Ir” 9 PERTAMINA EP skkmigas. LAPORAN AKHIR PELAKSANAAN SURVEY INDEKS KEPUASAN MASYARAKAT (IKM) PADA KELOMPOK ANYAMAN TEPAS KARYA MUDA KAMPUNG PAYA BEDI KECAMATAN RANTAU KABUPATEN ACEH TAMIANG SEPTEMBER 2015 _ee eee KATA PENGANTAR Puji syukur kami panjatkan Kehadirat Allah SWT yang telah memberikan Rahmat dan Hidayah-Nya, sehingga kami dapat melaksanakan Survei Kepuasan Masyarakat pada kelompok anyaman tepas Karya Muda , Kecamatan Rantau, Kabupaten Aceh Tamiang Dalam rangka pelaksanaan program tanggung jawab sosial perusahaan, PT Pertamina EP-Field Rantau wajib melakukan survey indeks kepuasan masyarakat. Survey yang dilakukan bertujuan untuk melihat sejauhmana tingkat kepuasan yang diterima oleh anggota penerima manfaat dari program CSR sekaligus memberikan ruang partisipatif bagi masyarakat bagi keberlanjutan program ini. Survey IKM yang dilakukan pada tahun ini merupakan survey IKM pertama terhadap pelaksanaan program CSR PT Pertamina EP-Field Rantau. Survey IKM ini merupakan bagian dari kegiatan pendampingan yang dilakukan oleh mitra PT Pertamina EP-Field Rantau melalui LP2K yang mendapatkan amanah untuk melakukan pendampingan terhadap kelompok anyaman tepas Karya Muda selama satu tahun kedepan.Dalam survey IKM ini LP2K telah melakukan wawancara kepada 16 anggota kelompok dengan latar profesi yang berbeda-beda dimulai dari tanggal 24-26 Agustus 2015. Pertanyaan-pertanyaan yang muncul dalam lembaran pertanyaan merujuk kepada Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor Kep/25/M.Pan/2/2004 tentang Pedoman Umum Penyusunan Indeks Kepuasan Masyarakat pada Unit Pelayanan Instansi Pemerintah dan swasta. Hasil akhir survey IKM pada kelompok anyaman tepas Karya Muda pada tahun 2016 ini diharapkan menjadi bahan masukan dalam rangka peningkatan keupayaan dan penguatan kelompok terhadap program CSR yang digulirkan pada kelompok tersebut. Survey IKM yang dilakukan memberikan gambaran terkini sejauhmana program CSRmerece ummm sane SPE tersebut memberikan dampak signifikan terhadap kemajuan kelompok dan menjadi proses pembelajaran pada masa yang akan datang Melalui hasil survei ini, diharapkan agar menjadi motivasi dalam peningkatan kualitas pelayanan kepada Kelompok Anyaman Tepas Karya Muda melalui program CSR sekaligus mewujudkan tata kelola organisasi yang responsif, partisipatif, akuntabel dan mandiri. Kami mengucapkan banyak terima kasih atas dukungan semua pihak terutama Kelompok Anyaman Tepas Karya Muda yang menjadi responden ketika survey dilakukan Akhimya harapan kami agar laporan akhir ini dapat bermanfaat bagi kelompok terkait dengan pelaksanaan program CSR yang sedang berlangsung di tengah kelompok. VANTARA ADI NUGRAHA| SUAVE! NOEKS KEPUASAN MASYARAKATPADA KELOMPOK ANVAMAN TEPAS ARYA MUDA) Ezz DAFTAR ISI Kata Pengantar...... Daftar Isi iil Daftar Tabel ............ v 1. Latar Belakang... 1 2 Tujuan Kegiatan... 2 3 Manfaat Kegiatan 3 4 Sasaran Kegiatai 3 5 Jadwal Kegiatan. 4 6 Metodologi...... 4 7 Unsur Indeks Kepuasan... 4 8 — Hasil yang ingin dicapai. ron 9 Hasil Pengukuran IKM pada Kelompok A Anyaman n Tepas Karya Muda: fe 6 10 Evaluasi Unsur Terlemah 10 11 Kesimpulan dan Rekomendasi 7 . 11 LEMBAR LAMPIRAN..........0.0.. fees 1 1. Rekapitulasi Hasil Survey IKM pada Pokdakan Tanah Berongga-Sido Urep Tahun 2015......... 14 2. Hasil Perhitungan Survey IKM pada Kelompok ‘Anyaman Tepas Karya Muda... 3. Dokumentasi Kegiatan.. ne iiioo S| DAFTAR TABEL Tabel 1. Kategorisasi Mutu Pelayanan 7 Tabel 2, Hasil Survey IKM pada Kelompok Anyaman Tepas kanya Muda Tahun 2016. 