S berusia 50 tahun masuk pada tanggal 05 Oktober 2015 dan dirawat di Ruang
H (Penyakit Infeksi) R.S.U.D. dr. Soedarso Pontianak dengan keluhan demam (febris)
dan diare. Klien merupakan pasien rujukan dari R.S.U. Anton Soedjarwo Pontianak.
Klien mengeluhkan panas tinggi dan tidak kunjung turun sejak 1 minggu yang lalu
dan mengalami penurunan nafsu makan serta diare 10x/hari dengan feses cair
tidak berampas. Klien sudah berobat ke klinik namun belum juga sembuh, panas
semakin tinggi 40o C. Tn. S mengatakan nyeri perut dan sesak nafas kalau badan
lagi panas tinggi. Saat dikaji terdapat lesi diujung kanan dan kiri mulut, lidah
sariawan dan ada bercak putih. Klien mendapatkan transfusi darah sebanyak 2 kolf.
Dan dari pemeriksaan foro thorax dan test BTA didapatkan hasil klien positif
tuberculosis.
A. PENGKAJIAN
1. Identitas Klien
Nama
: Tn. S
Usia
: 50 tahun
Jenis Kelamin
: Laki-laki
Agama
: Islam
Suku / Bangsa
: Melayu / Indonesia
Pekerjaan
: Swasta
Pendidikan
: SMA
Status Pernikahan
: Menikah
Alamat Asal
: Jl. Perintis Kemerdekaan, Siantan Hulu
Tanggal Masuk : 05 Oktober 2015
Tanggal Pengkajian
: 08 Oktober 2015
Diagnosa Medis : Obs. Febris + Gastroentritis + Susp. Tuberculosis
2. Riwayat Kesehatan Klien
a. Riwayat Kesehatan Masa Lalu
Klien mengatakan pernah mengidap penyakit diare, sekitar 15 hari
baru sembuh. BAB cair 8x/hari. Panas tinggi namun dihari ke 4 panas
sudah turun. Dan pernah sakit di bagian tenggorokan sehingga sulit
untuk menelan makanan dikarenakan sakit. Sekitar 6 hari baru sembuh
setelah dibawa ke klinik didekat rumah.
b. Riwayat Kesehatan Sekarang
1) Alasan masuk RS
KETERANGAN
= Perempuan
= Laki-laki
= Klien
= Tinggal Serumah
= Meninggal
5. Data Biologis
a. Pola Nutrisi
1) Sebelum sakit
Klien mengatakan sebelum sakit makan terasa enak, biasanya 2-3
kali perhari. Makan biasanya terdiri dari nasi dan lauk pauk berupa
sayur, ikan atau daging serta kerupuk.
2) Saat sakit
Klien mengatakan nafsu makan menurun, setiap makan tidak ada
rasa di lidah. Dan saat mau makan, lidah musti dibersihkan dahulu
dengan sendok untuk mengangkat bercak putih di lidah supaya
makan menjadi enak. Makan Cuma 1-2x/hari
b. Pola Minum
1) Sebelum sakit
Klien minum 7-8 gelas perhari (1,5 2 liter air putih)
2) Saat sakit
Klien hanya minum 3 gelas perhari dengan takaran air mineral
240cc/ gelas.
c. Pola Eliminasi
1) Sebelum Sakit
Klien BAB 1 kali perhari, dan BAK 5-7 kali perhari. Karakteristik feses
padat berwarna kuning dan berampas, sedangkan urine berwana
kuning cerah dan terkadang berwarna putih
2) Saat Sakit
Klien BAB 10 kali perhari dan BAK 8 kali perhari. Karakteristik feses
cair tidak berampas, berwarna kuning. Sedangka urin berwarna
kuning pekat
d. Pola Istirahat dan Tidur
1) Sebelum Sakit
Klien jarang istirahat, malam karena sering keluar malam mencari
hiburan. Dan tidur pada siang hari selama 6 jam
2) Saat Sakit
Klien bedrest total, kurang bisa tidur karena kondiri fisik tidak baik.
Tidur biasanya 3-4 jam perhari. Dan disaat tidur terkadang sering
terbangun sendiri karena badan masih panas.
e. Pola Kebersihan
1) Sebelum Sakit
Klien mandi 2-3 kali perhari sekaligus menyikat gigi dan mencuci
rambut.
