Anda di halaman 1dari 23

SEMINAR PROPOSAL

STUDI DESKRIPTIF KANDUNGAN LOGAM BERAT


TIMBAL (Pb) PADA TANAH PEMUKIMAN WARGA DI
SEKITAR LOKASI PEMOTONGAN DAN PELEBURAN
LOGAM DI DESA PESAREAN, KECAMATAN ADIWERNA,
KABUPATEN TEGAL

Oleh:
Shinta Permataningtyas
25010111140359
Pembimbing:
Ir. Tri Joko, M.Si
Dr. M. Zen Rahfiludin, SKM., M.Kes

Latar Belakang
Proses industrialisasi tidak dapat lepas dari efek negatif yang
ditimbulkan yaitu limbah industri. Pencemaran yang
dihasilkan dari logam berat sangat berbahaya karena bersifat
toksik dan dapat terakumulasi dalam sedimen untuk waktu
yang lama.
Penelitian di Taiwan (2010) Lebih dari 100.000 pabrik
industri yang terdaftar di pemerintahan Taiwan, sekitar 20%
di antaranya menghasilkan limbah cair yang berbahaya.
Limbah dibuang di dekat badan air yang menyebabkan lahan
persawahan padi telah terkontaminasi oleh limbah tersebut.

Indonesia kasus pencemaran tanah sawah akibat limbah


industri penyepuhan logam (electroplating) juga terjadi di
sekitar industri kerajinan rumah tangga di Kecamatan
Juwana, Kabupaten Pati. Kandungan Co, Cr, Mn, dan Ni pada
tanah lebih dari nilai batas kritis.
Kab. Tegal di lingkungan sekitar lokasi industri logam Desa
Pesarean pernah dilakukan penelitian kandungan logam
berat dalam tanah oleh tim laboratorium geologi lingkungan
& hidrogeologi Universitas Padjajaran Bandung dan
ditemukan adanya unsur komposisi limbah Cu, Zn dan Pb
yang telah mencemari tanah.

Rumusan Masalah

Apakah terdapat sebaran


kandungan logam berat
timbal (Pb) pada tanah
pemukiman warga di sekitar
lokasi pemotongan dan
peleburan logam di Desa
Pesarean, Kecamatan
Adiwerna, Kabupaten Tegal?

Tujuan Penelitian
Tujuan Umum
Mendeskripsikan kandungan logam berat timbal (Pb)
pada tanah pemukian warga di sekitar lokasi
pemotogan dan peleburan logam di Desa Pesarean,
Kecamatan Adiwerna, Kabupaten Tegal

Tujuan Khusus
Mendeskripsikan jenis aktivitas pada industri logam di
Desa Pesarean, Kecamatan Adiwerna, Kabupaten Tegal
Mendeskripsikan penggunaan jenis logam pada industri
logam di Desa Pesarean, Kecamatan Adiwerna,
Kabupaten Tegal

Tujuan Khusus
Mendeskripsikan proses pengelolaan limbah industri
logam di Desa Pesarean, Kecamatan Adiwerna,
Kabupaten Tegal
Mengukur kandungan logam berat timbal (Pb) di tanah
pemukiman warga di sekitar lokasi pemotongan dan
peleburan logam di Desa Pesarean, Kecamatan
Adiwerna, Kabupaten Tegal
Memetakan penyebaran kandungan logam berat timbal
(Pb) pada tanah pemukiman warga di sekitar lokasi
pemotongan dan peleburan logam di Desa Pesarean,
Kecamatan Adiwerna, Kabupaten Tegal

Manfaat Penelitian
Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Tegal

Masyarakat

Ruang Lingkup Penelitian


Keilmua
n

Materi
Sasaran

Lokasi

Waktu

Tinjauan Pustaka
A.
B.
C.
D.
E.

Tanah
Logam Berat Timbal (Pb)
Industri Logam
Pencemaran Timbal (Pb) dalam Tanah
Dampak Timbal (Pb) terhadap
Lingkungan
F. Dampak Timbal (Pb) terhadap Kesehatan
G. Geographic Information System (GIS)
H. Kerangka Teori

Industri
logam
Aktivitas
industri
logam
Pembuangan
limbah
industri
Sistem
tertutup

Sistem
terbuka

Curah hujan
Infiltrasi pada
tanah

Kerangka
Teori
Fisik
Jenis tanah
Tekstur
tanah
Struktur
tanah
Permeabilita
s tanah
Kimia
pH tanah
Kapasitas
tukar kation
dalam tanah
Kadar bahan
organik dalam
tanah (Corganik)

Kandungan
logam berat
Pb dalam
tanah

Kerangka Konsep

Jenis dan Rancangan Penelitian


Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif yaitu suatu
metode penelitian yang bertujuan untuk memberikan
gambaran tentang realitas pada obyek yang diteliti secara
obyektif, yaitu untuk mengetahui kandungan logam berat
timbal (Pb) pada tanah warga di sekitar lokasi industri
pemotongan dan peleburan logam

Analisis kandungan Logam berat Timbal


(Pb) pada tanah menggunakan metode
Spektrofotometri Serapan Atom (SSA)

Populasi
Populasi dalam penelitian ini yaitu populasi infinit (tidak
tentu). Populasi dalam penelitian ini adalah tanah
pemukiman warga yang berada di sekitar lokasi
pemotongan dan peleburan logam di Desa Pesarean,
Kecamatan Adiwerna, Kabupaten Tegal.