7 Tabel 3. Nilai Rata-rata (NRR) 14 Unsur Pelayanan Tahun 2016. 8 Tabel 4. Nilai Rata-rata (NRR) 14 Unsur Pelayanan Tahun 2016... 9 Tabel 5. Unsur Pelayanan TerlemahiDi bawah rata-rata pada Kelompok Anyaman ‘Tepas Karya Muda Tahun 2015, 10| SURVEI INDEKS KEPUASAN MASYARAKAT PADA KELOMPOK ANYAMAN TEPAS KARYA MUDA) LAPORAN AKHIR SURVEY INDEKS KEPUASAN MASYARAKAT (IKM) UNTUK KELOMPOK ANYAMAN TEPAS KARYA MUDA KAMPUNG PAYA BEDI KECAMATAN RANTAU KABUPATEN ACEH TAMIANG 1, LATAR BELAKANG Sebagai salah satu wujud komitmen dari PT Pertamina EP Field Rantau terhadap masyarakat dampingan, maka program tanggung jawab sosial perusahaan adalah syarat mutlak untuk mensejahterakan masyarakat. Tanggung jawab sosial perusahaan kepada masyarakat bukan hanya diwujudkan melalui pemberian bantuan peralatan dan permodalan, namun juga harus memperhatikan aspek keberlanjutan dari program tersebut. Salah satu wujud kegiatan yang dapat menjawab persoalan tersebut adalah peningkatan kapasitas (capacity building) berbentuk soft skill program Saat ini PT Pertamina EP Field Rantau sedang melaksanakan program tanggung jawab sosial perusahaan terhadap 18 kelompok dampingan masyarakat yang berasal dari berbagai latar jenis kegiatan. Salah satu kelompok dampingan PT Pertamina EP Field Rantau adalah Kelompok Anyaman Tepas Karya Muda yang terletak di Kampung Paya Bedi Kecamatan Rantau Kabupaten Aceh Tamiang Pada bulan Februari 2015 s.d Februari 2016 , PT Pertamina EP- Field Rantau telah menjalin kerjasama dengan mitra lokal yakni Lembaga Pengkajian, Pemberdayaan & Konsultasi (LP2K) yang bertugas menginisisasi pembentukan kelompok baru, penguatan kapasitas kelompok lama dan kelompok baru, pendampingan pengurusan legalitas kelompok, memfasilitasi penyusunan analisa usaha, memfasilitasi penyusunan proposal usaha, pelatihan kerajinan tangan dari lidi sawit untuk kelompok dan masyarakat, memfasilitasi pameran produk kerajinan kelompok mitra, memfasilitasi penyelesaian profil kampung, RPJM Kampung dan RKPK Kampung Paya Bedi serta advokasi kebijakan dan anggaran kepada Pemerintahan Kabupaten dan DPRK.| SURVEI INDEKS KEPUASAN MASYARAKAT PADA KELOMPOK ANYAMAN TEPAS KARYA MUI Kegiatan survey indeks kepuasan masyarakat (IKM) ini merupakan kegiatan perdana yang dilakukan terhadap kelompok ini dengan melibatkan 16 anggota kelompok yang kesemuanya adalah para perempuan yang berdomilisi di kampung Paya Bedi yang tergabung didalam satu kelompok anyaman tepas Karya Muda Untuk tahun 2015 ini Bagian CSR PT Pertamina EP-Field Rantau bersama dengan LP2K sebagai mitra pendamping melakukan kegiatan survey indeks kepuasan masyarakat (IKM) terhadap 16 orang anggota kelompok dengan tujuan untuk menjawab salah satu instrumen (bagian) penting dari indikator penilaian akhir yang dilakukan oleh Kementerian Lingkungan Hidup Republik Indonesia sebagai salah satu komponen penilaian terhadap kegiatan proper emas yang dilakukan oleh Kementerian tersebut. 