Anda di halaman 1dari 4

Mekanisme

Perdagangan
Secara umum mekanisme perdagangan dibagi menjadi 2 (dua) bagian yaitu multilateral dan
bilateral. Multilateral adalah suatu mekanisme transaksi (jual/beli) antara banyak pihak dengan
banyak pihak dengan sistem tawar-menawar secara terbuka di bursa. Sedangkan bilateral adalah
transaksi yang hanya dilakukan oleh satu pihak dengan satu pihak yang biasanya terjadi di luar
bursa atau dikenal dengan over-the-counter (OTC).
Mekanisme multilateral diterapkan di dalam perdagangan berjangka bertujuan untuk proses
pembentukan harga (price discovery), aktivitas lindung nilai (hedging), serta manfaat ekonomi
lainnya. Mekanisme ini umumnnya dapat dilakukan serah terima fisik komoditi. Sementara
mekanisme di luar bursa (OTC) atau dikenal dengan istilah Sistem Perdagangan Alternatif (SPA)
diselenggarakan hanya untuk tujuan spekulasi dan penyelesaiannya dilakukan secara tunai.

MULTILATERAL
Dalam bursa
Aturan bursa
Sistem bursa (JAFeTS,J-Trader)
Perlakuan sama
Lawan tidak tetap
Umumnya Order Driven
Bisa tidak ada harga
Bisa antri
Harga sama untuk satu kontrak
Bursa netral

BILATERAL
Luar bursa (SPA)
Aturan penyelenggara SPA
Sistem penyelenggara
Perlakuan tentu sama
Lawan tetap
Semuanya Quote Driven
Pasti ada harga
Harus makan harga yang ada
Spread berbeda-beda
Motivasi untung

Alur Perdagangan Multilateral

Keterangan: N = Nasabah (Client)

Alur Perdagangan Bilateral

Mekanisme perdagangan
A. Mekanisme Perdagangan Saham
o A1.

Proses Pelaksanaan Perdagangan di Bursa

Pelaksanaan perdagangan Efek di Bursa dilakukan dengan menggunakan fasilitas


JATS (Jakarta Automatic Trading System). Perdagangan Efek di Bursa hanya dapat
dilakukan oleh Anggota Bursa (AB) yang juga menjadi Anggota Kliring KPEI. Anggota
Brusa bertanggung jawab terhadap seluruh transaksi yang dilakukan di Bursa baik
untuk kepentingan sendiri maupun untuk kepentingan nasabah.

Anda mungkin juga menyukai