Anda di halaman 1dari 38

Orbital Atom dan

Hibridisasi
Oleh
1. Rizky
Nurarief
Anwar
(4311411053)
2. Uswatun Hasanah (4311411057)
3. Rizki Dwi Pengesti (4311413063)
4. Affrin S. (4311413084)

Struktur Atom
Atom tersusun dari nukleus dengan
muatan positif yang dikelilingi muatan
negatif dari elektron.
Atom terpenting yang dipelajari
dalam kimia organik adalah atom
karbon. Meskipun demikian, atom
lainnya juga dipelajari seperti hidrogen,
nitrogen, oksigen, fosfor, sulfur, dan
atom lainnya.

Suatu atom dapat dijelaskan dengan


nomor atom (Z) yang menggambarkan
jumlah proton dalam inti atom, dan
nomor
massa
(A)
yang
menggambarkan jumlah total proton
dan neutron.

Nomor atom (Z)


Nomor massa (A)

Setiap atom dalam senyawa apapun


memiliki nomor atom tetap, tetapi
mereka dapat memiliki nomor massa
berbeda tergantung berapa banyak
neutron yang dimilikinya. Atom-atom
yang memiliki nomor atom sama
tetapi nomor massa berbeda disebut
isotop.

Orbital Atom
Terdapat empat macam orbital yang
berbeda, dilambangkan dengan orbital
s, p, d, dan f.

Konfigurasi Elektron
dalam Atom
Konfigurasi elektron menggambarkan
penataan energi terendah dari suatu
atom. Dengan kata lain, konfigurasi
elektron memperlihatkan bagaimana
pengisian elektron dalam orbital.

Elektron yang tersedia diisikan ke dalam


orbital dengan mengikuti tiga aturan:
1. Orbital dengan energi paling rendah diisi
pertama kali
2. Hanya ada dua elektron yang dapat
mengisi orbital yang sama, dan keduanya
harus memiliki spin yang berlawanan
3. Jika ada dua atau lebih orbital pada
tingkat energi yang sama, satu elektron
mengisi masing masing orbital secara
paralel hingga semua orbital setengah
penuh

TEORI IKATAN VALENSI & KONSEP


HIBRIDISASI
Elektron yg terlibat hanya elektron valensi
Ikatan terbentuk karena adanya overlap (tumpang tindih)
orbital orbital dari unsur unsur yang berikatan
Orbital yang saling tumpang tindih diisi oleh pasangan
elektron dengan spin berlawanan
Pada ikatan tunggal 1 tumpang tindih pada sumbu ikatan
ikatan sigma ()
Pada ikatan rangkap 2 tumpang tindih, yaitu :
1 tumpang tindih pada sumbu ikatan (ikatan )
1 tumpang tindih tegak lurus sumbu ikatan (ikatan pi / )
Pada pembentukan ikatan terjadi HIBRIDISASI

HIBRIDISASI
Adalah penggabungan
beberapa orbital dari
atom

atom
yg
berikatan dan ditata
ulang
sehingga
membentuk
orbital
baru dengan tingkat
energi yg sama.

VALENSI & HIBRIDISASI


HIBRIDISASI PADA IKATAN KOVALEN

VALENSI & HIBRIDISASI


HIBRIDISASI PADA IKATAN KOVALEN KOORDINASI

VALENSI & HIBRIDISASI


Hibridisasi

Psgan e bebas

Struktur molekul

sp

Linier

Segitiga planar

Sudut

Tetrahedron

Segitiga

Sudut

Trigonal bipiramid

Piramid

Bentuk T

Oktahedral

Piramid

Bujur sangkar

sp

sp3

sp3d

sp3d2

KETERBATASAN TEORI HIBRIDISASI

Tidak dapat menjelaskan sifat


kemagnetan

Jika atom akan membentuk ikatan dengan


atom lain maka atom tersebut harus merubah
bentuk orbitalnya sehingga memiliki bentuk dan
tingkat energi yang sama.

Bentuk orbital sub kulit s dan


p

Orbital s

Px

Py

Pz

Molekul CH4
6C 1 s2 2s2 2p2

Atom C harus menyediakan 4 orbital dengan


e tunggal, karena akan mengikat 4 atom H

2
1
3
C
1
s
2s
2p
6

Hibridisasinya sp3

Bentuk orbital 2s dan 2p

Bentuk terpisah

Px

Py

Pz

Proses
Hibridisasi

Setelah
mengalami
hibridisasi
Hibrida

Px

Py

Pz

Hibrida siap menerima atom lain.


H

H
H
H

Karena yang mengalami hibridisasi


terdiri 1 orbital S dan 3 orbital P, maka
jenis Hibridisasinya sp3

Bentuk hibridanya

Tetrahedral
H

C
H
H

Antar Orbital dalam molekul saling


tolak menolak sehingga bentuk ruang
geometrinya sangat ditentukan oleh
jumlah Orbitalnya

1. Atom Karbon

a. Hibridisasi sp
Atom Karbon memiliki dua orbital (2s dan 2p) untuk
membentuk ikatan, artinya jika bereaksi dengan
hidrogen maka akan terbentuk dua ikatan C-H.
Faktanya atom karbon membentuk empat ikatan C-H
dan menghasilkan molekul metana dengan bentuk
bangun ruang tetrahedron.
Lirus Pauling (1931) menjelaskan bahwa orbital s
dan tiga orbital p berkombinasi atau terhibridisasi
membentuk empat orbital atom yang ekuivalen
dengan bentuk tetrahedral.

