1. Cabut dulu semua kabel2 yg nempel di PC. Lepas batere BIOS. Diamkan 5 menit,
baru dipasang.
2. Masuk ke menu Setup CMOS dan Periksa tanggal serta waktu sesuai dengan tanggal
saat ini. Setelah Update Menu CMOS dan settingan tanggal dan jam sudah benar,
Pastikan anda Menyimpan settingan tersebut dan keluar dari Menu BIOS.
3. Jika Semuanya sudah selesai dan masalah masih muncul kembali maka coba reset CMOS anda
ke default
terus matikan floopy dan cd rom pada bios tersebut dengan cara di disable.
F2 to load default value and continue
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
computer.
Repair dengan menggunakan CD windows anda.
Jika masih belum bisa atau masih terjadi trouble, lakukan repair dengan menggunakan cd windows
yang shobat punya.
Cara yang paling akhir mujarab dan aman, adalah dengan install ulang windows anda.
Saran : gunakan antivirus yang selalu update dikomputer anda dan buatlah restore point untuk
berjaga-jaga kalau windows rusak atau crash.
AAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAA
AAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAA
Ketika computer anda telah terjangkiti virus, dan merupakan tipe virus injeksi file *.exe maka bukan
tidak mungkin file system anda yang bernama Explorer.exe pun akan terkena. Apa itu Explorer.exe?
File yang bernama Explorer.exe adalah sebuah file penting yang digunakan untuk mengatur tampilan
desktop (taskbar, desktop icon), Memanage file yang ada di hardisk (Windows Explorer) hingga
digunakan untuk mencari file atau folder (Windows Search) dari para pengguna Windows. Semua itu
pasti membutuhkan file yang bernama Explorer.exe ini.
Jika setelah kita menscan virus dengan menggunakan antivirus yang tidak dilengkapi dengan
disinfection, seringkali file ini terhapus oleh antivirus tersebut. Untuk mengembalikannya ikuti tips-tips
di bawah ini.
Yang dibutuhkan :
CD Instalasi Windows
CD DRIVE untuk membacanya
Caranya :
Persiapan
Pertama, perlu diketahui file yang mengalami error (C:\Windows\System32\Config\System) adalah file
yang merupakan file tempat disimpannya registry Windows. Jadi bisa disebut ini merupakan masalah
pembacaan File. Sehingga bisa disimpulkan bahwa bisa saja ada masalah pada harddrive / harddisk
anda. Untuk melalukan diagnosa pada harddrive anda bisa menggunakan tool-tool bawaan dari setiap
pabrik harddrive. Catatan :Diharapkan untuk membaca dokumentasi petunjuk pada setiap tool untuk
diagnostic harddrive, bukannya menakuti bisa saja jika anda tidak familiar dengan tool tersebut anda
bisa menghapus seluru isi dalam harddrive anda.untuk pemeriksaan ringan apakah harddrive anda
bermasalah (Bad Sector atau tak bisa dibaca) bisa juga dengan menggunakan perintah "Chkdsk /p"
(perhatikan ada spasi antara "chkdsk" dan "/p").Jika hasil dari diagnosa tersebut hasilnya tidak masalah
atau OK maka lanjutkan pada Opsi berikutnya. Jika memang ada masalah setelah melakukan
pemeriksaan. Silahkan hubungi Service Center terdekat dari Harddrive yang anda miliki.
1. Masukkan CD Instalasi dari Windows anda ke dalam CD Drive dari komputer yang Explorer.exe nya
rusak.
2. Atur dari BIOS untuk booting melalui CD tersebut, simpan dan restart.
3. Tekan sembarang tombol pada keyboard agar masuk ke dalam mode menu instalasi.
4. Setelah loadhng file-file yang dibutuhkan untuk instalasi masuklah ke dalam mode Recovery Console
dengan menekan tombol "r" pada layar pertama instalasi Windows.
Tampilan set Password untuk user Administrator pada saat Instalasi Windows
5. Masuklah ke tempat file Explorer.exe berada untuk memastikan filenya masih ada apa tidak. Jika tidak
ada silahkan lanjut ke nomer 6, Jika ada ubahlah namanya menjadi Explorer.exe.old dengan cara :
C:\Windows>Ren Explorer.exe Explorer.exe.old
6. Cari drive letter dari CD-ROM anda (misal drive letternya E:). Untuk mencarinya silahkan gunakan
cara menebak isi drive. Misalnya untuk masuk ke drive letter "e" gunakan perintah e: lalu Enter untuk
melihat isinya gunakan perintah dir lalu Enter.
7. Setelah ketemu drive letter dari CD-ROM (Misalnya E:). Ketikkan perintah di bawah ini pada mode
Recovery Console. Text yang merah adalah perintah yang harus anda ketikkan sedangkan text hitam
adalah tampilan pada Recovery Consolenya.