Anda di halaman 1dari 12

LAPORAN PERTANGGUNGJAWABAN

DEPARTEMEN ADVOKASI
BADAN EKSEKUTIF MAHASISWA FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG
PERIODE 2014

PRAKATA
Meski aku terbakar habis, namun aku tetap tertawa, karena abuku masih tetap hidup!
Aku telah mati ribuan kali: namun abuku selalu menari dan lahir kembali dengan ribuan
wajah baru.
(Jalaluddin Ar-Rumi)

Begitu banyak kenangan dan pengalaman yang terukir seiiring sang waktu yang tak
henti untuk melaju. Kenangan dan pengalaman yang selalu mendapat tempat terindah dalam
memori jiwa yang enggan tergerus oleh seberapapun kuatnya abrasi kehidupan. Kesempatan
untuk mengelolah departemen advokasi menjadi suatu kehormatan yang sangat
membahagiakan.
Begitu sulit menyelaraskan berbagai perbedaan dalam kebhinekaan. Kondisi
mahasiswa dikampus layaknya menjadi pengibaratan pada kondisi Indonesia sesungguhnya.
Berbagai macam latar belakang sosial dan karakter yang ada membentuk pola fikir yang cukup
berbeda. Namun dibalik semua perbedaan yang ada, masih tersemat semangat yang sama.
Yaitu semangat kepedulian yang menjadi titik awal terjadinya sebuah perubahan.
Di laporan pertanggungjawaban ini kami akan menyampaikan segala hal sebagai hasil
selama kami berproses di departemen advokasi. Segala yang telah kami lakukan akan terasa
hampa tanpa bantuan dan apresiasi dari teman teman semua.
Dalam mengemban amanah ini, tentunya terdapat banyak kekurangan dan kekeliruan.
Kami menyadari, bahwa mengambil amanah sangatlah sulit, namun lebih sulit lagi melepaskan
amanah. Oleh karna itu kami meyakini, siapapun yang mengambil amanah dengan cinta, kelak
ia pun akan melepaskan amanah dengan cinta.

Terima Kasih.
Semarang, 28 November 2014
Pengurus Departemen Advokasi
BEM FT Unnes
Periode 2014

BAB 1
PENDAHULUAN

Tidak ada perjuangan yang sempurna tanpa kesabaran,


karena kesabaran adalah nafas yang menentukan lama tidak nya sebuah perjuangan bisa
bertahan.
Hidup Mahasiswa!
Hidup Rakyat Indonesia!

Puji syukur ke Hadirat Allah SWT yang telah memberikan karunia-Nya sehingga
pengurus departemen advokasi bisa menyelesaikan tugas serta menyampaikan laporan
pertanggungjawaban selama kepengurusan.
Shalawat beriring salam kita haturkan kepada junjungan alam Nabi Muhammad SAW
yang telah menyelamatkan umat manusia dari zaman jahiliyah.
Menilai hasil kerja sebuah tim tidak bisa hanya didasarkan pada keterlaksanaan
program kerja saja, tetapi harus diimbangi dengan penilaian lainnya. Soliditas dan solidaritas
sejatinya menjadi kunci sebuah keberhasilan tim kerja. Selama berproses, tentunya gairah dan
kebersamaan menjadi dua hal yang perlu untuk diinternalisasikan dalam diri.
Eksekutif summary ini kami harapkan menjadi proses dialektika dalam menilai kinerja
pengurus departemen advokasi periode ini dan menjadi bekal pengurus advokasi selanjutnya
dalam bergerak melayani kepentingan mahasiswa.

Ketua BEM FT yang kami hormati,


Departemen advokasi telah berupaya menjadi wadah aspirasi mahasiswa dalam
menyampaikan pendapat dan mengembangkan kekritisan untuk mampu menerjemahkan
problematika bangsa kedalam sesuatu yang lebih sederhana, agar mudah dicerna oleh
mahasiswa.
Sebagai sebuah organisasi yang berorientasi pada mahasiwa, sudah seharusnya
departemen advokasi bisa bekerja lebih keras lagi sebagai pelayan mahasiswa. Namun
betapapun kerasnya usaha yang kami lakukan, masih saja menyisakan banyak kekurangan yang
disebabkan padatnya kesibukan personal, pengaruh internal dan eksternal pengurus.
Sejauhmana keberhasilan departemen advokasi dalam melaksanakan tugas bergantung sekali
kepada persepsi dan analisa kita semua. Kita bisa saja memiliki interpretasi berbeda dalam

memandang sebuah keberhasilan, tapi yang terpenting adalah keberhasilan bukanlah lawan
dari kegagalan.

