Anda di halaman 1dari 18

Perencanaan

Struktur Tangga

4.1 PERENCANAAN STRUKTUR TANGGA


Skema Perencanaaan Struktur Tangga
START

A
Dimensi Tangga

Penulangan Tangga

Rencanakan fc, fy, tulangan

Penentuan Tebal Pelat Tangga dan


Bordes

5Pembebanan

Pembebanan Bordes

Kontrol Jarak Spasi Tulangan


Kontrol Perlu Tulangan Susut dan
Suhu

Tangga

Kontrol Lendutan
Analisa Gaya-Gaya Dalam

Kontrol Retak
Hitung:

rbalance = 0.85 * fc'*b

fy

r max

600

600 + fy

= 0.75* rbalance

Mn =

Mu
0,8

Rn = Mn
2

bxd
1
2 xmxRn
r
1- 1perlu =

m
fy

1.4
r min =
fy
m=

fy
0,85. fc'

As = rxbxd

FINISH

PERHITUNGAN GORDING

START
Rencanakan Profil Gording
Pembebanan Gording
Analisis Gaya

Kontrol Lendutan :
Kontrol Tegangan :

5 q x x Lx
Dx =
384
E .I y

1 Px x L x
+
48 E . I y

M y
M x
+
Wx
Wy

s maks < s ijin = 1600 kg / cm 2 ........ (ok )

FINISH

PERHITUNGAN KUDA KUDA

START
Rencanakan Profil Kuda Kuda
Pembebanan Kuda kuda
Analisis Gaya

Tinjau Tegangan Kip:


h
L
b
75 dan
1, 25 .
tb
h
ts
h
L
b
> 75 dan
< 1, 25 .
tb
h
ts

5.s ijin
Mx (min)
s kip .(8 - 3.
)
Mx (max)
nx
nx - 1

q=

Hitung nilai :
Hitung faktor
pembesar momen
Hitung faktor tekuk max

Kontrol interaksi

N
nx
Mx
ny
My
+ q .0,85 .
+ 0,85
+
sijin
A
( nx - 1) Wx
( ny - 1) Wy

N
Mx My
+ q .0,85 .
+
sijin
A
Wx Wy

YA

TIDAK

lanjutan

TIDAK
Kontrol tegangan geser

t =

YA

D
sijin
( h - 2 .ts ).tb

FINISH

START
1. Panjang bentang balok :
- Balok melintang
- Balok memanjang
2.Tinggi bentang kolom
3.Panjang bentang sloof

Hitung :
1. Dimensi balok

l
16

l
21

balok dengan tumpuan sederhana


Balok dengan kedua ujung menerus

2. Dimensi Kolom

3. Dimensi Sloof

Ikolom Ibalok

Lkolom Lbalok
I sloof
I kolom

Lkolom
Lsloof
FINISH

PRELIMINARY DESIGN

START

Batas Tu =

PENULANGAN PUNTIR BALOK

2
f fc' Acp

12 Pcp

Tidak
Kontrol : Batas Tu < Tu

Torsi tidak
diperhitungkan

Ya

Penulangan puntir longitudinal :


At f yv
Ph
cot g 2q
- Tulangan Torsi perlu Al =
s f yt

At
Tu
=
s
j cot gf 0 b d f y

Penyebaran tulangan longitudinal pada tiap sisi penampang balok

Selanjutnya, tulangan torsi pada sisi atas


ditambahkan pada tulan
gan lentur atas dan tulangan torsi bawah
ditambahkan pada tulangan lentur bawah,
sehingga diperoleh nilai kebutuhan tulangan
adalah :

1. As perlu

+ Al/4

2. As perlu + Al/4
3. Tulangan Web ( 2 x Al/4 )

FINISH

START

PENULANGAN LENTUR BALOK

Tentukan Mu dari Output SAP2000

Rencanakan :
fc, fy, decking, tulangan,, d, d, d
Hitung :

Xb =

600
xd
600 + f y

Asumsi xrencanc < 0.75 Xb


Hitung :

Asc =

0.85 x b1 x fc' x b x X
fy

Hitung :

b xX

M nc = Asc x f y x d - 1

Mn Mnc > 0

Hitung :

M n - M nc

Perlu tulangan tekan

Hitung :
Cs = T2 =
'

Tidak Perlu tulangan tekan

Hitung :

M n - M nc
d - d ''

Mn
bxd 2
1
2xmxRn

r perlu = 1 - 1 m
fy

Rn =

Kontrol tulangan tekan leleh

As = rxbxd

Hitung :
'

As =
'

(f

'
s

Mn Mnc 0

Cs
'
- 0 . 85 f c

ss

T2
f y

Hitung tulangan perlu :


As
= Asc + Ass
As
= As

Kontrol jarak tulangan (s)


Kontrol kekuatan : fM n M u
FINISH

PENULANGAN GESER BALOK


START
Tentukan Vu

Rencanakan :
fc, fy, decking, tulangan sengkang

Kuat geser beton :


- Vs min = 1/3 . bw . d
1
Vc =
fc '.bw .d
6
- Vs max = bw . d
Cek kondisi geser
Rencanakan penulangan geser