2, TUJUAN KEGIATAN a. Untuk mengetahui dan mengukur tingkat kepuasan Kelompok Anyaman Tepas Karya Muda terhadap bantuan dan pendampingan yang dilakukan oleh PT Pertamina EP Field Rantau. Untuk melihat kinerja pendampingan yang dilakukan oleh PT Pertamina EP Field Rantau terutama berkenaan dengan program s tanggung jawab sosial terhadap kelompok dampingan Untuk mengetahui kelemahan atau kekurangan dari pada PT Pertamina EP Field Rantau terhadap pelaksanaan program ° tanggung jawab sosial perusahaan a Sebagai sarana pengawasan bagi kelompok dampingan terhadap kinerja PT Pertamina EP Field Rantau Untuk mengetahui dan mempelajari segala kegiatan tanggung © jawab sosial perusahaan yang dilaksanakan oleh PT Pertamina EP Field Rantau sebagai upaya pemenuhan kebutuhan penerima pelayanan, maupun dalam rangka pelaksanaan_ ketentuan peraturan perundang-undangan.| SURVEI INDEKS KEPUASAN MASYARAKAT PADA KELOMPOK ANYAMAN TEPAS KARYA MUDA) eis 3. MANFAAT KEGIATAN: Penyusunan Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Kelompok Anyaman Tepas Karya Muda ini merupakan kegiatan yang sangat penting karena hasiinya dapat bermanfaat sebagai berikut 1. Diketahuinya tingkat kinerja penyelenggaraan pelayanan yang telah dilaksanakan oleh PT Pertamina EP Field Rantau 2. Adanya data perbandingan antara harapan dan kebutuhan dengan pelayanan melalui informasi tentang tingkat kepuasan kelompok dampingan yang diperoleh dari hasil pengukuran secara kuantitatif dan kualitati atas pendapat kelompok dampingan dalam memperoleh pelayanan dari penyelenggara pelayanan 3. Diketahuinya tingkat kepuasan pelayanan melalui hasil pendapat dan penilaian kelompok dampingan terhadap kinerja pelayanan yang diberikan oleh_penyelenggara pelayanan. 4. Diketahuinya kelemahan atau kekurangan dari masing-masing unsur dalam penyelenggara pelayanan 5. Sebagai sarana pengawasan bagi kelompok dampingan terhadap kinerja dari unit layanan terutama PT Pertamina EP Field Rantau 6. Diketahuinya indeks kepuasan masyarakat secara menyeluruh terhadap hasil pelaksanaan pelayanan oleh PT Pertamina EP Field Rantau 4. SASARAN KEGIATAN Kegiatan Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) hanya difokuskan kepada pengurus dan anggota Kelompok Anyaman Tepas Karya Muda Kampung Paya Bedi Kecamatan Rantau Kabupaten Aceh Tamiang. Survey Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) dilakukan kepada 16 orang pengurus dan anggota Kelompok Anyaman Tepas Karya Muda 5. JADWAL KEGIATAN| SURVEI INDEKS KEPUASAN MASYARAKAT PADA KELOMPOK ANYAMAN TEPAS KARYA MUDA) Period Pelaksanaan Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) kepada Kelompok Anyaman Tepas Karya Muda diselenggarakan pada tanggal 25-27 Agustus 2015 seiring dengan pertemuan rutin antara LP2K dan kelompok 6. METODOLOGI Metode kegiatan indeks kepuasan masyarakat (IKM) dilakukan dengan penyebaran kuisioner sekaligus menjelaskan secara mendetail isi dari setiap pertanyaan yang tertera dalam kuisioner tersebut kepada pengurus dan anggota Kelompok Anyaman Tepas Karya Muda. Kuisioner yang dibagikan kepada pengurus dan anggota Kelompok Anyaman Tepas Karya Muda merupakan pertanyaan mendasar sesuai dengan KEP MENPAN No. 25/2004 tentang pedoman umum penyusunan Indeks Kepuasan Masyarakat kepada unit layanan. Sementara untuk kuisioner yang dibagikan kepada pengurus dan anggota Kelompok Anyaman Tepas Karya Muda dimodifikasi oleh LP2K sesuai dengan esensi program CSR itu sendir. Terdapat 14 pertanyaan yang tertera dalam kuisioner tersebut, dimana pertanyaan-pertanyaan itu saling berkaitan antara satu dengan lainnya dengan harapan responden dapat memahami isian daripada kuisioner tersebut. Dalam ringkasan laporan akhir ini, peneliti juga menggunakan data hasil evaluasi partisipatif terhadap kelompok penerima