Anda di halaman 1dari 12

STEP 7

1. Komponen-komponen tubuh yang terlibat dalam gerakan saat


berlari?
Tulang : Tulang merupakan rangka pembentuk dan penopang tubuh utama
manusia, termasuk jaringan dan organ didalamnya. Kerangka manusia terdiri
dari tulang keras, tulang rawan (kartilago), sendi, serta ligament (jaringan
ikat) dan tendon. Tulang adalah jaringan keras yang merupakan komponen
utama pembentuk rangka (Iskandar, 2009)
2. Mekanisme pengendalian gerak ?
3. Definisi otot dan tulang?
4. Jenis-jenis tulang?
1.2.1 Berdasarkan Jaringan Penyusun dan Sifat-sifat Fisiknya
a. Tulang Rawan ( Kartilago )
Tulang rawan adalah tulang yang tidak mengandung pembuluh darah
dan saraf kecuali lapisan luarnya (perikondrium). Tulang rawan memiliki
sifat lentur karena tulang rawan tersusun atas zat interseluler yang
berbentuk jelly yaitu condroithin sulfat yang di dalamnya terdapat
serabut kolagen elastin. Maka dari itu, tulang rawan bersifat lentur dan
lebih kuat dibandingkan dengan jaringan ikat biasa.
Pada saat interseluler tersebut juga terdapat rongga-rongga yang
disebut lakuna yang berisi sel tulang rawan yaitu kondrosit.
Tulang rawan terdiri dari tiga tipe, yaitu :

Tulang rawan hialin


Yaitu tulang yang berwarna putih sedikit kebiru-biruan,

mengandung serat-serat kolagen dan kondrosit. Tulang rawan hialin


dapat kita temukan pada laring, trakea, bronkus, ujung-ujung tulang
panjang, tulang rusuk bagian depan, cuping hidung, dan rangka janin.

Tulang rawan elastic


Yaitu tulang yang
mengandung serabutserabut elastis. Tulang
rawan elastis dapat
kita temukan pada
daun telinga, tuba
eustachi (pada
telinga ) dan laring.

Tulang rawan fibrosa


Yaitu tulang
yang mengandung
banyak sekali
bundle-bundel serat
kolagen sehingga
tulang rawan
fibrosa sangat kuat
dan lebih kaku.
Tulang inio dapat

kita temukan pada discus diantara tulang vertebrae dan pada simfisis
pubis diantara dua tulang pubis.
Pada orang dewasa tulang rawan jumlahnya sangat sedikit
dibandingkan dengan anak-anak. Pada orang dewasa tulang rawan hanya
ditemukan di beberapa tempat, yaitu cuping hidung, cuping telinga,
antar tulang rusuk (cortal cartilage) dan tulang dada, sendi-sendi tulang,
antar ruas tulang belakang dan pada cakra epifisis.

b. Tulang Keras ( Osteon )

Tulang keras atau yang sering kita sebut sebagai tulang yang
sebenarnya berfungsi untuk menyusun berbagai sistem rangka. Tulang
tersusun atas sel, matriks protein, dan deposit mineral. Sel-selnya terdiri
atas tiga jenis dasar, yaitu osteoblas, osteosit, dan osteoklas.
1.

Osteoblas
Merupakan sel pembentuk tulang yang memproduksi kolagen tipe I
dan berespon terhadap perubahan PTH. Tulang baru dibentuk oleh
osteoblast yang membentuk osteoid dan mineral pada matriks tulang.
Bila proses ini selesai osteoblast menjadi osteosit dan terperangkap
dalam matriks tulang yang mengandung mineral

2.

Osteosit
Berfungsi memelihara kontent mineral dan elemen organik tulang.
Osteosit ini merupakan sel-sel tulang dewasa.

3.