BAB II
SUSUNAN KEPENGURUSAN

Pada kepengurusan BEM FT 2014 terjadi perubahan struktural dalam departemen


advokasi dibandingkan tahun lalu. Departemen advokasi tahun lalu memiliki tiga sub bagian
yaitu kastrad, internal dan eksternal. Sedangkan tahun ini dibentuk lebih terperinci tanpa
mengurangi hal substantif dalam hal keadvokasian.
Adapun susunan kepengurusan departemen advokasi yang kami beri moto Cerdas
Professional adalah
Ketua Departemen

: Maruf Hidayatullah

Sekretaris Departemen

: Akhmad Fauzi

Pendampingan advokasi

: Chamdy asrory

Kajian Kebijakan

: Moh Adib

Informasi beasiswa

: Imam syafii

Kehumasan dan aspirasi

: Maharani Citra

BAB III
ARAHAN KERJA
Arahan kerja untuk Departemen Advokasi meliputi
1.

Pendampingan terhadap mahasiswa yang mengalami hambatan atau gangguan dari


pengelola kampus.

2.

Mengidentifikasi pengaduan dan permasalahan terkait hak-hak mahasiswa.

3.

Menghimpun informasi bersama LK BSO guna sebagai rujukan perbaikan sistem.

4.

Mengkaji isu isu dan kebijakan yang ditetapkan oleh pengelolah kampus atau pun
pemerintah pusat dan daerah.

BAB IV
PROGRAM KERJA

1. Dialog Demokrasi Indonesia


a. Tujuan
i. Memberikan pendidikan politik kepada mahasiswa
ii. Membantu mahasiswa dalam mengetahui mekanisme pemilihan umum
iii. Meminimalisasi angka golput di tataran mahasiswa
iv. Meningkatkan partisipasi politik mahasiswa terhadap pemilihan calon
legislatif dan presiden.
b. Waktu
Kegiatan ini sudah kami laksanakan pada,
Hari, tanggal : Rabu, 19 Maret 2014
Waktu

: pukul 16.00 WIB 17.30 WIB

Tempat

: Graha cendekita, FT

c. Sasaran
Sasaran kegiatan ini adalah mahasiswa teknik
d. Ketua Pelaksana
Pelaksanaan kegiatan ini di ketuai oleh Saudara Moh Adib.
e. Output yang dicapai
i. Peserta antusias mengikuti kegiatan
ii. Terjadi diskusi interaktif antara peserta dan narasumber yaitu KPU
Semarang
iii. Peserta mendapatkan informasi mengenai pemindahan DPT.
f. Hambatan
i. Kegiatan tidak berjalan tepat waktu
g. Solusi
i. Kegiatan tetap berlanjut menyesuaikan dengan susunan acara
seterusnya

h. Dokumentasi

2. Open House
a. Tujuan
i. Memfasilitasi mahasiswa FT untuk penginformasian mengenai
kegiatan dan layanan dari BEM FT
ii. Menciptakan hubungan kerja antar lembaga yang harmonis dan
konstruktif
iii. Menampung aspirasi mahasiswa yang disampaikan oleh HIMA dan
BSO kepada BEM FT
b. Waktu
Kegiatan ini sudah kami laksanakan pada,
Hari, tanggal : Kamis, 1 Mei 2014
Waktu

: pukul 19.00 WIB 21.00 WIB

Tempat

: Graha cendekita, FT

c. Sasaran
Sasaran kegiatan ini adalah mahasiswa umum dan fungsionaris HIMA dan
BSO FT
d. Ketua Pelaksana
Pelaksanaan kegiatan ini di ketuai oleh Saudara Akhmad Fauzi
e. Output yang dicapai
i. Peserta open house mengetahui kegiatan dan layanan oleh BEM FT

ii. Terjadi penyesuaian tanggal kegiatan setiap HIMA dan BSO untuk
menghindari acara yang bersaamaan.

iii. Tersalurkannya aspirasi mahasiswa teknik melalui HIMA dan BSO


f. Hambatan
Sedianya acara akan dilaksanakan di halaman E1, namun terjadi hujan yang
mengharuskan perpindahan tempat.
g. Solusi
Kegiatan dipindah kedalam graha cendekia
h. Dokumentasi

3. Indonesia Berdialog
a. Tujuan
i. Mensinergiskan peran mahasiswa dalam pengawalan kemajuan Bangsa
ii. Memunculkan momentum perbaikan Bangsa Indonesia yang nyaman
dan berkeadilan
iii. Mengembangkan kesadaran seluruh elemen rakyat dalam keikutsertaan
membangun Bangsa
iv. Menciptakan iklim yang kondusif dalam mempersiapkan momentum
pilpres 2014

b. Waktu
Kegiatan ini sudah kami laksanakan pada,
Hari, tanggal : Sabtu, 21 Juni 2014
Waktu