manfaat program CSR PT Pertamina EP-Field Rantau beberapa waktu yang lalu yang mengambarkan secara umum kondisi kekinian kelompok terhadap berbagai program pendampingan yang dilakukan sebelumnya. Hasil evaluasi partisipatif ini diharapkan dapat memperkaya informasi terhadap hasil akhir survey IKM ini 7. _UNSUR INDEKS KEPUASAN MASYARAKAT Lembaga Pengkajian, Pemberdayaan dan Konsultasi (LP2K) mengembangkan 14 pertanyaan yang relevan, valid dan reliable| SURVE! INDEKS KEPUASAN MASYARAKAT PADA KELOMPOK ANYAMAN TEPAS KARYA MUDA) berpandukan pada KEP MENPAN No. 25/2004. Adapun 14 pertanyaan itu adalah: a) Bagaimana pemahaman Saudara/i tentang kemudahan prosedur terhadap pelaksanaan program CSR Pertamina EP-Field Rantau bagi Kelompok Anyaman Tepas Karya Muda? b) Bagaimana pendapat Saudara/i tentang persyaratan prosedur program CSR Pertamina EP-Field Rantau untuk Kelompok Anyaman Tepas Karya Muda? c) Bagaimana pendapat Saudara/i tentang kejelasan dan kepastian staff CSR PT Pertamina EP-Field Rantau dalam pendampingan program CSR untuk Kelompok Anyaman Tepas Karya Muda? d) Bagaimana pendapat Saudara/i tentang kedisiplinan staff CSR Pertamina EP Field Rantau dalam memberikan pelayanan dan pendampingan program CSR untuk Kelompok Anyaman Tepas Karya Muda? e) Bagaimana pendapat Saudara/i tentang tanggung jawab staff CSR PT Pertamina EP-Field Rantau dalam memberikan pelayanan dan pendampingan program CSR? f) Bagaimana pendapat Saudara/i tentang kemampuan staff CSR PT Pertamina EF-Field Rantau dalam memberikan pelayanan? g) Bagaimana pendapat Saudara/i tentang kecepatan pelayanan di unit kegiatan program CSR? h) Bagaimana pendapat saudara/i tentang keadilan untuk mendapatkan akses terhadap pelaksanaan program CSR PT Pertamina EP-Field Rantau? i) Bagaimana pendapat Saudara/i tentang kesopanan dan keramahan staff CSR PT Pertamina EP-Field Rantau dalam memberikan pelayanan? j) Bagaimana pendapat saudara/i tentang kewajaran pembiayaan untuk pelaksanaan program CSR dari PT Pertamina EP-Field Rantau?| SURVEI INDEKS KEPUASAN MASYARAKAT PADA KELOMPOK ANYAMAN TEPAS KARYA MUD/ k) Bagaimana pendapat saudarali tentang kesesuaian antara pembiayaan yang dikeluarkan dengan pembiayaan yang dilaksanakan? |) Bagaimana pendapat Saudara/i tentang ketepatan pelaksanaan program CSR tersebut? m)Bagaimana pendapat Saudarafi_ tentang kenyamanan dilingkungan unit kegiatan program CSR? n) Bagaimana pendapat saudara/i tentang keamanan pelayanan di unit kegiatan program CSR 8. HASIL YANG INGIN DICAPAI Hasil yang ingin dicapai dalam kegiatan ini adalah tersedianya data dan informasi tentang tingkat kepuasan Kelompok Anyaman Tepas Karya Muda terhadap pelayanan yang dilaksanakan oleh PT Pertamina EP Field Rantau melalui nilai Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) tahun 2015. 9. HASIL PENGUKURAN IKM PADA KELOMPOK ANYAMAN TEPAS KARYA MUDA Pada periode pengukuran pada tanggal 25-27 Agustus 2015 di Kelompok Anyaman Tepas Karya Muda telah melaksanakan pengukuran kepuasan masyarakat melalui survey indeks kepuasan masyarakat dengan keseluruhan responden sejumlah 16 responden Pengukuran indeks kepuasan masyarakat tersebut dilakukan dengan mempedomani keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor KEP/25/M.PAN/2/2004 tentang pedoman umum penyusunan indeks kepuasan masyarakat pada unit pelayanan Dari keseluruhan kuesioner dapat terisi dengan baik sehingga dapat dioleh dan dianalisis