Anda di halaman 1dari 11

TRIASE

Presentation by sgd 6

skenario

Ledakan M-City
Anda dimintai bantuan ke ruang gawat darurat dimana 5 orang
dibawa setelah mengalami ceedera akibat ledakan disuatu fasilitas
hiburan. Setelah memperhatikan situasi dengan cepat , berikut kondisi para
pasien :
Pasien

Kondisi

Seorang pemuda , tolong....sakit sekali kaki ku!

Seorang wanita muda tampak sianosis dan takipneu


dengan suara nafas yg gaduh

Seorang pria tua 50th yg terbaring diatas genangan darah


, tampak kain celana pd kaki kiri berlumuran darah

Seorang pemuda tertelungkup kaku diatas usungan

Seorang pemuda yg berteriak teriak agar seseorang


menolongnya atau dia akan memanggil
pengacaranya.

Permasalahan
Pasien a : pemuda sakit sekali pd kaki
Pasien b : wanita muda sianosis dan takipneu
dengan suara nafas gaduh
Pasien c : pria 50th berbaring diatas genangan
darah, tampak kain celana pada kaki kiri
berlumuran darah
Pasien d : pemuda tertelungkup kaku diatas
usungan
Pasien e : pemuda berteriak mintak tolong

Penyelesaian

Berdasarkan sistem triase


Pasien

Prioritas

III

Penanganan awal
Airway : normal ( berteriak )
Breathing : normal

(-)

(-)

Circulation : lihat perdarahan, jk ada dep. Periksa nadi,


cappilary refill
Disability : Tentukan GCS pasien, periksa akral
Exposure : periksa head to toe, perdarahan lain +/B

Airway : bebaskan jalan nafas


cairan mk suction

jaw thrust, sumbatan

Breathing : periksa pernafasan, tertinggal +/Circulation : lihat perdarahan , jk ada di dep. Periksa nadi,
cappilary refill
Disability : Tentukan GCS pasien, periksa akral
Exposure : periksa head to toe , perdarahan lain +/-

Pasien

Prioritas

II

Penanganan Awal
A: bebaskan jalan nafas jika ada sumbatan cairan
suction
B : pernafasan diperiksa ada yg tertinggal atau tidak
C : perdarahan dihentikan, diberi infus cairan. Periksa
kembali nadi, cappilary refill
D : tentukan GCS, periksa akral
E : periksa head to toe , perdarahan lain +/-

III

A : periksa jalan nafas dan nadi, jika (+)


lanjutkan ke penanganan BCDE, jika (-)
jika masih (-) hentikan penanganan.
A : normal ( berteriak )

(-)

B : normal ( berteriak )

(-)

RJPO,

C : lihat perdarahan, jk ada dep. Periksa nadi, cappilary


refill
D : Tentukan GCS pasien, periksa akral
E : periksa head to toe, perdarahan lain +/-

Apa itu Triase?

Triase adalah...

Cara pemilihan penderita berdasarkan


kebutuhan terapi dan sumber daya yang
tersedia.

Pembagian Triase
Bedasarkan kondisi pasien :
Gawat : keadaan yang mengancam nyawa
dan kecacatan yang memerlukan
penanganan dengan cepat dan tepat
Darurat : keadaan yang tidak mengancam
nyawa tetapi memerlukan penanganan
cepat dan tepat
Gawat darurat : keadaan yang mengancam
jiwa disebabkan oleh gangguan ABC, jika
tidak ditangani segara dapat mengancam
jiwa.

Berdasarkan prioritas perawatan :


Gawat darurat (P1) : keadaan yang mengancam nyawa
atau adanya gangguan ABC dan perlu tindakan segera.
Ex : an kesadaran, trauma mayor dg perdarahan hebat.
Gawat tidak darurat (P2) : keadaan mengancam nyawa
tetapi tdk memerlukan tindakan darurat. Ex : pasien
kanker tahap lanjut.
Darurat tidak gawat (P3) : keadaan yang tidak
mengancam nyawa tetapi memerlukan tindakan darurat.
Pasien sadar, tidak ada gangguan ABC dan dapat
langsung diterapi definitif. Ex : laserasi, sistitis,otitis
media.
Tidak gawat tidak darurat (P4) : keadaan tidak
mengancam nyawa dan tidak memerlukan tindakan
gawat. Ex : gejala dan tanda klinis nya ringan.

Berdasarkan prioritas :
Prioritas I(merah):mengancam jiwa atau fungsi vital
perlu resusitasi dan penanganan segera. Ex :sumbatan
jalan nafas,tension pneumothorak,shock hemorragik.
Prioritas II (kuning): potensial mengancam nyawa atau
fungsi vital bila tidak segera ditangani dalam jangka
waktu singkat.Ex : patah tulang besar,trauma thorac atau
abdomen,laserasi luas,trauma bola mata.
Prioritas III (hijau) : pasien gawat darurat semu(false
emergency) yang tidak memerlukan pemeriksaaan dan
penanganan segera.Ex: luka superficial, luka-luka ringan.
Prioritas 0 (hitam): kemungkinan hidup sangat kecil luka
sangat parah hanya perlu terapi suportif.Ex: henti jantung
kritis, trauma kepala kritis,.

Thanks for your attention

WASSALAM

Anda mungkin juga menyukai