( PSIKIATRI KOMUNITAS )
Psikiatri masyarakat merupakan ilmu yang dibutuhkan untuk
turut serta dalam program kemasyarakatan yag
terorganisasikan dan bertujuan mengusahakan prevensi
terapi dan rehabilitasi penderita gangguan jiwa serta
pembinaan keswa dalam suatu populasi.
Program kemasyarakatan meliputi:
-prevensi,
-terapi,
-rehabilitasi,
-pembinaan kesehatan jiwa (Binkeswa)
Sebagai sasaran:
-tujuan utama : populasi,
-program kerja terutama prevensi,
-jangkauan luas,terpadu / lintas sektoral.
Prevensi :
-Primer: tekait usaha pembinaan keswa
-Sekunder: menyangkut diagnosis dan
terapi dini agar tidak jadi makin parah
contoh screening massal
-Tersier: mencakup masalah rehabilitasi,
agar yang sudah sakit tidak menjadi
beban seterusnya bagi masyarakat
Prevensi Primer:
-Penyuluhan tentang kebutuhan psikologik
Penelitian tentang kebutuhan psikologik
-Rene Spitz-1945
Penelitian depresi anaklitik---deprivasi emosional
atau maternal artinya keadaan kehilangan akan
kasih sayang
-John Bowlby--WHO
Anak dibawah 3 tahun bila kebutuhan psikologik
kurang terpenuhi selama 3 bulan berturutan akan
menjadi cacat jiwa,terjadi sutu psikopatisasi dan
irreversible
PSIKIATRI SOSIAL
Istilah Psikiatri Sosial sering dicampur-adukan dengan
Psikiatri Komunitas padahal sebenarnya agak berbeda,
dimana disini yang dipelajari adalah kondisi sosial
manusia dalam kehidupannya yang mana dapat
mempengaruhi taraf kesehatan individu / kelompoknya.
Saat ini komponen psikososial mulai diperhitungkan,
dan dicari faktor apa yang berpengaruh.
Perubahan sosial yang cepat akibat modernisasi dan
kemajuan teknologi / industri menjurus ke kondisi
sosial yang memburuk dan akan menimbulkan stres,
juga akan merongrong nilai- nilai lama yang dianut dan
dapat menyebabkan hilangnya identitas diri.
Dampak modernisasi
-The agony of modernization
Ketegangan psikososial meningkat, ada peningkatan:
-kriminalitas / kekerasan,
-masalah NAPZA,
-kenakalan remaja,
-promiskuitas, prostitusi,
-bunuh diri,
-penyakit jiwa dan lain-lain.
Hal lain yang berpengaruh:
urbanisasi, pengangguran,lingkungan okupasional,
industri,emansipasi wanita,dll.
PSIKATRI TRANSKULTURAL
( PSIKIATRI SOSIOBUDAYA )
-Termasuk kelompok Psikiatri Sosial
-Cabang Psikiatri yang meneliti pengaruh sosial
termasuk budayaterhadap prses dan timbulnya
gangguan jiwa dan hasilnya dapat dimanfaatkan
dalam Psikiatri Klinik dan Psikiatri Komunitas.
-Ada tumpang tindih dengan ilmu lain seperti Psikologi,
Antropologi, Sosilogi dll.
DEFINISI BUDAYA
Malinowski:
Culture comprises inherited arts ,facts,goods,technical
processes, ideas, habits,values.
Social organization cannot be understand except as
a part of culture.
Linton:
A culture is the configuration of learned behavior
whosecomponent elements are shared and
transmitted by the members of a particular society.
Budaya tidak statis, selalu berubah dan juga ada yang
diturunkan ( social / cultural heritage ).
Lain-lain:
-Boufee delirante (Haiti/Afrika Barat),
-Brain fag (Afrika Barat)
-Dhat (india, Sukra prameka Ceylon,shen-k uei
Cina)
-Falling out/Blocking out-AS
-Ghost sckness-Indian
-Hwa-byung-anger syndrome-Korea
-Locura-Latino
-Mal de ojo/ Evil eye-Mediterania
-Nervios-Latino
-Pibloktoq-Eskimo
-Qi-gong psychotic reaction-Cina
-Rootwork-AS Selatan
-Sague dormido ( Sleeping blood )-Portugis AS
-Shenjingshuaruo (neurasthenia)
-Shen kuei-Taiwan, shenkui Cina
-Shin-hyung Korea
-Spell-AS
-Susto ( fright-soul loss )
-Taijin kyofusho-Jepang
-Zar-Afrika Utara & Timur Tengah
November 9, 2015
W.M. Roan
17