lebih lanjut. Sebagaimana diketahui bahwa kategorisasi mutu pelayanan adalah sebagai berikut| SURVEI INDEKS KEPUASAN MASYARAKAT PADA KELOMPOK ANYAMAN TEPAS KARYA MUDA) Tabel 1 Kategorisasi Mutu Pelayanan Nilai Interval Nilai Interval Mutu] _ Kinerja Unit 1KM KonversiIKM_| Pelayanan | Pelayanan 7,00 - 1,75 25,00 - 43,75 D [__TIDAK BAIK 1,76 = 2,50 43,75 — 62,50 c KURANG BAIK 2,51 - 3,25 62,51 - 81,25 B | BAIK 3,26 4,00 81,26 - 100 A [_“SANGAT BAIK Hasil pelaksanaan survei IKM Kelompok Anyaman Tepas Karya Muda tersebut dilaksanakan pada tanggal 25-27 Agustus 2015 dengan perolehan hasil survey sebagai berikut Tabel 2 Hasil Survey IKM pada Kelompok Anyaman Tepas Karya Muda Tahun 2015 No] Kelompok yang di Survey | Jumiah Nilai Mutu | Responden | IKM | Pelayanan 7 | Kelompok Anyaman {Orang | 3,02 B Tepas Karya Muda | | | Berdasarkan tabel di atas diperoleh hasil nilai IKM dengan mutu pelayanan "B" dan kinerja unit pelayanan “BAIK” yang artinya tingkat kepuasan pelayanan dalam memberikan pelayanan kepada kelompok dampingan dalam kategori BAIK. Dari hasil_pengolahan data berdasarkan kuesioner sebanyak 16 lembar maka diperoleh hasil sebagai berikut: a. Jumlah responden b._ Nilai interval IKM c. Kategorisasi Mutu Pelayanan 16 responden : 3,02 B Dengan kategori BAIK Rata-rata nilai dari suatu unsur pelayanan menunjukkan penilaian anggota kelompok terhadap unsur pelayanan tersebut. Berdasarkan hasil pengolahan terhadap kuesioner tersebut, nilai rata-rata masing-masing unsur pelayanan adalah sebagai ber rikut:| SURVEI INDEKS KEPUASAN MASYARAKAT PADA KELOMPOK ANYAMAN TEPAS KARYA MUDA) Tabel 3 Nilai Rata-rata (NRR) 14 Unsur Pelayanan No. Unsur Pelayanan NRR 1_| Kemudahan prosedur 3,00 2_| Persyaratan prosedur 313 3_| Kejelasan dan Kepastian staff CSR 2,94 4 | Kedisiplinan staff CSR 3,13 5 | Tanggung jawab staff CSR 3,19 6 | Kemampuan staff CSR 3,06 7_| Kecepatan pelayanan di unit 2,81 8 | Keadilan untuk mendapatkan akses 3,00 9 | Kesopanan dan Keramahan staff CSR 3,00 10 | Kewajaran Pembiayaan 313 11 | Kesesuaian antara pembiayaan 2,04 12 | Ketepatan pelaksanaan program CSR 3,00 43 | Kenyamanan di Lingkungan unit kegiatan 3,13 14 | Keamanan pelayanan di unit kegiatan 3,13 Rata-Rata 3,02 | Nitai IKM 75,55 | Dari tabel dapat dilihat bahwa dengan Nilai IKM 75,55 disimpulkan bahwa Kategorisasi Mutu Pelayanan “B" dan Kinerja Unit Pelayanan adalah BAIK. Jika dilihat dari Nilai Rata-Rata (NRR) unsur pelayanan, unsur yang memiliki Nilai tertinggi adalah unsur “Tanggung Jawab Staff CSR (3,19),” Persyaratan Prosedur’ (3,13), “Kedisiplinan Staff’ (3,13), ‘Kewajaran Pembiayaan (3,13), “Kenyamanan di Lingkungan unit kegiatan (3,13) dan “ Keamanan Pelayanan di unit kegiatan (3,13), sedangkan unsur dengan Nilai Rata-Rata terendah adalah unsur “Kemudahan Prosedur” (3,00), “Kejelasan dan Kepastian staff’ (2,94), “Kecepatan Pelayanan di Unit’ (2,81), “Keadilan untuk mendapatkan akses” (3,00), “ Kesopanan dan Keramahan staff CSR” (3,00), “ Kesesuaian antara pembiayaan” (2,94) dan “Ketepatan Pelaksanaan Program CSR ( 3,00). Angka ini menunjukkan bahwa tingkat kepuasan| SURVEI INDEKS KEPUASAN MASYARAKAT PADA KELOMPOK ANYAMAN TEPAS KARYAA MUDA} pelayanan paling tinggi diperoleh dari “Ketepatan Pelaksanaan Program” dan “Kesesuaian antara Pembiayaan’, sedangkan tingkat kepuasaan paling rendah berada pada “Kemudahan Prosedur’, “Kejelasan dan Kepastian staff’ , “Kecepatan Pelayanan di