Anda di halaman 1dari 2

In summary, it seems that the mesolimbic dopaminergic

pathway mediates the acute rewarding aspects of drug intake


and conditioned learning associated with craving and relapse,
whereas adaptations in the mesocortical and corticofugal
glutamatergic pathways mediate the conscious aspects of drug
intake, craving, loss of inhibitory control, and continued drugacquisition behaviors at the expense of biologically relevant
ones and despite catastrophic negative consequences.
2)memory consolidation associated with conditioned
learning of drug-related stimuli in the amygdala and hippocampus, part of the mesolimbic pathway;
Besides
these fundamental circuits, other brain regions and systems
likely have modulatory functions such as brain stress systems
dysregulated in the addictive process (ie, changes in adrenocorticotropic hormone, corticosterone, and CRF),
(modulation of internal emotional responses and autonomic
activity involved in drug craving), the thalamus (ltering functions), the cerebellum, and the subthalamic nuclei
include disruption of the acute reinforcing and conditioning
effects of drugs of abuse and compensatory neuroplastic brain
changes related to chronic substance abuse.
Jadi kesimpulannya, ada kemungkinan jaras dopaminergik dari mesolimbik memediasi suatu
aspek yang akut dari rewards dan pembelajaran yang terjadi pada saat mengkonsumsi obat
berhubungan dengan keinginan kuat untuk mengkonsumsi obat dan relaps, dimana proses
adaptasi jaras mesokortikal dan jaras kortikofugal glutamatergik yang memediasi aspek kesadaran
dari pengunaan obat dan craving mengalami kerusakan pada fungsi kontrol inhibitoriknya sehingga
terjadi suatu pemakaian obat yang berkelanjutan merupakan suatu hal yang berhubungan secara
biologis dengan mengesampingkan dampak negatifnya.
Selain jalur jalur penting dan mendasar yang telah disebutkan, bagian dan sistem dalam otak yang
lain yang mempunyai fungsi modulasi seperti brain stress system (contohnya perubahan pada
hormon adrenokortikotropin, kortikosteron, dan CRF), insula (tempat modulasi respons emosional
secara internal dan aktivitas otonom yang terlibat dari keinginan kuat untuk mengkonsumsi obat),
talamus (fungsi filtrasi), cerebelum, dan nukleus subthalamikus mengalami kerusakan dalam
proses regulasi pada proses adiksi.
2 pendekatan tersebut meliputi: menghambat proses penguatan akut dan efek mengkondisikan
pada penggunaan obat terlarang dan menghambat proses perubahan neuroplastik dari otak akibat
penggunaan obat obatan dalam jangka waktu lama.

Efek penguatan memori sebagai akibat proses belajar akibat stimulus obat di amigdala dan
hipokampus (bagian dari jaras mesolimbik).

Anda mungkin juga menyukai