Tentukan jarak tulangan


FINISH

PENULANGAN KOLOM

Pc =

START

Cm = 1
b =

Rencanakan fc,fy, Tulangan, b, h, Pu,


Momen-momen yang dibutuhkan

Kelangsingan
Diabaikan

Cm
Pu
1fPc

> 1

p 2 .EI
(k .lu ) 2

s =

B
Ms

1M1 = M1ns + sM1s


M2 = M2ns + sM2s

Pu
f Pc

1
Perbesaran
Momen

tetaptetap
berfaktor
gaya lintang
berfaktor
d = gayal lintang

bd =

gaya lintang
berfaktor
gaya lintang
totaltotal
berfaktor

Hitung :

Ec = 4700 fc
EI =

Pu
Ag

00,,44 xEcxIg
xEcxIg
1
+
1 + bbd d
)kolom/ l )
(EI
y =
/ l(EI
kolom
= (EI / l )balok
y
(EI / l )

Tentukan : r = 0,3 x h

fMox
Ag .h

Cari perlu Dengan Diagram Interaksi

balok

untuk kolom segi empat


Kontrol Kemampuan Kolom

Kontrol Kelangsingan Kolom

Syarat :
NO

Kelangsingan
Diabaikan

-Hitung Mox & Moy Baru


-Cari Dengan Tabel Hubungan Interaksi
Lentur Biaksial
a
a

M
k x lu
34 - 12 1
r
M2
k x lu
22
r

Mny

Mnx

+
1

Mox
Moy

YES

Cek Momen yang terjadi


menggunakan PCA COL
M pasang > M beban

Perbesara
n Momen

OK

FINISH

NOT OK

PENULANGAN GESER KOLOM

START

Diberikan Vu (Dari Kemampuan Pikul Nominal Kolom), danNu


dari Output SAP

Tentukan Vc =

Nu fc'
bw x d
1 +

14 Ag 6
Check kondisi

1.

Vu ? 0.5* j * Vc

tidak memerlukan tulangan geser

2. 0.5* j * Vc < Vu ?

j * Vc
3. j * Vc < Vu ? ( j Vc + j Vs min )
4. ( j Vc + j Vs min ) < Vu ? ( j Vc + j

Vs perlu

= Vs min

Vs perlu

= Vs min

Vs max )

j
j

5. ( j Vc + j

Vs max ) <Vu ? ( j Vc +2 j Vs max )

j
j

Av =

Vs..S
fy.d

S max = d/2

FINISH

Vsperlu = Vu- j * Vc
Vsada =

fAv * fy * d
s

Vsperlu = Vu- j * Vc
fAv * fy * d
Vsada =

START

PERHITUNGAN PONDASI

Diberikan Data Tanah Sondir,


fc, fy, Dimensi TP, Tulangan,
b, hrencana, Pu, Mux, Muy

A
Tentukan Jumlah Tiang Pancang dan posisi tiang

P
n = P
n =Pijin
Pijin
Cek Tegangan Yang Terjadi

Tentukan kadalaman tiang pancang Hitung


daya dukung tanah :

Pt =

Atp C n
SF1

Psatu TP =
Psatu TP =

kelltp JHP

SF2

Tentukan Pbahan dimana


Pbahan > Ptanah

1
6

fc' xboxd

( dua arah)

2 1
Vc
= 1 +
b 6
c

Vc
=
Vc

a s xd

bo + 2

1
fc' xboxd
3

r min
m=

= 1.4

fy

fy
0,85. fc'

Mn =

Rn =

Mu
0,8

r perlu =

Mn
bxd 2

1
2 xmxRn
1- 1
m
fy

Cek max < perlu < max

As = rxbxd

fc'xboxd

fc' xboxd
12

2
2

Hitung:

Pgroup tia ng = h .Pijin

( satu arah )
Vc
=

2
2

Ya

(n - 1)m + (m - 1) n
90.m.n

Hitung tebal poer berdasarkan geser pons

P My. X max Mx.Y max

n P My. X xmax Mx.Y ymax

n
x
y

PMAX PIJIN
PMIN PIJIN
PGROUP > PMAX

2,5 D < S < 3 D


1,5 D < S1 < 2 D
Efisiensi Tiang
h =1-q

FINISH

Tidak

KESIMPULAN
Dari pembahasan yang telah diuraikan dalam Laporan Proyek Akhir ini diperoleh hasil sebagai berikut :
Struktur Sekunder
a.Pelat
Untuk lantai 2 dan 3digunakan tebal pelat 12 cm ,Untuk pelat kantilever digunakan ketebalan 12 cm.
b.Tangga
Terdapat 1 Tipe tangga yang digunakan, yaitu :
Tipe 1 :
-Injakan tangga 30cm
-Tanjakan tangga 17.5cm
-Tebal pelat tangga adalah 15cm
-Tebal pelat bordes adalah 12cm
-Balok Bordes (15x30) cm.
c.Atap
- Profil gording Lips Channel
C150.50.20.3,2
- Profil Kuda- kuda
WF 250x125x6x9
-Profil Pedestal 1
WF 250x125x6x9
-Profil Pedestal 2
WF 200x150x6x9
-Angkur
D 16 mm
-Baut
D19 mm

Struktur Pimer
Balok
Dimensi 35x70, 30x40 untuk balok induk
Dimensi 25x 35 untuk balok anak
Kolom
Dimensi kolom (K1) 45 x 45
Sloof
Dimensi sloof 40x60

Struktur Bawah
Dimensi Poer, TP-1 adalah 2,1m x 2,1m x 0,55m
Dimensi Poer, TP-2 adalah 4,2m x 2,2m x 0,55m
Dimensi Tiang Pancang 35cm

TERIMA KASIH ATAS


PERHATIANNYA

Wassalamualaikum Wr. Wb.

Anda mungkin juga menyukai