Unit", “Keadilan untuk mendapatkan akses’, “ Kesopanan dan Keramahan staff CSR’ Kesesuaian antara pembiayaan” dan “Ketepatan Pelaksanaan Program CSR’. Jika dilihat dari nilai rata-rata per unsur pelayanan, maka nilai rata- rata yang didapatkan oleh kelompok anyaman tepas Karya Muda untuk survey IKM tahun 2015 ini terlihat pada tabel dibawah ini Tabel 4 Nilai Rata-rata (NRR) 14 Unsur Pelayanan Tahun 2015 No | Unsur Pelayanan NRR 1_ | Kemudahan pelayanan 3,00 2 | Persyaratan pelayanan 3,13 3 | Kejelasan bantuan dan petugas pelayanan 2,94 4 | Kedisiplinan petugas pelayanan 3,13 5 | Tanggung jawab petugas pelayanan 3,19 6 | Kemampuan petugas pelayanan 3,06 7 | Kecepatan pelayanan 2,81 8 | Kesopanan dan Keramahan Petugas pelayanan 3,00 9 | Ketepatan pelaksanaan Program 3,00 10 | Kepastian Pelaksanaan Program 3,13 11 | Kesesuaian antara Pembiayaan yang dikeluarkan| 9 94 dengan pembiayaan yang dilaksanakan ia 12 | Ketepatan Pelaksanaan Program 3,00 13 | Kenyamanan di Lingkungan Unit Kegiatan 3,13 14 | Keamanan Pelayanan di Unit Kegiatan 3,13 | Rata-Rata 3,02 | Nilai IKM 75,55 Dari nilai rata-rata yang ditampilkan pada tabel di atas terlinat persamaan unsur terlemahnya yakni pada " Kemudahan| SURVEI INDEKS KEPUASAN MASYARAKAT PADA KELOMPOK ANYAMAN TEPAS KARYA MUDA) Prosedur’, “Kejelasan dan Kepastian staff’ , “Kecepatan Pelayanan di Unit’, “Keadilan untuk mendapatkan akses’, “ Kesopanan dan Keramahan staff CSR’, “ Kesesuaian antara pembiayaan” dan ‘Ketepatan Pelaksanaan Program CSR’, yang dikeluhkan oleh anggota kelompok dan masih menjadi unsur pelayanan terlemah. Sementara unsur yang mendapatkan kepuasan dari anggota kelompok melalui survey indeks kepuasan masyarakat ini adalah “Tanggung Jawab Staff CSR’, “Persyaratan Prosedur’, ‘Kedisiplinan Staff, "Kewajaran Pembiayaan’, “Kenyamanan di Lingkungan unit kegiatan” dan “ Keamanan Pelayanan di unit kegiatan” untuk hasil akhir survey indeks kepuasan masyarakat (IKM) tahun 2015. 10. Evaluasi Unsur Terlemah Hasil evaluasi pada Kelompok Anyaman Tepas Karya Muda yang melakukan survei IKM tahun 2015 berdasarkan nilai diatas dapat ditampilkan persentase unsur terlemah secara makro sebagaimana tabel dibawah ini Tabel § Unsur Pelayanan Terlemah/Di bawah rata-rata pada Kelompok Anyaman Tepas Karya Muda Tahun 2015 No Unsur Pelayanan Nilai_ | Persentase Frekuensi | 1_ | Kemudahan prosedur 0 0% 2 | Persyaratan prosedur 0 0% 3_| Kejelasan dan Kepastian staff CSR 3 53% 4 | Kedisiplinan staff CSR 1 1,6% 5 | Tanggung jawab staff CSR 1 18% | 6 | Kemampuan staff CSR 1 16% | 7 | Kecepatan pelayanan di unit 3 5,3% 8 | Keadilan untuk mendapatkan akses 1 1,6% @ | Kesopanan dan Keramahan staff CSR 1 1,6% 10 | Kewajaran Pembiayaan 1 1,6% 11 | Kesesuaian antara pembiayaan 3 5.3%| SURVEI INDEKS KEPUASAN MASYARAKAT PADA KELOMPOK KARYA MUDA) 12 | Ketepatan pelaksanaan program CSR 1 1,6% 43 |Kenyamanan di Lingkungan unit 0 | om kegiatan | 14 | Keamanan pelayanan di unit kegiatan 0 0% Nilai Frekuensi diambil dari angka 2 Dari tabel dapat dilihat bahwa “Kejelasan dan Kepastian Staff’, “Kecepatan Pelayanan di Unit’, dan “Kesesuaian antara Pembiayaan” merupakan unsur yang paling dikeluhkan oleh anggota kelompok selama survey berlangsung. Hal ini perlu mendapatkan prioritas perbaikan, agar tingkat kepuasan kelompok dampingan tethadap “Kejelasan dan Kepastian Staff’, ‘Kecepatan Pelayanan di Unit’, dan "Kesesuaian antara Pembiayaan” dapat meningkat. Unsur yang tidak pernah dikeluhkan masyarakat adalah dari segi ‘Kemudahen Prosedur’, ‘Persyaratan Prosedur’, ‘Kejelasan dan Kepastian staff CSR", “Kenyamanan di Lingkungan Unit Kegiatan’ dan ’, “ Keamanan Pelayanan di Unit Kegiatan” yang tidak pernah berada pada nilai dibawah rata — rata. Hal ini membuktikan bahwa program tanggung jawab sosial perusahaan kepada Kelompok Anyaman Tepas Karya Muda sudah berjalan dengan baik, sesuai dengan perencanaan kelompok dan memberikan dampak bagi kemajuan kelompok. 