanan. Pengelihatan pasien selama ini
tidak mengalami gangguan atau pusing saat membaca dan melihat tulisan jauh,
pasien tidak pernah mengalami cedera pada bagian kepala,serta tidak sedang
mengalami gangguan pada telinga ataupun hidung, pasien juga mengatakan gigi nya
tidak ada yang berlubang,atau terasa nyeri kepala saat mengunyah makanan.
Badan panas naik turun sejak masuk ke RS, dan pasien juga merasa mual sejak 4
hari lalu tetapi tidak terdapat muntah.
Pasien sejak beberapa hari terakhir ini tidak bisa tidur sama sekali,badan terasa sakit
semua, serta nyeri pada daerah ulu hati dan perut terasa kembung.
Pasien dulu sempat MRS 2tahun lalu karena keluhan yang sama tetapi saat itu
pasien merasa cepat membaik dan tidak separah yang sekarang
R.HT (-)
R.Asma (-)
Riwayat keluarga:
R.DM (-)
R.HT (-)
R.Asma (-)
Riwayat pengobatan:
Riwayat intoksikasi:
Tidak pernah, tidak ada alergi obat, tidak ada alergi makanan.
Sehari-hari pasien bekerja sebagai penjual sayur yang setiap harinya berangkat kerja
jam setengah 2 pagi.
Pasien saat ditanya apakah ada masalah yang menjadi beban pikiran,pasien
menyangkalnya tetapi suami pasien mengatakan bahwa pasien sering kepikiran
tentang banyak hal terutama anaknya dan sering marah-marah.
OBYEKTIF (O)
STATUS INTERNA SINGKAT
BB:60 kg
TB: 165cm
Gizi: baik
TD kanan-kiri: 120/70 mmHg
Nadi: 88x/menit
Pernafasan: 20 x/menit
Suhu badan: 36,8oC
Kepala: a/i/c/d: -/-/-/Leher: pembesaran tiroid (-), pembesaran KGB ( -)
Paru-paru: simetris, sonor (+/+), vesikuler (+/+), ronki (-/-) , wheezing (-/-)
Jantung: S1/S2 tunggal, murmur (-)
Abdomen: nyeri tekan (+), meteorismus( -), bising usus (+)
Hati: tidak teraba
Limpa: tidak teraba
Extremitas: odem (-/-) , akral hangat (+/+), spastik (-/-)
STATUS PSIKIATRI SINGKAT
Emosi dan affek
: normal
Pencerapan
: normal
Kemauan
: normal
Proses berpikir
Bentuk
: realistis
Arus
: koheren
Isi
: waham (-)
Kecerdasan
: normal
Ingatan
: normal
Psikomotor
: normal
STATUS NEUROLOGIK
A. KESAN UMUM
- Kesadaran
Kualitatif
: compos mentis
Kuantitatif
-Pembicaraan
: GCS: 4 5 6
:
Disartri
:-
Monoton
:-
Scanning
:-
Afasia
: motorik
: -
Sensorik
: -
amnestik (anomik)
:-
-Kepala
Asimetris
Sikap paksa : -
Torticolis
:-
:-
-Muka
Mask (topeng) : -
Myopathik : -
Fullmoon :-
Lain-lain : -
B. Pemeriksaan Khusus
1. Rangsangan selaput otak
Kaku kuduk
: (-)
Laseque
: (-)
Kernig
: (-)
: (-)
: (-)
: (-)
: (-)
2. Saraf otak
NI
Anosmia
Hiposmia
kanan
kiri
Tidak dilakukan
Parosmia
Halusinasi
N II
kanan
kiri
Visus
6/6
6/6
Yojaya penglihatan
normal
normal
Melihat warna
Tidak dilakukan
Funduskopi
N III, IV, VI
kanan
di tengah
kiri
di tengah
normal
normal
Ke temporal atas
normal
normal
Ke bawah
normal
normal
Ke atas
normal
normal
Ke temporal bawah
normal
normal
normal
normal
Bulat
Bulat
Lebar
3 mm
3 mm
Perbedaan lebar
R.cahaya langsung
R.cahaya konsensuil
R.akomodasi
R.konvergensi
N.V
kanan
kiri
Cabang motorik
otot masseter
Dalam batas normal
otot temporal
otot pterygoideus int / ext
Cabang sensorik (I)
(II)
(III)
Tidak dilakukan
kanan
kiri
kerutan dahi
tinggi alis
simetris
simetris
sudut mata
simetris
simetris
Waktu diam
lipatan nasolabial
sudut mulut
ada
ada
simetris
simetris
Waktu gerak
mengerut dahi
menutup mata
bersiul
bisa
bisa
memperlihatkan gigi
bisa
bisa
tidak dilakukan
hyperakusis
tidak dilakukan
N.VIII
Vestibular
kanan
kiri
Vertigo
Nystagmus ke
Tidak dilakukan
Tinnitus aureum
Cochlear
