Anda di halaman 1dari 8

METODOLOGI PENELITIAN

1. Seorang dokter sedang meneliti tentang keefektivitas imunisasi BCG. Angka apa yang harus
dokter tersebut kumpulkan untuk menentukan keefektivitasan imunisasi BCG tersebut?
a. Morbiditas
b. Mortalitas
c. Prevalensi
d. Insidensi
2. Seorang dokter spesialis bedah diketahui menderita HIV (+). Sebagai kepala rumah sakit apa
yang anda lakukan, sedangkan tidak ada aturan hukum yang melarang seorang dokter spesialis
bedah dengan HIV (+) untuk melakukan operasi. Penelitian apa yang anda lakukan untuk
mengetahui apakah dokter tersebut beresiko menularkan penyakitnya?
a. Cross sectional
b. Cohort Prospektive
c. Cohort retrospektive
d. Case Control
e. Case Report
3. Seorang dokter ingin melakukan penelitian untuk mengetahui hubungan kejadian sirosis hepatis
dengan konsumsi alkohol. Desain penelitian apakah yang tepat untuk digunakan?
a. Case control
b. Cohort
c. Cros sectional
d. Observasional
e. Experimental
4. Seorang dokter ingin melakukan penelitian untuk mengetahui hubungan kejadian sirosis hepatis
dengan konsumsi alkohol. Uji analisis apakah yang tepat untuk digunakan?
a. Sperman
b. Fisher
c. Annova
d. T- Test
e. Chi square
5. Seorang dokter ingin melakukan penelitian untuk mengetahui hubungan kejadian sirosis hepatis
dengan konsumsi alkohol. Variabel manakah yang lebih dahulu ditentukan?
a. Kelompok penderita sirosis hepatis
b. Kelompok bukan penderita sirosis hepatis
c. Kelompok yang mengkonsumsi alkohol
d. Kelompok yang tidak mengkonsumsi alkohol
e. Kelopompok pasien yang sehat
6. Sekelompok mahasiswa belajar meneliti kemungkinan adanya hubungan antara riwayat merokok
dengan kejadian DM tipe 2. Dua kelompok pasien telah di pelajari. Salah satu kelompok laki-laki
yang baru didiagnosa mengidap DM tipe 2 di tiga rumah sakit umum, kemudian di bandingkan
dengan pasien laki-laki dari kelompok lain yang dipilih secara acak yang mengikuti berbagai
tindakan rawat jalan klinik selama periode yang sama. Setiap pasien ditanya tentang riwayat
merokok mereka secara mingguan. Perokok dikategorikan perokok berat bilamana lebih dari
140-200 batang per minggu. Apakah tipe penelitian yang sesuai dengan rencana penelitian
diatas?
a. Cross Sectional
b. Case Control

c. Cohor
d. Experimental Study
e. Follow Up Study
7. Apakah keuntungan dari tipe penelitian yang dipilih berdasarkan kasus diatas?
a. Cepat, dapat dilakukan dengan hanya sekali pengamatan atau interview
b. Murah
c. Berguna untuk informasi bagi perencanaan mis: menentukan lokasi RS, penganggaran obat &
peralatan medis dan jenis peralatan-peralatan yang diperlukan
d. Untuk mengamati kemungkinan hubungan berbagai variabel yang ada
e. Sangat baik digunakan untuk meneliti kejadian jarang dalam masyarakat ataupun penyakit
yang masa latennya lama.
8. Seorang ilmuwan kesehatan akan melakukan penelitain mengenai hubungan antara penggunaan
telepon genggam terhadap kejadian kanker otak. Termasuk epidemilogi apakah penelitian yang
dilakukan ilmuwan tersebut?
a. Epidemiologi analitik
b. Epedemiologi genetik
c. Epidemiologi deskriptif
d. Epidemiologi tehnologi
e. Epidemiologi ?
9. Seorang dokter akan melakukan penelitian analitik observasional terhadap hubungan usia dengan
hiperkolesterolemia. Kriteria objektif untuk usia yang digunakan 50-55, 55-60, 60-65, 65-70.
Hiperkolesterolemia akan dikelompokkan dalam ringan, sedang, berat. Skala yang digunakan
pada usia adalah ?
a. Rasio
b. Ordinal
c. Nominal
d. Interval
e. R
10. Seorang dokter ingin melakukan penelitian tentang perbandingan anatara orang yang
mengonsumsi minuman beralkohol dengan yang tidak dengan kejadian sirosis hati. Pada
penelitian ini terdapat variabel perancu pola makan. Desain penelitian yang dipakai ialah case
control. Berikut hasil penelitian
Sirosis hati
+
+
45
23
35
57
Pada penelitian ini, variabel manakah yang lebih dulu ditentukan?
a. Kebiasaan minum alcohol
b. Infeksi virus
c. Sirosis hati
d. Pola makan
Minuman
alkohol