11. KESIMPULAN DAN REKOMENDAS! KESIMPULAN Gambaran dan analisis hasil capaian IKM yang disajikan dalam laporan ini diharapkan merupakan cerminan persepsi Kelompok dampingan terhadap pelayanan yang diberikan oleh PT Pertamina EP Field Rantau sehingga rencana perbaikan yang akan dirumuskan benar- benar mencapai sasaran yang diinginkan oleh kelompok Dari uraian diatas maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut| SURVEI INDEKS KEPUASAN MASYARAKAT PADA KELOMPOK ANYAMAN TEPAS KARYA MUD/ 1. Survei IKM_dilaksanakan pada Kelompok Anyaman Tepas Karya Muda Kampung Paya Bedi Kecamatan Rantau Kabupaten Aceh Tamiang pada tanggal 25-27 Agustus 2015 2. Survey IKM dilakukan kepada 16 orang pengurus dan anggota Kelompok Anyaman Tepas Karya Muda 3. Metode pelaksanaan survey IKM adalah melalui penyebaran kuisioner (questionairee distribution) dan pendampingan intens kepada 16 orang pengurus dan anggota kelompok. Hasil survey IKM yang dilakukan pada tahun 2015 ini menggunakan data pembanding untuk mengetahui aspek/bagian terlemah dari 14 indikator pertanyaan yang tertera pada lembar pertanyaan. Aspek terlemah akan menjadi bahan intropeksi dan monitoring terhadap program CSR pada Kelompok Anyaman Tepas Karya Muda 4. Ada 14 jenis pertanyaan yang dirancang disesuaikan dengan program CSR yang dilaksanakan oleh PT Pertamina EP Field Rantau 5. Pertanyaan yang dirancang dalam kuisioner tetap merujuk kepada KEP MEN PAN No. 25/2004 tentang Pedoman Umum Pelaksanaan Indeks Kepuasan Masyarakat. 6. Dari hasil pelaksanaan survei IKM yang dilaksanakan pada Kelompok Anyaman Tepas Karya Muda secara keseluruhan menunjukkan hasil yang BAIK. Berdasarkan kriteria yang telah ditentukan, keseluruhan unit pelayanan masuk dalam kategori BAIK REKOMENDASI Walaupun mendapatkan persepsi BAIK melalui survey IKM ini, masih ada halhal yang perlu mendapatkan perhatian. Oleh karena itu disampaikan rekomendasi dalam membantu kinerja dan pelayanan daripada PT Pertamina EP Field Rantau antara lain: 1. Kegiatan penyusunan IKM perlu terus dilaksanakan sebagai salah satu cara untuk meningkatkan kualitas dan kepuasan masyarakat| SURVEI INDEKS KEPUASAN MASYARAKAT PADA KELOMPOK ANYAMAN TEPAS KARYA MUDA) terhadap pelayanan yang diberikan oleh PT Pertamina EP Field Rantau jika mungkin survei dilakukan secara periodik (3. sampai dengan 6 bulan sekali atau sekurang-kurangnya 1 tahun sekali) secara berkelanjutan, sehingga dapat dilakukan peningkatan tingkat kepuasan kelompok dampingan terhadap pelayanan tersebut 2. Pendampingan intens kepada setiap kelompok dampingan PT Pertamina EP Field Rantau dalam hal penguatan kapasitas (soft skill capacity Upgrading) sehingga program pemberdayaan kepada kelompok dan masyarakat dapat berlangsung secara terus menerus (sustainable development program). 