Anda di halaman 1dari 4

BAB VIII.

PEMETAAN HIDROGEOLOGI

BAB VIII. PEMETAAN HIDROGEOLOGI


8.1 . Umum
Keterdapatan, aliran dan cadangan airtanah dikendalikan oleh :

Cuaca (Curah Hujan )

ENERGI POTENSIAL (h atau Elevasi dan Tekanan air/Artesis)

TANAH (sifat fisik)

LITOLOGI (butir)

KETEBALAN dan STRUKTUR BATUAN (Zona sesar/kekar) yang


terdapat di bagian BAWAH PEMUKAAN

Akan dihasilkan suatu PETA HIDROGEOLOGI yang menggambarkan tiga (3)


dari PETA YANG BERSIFAT DINAMIS
1.Peta Kualitas
2.Peta Kuantitas
3.Peta Aliran Tanah
Karakteristik lokalnya sangat tergantung dari dua (2) bagian, yaitu:
1. PEMETAAN PERMUKAAN
2. PEMETAAN BAWAH PERMUKAAN
1. PEMETAAN PERMUKAAN
Ada dua (2) bagian proses, yaitu:
1) Pengecekan Lapangan (h) dan Koreksi :

Peta -peta geologi, topografi dan Foto Udara

Disertai pula Analisis Contoh Air dan Batuan

2) Pemetaan Kenampakan geologi yang TIDAK terekam/ tercatat pada


awalnya, diikuti pula dengan kontrol atas informasi yang tersedia.
2. PEMETAAN BAWAH PERMUKAAN
Evaluasi seluruh informasi yang ada, baik permukaan dan bawah permukaan.

Data permukaan tanah; litologi, struktur dan kimia airtanah

Dikorelasikan dengan data bawah permukaan berupa LOG GEOLOGI


(Bor) dan Geofisika, serta analisa contoh Airtanah asal Akifer.

Hasil koreksi dan Evaluasi kedua pemetaan di atas, ditunjukkan oleh


PENAMPANG, PETA BAWAH PERMUKAAN DAN GAMBAR GAMBAR
LAINNYA.
8.2. PEKERJAAN LAPANGAN
Teknis pemetaannya serupa dengan kegiatan Pemetaan Geologi.
FASE - 1 :

Peta lintasan (Foto Udara/topografi)

yang telah direncanakan

sesuai dengan DATA yang menarik untuk dilakukan Cheking dan


koreksi Data Baru terkait informasi PENTING dengan Airtanah

Lintasan geologi yang dilakukan, diharapkan MAMPU pula untuk


menentukan Lokasi :

Geofisika

Bor Eksplorasi

FASE - 2 : Melakukan Survei Geofisika dan Kemudian diikuti pula dengan :

Bor Tangan : Lapisan dangkal muka airtanah

Bor Mesin

: Lapisan lebih dalam Uji Pompa dan

Contoh airtanah
METODE, WAKTU DAN BIAYA

PEMETAAAN HIDROGEOLOGI
SANGAT TERGANTUNG
DARI KONDISI GEOLOGI DAERAHNYA.

8.3. PEMETAAN SISTEM AIRTANAH


Sistem airtanah :

Yang membedakan keterdapatan airtanah


khususnya : Kondisi Geologi

1. BATUAN KRISTALIN dan MALIHAN


2. BATUAN SEDIMEN
a. ENDAPAN DELTA

AT. BEBAS

b. ENDAPAN FLUVIAL

AT. ARTESIS

3. BATUAN VOLKANIK
4. BATUAN KARBONAT.

Anda mungkin juga menyukai