Osteoklas
Osteoklas mengikis dan menyerap tulang yang sudah terbentuk di
sekitarnya dengan mengeluarkan asam yang melarutkan kristal kalsium
fosfat dan enzim yang menguraikan matriks organik. Sel ini berinti
banyak, dapat bergerak, serta melekat di tulang melalui integrin di
tonjolan membran yang disebut sealing zone.

1.2.2 Berdasarkan Bentuk


a. Tulang Pipa
Tulang pipa bentuknya bulat, memanjang, bagian tengahnya berlubang,
seperti pipa. Di bagian dalam ujungnya terdapat sum-sum merah berfungsi
untuk pembentukan sel darah merah.

Tulang pipa terdiri atas tiga bagian, yaitu kedua ujung yang bersendian
(epifisis), bagian tengah (diafisis), dan cakra epifisis yang berada di antara
epifisis dengan diafisis. Pada anak-anak cakra epifisis berupa tulang rawan
yang mengandung osteoblas, sehingga masih mengalami pertumbuhan.
Sedangkan pada orang dewasa, cakra epifisis berupa tulang keras yang
menyebabkan epifisis dan diafisisnya menyatu, sehingga tidak lagi
mengalami pertumbuhan.
Contoh : Tulang lengan, tulang paha, tungkai dan ruas-ruas tulang jari.

b. Tulang Pipih
Tulang pipih bentuknya pipih, terdiri atas lempengan tulang kompak dan
tulang spongiosa. Didalamnya terdapat sumsum merah yang berfungsi untuk
pembuatan sel darah merah dan sel darah putih.
Contoh : Tulang rusuk, tulang dada, tulang belikat, tulang panggul, dan
tulang dahi.

c. Tulang Pendek

Tulang pendek bentuknya bulat dan pendek (ruas tulang). Didalamnya


juga terdapat sumsum merah berfungsi untuk pembuatan sel darah merah
dan sel darah putih.
Contoh : Tulang-tulang pada pergelangan tangan, pergelangan kaki, dan
telapak tangan.

d. Tulang tidak beraturan


Selain ke tiga macam tulang tersebut di atas yang sudah dijelaskan secara
rinci, ada juga kelompok tulang yang tidak beraturan karena bentuknya
tidak teratur.
Contoh : Tulang punggung dan tulang rahang.

1. Ossa longa (tulang panjang): tulang yang ukuran panjangnya terbesar,


contohnya os humerus dan os. femur.

2. Ossa brevia (tulang pendek): tulang yang ukurannya pendek, contoh: ossa
carpi.

3. Ossa plana (tulang gepeng/pipih): tulang yg ukurannya lebar, contoh: os.


scapula.

4. Ossa irregular (tulang tak beraturan), contoh: os. vertebrae.

5. Ossa pneumatica (tulang berongga udara), contoh: os. maxilla.

Ganong, W.F. 2008. Buku Ajar Fisiologi Kedokteran. Jakarta: EGC

5. Proses pembentukan tulang?


6. Fungsi otot dan tulang?
Kelompok sel otot bekerja sama dalam otot dapat menghasilkan gerakan
dan melakukan pekerjaan.
(1) gerakan tujuan dari seluruh tubuh atau bagian tubuh (seperti
berjalan atau melambaikan tangan Anda),

(2) manipulasi objek-objek eksternal (seperti mengemudi mobil atau


mov-ing sepotong mebel ),
(3) propulsi isi melalui organ berongga (seperti sirkulasi darah atau
gerakan makanan melalui saluran pencernaan)
(4) mengosongkan isi organ-organ tertentu dengan lingkungan
eksternal (seperti uri-bangsa atau melahirkan).