e. Variabel perancu
11. Uji statistic apa yang paling tepat untuk membuktikan hipotesis penelitian tersebut?
a. Spearman rank
b. Chi square
c. Uji Fisher
d. Pearson
e. Kontingensi Lambda
12. Seorang dokter ingin meneliti hubungan merokok dengan diabetes mellitus. Jika kelompok
merokok di bagi menjadi ya dan tidak.sedangkan kelompok diabetes mellitus dibagi menjadi
yang pertama kali terdiagnosa diabetes dan kelompok yang rawat jalan. Kemudian masing2
orang2 ditanyakam riwayat merokoknya. Desain penelitian?
a. Case control
b. Cohort
c. Cross sectional
d. Descriptive
e. Analitik
13. Seorang dokter ingin meneliti hubungan penggunaan allkohol dengan sirosis hati. Pengunaa
alkohol dibagi menjadi iya atau tidak. Terdapat faktor perancu yaitu konsumsi makanan. Pada
penilitian ini menggunakan case kontrol
Sirosis (+)
Sirosis (-)
Alkohol (ya)
45
23
Alkohol (tidak
25
47
70
70
Manakah variabel yang di teliti terlebih dahulu?
a. Penggunaan alkohol
b. Sirosis hati
c. Faktor perancu konsumsi alkohol
14. Seorang peneliti ingin melakukan penelitian mengenai kadar kolesterol pada sebuah kelompok
dengan rentang usia yaitu 40-49 tahun, 50-59 tahun dan 60-70 tahun. Sedangkan hasil
penelitiannya di bagi menjadi kategori ringan, sedang dan berat. Jenis metode penelitian apakah
yang paling sesuai
a. Interval
b. Nominal
c. Numerik
d. Rasio
e. Ordinal
15. Pada penelitian kasus kanker paru untuk menilai resiko pada orang yang terpapar dengan orang
yang tidak terpapar nilainya lebih dari satu. Apakah maksud dari penilaian diatas?
a. kelompok tidak terpapar memiliki resiko
b. kelompok tidak terpapar dan terpapar memiliki resiko yang sama
c. kelompok yang terpapar memiliki resiko lebih dari yang tidak terpapar
16. Penelitian yang mencari hubungan antara penggunaan handphone dengan kanker otak, termasuk
dalam jenis (sifat) penelitian apakah ini?
A. Analitik
B. Deskriptif
C. Eksperimen
17. Pada penelitian tentang factor resiko kanker paru, didapatkan paling banyak factor resiko
terbanyak perokok >20 tahun. Faktor resiko yang dijelaskan adalah ?
A.Modifiable risk factor
B. Dominan Risk factor
C.

