Anda di halaman 1dari 2

Sejenak aku terdiam,

aku terdiam saat rasa menyakitiku


aku terdiam saat melihat cinta melukaiku
aku terdiam saat mendengar kasih mendustaiku
aku terdiam, terus terdiam..
Meski terus menumpahkan air mata di pipi..
................................................................................
.............................................................
Tlah ku kataka semua tlah ku lupakan
Semua tlah berlalu dia yang jadi masa lalu..
Kamu masa di depanku
Yang kan ku tuju dengan pijakanku...
Meski ku gamang menginjak langkah
meski ku ragu apakah ku mampu...
Tapi setelah semuanya berlalu
Ku temukan cinta yang ingin ku tuju kamu...
Tapi kenapa semua jadi masalah lagi??
Setelah cinta di hati ini bersemi
Kenapa kau meragukan lagi
Cinta yang tlah tumbuh ini
Tanya hatimu
Masihkah ada aku?
Tanya hatimu
Adakah kau mencintaiku..
................................................................................
....
?-MaafMaaf untuk kesekian kali ku hapus smua tentangmu
ku hnya tk ingin prasaanku smakin trtuju padamu
smakin membawaku tk bsa melepas dri cintamu
maaf ku harus tinggalkanmu
ku hnya tk ingin brmain api
hingga membakarku
krna ku tahu luka'nya sungkan untuk ku tutupi
maafkn jka aq harus hapus smua tentangmu
bukan krna ku ingin mnjauhimu
ku hnya tk ingin prasaanku smakin salah kpadamu
maafkan aku
................................................................................
...........
?-Apa kabar musuhkukepada musuh ku,
untuk senyummu yg palsu
di depan kau merayu
di belakang kau menikamku
jika kau berani hadapi aq
jangan jadi seperti banci
hanya bisa mencaci kemudian pergi
sudah cukup tutup mulutmu
PENGECUT!!
jangan sampai batu nisan ku hadiahkan padamu
lebih baik kau diam
pergi perlahan dari pandanganku
dan berikan lah senyuman pada perpisahan

................................................................................
............

Anda mungkin juga menyukai