Anda di halaman 1dari 3

JENIS PENELITIAN

http://teorionline.wordpress.com

Jenis penelitian dibagi beberapa kategori, antara lain :


1. Berdasarkan tujuannya, penelitian dibagi menjadi dua yaitu penelitian murni dan
penelitian terapan. Jika penelitian diarahkan untuk mendapatkan informasi yang
dapat digunakan untuk memecahkan masalah maka penelitian itu dinamakan
penelitian terapan, sedangkan jika penelitian itu diarahkan untuk memahami
masalah secara mendalam tanpa ingin menerapkan hasilnya dinamakan penelitian
murni.
2. Berdasarkan metodenya, penelitian dibagi menjadi survey, ex post facto,
eksperimen, naturalistic/kualitatif, kebijakan, tindakan, evaluasi dan sejarah
3. Berdasarkan tingkat ekplanasi dibagi menjadi penelitian deskriptif, (gambaran),
asosiatif (hubungan) dan komparatif (perbandingan)
4. Berdasarkan jenis data, penelitian dibagi menjadi penelitian kuantitatif, kualitatif
dan gabungan.

Berikut ini dijelaskan mengenai jenis-jenis penelitian berdasarkan metodenya antara lain :
a. Penelitian Survey
Kerlinger (dalam Sugiyono, 2007:7) menyatakan bahwa ”penelitian
survey adalah penelitian yang dilakukan pada populasi besar/kecil, tetapi data
yang dipelajari adalah data sampel yang diambil dari populasi”.
Dengan demikian, penelitian survey umumnya melakukan pengambilan sampel
namun dilakukan generalisasi. (data sampel berlaku untuk populasi). Karena itu,
teknik dan metode pengambilan sampel merupakan faktor yang sangat penting
dalam penelitian survey.

Contohnya : Lembaga Survey XXX melakukan survey tentang ”siapa yang layak
menjadi presiden tahun 2014” di wilayah Jakarta. Karena banyaknya penduduk
Jakarta, maka tidak mungkin dilakukan survey secara penuh, sehingga dilakukan
pengambilan sampel yang representative (mewakili) populasi. Data sampel ini
kemudian diharapkan dapat mencerminkan kecenderungan persepsi penduduk
secara keseluruhan (berbagai teknik sampling akan dijelaskan kemudian).

b. Penelitian Ex Post Facto


Merupakan penelitian untuk mengungkap penyebab sebuah peristiwa yang
sudah terjadi. Misalnya, penelitian tentang penyebab terjadinya kecelakaan
pesawat Adam Air. Penelitian ini kemudian akan melihat kebelakang untuk
mengetahui faktor-faktor yang menjadi penyebab kejadian tersebut.

c. Penelitian Experimen
Penelitian ini dilakukan untuk mencari pengaruh variabel tertentu terhadap
variabel lain dalam kondisi yang terkontrol secara ketat.
Ciri utama dari penelitian eksperimen adalah meneliti hubungan sebab akibat,
situasi yang terkontrol ketat, dan memunculkan sesuatu agar terjadi.
Misalnya penelitian untuk menguji dampak pemutaran musik klasik terhadap
prestasi belajar siswa. Artinya ada penyebab (musik klasik) dan akibat (hasil
belajar). Situasi yang dikontrol ketat agar akibat (hasil belajar) benar-benar
ditimbulkan oleh musik klasik (penyebab) dan bukan karena penyebab lain.
Memunculkan suatu terjadi misalnya dengan adanya musik klasik maka akan
memunculkan tingginya prestasi belajar siswa.

d. Penelitian Naturalistik
Penelitian naturalistik disebut juga penelitian kualitatif. Artinya, penelitian
dilakukan pada kondisi objek alamiah (lawan dari eksperimen yang diciptakan).
Peneliti merupakan instrumen kunci, teknik pengumpulan data dilakukan secara
gabungan (misalnya wawancara, observasi, angket, dokumantasi, dll), analisis
data bersifat induktif, proses lebih penting dari pada hasil, dan lebih menekankan
makna dibanding generalisasi.
Contohnya penelitian untuk mengungkap penyebab rendahnya prestasi atlet-atlet
Indonesia di kancah Internasional.

e. Penelitian Tindakan
Merupakan penelitian yang ditujukan untuk menemukan metode yang
paling efektif dalam kegiatan sehari-hari di tempat kerja maupun di organisasi
lain.
Misalnya penelitian tindakan untuk mencari metode kerja yang paling efisien
dalam sebuah pabrik. Penelitian akan melibatkan peneliti dan karyawan untuk
mengkaji bersama-sama tentang metode, prosedur kerja dan alat kerja baik
mengenai kelebihannya maupun kekurangannya, sehingga akan dicarikan metode
dan alat yang lebih tepat. Metode baru ini selanjutnya akan dicoba terus menerus
sampai ditemukan metode yang paling efisien.

f. Penelitian Kebijakan
Merupakan penelitian untuk menyelesaikan permasalahan yang dimiliki
umumnya oleh para administrator atau pembuat kebijakan. Hasil penelitian
diharapkan dapat menjadi rekomendasi kebijakan yang akan diambil.
Contohnya penelitian untuk menentukan sistem penggajian karyawan.

g. Penelitian Evaluasi
Merupakan penelitian yang ditujukan untuk membandingkan suatu
kejadian, kegiatan atau produk dengan standar dan program yang telah ditetapkan.
Kata kunci dari penelitian evaluasi adalah adanya standar pengukuran.
Misalnya evaluasi terhadap proses belajar mengajar harus dibandingkan dengan
standar proses belajar mengajar yang dikeluarkan oleh Diknas sehingga penilaian
hasil evaluasi akan memperlihatkan di bawah standar, sesuai standar atau jauh di
atas standar.
h. Penelitian Sejarah
Merupakan penelitian untuk mengungkap kejadian-kejadian di masa lalu.
Misalnya penelitian tentang sejarah berdirinya kerajaan Demak, penelitian tentang
perkembangan peradaban kelompok atau suku bangsa tertentu, dll.

Dirangkum dari :

Sugiyono. 2007. Metode Penelitian Administrasi. Bandung : Alfvabeta

Anda mungkin juga menyukai