Kanan
Kiri
Weber
Rinne
Tidak dilakukan
Schwabach
Tuli konduktif
Tuli perseptif
N.IX, X
Bagian motorik
Suara biasa/parau/tidak bersuara
: biasa
Menelan
: bisa
: di tengah
Kedudukan uvula
: di tengah
: ke belakang
Vernet-rideau phenomenon
: tidak dilakukan
Detik jantung
: normal
Bising usus
: normal
Bagian sensorik
Refleks muntah (pharynx)
:+
: tidak dilakukan
N.XI
kanan
kiri
Mengangkat bahu
Memalingkan kepala
kanan
kiri
N.XII
Kedudukan lidah
Waktu istirahat ke
ditengah
ditengah
Waktu gerak ke
ditengah
ditengah
Atrofi
Fasikulasi/tremor
normal
normal
3. Ekstremitas
A. Superior
Inspeksi
Atrofi otot
: -
Pseudoatrofi
:-
Palpasi
Nyeri
:-
Kontraktur
:-
Konsistensi
: padat kenyal
Perkusi
Normal
: tidak dilakukan
Reaksi myotonik
: tidak dilakukan
Motorik
Kekuatan otot
(NB: 5=normal (100%), 4=dpt melawan tahanan minimal (75%), 3=dpt, elawan gravitasi
(50%), 2=dpt menggerakkan sendi (25%), 1=msh ada kontraksi oto (10%), 0=tidak ada
gerak sama sekali (0%))
Lengan
kanan
kiri
Tonus otot
kanan
kiri
Normal
normal
Hypotoni
Spastik
Rigid
Rebound phenomen
BPR
TPR
Hoffman
Tromer
Refleks fisiologis
Refleks patologis
Sensibilitas
Eksteroseptik
Rasa nyeri superficial
Normal
Tidak dilakukan
Normal
Propioseptik
Tidak dilakukan
Rasa getar
Rasa tekan
Normal
Normal
Normal
Enteroseptik
Tidak dilakukan
Referred pain
Rasa kombinasi
Stereognosis
Barognosis
Graphestesia
Sensory extinction
Normal
Tidak ditemukan
Normal
B.Inferior
Inspeksi
Atrofi otot
: -
Pseudoatrofi
:-
Palpasi
Nyeri
:-
Kontraktur
:-
Konsistensi
: padat kenyal
Perkusi
Normal
: tidak dilakukan
Reaksi myotonik
: tidak dilakukan
Motorik
Kekuatan otot
(NB: 5=normal (100%), 4=dpt melawan tahanan minimal (75%), 3=dpt melawan gravitasi
(50%), 2=dpt menggerakkan sendi (25%), 1= msh ada kontraksi otot (10%), 0=tidak ada
gerak sama sekali (0%))
Tungkai
kanan
kiri
Gerakan jari-jari
kanan
kiri
Hypotoni
Spastik
Rigid
Rebound phenomen
KPR
APR
Babinsky
Chaddox
Oppenheim
Gordon
Gonda
Schaeffer
Rossolimo
Mendel-bechterew
stransky
Refleks fisiologis
Refleks patologis
Sensibilitas
Eksteroseptik
Normal
Tidak dilakukan
Normal
Propioseptik
Tidak dilakukan
Rasa getar
Rasa tekan
normal
normal
normal
Rasa kombinasi
Stereognosis
Tidak di evaluasi
Barognosis
Tidak di evaluasi
Graphestesia
Sensory extinction
Normal
Tidak ditemukan
Normal
Enteroseptik
Tidak dilakukan
Referred pain
4. Badan
Inspeksi: dalam batas normal
Palpasi
Otot perut
Otot pinggang
Kedudukan diafragma:
- gerak
-
Istirahat
: simetris
: simetris
Perkusi
Auskultasi
Motorik
Gerekan cervical vertebrae
Flexi
: (+)
Ekstensi
: (+)
Rotasi
: (+)
Lateral deviation
: (+)
: (+)
Ekstensi
: (+)
Lateral deviation
: (+)
Refleks-refleks
Refleks dinding abdomen
Refleks interskapula
Refleks scapula
Refleks gluteal
Refleks cremaster
Refleks anal
Tidak dilakukan
5. Kolumna vertebralis
Kelainan lokal
Skoliosis
: (-)
Kifose
: (-)
Kifoskoliosis
: (-)
Gibbus
: (-)
Tidak dilakukan
: (-)
Pseudoatrofi
: (-)
Reaksi myotonik
tidak dilakukan
Palpasi otot
Nyeri
: (-)
Kontraktur
: (-)
Konsistensi
:padat kenyal
6. Gerakan-gerakan involunter
Tremor
: (-)
Waktu istirahat
: (-)
Waktu gerak
: (-)
Chorea
: (-)
Athetose
: (-)
Myokloni
: (-)
Ballismus
: (-)
Torsion spasme
: (-)
Fasikulasi
: (-)
Myokymia
: (-)
: (+)
Jari tangan-hidung
: (+)
: (+)
Tumit-lutut
: (+)
Pronasi-supinasi
: (+)
: tidak dilakukan
: tidak dilakukan
Gait station
Gait
Jalan di atas tumit
: Normal
: Normal