3. Pemanfaatan linkage antar stakeholders terutama akses pemasaran dan permodalan bagi Kelompok Anyaman Tepas Karya Muda 4. Monitoring dan Evaluasi secara berkala antara PT Pertamina EP-Field Rantau, LP2K, DPRK, Bapeluh, Bappeda, BPM, Pemerintahan Kampung dan Kecamatan, Dinsosnaker, DisperindagKop Aceh Tamiang dan KTNA Kabupaten Aceh Tamiang 5. Kegiatan survey Indeks kepuasan masyarakat (IKM) untuk kelompok anyaman tepas Karya Muda dapat dimasukan kedalam kegiatan rutin pendampingan oleh mitra kerja PT Pertamina melalui proposal rancangan kegiatan pendampingan oleh mitra kerja yang bersangkutan.SURVEI INDEKS KEPUASAN MASYARAKAT PADA KELOMPOK ANYAMAN TEPAS KARYA MUDA) LEMBAR LAMPIRAI 1. Rekapitulasi Hasil Survey IKM pada Kelompok Anyaman Tepas Karya MudaTahun 2015 SLA 0 Seder Paya ‘Lemoore | so |p [sr | wer |nana| Beal |ranau| s | 2 |s/s/s/slslalals suk 0 Seder Paya 2| staan | so | {St | ser {nova | Be |Rentev| 2 | s|alsloisis/alals ae 0 Seder Paya | wurinn | ae |e | S| wer | cave | Gea |ranu| 2 | lolai2islelaiale aK 1 ° Sede Paya | sisaon | as |p || ier [nana | Ge | Roniew| 2 | 2 |ololsislalalels sk ° Sed} Paya 3 swana | as | > || wer | cove! Bea |ranu| s | |s/islalalalals Soe 1 ° Seder Paya 6 | Hayatun 40 Pp at IRT_| Karya | Bedi_| Rantau | 3 3i3/3|3|3|2/3\3}2 ae 0 Seder Paya Tl won| ao |e |S | wer | core| Beat | ran a | |alelalolalalala sae ° Seder Paya Sl mucin | so_| > | 2" | er | cava | Bed |ranu| 2 |4|alialslalsials ‘SLTA- oO ‘Sederaj Paya 3{ ramen | s1_| | at” | wer | kana | Bell |ranau| | s|2|s/a{a{alolale yp ste 1] sw | | sede Paya dj Avioi_| se_| pe |S | wer |coyo| Beat |rann| 3 | 3 |3/3/s/slolslata 5a 4 | ‘Sederaj Paya tL wosisan | so | > |S | wer |caya| Beat | ronu| 3 | 2 |s|sialelslaials 3a | 1 Sedera) Paya |_| 2{ wide | oo_| > || er | kana | Bed | renav| 2 | 2 |o|4/s|2lslalals SLTA- 1 Seder} Paya 3) Apriani 25 + at IRT_| Karya | Bedi_| Rantau| 3 | 4 | 2/3/3/3/3/3/3/3 sok : Sader} Paya 4{ samen | 26 | > | St | mer |raya| Bett | renu| 2 | o|olaia/alolalale sa Saloni Paya suiami_| 20 |p |S" | ser | kaya | Gost | Rentav| 9 [3 |a/2ls/alslalels sak Seder Paya onda | so |e 1S | wer | kayo | Seu | reniw | o | 2 |olsisialelalals 233323342333 Dy eee ea res ee ree Psoetoe st f083 14SURVEI INDEKS KEPUASAN MASYARAKAT PADA KELOMPOK ANYAMAN TEPAS KARYA MUDA) 000 ‘TOTAL NILALINDEKS (RATA -RATA NILAIUNSURPELAYANAN30071) 021 2 333 123 KINERJA KELOMPOK 2. Hasil Perhitungan Survey IKM pada Kelompok Anyaman Tepas Karya Muda Tahun 2015 NILAIIKM NO | NAMA UNIT PELAYANAN SETELAH DIKONVER: 3. Dokumentasi Kegiatan: poeVONW VAUVH S¥Vdal NVINWANY MOdINOTSY YALA INDI NVIVTINAd TSH dvsswe wo tv ico ie we Icy Ie aco tv «cv eo Iv Gv Ico ere ere aoe pee eve ove OYE IRE OWE GtE ere Hee ere OE TTT EEE ELT TELE TE woawIes a ca KG eg a inf ee en cen on [cw LT | cea nea weaele a ape eine Sr eTepetepeyetefyef eee ee] © woaeter a ape TUES] 7 ejeyzrefepeyeyepepepeyep yr] ® wea wleg a0 ape Taepayf or Septet pepe ey ey ep epee © poreles a5 ape pina] 2 jeer eee ape Lee ee pease a ape eneaae| eTeteteyrTefefefefefefeeye ‘peaete Ga) ape Taeepuy mS] OT Sys 5 YW | [nn ‘poate 5 ae eTrTefeTetrfefefepr {repre aa eg a5 2s y pepepet epee eee le eae wom weamesvs | a | oF ephrp treet eet pepe Te aka) ol weamesvis | a | oF = TePeperepere rere eer ere Le eaaea sm wears | a TPPPREEEEEETEL TE eae ear weamsvis |e | STEP eree eee eee wea aoa sh weamEwTE |e +e Pepevepetefeyeyefelrfeye weaeeg ar wiores vis | a | OF SY ead endef ead ceded ced cede eo cen nea ce eae wa wears vis | a] OF euie yoy - edna ewe ‘VIEWED pea oes ‘ONNAW