Di Intensive Care Unit (ICU) dimana kebutuhan medikasi pasien sangat kompleks, t

erutama dari segi pengobatan farmakologi membutuhkan akses vena sentral untuk ke
patenan akses intravena yang reliabel untuk pemberian terapi jangka panjang maup
un obat-obat tidak dapat diberikan melalui vena perifer. Oleh karena itu banyak
pasien di ICU yang menggunakan akses intravena melalui CVC.
Sedangkan Central-line Associated Bloodstream Infections (CLABSIs) atau infeksi
pada aliran darah yang disebabkan oleh kateter atau jalur intravena sentral, mer
upakan komplikasi yang sering dijumpai pada pemasangan CVC. Beberapa teknik pema
sangan hingga perawatan CVC telah dikembangkan untuk menurunkan angka kejadian i
nfeksi ini.
Disisi lain, infeksi pada aliran darah yang disebabkan oleh CVC ini dapat menyeb
abkan masalah yang cukup serius (sepsis), apalagi dengan kondisi pasien di ICU y
ang umumnya sudah cukup lemah. Kajian ini menunjukkan pentingnya pengetahuan ten
tang metode pencegahan CLABSIs dalam tatanan pelayanan ICU.
'
Rumusan masalah
Metode perawatan CVC seperti apa yang secara efektif dapat mencegah atau menurun
kan angka kejadian infeksi yang berhubungan dengan CVC?
Tujuan
Untuk mengetahui perbandingan setiap metode perawatan untuk pencegahan infeksi y
ang berhubungan dengan CVC