0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
16 tayangan1 halaman
Analisa Verbal Communication ( Melalui Kata-Kata )
Principles of Verbal Message
Verbal dan non-verbal komunikasi saling terkait dan sering terjadi bersamaan, seperti penggunaan media sosial yang melibatkan bacaan dan klik. Makna pesan dipengaruhi interaksi dan respon orang lain, serta dipengaruhi pemahaman budaya masing-masing. Makna dapat bersifat objektif atau subjektif tergantung interpretasi individu sehingga klarifikasi makna penting. Pes
Analisa Verbal Communication ( Melalui Kata-Kata )
Principles of Verbal Message
Verbal dan non-verbal komunikasi saling terkait dan sering terjadi bersamaan, seperti penggunaan media sosial yang melibatkan bacaan dan klik. Makna pesan dipengaruhi interaksi dan respon orang lain, serta dipengaruhi pemahaman budaya masing-masing. Makna dapat bersifat objektif atau subjektif tergantung interpretasi individu sehingga klarifikasi makna penting. Pes
Analisa Verbal Communication ( Melalui Kata-Kata )
Principles of Verbal Message
Verbal dan non-verbal komunikasi saling terkait dan sering terjadi bersamaan, seperti penggunaan media sosial yang melibatkan bacaan dan klik. Makna pesan dipengaruhi interaksi dan respon orang lain, serta dipengaruhi pemahaman budaya masing-masing. Makna dapat bersifat objektif atau subjektif tergantung interpretasi individu sehingga klarifikasi makna penting. Pes
Analisa Verbal Communication ( Melalui Kata-Kata )
Principles of Verbal Message
1. Messages Are Packaged ( Pesan dikemas dalam satu kesatuan ) Komunikasi Verbal dan Non-Verbal saling bergantung satu sama lain. Komunikasi Verbal biasanya bergerak sekaligus dengan non-verbal, dimana keduanya saling bekerja satu sama lain menjadi satu kesatuan dan membantu kita untuk berfikir dan mengingat sesuatu. Contohnya dalam sehari-hari ialah penggunaan sosial media, kita dituntut untuk membaca tulisan yang ada di website untuk bisa menggunakan sosial media tersebut, tetapi untuk bisa membuka konten tiap tulisan ada pula kegiatan non-verbalnya yaitu mengklik setiap konten menggunakan mouse. Dalam komunikasi tatap mukapun, dalam berbicara terkadang ada yang pengemasannya dalam bentuk seperti : apabila sedang berbicara, yang dikatakan dengan ekspresi tubuh kadangkala berbeda. 2. Message Meanings Are in People ( makna pesan ada dalam seseorang ) Pengartian/ pemaknaan pesan tidak hanya ada dalam pengemasannya, akan tetapi ada dalam interaksi dalam berbicara sendiri dan respon orang lain. Makna itu dibuat oleh manusia itu sendiri. Makna dibentuk dari pemahaman dan kultural diri sendiri. Dalam hal ini, seseorang menjadi pusat sebuah makna pesan disebarkan, perubahan juga dapat terjadi karena adanya pemaknaan dari manusia itu sendiri. 3. Meanings Are Denotative and Connotative Makna dapat diartikan secara denotatif yaitu sesuai objektivitas atau konotatif yaitu sesuai subjektivitas. Makna yang diartikan secara denotatif menggunakan makna yang sama sesuai dari arti suatu kata itu sendiri, sedangkan untuk makna konotatif dapat berupa berbeda sesuai dengan orang yang mengartikannya. Untuk menghindari konotatif, dibutuhkan klarifikasi makna untuk sang pemberi pesan. 4. Messages Vary in Abstraction Pesan ada dalam berbagai abstraksi, maksudnya disini adalah pesan dapat dikategorikan menjadi berbagai macam bentuk sesuai dengan apa yang ditangkap oleh sang pendengar dalam komunikasi. Bisa sangat spesifik, bisa juga sangat abstrak. 5. Messages vary in politeness Dapat berupa kasar dan sangat sopan, dapat dilihat dalam segi positif dan negatif tergantung diri seseorang. Biasanya kesopanan dipengaruhi oleh kultur. 6. Messages can deceive Pesan dapat dimanipulasi. Beberapa pesan yang disampaikan melalui katakata bisa saja merupakan suatu kebohongan, sehingga diperlukan sekali suatu pengolahan kembali suatu pesan agar dapat diuji kebenarannya. 7. Messages can criticize and praise. Pesan verbal dapat berupa sebuah kritik dalam sesuatu hal, biasanya tentang hal yang negatif dan hal yang tidak konstruktif. Sedangkan pujian biasanya berupa positif,tapi pujian yang tidak realistis biasanya tidak akan dipedulikan.
Kepribadian: Pengantar ilmu kepribadian: apa itu kepribadian dan bagaimana menemukan melalui psikologi ilmiah bagaimana kepribadian mempengaruhi kehidupan kita