Sampel
Sampel tanah yang digunakan dalam penelitian ini
adalah tanah pemukiman warga di sekitar lokasi industri
pemotongan dan peleburan logam di Desa Pesarean,
Kecamatan Adiwerna, Kabupaten Tegal. Besar sampel
dalam penelitian ini ditentukan dengan metode quota
sampling. Pada penelitian ini ditetapkan sampel tanah
diambil dari 10 titik lokasi.

Definisi Operasional
No

Variabel penelitian

Definisi operasional

Skala

1.

Permeabilitas tanah

Kecepatan laju air dalam medium massa


tanah (nilai koefisien = K)

Rasio

2.

pH tanah

Derajat keasaman tanah


Asam pH < 7
Netral pH = 7
Basa pH > 7

Nominal

3.

Jenis logam industri

Jenis logam yang digunakan selama


proses produksi

Nominal

4.

Aktivitas industri
Logam

Jenis dan lama waktu aktivitas industri


logam yang menghasilkan limbah padat,
cair atau gas

Nominal
Nominal

5.

Kandungan logam berat


timbal (Pb)
dalam tanah

Teknik pengelolaan limbah padat, cair,


atau gas

Nominal

Penyimpanan bahan produksi industri


(bahan mentah/baku/setengah jadi)

Nominal

Kadar atau jumlah logam timbal (Pb)


yang terkandung dalam tanah tercemar
yang diukur dengan menggunakan
metode SSA

Sumber Data Penelitian


1.

2.

Data primer
a. Data mengenai hasil pengukuran kadar logam berat
Pb, pH dan
permeabilitas pada tanah pemukiman
warga di sekitar lokasi pemotongan dan peleburan
logam
b. Data Hasil wawancara dengan pekerja, pemilik, atau
pengelola industri pemotongan dan peleburan logam
Data sekunder
a. Data Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Tegal berupa
data hasil studi geologi dan hidrogeologi dalam
identifikasi kontaminasi air tanah yang dilakukan oleh tim
Universitas Padjajaran, Bandung
b. Data monografi wilayah penelitian, yaitu Desa
Pesarean, Kecamatan Adiwerna, Kabupaten Tegal

Instrumen Penelitian
1.
2.
3.
4.
5.

Notebook atau Laptop


Buku dan alat Tulis
Surat Ijin Penelitian untuk Instansi terkait
Seperangkat alat SSA
Seperangkat alat Laboratorium kimia
analitik
6. Global Positioning System (GPS)

Data
Prime
r

Pengumpulan Data
Pengambilan sampel tanah
Tanah yang diambil bersumber dari 10 titik. Tanah yang
diambil juga berada pada kedalaman sekitar 3-10 cm di atas
permukaan tanah. Tanah yang sudah diambil kemudian
dimasukkan ke dalam plastik bening dan diberi label.
Teknik pemeriksaan kadar logam berat timbal (Pb) dalam
tanah
Sampel tanah yang telah diberi label dikirim ke laboratorium
untuk dilakukan analisis kandungan Pb menggunakan metode
Spektrofotometri Serapan Atom (SSA).
Teknik pemeriksaan pH tanah
Pengukuran pH yang dianggap paling teliti ialah dengan
menggunakan metode elektrometrik dengan menggunakan
pH meter di laboratorium.
Teknik pemeriksaan permeabilitas tanah
Penentuan koefisien permeabilitas dapat diperoleh dari
laboratorium dengan menggunakan pengujian permeabilitas
tinggi-konstan (constant-head) untuk k > 10-3 cm/s ataupun
tinggi-jatuh (falling-head) untuk k < 10-3 cm/s.

Data
Sekund
er

Studi kepustakaan
Data monografi dan
demografi wilayah

Pengolahan Data
Editing

Analisis Data
Analisis deskriptif

Analisis data dilakukan secara deskriptif yaitu memberikan


gambaran tentang subyek penelitian sebagaimana adanya. Hasil
pemeriksaan diuraikan dengan menggunakan tabel dan grafik untuk
menggambarkan hasil deskripsi kandungan logam berat timbal (Pb)
pada tanah pemukiman warga di sekitar lokasi pemotongan dan
peleburan logam di Desa Pesarean Kecamatan Adiwerna Kabupaten
Tegal.

Analisis pemetaan

Analisis pemetaan dalam penelitian ini yaitu menggunakan


Geographic Information System (GIS) dengan menggambarkan
persebaran timbal (Pb) pada tanah pemukiman warga di sekitar
lokasi pemotongan dan peleburan logam.

Jadwal Penelitian

Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai