Anda di halaman 1dari 8

Disusun Oleh :

1.
2.
3.
4.
5.
6.

Ayuning Arimurti (06)


Celline oktiani
(08)
Febri Amalia R. (12)
Isnaeni Pangestika(20)
Mendi Aswita F. (22)
Miftahul Jannah (23)

XI IPA2

DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAHRAGA


KABUPATEN CILACAP
SMA NEGERI 1 MAOS

KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kehadirat allah SWT
yang
telah
melimpahkan
karunian-Nya
kepada
kelompak kami, sehingga kelompok
kami dapat
menyelesaikan laporan hasil praktikum kimia dengan
lancar dan baik.
Pertama-tama kami ucapkan terima kasih kepada
ibu
guru
yang
telah
mengadakan
praktikum
ini.selanjutnya kami mengucapkan trima kasih kepada
teman-teman yang telah membantu dalam penyusunan
laporan ini.
Kami menyadari tiada gading yang tak
retak,Tentunya masih jauh dari kesempurnaan.Oleh
karena itu kami menyadari perlunya kritik dan saran
dari semua pihak untuk kesempurnaan laporan ini.
Semoga laporan ini bermanfaat bagi kita semua
dan dapat meningkatkan kemajuan pendidikan.

DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR..................................................v
DAFTAR ISI................................................................. vi
BAB I

BAB II

PENDAHULUAN..................................... 1
A. Tujuan..................................................................
B. Manfaat Penelitian...............................................
C. Landasan Teori....................................................

1
1
1

ISI LAPORAN............................................

A. Alat dan Bahan...................................................


B. Cara Kerja...........................................................
C. Hasil Pengamatan...............................................
D. Pertanyaan dan jawaban......................................
E. Kesimpulan.........................................................

2
2
2
2
3

PENUTUP.................................................................... 4

vi

BAB I
PENDAHULUAN
A.

Tujuan

Menyelidiki sifat garam dengan kertas lakmus dan


indicator universal.
B. Manfaat
Kita dapat membedakan garam mana yang bersifat
asam,basa,ataupun netral.
Kita dapat mengetahui pH garam itu menggunakan
kertas universal.
C. Landasan Teori
Pengertian Hidrolisis
Hidrolisis adalah reaksi terurainya garam oleh air
menjadi asam dan basa. Tidak semua garam
mengalami tingkat hidrolisis yang sama,ada yang
tidak mengalami hidrolisis,ada yang mengalami
hidrolisis sebagian dan ada yang mengalami
hidrolisis total.
Macam-macam garam berdasarkan asam dan basa
asalnya
Garam yang berasal dari asam kuat dan basa
kuat
Garam tersebut tidak terhidrolisis sehingga
jumlah ion H + , OH tetap,sehingga sifat larutan
netral Ph = 7
Contoh : KCl,Na2 SO4
,NaCl,K2SO4
Garam yang berasal dari asam lemah dan basa
kuat

Garam tersebut mengalami hidrolisis pada anion


menghasilkan ion OH- sehingga jumlah ion OHbertambah sifat larutan basa Ph > 7
Contoh : CH3COONa,KCN,CaS,Na2CO3
Garam yang berasal dari asam kuat dan basa
lemah
Garam tersebut mengalami hidrolisis pada
kation menghasilkan ion H+ sehingga ion H+
bertambah. Sifat larutan garam asam Ph < 7
Contoh : NH4Cl,AgNO3,CaSO4,AlCl3
Garam Yang berasal dari asam lemah dan basa
lemah
Garam tersebut terhidrolisis baik pada anion
maupun kationnya menghasilkan ion H+ dan OHsehingga sifat larutannya asam jika Ka>Kb,
Basa Ka<Kb, Netral Ka=Kb

BAB II
ISI LAPORAN
A.

Alat dan Bahan

1. Gelas kimia
2. Plat tetes
3. Pipet tetes
4. Larutan garam
5. Lakmus merah dan biru
6. Kertas indicator universal

B.

Cara Kerja

1. Buatlah larutan garam


2. Selidiki sifatnya dengan kertas lakmus
3. Selidiki pHnya dengan indicator universal

C.Hasil Pengamatan
No

Larutan garam

Lakmus
Merah

Lakmus
Biru

Indikator
Universal

kesimpulan

1.
2.
3.
4.
5.
6.

CaCl2
NH4NO3
Na2CO3
BaSO4
NH4Cl
(NH4)2SO4

Merah
Merah
Biru
Merah
Merah
Merah

Merah
Merah
Biru
Biru
Merah
Merah

6
5
11
7
6
6

Netral
Asam
Basa
Netral
Asam
Asam

D. Pertanyaan dan Jawaban


Pertanyaan

1. Kelompokan garam yang bersifat asam, basa, dan netral


dari hasil percobaan!
2. Mengapa sifat larutan garam berbeda?
3. Tulislah reaksi hidrolisisnya! (Jika ada)

Jawaban
1. a. Asam NH4NO3, NH4Cl, (NH4)2SO4
b. Basa Na2CO3
c. Netral BaSO4, CaCl2
2. Karena sifat larutan garam bergantung pada kekuatan relative asam basa
penyusunnya.
3. . a. NH4NO3 NH4+ + NO3NH4+ + H2O NH4OH + H+
NO - + H O
3

b. NH4Cl NH4+ + ClNH4+ + H2O NH4OH + H+


Cl- + H O
2

c. (NH4)2SO4 2NH4+ + SO422NH4+ + H2O 2NH4OH + 2H+


SO 2- + H O
4

d. Na2CO3 2Na+ + CO322Na+ + H2O


CO32- + H2O HCO3 + OH-

E. Kesimpulan
Kertas lakmus merah dan kertas lakmus biru digunakan untuk
mengetahui suatu larutan garam bersifat asam atau basa dengan melihat

perubahan warna yang terjadi. Jika larutan garam bersifat asam maka akan
memerahkan kertas lakmus biru dan jika larutan garam bersifat basa maka akan
membirukan kertas lakmus merah.
Kertas indikator universal selain untuk mengetahui suatu larutan bersifat
asam atau basa, kertas indikator universal juga dapat digunakan untuk
mengetahui pH suatu larutan garam dengan melihat perubahan warna pada
kertas indikator universal yang paling mendekati warna pada trayek perubahan
warna.

PENUTUP
Demikian laporan dari kami, semoga laporan ini
bermanfaat bagi kita semua dan meningkatkan
kemajuan pendidikan.Apabila ada kekurangan atau
kesalahan kami mohon maaf .

Sel elektrolisis merupakan kebalikan dari sel volta. Dalam sel elektrolisis listrik
digunakan untuk melengsungkan reaksi redoks tak spontan. Sel elektrolisis terdiri dari
sebuah elektrode,elektrolit,dan sumber arus searah.Elektron memasuki sel elektrolisis
melalui kutup negatif (katoda). Spesi tertentu dalam larutan menyerap elektron dari katoda
dan mengalami reduksi. Sedangkan spesi lain melepaskan elektron di anoda dan
mengalami oksidasi.
Reaksi elektrolisis terdiri dari reaksi katoda, yaitu reduksi, dan reaksi anoda, yaitu
oksidasi. Spesi yang terlibat dalam reaksi katoda dan anoda bergantung pada harga
potensial elektroda spesi tersebut. Ketentuannya sebagai berikut:
Spesi yang mengalami reduksi di katoda adalah spesi yang potensial
reduksinya terbesar.

Anda mungkin juga menyukai