Tandem walking
: Normal
: Normal
Jalan mundur
: Normal
Hopping
: Normal
: Normal
: (-)
: (-)
Cerebellar gait
: (-)
Tabetic gait
: (-)
Steppage gait
: (-)
Waddling gait
: (-)
Parkinsonian gait
: (-)
: (-)
: (-)
8. Fungsi luhur
Apraxia
Alexia
Agraphia
Fingeragnosia
Tidak dievaluasi
9. refleks-refleks primitif
Grasp refleks
Snout refleks
Sucking refleks
Palmo-mental refleks
: normal
Salivasi
: normal
Gangguan tropik
-
Kulit
: -
Rambut
: -
Kuku
: -
Defekasi
: normal
gangguan vasomotor
:-
Sekresi keringat
: normal
Orthostatik hypotensi
:-
: tidak dilakukan
Tidak dilakukan
Tengkorak
-
Plain X-foto
: tidak dilakukan
CT-Scan
: tidak dilakukan
Cerebral angiografi
: tidak dilakukan
MRI
: tidak dilakukan
Columna vertebralis
-
Plain X-foto
: tidak dilakukan
CT scan
: tidak dilakukan
MRI
: tidak dilakukan
Pemeriksaan EEG
: tidak dilakukan
: tidak dilakukan
: tidak dilakukan
Pemeriksaan Elektrodiagnostik
E.N.M.G/B.A.E.P/V.E.P/S.S.E.P
: tidak dilakukan
:
Hasil
13.1
5.870
35
228.000
171
0.40
0.99
40
43
12.2
1.0
5.0
:-
KESIMPULAN
Anamnesis :
Pasien datang dengan keluhan pusing sejak 4 hari lalu terasa cekot-cekot pada
seluruh bagian kepala ,tidak hilang dengan minum obat dan tetap terasa sakit baik
saat digunakan untuk istirahat ataupun beraktifitas,sifat sakit kepalanya seperti diikat
dan tertusuk, tidak bertambah berat walau melihat cahaya dan mendengar suara yang
berisik.nyeri kepala dirasakan terus menerus sepanjang hari dan ini merupakan nyeri
kepala yang paling parah yang pernah dialami oleh pasien,keluhan nya tidak
dipengaruhi oleh siklus menstruasi dan makanan. Pengelihatan pasien selama ini
tidak mengalami gangguan atau pusing saat membaca dan melihat tulisan jauh,
pasien tidak pernah mengalami cedera pada bagian kepala,serta tidak sedang
mengalami gangguan pada telinga ataupun hidung, pasien juga mengatakan gigi nya
tidak ada yang berlubang,atau terasa nyeri kepala saat mengunyah makanan.
Badan panas naik turun sejak masuk ke RS, dan pasien juga merasa mual sejak 4
hari lalu tetapi tidak terdapat muntah.
Pasien sejak beberapa hari terakhir ini tidak bisa tidur sama sekali,badan terasa sakit
semua, serta nyeri pada daerah ulu hati dan perut terasa kembung.
Pasien dulu sempat MRS 2tahun lalu karena keluhan yang sama tetapi saat itu
pasien merasa cepat membaik dan tidak separah yang sekarang
Sehari-hari pasien bekerja sebagai penjual sayur yang setiap harinya berangkat kerja
jam setengah 2 pagi.
Pasien saat ditanya apa kah ada masalah yang menjadi beban pikiran,pasien
menyangkalnya tetapi suami pasien mengatakan bahwa pasien sering kepikiran
tentang banyak hal terutama anaknya.
Pemeriksaan Fisik:
KU
: baik
Kesadaran
: kompos mentis
GCS
: 456
BB
: 60kg
TB
: 165 cm
Gizi
: normal
: 88x/menit
Pernafasan
: 20 x/menit
Suhu badan
: 36,8oC
Kepala
: a/i/c/d: -/-/-/-
Leher
Paru-paru
Jantung
Abdomen
Hati
: tidak teraba
Limpa
: tidak teraba
Extremitas
DIAGNOSA BANDING :
Migran
Trigeminal Neuralgia
Cluster headache
ASSESMENT (A)
Dx klinis
- Chepalgia
- Anoreksia
- Demam naik turun
- Mual
, wheezing (-/-)
Dx topik
: Otot
Dx Etiologi
: Tension headache
PLANNING (P)
TERAPI (Tx)
- Infus sanmol 2 x 1 flash
- Inj. Ranitidin 2 x 1 ampul
- Inj. Ketorolac 10 mg 2 x 1 ampul
- Diazepam oral
DIAGNOSA (DX)
Laboratorium : darah
EDUKASI (EX) :
Olahraga
MONITORING :
Memonitoring apakah nyeri kepala bertambah berat atau tidak
PROGNOSIS :
Doubia ad bonam.