SUMBER :
[Lauralee_Sherwood]_Fundamentals_of_Human_Physiolo(Bookos.org)

7. Apa hubungan tulang dengan otot dalam mekanisme gerak?


8. Mekanisme kontraksi otot?
SUMBER :
[Lauralee_Sherwood]_Fundamentals_of_Human_Physiolo(Bookos.org)

9. Macam-macam kontraksi otot?


10. Jenis otot?
Pertama, otot dikategorikan sebagai (otot rangka dan jantung) lurik
atau unstriated (otot polos), tergantung pada apakah bolak gelap dan
terang band, atau striations (garis-garis), dapat dilihat ketika otot
dilihat di bawah mikroskop cahaya.
Kedua, otot dikategorikan sebagai voluntary (otot rangka) atau
involuntary (otot jantung dan halus), tergantung pada apakah mereka
dipersarafi oleh sistem saraf somatik dan tunduk pada kontrol sukarela
atau dipersarafi oleh sistem saraf otonom dan tidak tunduk pada
kontrol sukarela.

SUMBER : [Lauralee_Sherwood]_Fundamentals_of_Human_Physiology
11. Macam-macam gerak?
12. Macam gerak saat berlari?
13. Mekanisme gerak reflek?

14. Perjalanan energi yang di pakai?


15. Mengapa kramnya setelah lari?
16. Sistem lokomosit
Sistem muskuloskeletal (sistem lokomotor) adalah sebuah sistem
organ yangmemberikan binatang (termasuk manusia) kemampuan
untuk bergerak menggunakan sistemotot dan rangka. Sistem
muskuloskeletal menyediakan bentuk, dukungan, stabilitas,
dangerakan untuk tubuh. Hal ini terdiri dari tulang tubuh (kerangka),
otot, tulang rawan, tendon,ligamen, sendi, dan jaringan ikat lainnya
(jaringan yang mendukung dan mengikat jaringandan organ
bersama-sama). Fungsi utama Sistem muskuloskeletal mencakup
mendukungtubuh, sehingga gerak, dan melindungi organ-organ vital

[2] Bagian kerangka sistemberfungsi sebagai sistem penyimpanan


utama untuk kalsium dan fosfor dan berisi komponen-komponen
penting dari sistem darah.
17. Macam-macam gerak normal

SUMBER : Essentials of Anatomy And Physiology (Valerie C. Scanlon,


Tina Sander)
19.
Apa yang mengatur kecematan ketepatan akurasi?
20. Apa yang dimaksud serabut otot cepat dan lambat?