18. Suatu penelitian menunjukkan bahwa merokok 10 kali meningkatkan kejadian kanker paru
daripada yg tdk merokok. Faktor risiko apakah yg dimaksud?
A. Modifiable risk factor
B. less documented risk factor
C. Persisten risk factor
D. Established risk factor
19. Anda membuat penelitian untuk melihat resiko terkena penyakit paru terhadap kelompok
merokok dan tidak merokok. Dari hasil didapatkan asosiasi penelitian merokok > 1 dari
kelompok yang tidak merokok. Apa artinya
a. Kelompok merokok memiliki kerentanan lebih kuat terkena penyakit paru dari
kelompok yang tidak merokok
20. Anda sedang menyelidiki surveilens epidemiologi terhadap keampuhan obat untuk penghilang
nyeri kepala pada masyarakat di ruang lingkup puskesmas anda. Didapatkan nilai parasetamol
(p< 0,05), ibuprofen (p< 0,01). Bagaimana anda menyikapi pemiilihan obat setelah melihat hasil
ini?
a. Ibuprofen (p< 0,01) karena berpengaruh sangat nyata
b. Parasetamol (p< 0,05) karena berpengaruh nyata
c. Ibuprofen, karena efektivitasnya lebih kecil dari paracetamol
d. Paracetamol, karena nilainya 0,49 lebih tinggi dari ibuprofen
21. Seorang dokter ingin melakukan penelitian tentang hubungan merokok dan DM. Suatu kelompok
di diagnosis DM tipe 2 oleh 3 RS umum yang berbeda. Sedangkan kelompok lain telah menjalani
rawat jalan DM tipe 2 dengan periode waktu yang sama. Kemudian masing-masing kelompok
diberikan kuisioner. Apakah manfaat dari metode penelitian tsb?
a. Cepat
b. Murah
c. Dapat mengetahui perencanaan
d. Menguntungkan karena dapat meneliti kasus yang jarang ditemui
22. Seorang peneliti mengamati perkembangan motorik anak-anak yang tinggal di daerah industri
lebih lambat dibandingan dengan anak-anak yang tinggal di daerah pedesaan. Waktu dan sumber
daya yang dimiliki peneliti memadai untuk melakukan penelitan dengan populasi yang besar dan
waktu yang panjang. Apa desain penelitian yang digunakan?
a Cross sectional series
b Case control
c Case study
d Case series
e Cohort
23. Seorang peneliti melakukan studi case-control untuk mengetahui hubungan antara gangguan
belajar (learning disorder) pada anak-anak usia sekolah dasar dengan riwayat asfiksia pada waktu
lahir. Peneliti memilih sampel untuk kasus di rumah sakit dan kontrolnya di masyarakat. Ternyata
di masyarakat banyak kasus asfiksia berat yang tidak berumur panjang (meninggal sebelum usia
SD) sehingga proporsi riwayat asfiksia di masyarakat berbeda dengan di rumah sakit.Apakah
bias yang paling mungkin terjadi?
a. Self-selection bias
b. Prevalence-incidence bias
c. Referral bias
d. Non-respondent bias
e. Differential loss to follow-up bias
29. Peneliti ingin membandingkan lama pemakaian suatu zat kimia (tahun) dengan kejadian PPOK
pada psien tersebut. Peneliti ingin mendapatkan perbandingan antara yang sebelum dan sesudah
terkena PPOK. Apakah yang dipakai
a. Chi-square test

b. Independent-T test
c. One sample test
d. Paired test
e. ANOVA test
30. Seorang dokter praktek diajak melakukan uji klinik fase III (randomized double blind control
trial) untuk mengetahui perbandingan limvastatin dengan simvastatin (obat penurun kolesterol).
Jumlah subyek pria dan wanita 300 orang, usia 45-65 tahun. Semua variable dikendalikan
termasuk ketaatan minum obat. Tujuan dari uji klnik tersebut adalah
a. Efficacy
b. Effectiveness
c. Efficiency
d. Reliability
e. Safety
31. Seorang dokter bertugas di puskesmas menggunakan metode problem solving cycle untuk
menetapkan dan menyelesaikan masalah kesehatan di wilayahnya. Hasil analisis matriks
penetapan masalah kesehatan adalah penyakit hipertensi menduduki skor tertinggi. Analisis
selanjutnya yang dipilih adalah:
a. Analisis SWOT
b. PICO
c. Diagram tulang ikan
d. Diagram pareto
e. Diagram pohon
32. Dokter X ingin melakukan penelitian mengenai hubungan usia lansia vs bukan usia lansia dengan
intensitas olahraga. Pada uji ini intensitas olahraga dinyatakan dengan lebih jarang, sama saja,
dan sering Apakah uji hipotesis yang digunakan?
a. ANOVA
b. Chi square
c. Korelasi regresi
d. Korelasi Pearson
e. Korelasi Spearman
33. Dilakukan penelitian terhadap siswa yang menderita hepatitis dan tidak menderita hepatitis untuk
mengetahui faktor risiko penyakit. Parameter epidemiologi yang paling tepat:
a. Odds ratio
b. Insidensi
c. Prevalensi
d. Risk ratio
e. Absolute ratio
34. Penelitian mempelajari pengaruh pemberian vaksin campak terhadap kejadian penyakit campak.
Sejumlah 1000 anak telah mendapat vaksin campak di observasi selama 5 tahun. Didapatkan 10
anak di antaranya terkena campak, sedangkan di antara 1000 anak kelompok pembanding 100
anak terkena campak. Berapa angka kesakitan campak dari penelitian?
a. Incidence rate 10%
b. Prevalence rate 10%
c. Cummulative incidence 11%
d. Attack rate 0,5%
e. Incidence density 5%
35. Peneliti ingin melakukan penelitian tentang infeksi menular seksual pada pria homoseksual. Pada
studi kasus pria homoseks adalah 0,1%, jumlah yang sangat sedikit, sedangkan kebudayaan
Indonesia sangat sulit menemukan objek penelitian. Sampling apa yang dibutuhkan?
a. Simple random sampling

b. Stratified random sampling


c. Cluster random sampling
d. Snowball sampling
e. Quota sampling
36. Seorang dokter melakukan penelitian tentang perilaku hidup bersih dan sehat dengan cara
melakukan wawancara terpimpin kepada ibu-ibu di puskesmas. Jenis data yang didapat adalah?
a. Kualitatif
b. Kuantitatif
c. Tersier
d. Ratio
e. Interval
37. Disuatu Puskesmas, ISPA selalu menduduki tingkat pertama dari 10 penyakit terbanyak. Seorang
dokter merencanakan melakukan tindakan intervensi, tetapi sebelumnya ingin melakukan studi
distribusi. Studi apa yang sesuai?
a. Studi deskriptif
b. Studi analitik
c. Studi deskriptif - analitik
d. Eksperemintal
e. Observasional
38. Peneliti ingin meneliti tentang hubungan penggunaan kontrasepsi hormonal dengan kadar lipid.
Didapatkan sampel sebanyak 66 pengguna kontrasepsi hormonal dan 97 non pengguna. Peneliti
ingin mendapatkan perbandingan atau perbedaan mean kadar lipid dari kedua kelompok tersebut.
Apakah yang dipakai
a. Independent t-test
b. One sample t-test
c. Paired t-test
d. Chi-square test
e. ANOVA
39. Dilakukan suatu penelitian uji diagnostik skrining kanker serviks, dengan hasil sebagai berikut:
Hasil skrining
+
Total

Status penyakit
+
132
47
179

Total
985
62295
63280

1117
62342
63459

Nilai spesifisitas skrining Ca servix adalah:


a. 132/179
b. 47/62342
c. 132/1117
d. 62295/62342
b. 62295/63280
40. Seorang dokter ingin mengetahui kelainan perkembangan pada bayi lahir prematur.Dokter
tersebut mengumpulkan data bayi prematur di rumah sakit,kemudian mengikutinya selama 4
tahun. Design penelitian yang cocok adalah:
a. Cross-sectional
b. Cohort
c. Case-control
d. Clinicaltrial
e. Deskriptif
41. Suatu penelitian case control dilakukan terhadap 200 anak yang menderita katarak kongenital.
Terdapat 160 anak dengan riwayat ibunya terkena rubella saat mengandung anak tersebut.

Kontrolnya adalah 200 anak dan ternyata 80 diantara anak tersebut mempunyai riwayat ibunya
terkena rubella saat hamil.Berapakah odds ratio pada penelitian tersebut?
a. (40x200) / (120x200)
b. (160x80) / (40x120)
c. (160x120) / (80x40)
d. (160x200) / (80x200)
e. (160x40) / (80x120)
42. Penelitian 100 sampel: 35 orang menderita Difteri ( 20 orang belum diimunisasi, 15 orang sudah
diimunisasi), 65 orang tidak menderita Difteri (30 orang belum diimunisasi, 35 orang sudah
diimunisasi). Berapa rasio prevalence nya:
a. 0,75
b. 1,33
c. 1,73
d. 2,33
e. 3,33
43. Nilai IMT (Indeks Massa Tubuh) diketahui berkorelasi dengan nilai kapasitas paru. Seorang
peneliti ingin melihat sejauh manakah peningkatan IMT dapat menurunkan nilai kapasitas paru.
Penurunan nilai kapasitas paru dinyatakan dalam %. Peneliti tersebut menetapkan pertanyaan
penelitian seberapa besar korelasi antara peningkatan IMT dengan penurunan kapasitas paru?
Analisa apakah yang digunakan?
a. Spearman
b. Pearson
c. One way annova
d. Chi-square
e. Fisher
44. Seorang dokter ingin mengetahui prevalensi disfungsi ereksi pada laki-laki menikah dalam
rentang usia produktif. Penelitian akan dilakukan di seluruh kabupaten di Jateng. Karena
banyaknya populasi dan keterbatasan waktu dan tenaga, maka akan digunakan teknik
pengambilan sampel. Teknik pengambilan sampel yang sesuai?
a. Systematic Random Sampling
b. Cluster Random Sampling
c. Simple Random Sampling
d. Consecutive Sampling
e. Convenience Sampling
45. Sebuah penelitian belah lintang yang meneliti faktor resiko hipertensi di suatu kabupaten. Setelah
dilakukan penelitian dan analisis didapatkan 3 faktor resiko penyebab tersering hipertensi, yaitu :
obesitas, merokok, dan aktifitas fisik. Dalam penelitian ini ditentukan penyebab yang paling
berpengaruh. Hipertensi berskala nominal dikotomi. Analisis multivariant apa yang paling tepat
dari penelitian ini?
a. Regresi linier
b. Regresi logistic
c. Korelasi Logistik
d. Regresi Cox
e. Uji korelasi kanonikal
46. Seorang dokter ingin meneliti tentang penyakit tertentu dengan tingkat ilmu pengetahuan
masyarakat di daerah tersebut. Kemudian dokter tersebut mengelompokkan masyarakat tersebut
menjadi yang berpendidikan tinggi, sedang, dan rendah. Jenis sampling yang dilakukan dokter
tersebut adalah:
a. Simple random sampling
b. Stratified random sampling
c. Cluster random sampling
d. Systematic random sampling
e. Intentional sampling
47. Anda seorang dokter yang ingin melakukan penelitian dengan tujuan membandingkan perilaku
masyarakat sebelum dan sesudah penyuluhan, dalam hal ini penyuluhan DBD secara bertahap.

Pengamatan dilakukan sebelum dan sesudah penyuluhan (desain penelitian pre-post). Apabila
skala perilaku adalah interval,bagaimana cara menguji hipotesis penelitian tersebut?
a. Uji T-berpasangan
b. Uji Chi kuadrat
c. Uji Wilcoxon
d. Uji Mc Nemar
e. Uji Kruskal-Wallis
48. Suatu uji klinik membandingkan efek obat penurun lemak baru lipicid dengan obat standar
simvastatin. 84 pasien dislipidemia masuk dalam studi ini. Dan secara acak dibagi menjadi 2
kelompok perlakuan. Setelah 12 minggu perlakuan, kolesterol total di ukur pada kedua kelompok
tersebut . Setelah dilakukan pengolahan data, uji normalitas data dan uji kolmogorov-smirnov
menunjukkan p= 0.45Apa metode analisis data yang paling tepat adalah:
a. Uji kruskal-wallis
b. Uji T independen
c. Uji T berpasangan
d. Mann-whitney
e. Uji wilcoxon
49. Dokter Puskesmas melakukan penelitian ASI eksklusif. Dokter melakukan penelitian untuk
mengetahui asosiasi antara pengetahuan ibu tentang ASI eksklusif dengan sikap ibu tentang ASI
eksklusif. Didapatkan data r=0,6 , p=0,03 (=0,05). Interpretasi hasil penelitian ?
a. Asosiasi rendah yang signifikan secara statistic
b. Asosiasi rendah tidak signifikan secara statistic
c. Asosiasi sedang yang signifikan secara statistic
d. Asosiasi sedang tidak signifikan secara statistic
e. Asosiasi kuat yang signifikan secara statistic
50. Seorang dokter akan melakukan penelitian hubungan antara penjudi dengan kejadian kanker hati.
Dari data didapatkan fakta bahwa penjudi mempunyai resiko penyakit kanker hati yang
meningkat. Data lain menyebutkan bahwa penjudi mempunyai kebiasaan mengkonsumsi alkohol,
kebiasaan mengkonsumsi alkohol meningkatkan resiko kanker hati. Hal-hal yang mempengaruhi
analisis hasil penelitian adalah:
a. Bias
b. Chance
c. Confounding
d. Variabel perantara
e. Variabel luar

Anda mungkin juga menyukai