2) Saat Sakit
Klien jarang mandi, saat masuk hingga sekarang mandi baru 1 kali.
Klien tidak dimandikan karena suhu badan masih tinggi.
f.
Pola Aktifitas
1) Sebelum Sakit
Macam macam Aktifitas
Mandi
Berpakaian
Eliminasi
Mobilisasi di tempat tidur
Makan dan minum
2) Saat Sakit
Macam macam Aktifitas
Mandi
Berpakaian
Eliminasi
Mobilisasi di tempat tidur
Makan dan minum
Keterangan :
0 = Mandiri
1 = Dibantu sebagian
2 = Perlu bantuan orang lain
3 = Perlu bantuan orang lain dan alat
4 = Tergantung pada orang lain secara total
6. Pemeriksaan Fisik
a. Keadaan Umum : Lemah, menggigil, badan panas.
b. Kesadaran
: E4 M6 V5 (GCS = 15)
Compos Mentis
c. Tanda-tanda Vital :
TD = 110/80 mmHg
RR = 30x/menit
N = 97x/menit
S : 40o C
d. Berat Badan
1) Sebelum sakit = 65 kg 2 bulan yang lalu
2) Saat sakit
= 47 kg
3) Tinggi Badan = 168 cm
IMT =
BB
(TB)2
47
=
( 1,68 ) 2
16,65
kg
/m2
Inspeksi
Palpasi
f.
Mata
Inspeksi
Palpasi
g. Telinga
Inspeksi
Palpasi
h. Hidung
Inspeksi
Palpasi
i.
j.
Thorax
Inspeksi
Palpasi
Perkusi
Auskultasi
k. Jantung
Inspeksi
Palpasi
Perkusi
Auskultasi
l.
Abdomen
Inspeksi
Asukultasi
Palpasi
Perkusi
Kiri
4 4 4 4
4 4 4 4
4 di
4 tangan
4 4 kiri
4 (RL
4 420 TPM).
Terpasang4infus
0
1
2
3
:
:
:
:
Hematokrit
MCV
MCH
MCHC
Trombosit
RDW-CV
RDW-SD
PDW
MPV
P-LCR
Gula Darah
Sewaktu
Ureum
Kreatinin
Bilirubin Total
Bilirubin Direx
SGOT / AST
25,9
95,6
30,3
31,7
226
13,8
45,1
10,4
9,6
21,6
97
%
fL
pg
g/dL
103/uL
%
fL
fL
fL
%
mg/dL
M : 36-54 F : 36-54
82 92
27,0 31,0
32,0 37,0
150 440
11,5 14,5
35 47
9,0 13,0
7,2 11,1
15,0 25,0
70 - 150
56,0
1,0
1,3
0,9
56,9
mg/dL
mg/dL
mg/dL
mg/dL
U/I
SGPT / ALT
44,7
U/I
10 50
0,6 1,4
s/d 1,1
s/d 0,3
Lk: s/d 38, Pr: s/d 32
(37o C)
Lk: s/d 41, Pr: s/d 31
(37o C)
8. Pengobatan
a. Inj. Ceftriaxone 2 x 1gr
b. Inj. Antrain 3 x 1 amp
c. Inj. Ranitidin 2 x 1 amp
B. ANALISA DATA
NO
.
1
DATA SENJANG
DS :
- Klien mengatakan haus
- Klien mengatakan BAB
hari ini sudah 10x
- Klien mengatakan lemah
DO :
- Klien tampak lemah
- Karakteristik feses cair,
ETIOLOGI
Virus HIV menyerang
saluran pencernaan
MASALAH
Dehidrasi
Meningkatkan peristaltik
usus
Bising usus meingkat
Diare
BAB cair lebih dari 10 x
dalam satu hari
Kekurangan cairan
aktif
Tubuh berespon untuk
menyeimbangkan
volume cairan didalam
tubuh
1500 cc
15 x BB
24 jam
15 x 47
705
=
24 jam 24 jam
Nadi cepat
- IWL =
29,38 cc / jam
- IWL = CM CK (IWL +
CK)
- IWL = 720 (1500 +
750)
- IWL = - 1530 mL
2
Ketidakefektifan
pola nafas
Ansietas