: pukul 07.00 WIB 11.30 WIB

Tempat

: Auditorium Unnes

c. Sasaran
i. Masyarakat umum dan mahasiswa
d. Ketua Pelaksana
Kegiatan ini diketuai oleh Saudara Maruf Hidayatullah
e. Output yang dicapai
i. Peserta mendapatkan gambaran mengenai pentingnya sebuah negara
harus berdikari (berdiri dikaki sendiri)
ii. Memberikan pandangan kepada peserta mengenai kondisi Indonesia
terkini
iii. Berhasil mendatangkan narasumber yang cukup berkualitas.
iv. Peserta dibuat termotivasi dengan hadirnya Raini beserta ayahnya.
f. Hambatan
Sulit mendapatkan peserta.
Tanggal pelaksanaan sempat berubah.
g. Solusi
Menghimbau kepada mahasiswa bidikmisi untuk berkenan hadir
Diputuskan untuk dilaksanakan pada hari yang sama dengan GMB

4. Dialog Fakultas
a. Tujuan
i. Mempertemukan mahasiswa teknik dengan pengelola fakultas
ii. Momen untuk menyampaikan aspirasi dan apresiasi
iii. Memberikan ruang gerak lebih kepada mahasiswa teknik agar lebih
dekat dengan pengelola fakultas
b. Waktu
Kegiatan ini sudah kami laksanakan pada,
Hari, tanggal : Kamis, 27 November 2014
Waktu

: pukul 07.00 WIB 11.30 WIB

Tempat

: Hal E1 FT Unnes

c. Sasaran
i. Mahasiswa teknik
ii. Terkhusus fungsionaris HIMA dan BSO
d. Ketua pelaksana
Kegiatan ini diketuai oleh Saudara Moh Adib
e. Output yang dicapai
i. Terjadi klarifikasi terkait beberapa isu yang berkembang di fakultas
ii. Tersampaikannya aspirasi mahasiswa teknik secara langsug kepada
pengelola fakultas
iii. Sebagai momen silahturrahim antara mahasiswa dan pengelola fakultas
serta dosen
f. Hambatan
i. Tidak terdapat hambatan yang begitu signifikan
g. Solusi

Dan terdapat pula aktifitas yang melibatkan departemen advokasi yang sifatnya
insidental sehingga kami tidak bisa menjabarkannya sesuai dengan format yang ada. Aktifitas
yang kami maksud adalah Forum Eksekutif Mahasiswa Unnes, Forum Eksekutif Mahasiswa
Jateng DIY (Femat), sharing advokasi ke BM FT UGM, pendampingan pengajuan banding
UKT, penginformasian beasiswa, kajian isu bersama advokasi HIMA dan aktifitas sederhana
lainnya, namun semoga bermakna.
Pengadaan tiang baliho dan pengelolaan kotak aspirasi serta safari advokasi ke seluruh
BEM Unnes adalah bagian dari program yang belum terealisasikan dengan baik. Semoga
advokasi kedepan yang dimiliki BEM FT semakin lebih baik.

BAB V
PENUTUP

Ketua BEM FT yang kami hormati


Setahun kepengurusan bukanlah waktu yang pendek untuk kita membuat karya yang
bermakna, namun setahun bukan pula waktu yang panjang untuk kita merealisasikan cita cita
dan semangat juang sebuah Badan Eksekutif Mahasiswa.

Ada beberapa point yang ingin kami sampaikan


1. Perbedaan adalah sebuah keniscayaan. Bagi kami, siapa saja yang tidak mengakui
perbedaan sama halnya dengan menolak persatuan. Oleh karna itu, harap segala
perbedaan yang terdapat di laporan ini agar sampaikan dengan departemen lainnya agar
kita bisa mengetahui kekurangan dan kelebihan antar departemen dalam upaya kita
untuk saling melengkapi.
2. Besar harapan kami, bahwa kedepan tugas mengkaji isu, melayani mahasiswa dan
pengawalan kebijakan pemerintah tidak hanya dibebankan kepada departemen
advokasi. Ketua bem memiliki otoritas penuh untuk membentuk kabinet kerjanya
dengan menghadirkan departemen departemen baru untuk mengoptimalkan fungsi
check and balances BEM terhadap birokrasi.
3. Sekiranya ketua BEM bisa menyempatkan waktu untuk mentransfer ilmu yang telah
didapatkan dari luar kepada departemen atau fungsionaris nya, dalam upaya
meningkatkan sumber daya personal tiap anggota.
4. Dengan direalisasikannya beberapa point diatas, kami yakin bahwa Badan Eksekutif
Mahasiswa kedepannya akan semakin memiliki eksistensi di mata mahasiswa dan
bahkan birokrasi. Karena masa lalu adalah kenangan, hari ini adalah kenyataan
dan hari esok sebuah harapan.

Segenap anggota departemen advokasi menyampaikan permohonan maaf kepada seluruh


fungsionaris BEM karena masih banyak kukurangan selama setahun ini dan harus kami akui
bahwa sebatas inilah kemampuan yang departemen advokasi miliki. Semoga Allah SWT selalu
memberikan kita kesempatan untuk menyicipi manisnya gula dan asinya garam.

Terima kasih.
Hidup Mahasiswa !

Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Semarang, 28 November 2014


PLT departemen advokasi

Akhmad Fauzi

Anda mungkin juga menyukai