JURNAL RINIi
JURNAL RINIi
RINI AFRIANTI
Stase Anestesi RS. Islam Cempaka putih
Periode 4 April 2011 30 April 2011
LATAR BELAKANG
Merokok merupakan salah satu hal utama
yang sering diperhatikan pada manajemen
pre-operatif
Merokok dapat mempengaruhi sifat
farmakodinamik dan farmakokinetik dari
banyak obat dan menyebabkan penurunan
mekanisme paru-paru.
Smoker
Non-smoker
25.62 2.2
26.57 3.4
0.34
Age
(years)
40 10
42 10
0.43
Weight
74.3 11.23
77.07 7.65
0.34
18 F, 12 M
17 F, 13 M
0.42
BMI
Sex
HASIL
DISKUSI
Medonca
Medonca dkk.
dkk. Menemukan
Menemukan bahwa
bahwa induksi
induksi
inhalasi
inhalasi dengan
dengan sevofluren
sevofluren aman
aman sebagai
sebagai
teknik
teknikinduksi
induksipada
pada60
60perokok.
perokok.
Pemberian
Pemberian sevofluren
sevofluren dengan
dengan konsentrasi
konsentrasi
yang
yangtinggi
tinggimempercepat
mempercepatwaktu
waktuinduksi.
induksi.
Waktu
induksi
inhalasi
dengan
sevofluren tidak berpengaruh pada
perokok
Waktu pengeluaran dari anestesi
sevofluren 1 MAC-h juga tampak tidak
berpengaruh pada pasien perokok yang
tidak mempunyai penyakit paru-paru.
Merokok dapat
mempengaruhi
sensitifitas dari susunan
saraf pusat (SSP)
terhadap obat psikoaktif
seperti benzodiazepine
dan obat anestesi.
KESIMPULAN
Waktu
pengeluaran
anestesi
sevofluren 1 MAC-h tampaknya
tidak dipengaruhi oleh merokok
pada pasien yang tidak mempunyai
penyakit paru.