1s 2s 2p
2py.
<> Pada kulit terluar terdapat dua elektron dalam
orbital 2s, dan
dua elektron tak berpasangan
dalam orbital 2p.

Konfigurasi elektron ground-state atom


karbon
<> Dari konfigurasi di atas, maka atom karbon
hanya dapat membentuk dua ikatan , contohnya
CH.
<> Pada kenyataannya, molekul CH sangat jarang
ditemukan dan lebih banyak terbentuk molekul
CH.

<> Jadi alternatifnya adalah satu elektron pada


orbital 2s dipromosikan ke orbiatal 2pz.

Konfigurasi elektron atom karbon yang


mengalami eksitasi
<> Pada posisi tereksitasi, karbon memiliki empat
elektron tak berpasangan dan dapat membentuk
empat ikatan dengan hidrogen.

Struktur Etana
Etana CH merupakan contoh
sederhana dari molekul yang
mengandung ikatan karbon -karbon.

Struktur Lewis dan Kekule dari etana

b. Hibridisasi sp Orbital dan Struktur Etilen


Hibridisasi sp terjadi jika satu elektron tereksitasi ke orbital p.
Akibatnya, atom karbon yang terhibridisasi sp hanya dapat
membentuk tiga ikatan sigma dan satu ikatan pi.
Ikatan pi terjadi sebagai akibat dari tumpang tindih elektron
pada orbital 2p-2p.

Konfigurasi elektron atom karbon yang terhibridisasi sp

<> Dua atom karbon sp dapat saling


membentuk ikatan
yang kuat, mereka
membentuk ikatan sigma melalui overlap
orbital sp-sp.
<> Bentuk bangun ruang dari ikatan atom kabon
yang terhibridisasi sp adalah trigonal planar.

Karakteristik ikatan dalam etana

Gambar 1.9 Orbital etena

c. Hibridisasi sp
Atom karbon memiliki kemampuan membentuk tiga macam
ikatan, yaitu ikatan tunggal, rangkap dua dan rangkap tiga.
Contohnya adalah Asetilena, CH
Disamping dapat berkombinasi dengan dua atau tiga orbital p,
hibrida orbital 2s juga dapat berkombinasi dengan satu orbital
p.

Konfigurasi elektron atom karbon yang terhibridisasi sp

(a)Ikatan C-C terbentuk karena overlap


orbital sp-sp dan ikatan C-H dibentuk
karena overlap sp-s.
(b)Dua ikatan karbon-karbon terbentuk
melalui overlap orbital p yang berhadaphadapan antara atom karbon yang satu
dengan karbon lainnya.

Tabel Karakteristik ikatan beberapa senyawa organik

2. Atom Nitrogen

* Ikatan kovalen tidak hanya terbentuk dalam


senyawa
karbon, tetapi juga dapat dibentuk oleh
atom-atom lain.
* Amonia, NH salah satu contoh molekul yang
mengandung ikatan kovalen yang melibatkan atom
nitrogen.
* Atom nitrogen memiliki konfigurasi ground-state
1s 2s 2p 2py 2pz dan memungkinkan
atom nitrogen berikatan dengan tiga atom
hidrogen.

Pembentukan ikatan kovalen pada nitrogen


sp

.) Pada hibridisasi sp, satu orbital sp diisi oleh dua


elektron dan tiga orbital sp diisi
masing-masing
satu elektron.

Konfigurasi elektron atom nitrogen


sp
.) Ikatan sigma terbentuk dari overlap orbital hibrida
sp yang tidak berpasangan tersebut dengan
orbital 1s dari hidrogen menghasilkan molekul
ammonia.
.) Nitrogen memiliki tiga elektron tak berpasangan
pada orbital hibrid sp, ketika salah satu elektron
dalam orbital hibrida tersebut tereksitasi ke orbital
p maka terbentuk hibrida baru yaitu sp.

<> Elektron pada orbital p digunakan untuk membentuk ikatan


pi
<> Jadi atom nitrogen yang terhibridisasi sp memiliki satu
ikatan pi yang digunakan untuk membentuk ikatan rangkap
dua, mirip dengan molekul etena.
<> Apabila elektron yang tereksitasi ke orbital p ada dua maka
nitrogen memiliki kemampuan membentuk dua ikatan pi
atau satu ikatan rangkap tiga (hibridisasi sp).

Gambar 1.12 Contoh molekul dengan atom N terhibridisasi sp


dan sp

3. Atom Oksigen

<> Elektron pada ground-state atom oksigen


memiliki konfigurasi 1s 2s 2p 2py 2pz
dan oksigen merupakan atom divalen.

Molekul air
<> Bahwa oksigen mampu membentuk dua
ikatan sigma kerena pada kulit terluarnya
terdapat dua elektron tak berpasangan (2py
dan 2pz)

<> Oksigen dapat terhibridisasi sp yaitu dengan mempromosikan satu


elektronnya ke orbital p.

Konfigurasi elektron oksigen sp


<> Contoh hibridisasi orbital adalah boron trifluorida, BF.

<> Boron tidak memiliki pasangan elektron bebas, sehingga terdapat


satu orbital p (2pz) yang kosong.
<> Molekul BF yang terbentuk memiliki geometri planar, sehingga
dapat dikatakan bahwa boron terhibridisasi sp.

TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai