Anda di halaman 1dari 17

KELOMPOK III

Fikri Imam R (0914040046)


Akhmad Diki (0914040055)
Dimas Bintang
(0914040061)

RTD

(Resistance Temperature
Detector)

PENGERTIAN
RTD(RESISTANCE
TEMPERATUR
DETECTOR)
-)Resistance Temperature Detector adalah sensor suhu yang

pengukurannya menggunakan prinsip perubahan resistansi atau


hambatan listrik logam yang dipengaruhi oleh perubahan suhu.
-)Resistance Temperature Detector merupakan sensor pasif, karena
sensor ini membutuhkan energi dari luar.
-)RTD biasanya terbuat dari elemen sensitif tahan korosi dari kawat
platina, tembaga, atau nikel murni, yang memberikan nilai tahanan yang
terbatas untuk masing-masing temperatur di dalam kisaran suhunya

Gambar a.konstruksi
RTD secara umum

b.Perbandingan
resistansi dengan
temperature untuk
variasi RTD metal

PENGERTIAN RTD

c. Bagian Dalam dari salah satu jenis RTD

d.Bagian-bagian RTD

RUMUS RTD DENGAN


PERBANDINGAN SENSOR
Resistance
Thermal Detector (RTD) perubahan tahanannya lebih linear
LAIN
terhadap temperatur uji tetapi koefisien lebih rendah dari thermistor dan
model matematis linier adalah:
Dimana:

R R0 (1 T )

R = tahanan konduktor pada temperatur toC


Ro= tahanan konduktor pada temperature awal ( biasanya 0oC)
= koefisien temperatur tahanan
t = selisih antara temperatur kerja dengan temperatur awal

RUMUS RTD DENGAN


PERBANDINGAN SENSOR
LAIN
Contoh soal:
Sebuah sensor RTD platinum memiliki (Ro) 150 Ohm pada 20 0C.
Hitung nilai Tahanan pada 500c ( = 0.00392) !

RUMUS RTD DENGAN


PERBANDINGAN SENSOR
LAIN
Jawab :

R R0 (1 T )
150 [1 0.00392 (50 20) o C ]

167.64

ELEMEN SENSOR RTD


MEMPUNYAI DUA TIPE
1. Wire-wound
KONFIGURASI
wire-wound merupakan tipe elemen yang terdiri dari kumparan kawat
logam (platina) yang melilit keramik atau kaca, yang ditempatkan atau
ditutup dengan selubung probe sebagai pelindung.

ELEMEN SENSOR RTD


MEMPUNYAI DUA TIPE
KONFIGURASI
2. Thin-film
Thin-film merupakan tipe elemen RTD yang terdiri dari lapisan
bahan resistif yang sangat tipis (umumnya platina), yang diletakkan
pada substrat keramik yang kemudian dilapisi dengan epoxy atau
kaca sebagai segel atau pelindungnya.

ELEMEN SENSOR RTD


MEMPUNYAI DUA TIPE
KONFIGURASI
3.Ceramic Tube (selubunng)
Bentuk RTD ini sederhana/kompak terdiri dari lilitan kawat yang
dibungkus di sekitar inti keramik dan biasanya digunakan pada
ruang yang terbatas.

KELEBIHAN RTD
Resistansi rendah (100 1000 )
Range operasi lebar (-200 0C sampai 850 0C)
Akurasi Tinggi (0,0006 0C sampai 0,1 0C)
Repeatability dan stabilitas tinggi
RTD dapat digunakan sebagai sensor suhu yang mempunyai
ketelitian 0,03 0C dibawah 5000C dan 0,1 0C diatas 10000C.

KEKURANGAN RTD
Waktu respons lebih lambat (0,5 sampai 5 detik)
Sensitive terhadap shock dan vibrasi
Disupport dengan keramik, glass tube
Internal/self heating (joule heating = I2R)

PRINSIP KERJA RANGKAIAN RTD PADA


JEMBATAN WHEATSTONE
Bila RTD berada pada suhu kamar maka beda potensial jembatan
adalah 0 Volt. Keadaan ini disebut keadaan setimbang. Bila suhu
RTD berubah maka resistansinya juga berubah sehingga jembatan
tidak dalam kondisi setimbang. Hal ini menyebabkan adanya beda
potensial antara titik A dan B. Begitu juga yang berlaku pada
keluaran penguat diferensial.
Amplifier diferensial (penguat diferensial) menggunakan IC op-amp
yang berfungsi untuk menguatkan tegangan keluaran dari
rangkaian jembatan menjadi tegangan yang lebih besar. Jika
rangkaian jembatan pada posisi setimbang maka pada titik A dan B
mempunyai tegangan dan arus yang sama.

PRINSIP KERJA
RANGKAIAN RTD PADA
JEMBATAN WHEATSTONE

Gambar rangkaian RTD pada jembatan wheat stone

TIPE-TIPE RTD

PENGAPLIKASIAN RTD
1. Sistem Kontrol Proses
2. Sistem Pendingin (AC)
3.Sistem Pemanas (Heater)

Anda mungkin juga menyukai