Anda di halaman 1dari 13

Maraknya Trend Transaksi

Jual-Beli Online dan Dampaknya


pada Kehidupan Manusia
Qatrunnada Nadhifah
1506720684

LATAR BELAKANG
Penulis ingin menjelaskan bahwa
online shopping tidak hanya sebuah
cara baru untuk melakukan jual-beli,
tetapi memiliki dampak luas bagi
kehidupan manusia, terutama dalam
bidang ekonomi masing-masing pihak
yang terkait dengan kegiatan
tersebut.

RUMUSAN MASALAH
Apa pengertian dan cakupan dari transaksi
jual-beli online / online shopping ?
Bagaimana transaksi jual-beli online
berkembang ?
Apa saja dampak yang ditimbulkan dari
transaksi jual-beli online dalam kehidupan
manusia?
Bagaimana hubungan transaksi jual-beli
dengan budaya konsumerisme?

APA ITU TRANSAKSI


JUAL-BELI ONLINE?
Transaksi Jual-Beli Online atau Online
Shopping adalah kegiatan penjualan
atau pembelian barang melalui media
internet dan salah satu bentuk
perdagangan elektronik yang
digunakan untuk kegiatan transaksi
penjual ke penjual ataupun penjual ke
konsumen.

BERKEMBANGNYA
ONLINE SHOPPING
Era globalisasi Modern & Serba
Mudah E-commerce
Dimulai dari blog , website hingga ke
media sosial
Motivasi Konsumen ( Kepercayaan
Konsumen), dan Kualitas Penjual juga
mendorong berkembangnya online
shopping.

DAMPAK ONLINE
SHOPPING
DAMPAK BAIK :
Kenyamanan dalam
bertransaksi
Kebebasan memilih

DAMPAK BURUK :
Timbulnya perilaku konsumtif
Berkembangnya budaya
konsumerisme dan perubahan
gaya hidup
Boros dalam memanajemen
uang

HASIL PENELITIAN

HASIL PENELITIAN

HASIL PENELITIAN

HASIL PENELITIAN

KESIMPULAN
maraknya trend bertransaksi jual-beli online
memiliki banyak dampak dalam kehidupan
manusia.. Dampak dampak yang
ditimbulkannya pun sangat beragam,
menyebabkan kenyamanan, kebebasan
sekaligus merubah gaya hidup manusia.
Dampak tersebut berpengaruh pula pada
perilaku konsumtif dan membantu
terbentuk dan berkembangnya budaya
konsumerisme.

SARAN
Dalam mencegah dampak buruk dari transaksi
jual-beli online seperti perilaku konsumtif dan
berkembangnya budaya konsumerisme,
seharusnya individu dapat menahan dan
mengkontrol diri dari mengeluarkan uang untuk
sesuatu yang tidak penting, tidak terpengaruh
oleh iklan, diskon, promosi ataupun berbagai
cara pemasaran yang mudah mempengaruhi
individu.
Selain itu, mempertahankan cara hidup yang
sederhana dan tidak berlebihan juga menjadi
faktor yang membantu pencegahannya.

TERIMA KASIH
ATAS
PERHATIANNYA

Anda mungkin juga menyukai