Anda mungkin juga menyukai

  • Amarullah LBM 6
    Amarullah LBM 6
    Dokumen17 halaman
    Amarullah LBM 6
    AmarullahWahyuEtdi
    Belum ada peringkat
  • Advokasi
    Advokasi
    Dokumen12 halaman
    Advokasi
    AmarullahWahyuEtdi
    Belum ada peringkat
  • Amarullah LBM 6
    Amarullah LBM 6
    Dokumen17 halaman
    Amarullah LBM 6
    AmarullahWahyuEtdi
    Belum ada peringkat
  • LBM 1
    LBM 1
    Dokumen4 halaman
    LBM 1
    AmarullahWahyuEtdi
    Belum ada peringkat
  • Resep
    Resep
    Dokumen1 halaman
    Resep
    kinanthiasih
    Belum ada peringkat
  • Skill LL
    Skill LL
    Dokumen4 halaman
    Skill LL
    AmarullahWahyuEtdi
    Belum ada peringkat
  • Amarullah LBM 3 Git
    Amarullah LBM 3 Git
    Dokumen23 halaman
    Amarullah LBM 3 Git
    AmarullahWahyuEtdi
    Belum ada peringkat
  • Mata Amarulllah LBM 3
    Mata Amarulllah LBM 3
    Dokumen22 halaman
    Mata Amarulllah LBM 3
    AmarullahWahyuEtdi
    Belum ada peringkat
  • Modul 8 LBM 4
    Modul 8 LBM 4
    Dokumen14 halaman
    Modul 8 LBM 4
    AmarullahWahyuEtdi
    Belum ada peringkat
  • LBM 6 Modul Kardio
    LBM 6 Modul Kardio
    Dokumen3 halaman
    LBM 6 Modul Kardio
    AmarullahWahyuEtdi
    Belum ada peringkat
  • Jobdesk Venue
    Jobdesk Venue
    Dokumen1 halaman
    Jobdesk Venue
    AmarullahWahyuEtdi
    Belum ada peringkat
  • Lupax
    Lupax
    Dokumen29 halaman
    Lupax
    AmarullahWahyuEtdi
    Belum ada peringkat
  • Amarullah LBM 5
    Amarullah LBM 5
    Dokumen28 halaman
    Amarullah LBM 5
    AmarullahWahyuEtdi
    Belum ada peringkat
  • Amarullah LBM 2 Tumbang
    Amarullah LBM 2 Tumbang
    Dokumen50 halaman
    Amarullah LBM 2 Tumbang
    AmarullahWahyuEtdi
    Belum ada peringkat
  • 01-210-7777-12 (Git)
    01-210-7777-12 (Git)
    Dokumen8 halaman
    01-210-7777-12 (Git)
    Jäck Madridista
    Belum ada peringkat
  • Amarullah LBM 1
    Amarullah LBM 1
    Dokumen27 halaman
    Amarullah LBM 1
    Sasha Marisha
    Belum ada peringkat
  • Amarullah LBM 2 Tumbang
    Amarullah LBM 2 Tumbang
    Dokumen50 halaman
    Amarullah LBM 2 Tumbang
    AmarullahWahyuEtdi
    Belum ada peringkat
  • Mata Amarulllah LBM 3
    Mata Amarulllah LBM 3
    Dokumen22 halaman
    Mata Amarulllah LBM 3
    AmarullahWahyuEtdi
    Belum ada peringkat
  • Master LBM 1 THT
    Master LBM 1 THT
    Dokumen4 halaman
    Master LBM 1 THT
    AmarullahWahyuEtdi
    Belum ada peringkat
  • Amarullah MATA LBM 4
    Amarullah MATA LBM 4
    Dokumen50 halaman
    Amarullah MATA LBM 4
    AmarullahWahyuEtdi
    Belum ada peringkat
  • 1amarullah LBM 4
    1amarullah LBM 4
    Dokumen25 halaman
    1amarullah LBM 4
    AmarullahWahyuEtdi
    Belum ada peringkat
  • MASTER LBM 1 KB Fix
    MASTER LBM 1 KB Fix
    Dokumen42 halaman
    MASTER LBM 1 KB Fix
    AmarullahWahyuEtdi
    Belum ada peringkat
  • Amarullah LBM 1 MP
    Amarullah LBM 1 MP
    Dokumen18 halaman
    Amarullah LBM 1 MP
    AmarullahWahyuEtdi
    Belum ada peringkat
  • Rima Wulansari LBM 6
    Rima Wulansari LBM 6
    Dokumen17 halaman
    Rima Wulansari LBM 6
    AmarullahWahyuEtdi
    Belum ada peringkat
  • MASTER LBM 1 KB Fix
    MASTER LBM 1 KB Fix
    Dokumen42 halaman
    MASTER LBM 1 KB Fix
    AmarullahWahyuEtdi
    Belum ada peringkat
  • LBM 1 KB Amarullah
    LBM 1 KB Amarullah
    Dokumen30 halaman
    LBM 1 KB Amarullah
    AmarullahWahyuEtdi
    Belum ada peringkat
  • LBM 1 KB Amarullah
    LBM 1 KB Amarullah
    Dokumen30 halaman
    LBM 1 KB Amarullah
    AmarullahWahyuEtdi
    Belum ada peringkat
  • Amarullah LBM 2 Jiwa
    Amarullah LBM 2 Jiwa
    Dokumen50 halaman
    Amarullah LBM 2 Jiwa
    AmarullahWahyuEtdi
    Belum ada peringkat
  • Amarullah Jiwa LBM 3
    Amarullah Jiwa LBM 3
    Dokumen18 halaman
    Amarullah Jiwa LBM 3
    AmarullahWahyuEtdi
    100% (1)