Lembar Kerja

TELAAH KUP
Nama :..........................................

1. Pembayaran Pajak
Disetor Paling Lama

Jenis Setoran

1.
2.
Tanggal 10 bulan
berikutnya

3.
4.
5.
6.
1.
2.
3.

Tanggal 15 bulan
berikutnya

4.
5.
6.

Bersamaan dengan
pembayaran Bea Masuk
Dalam Jangka waktu satu
hari setelah pemungutan

GusHar

Disetor Paling Lama

Jenis Setoran

1.
Pada hari yang sama

2.
Tanggal tujuh bulan
berikutnya
Pada akhir masa pajak
terakhir
Paling lama akhir bulan
berikutnya

1.
Sebelum SPT disampaikan

2.

2. Pembayaran pajak setelah tanggal jatuh tempo dikenai sanksi bunga 2% per bulan,
yang ditagih dengan STP
Dasar hukum: .............................................................................
Buatlah contoh
Batas Waktu

Tanggal Bayar

Tanggal STP

Sanksi 2%
x ...bulan

Masa
Tahunan
3. Bolehkah Wajib Pajak mengajukan permohonan untuk mengangsur atau menunda PPh
Pasal 29?
Boleh
Tidak Boleh
Dasar hukum: .............................................................................
Bagaimana batas waktu penyampaian SPT Tahunan dan apa saja kelengkapannya?
1) .................................................................................
2) .................................................................................
3) .................................................................................
GusHar

4) .................................................................................
5) .................................................................................
4. Kewajiban menyampaikan SPT

Wajib Pajak

SPT Tahunan

SPT Masa

Wajib Pajak orang pribadi yang dalam satu

Tahun Pajak menerima atau memperoleh
penghasilan neto tidak melebihi PTKP

Wajib

Wajib

Tidak Wajib

Tidak Wajib

Wajib Pajak orang pribadi yang tidak

menjalankan kegiatan usaha atau tidak
melakukan pekerjaan bebas

Wajib

Wajib

Tidak Wajib

Tidak Wajib

5. Buatlah contoh STP sanksi tidak atau terlambat menyampaikan SPT Masa PPN
Dasar hukum: .............................................................................
Contoh:
Masa

Batas Waktu

Tanggal STP

Jumlah Sanksi

Januari 2012
Pebruari 2012
Maret 2012
6. Bolehkah WP membetulkan SPT sebelum tindakan pemeriksaan tetapi DJP sedang
melakukan verifikasi dalam rangka menerbitkan surat ketetapan pajak?

Boleh
Tidak Boleh
Dasar hukum: ................................................................................
Kapan jangka waktunya : ..................................................................
Sarana yang digunakan : ........................... caranya: ............................
Wajib Pajak dikenakan sanksi 2% perbulan dihitung dari :............................
sampai dengan: .............................

7. WP sedang dilakukan pemeriksaan tetapi belum diterbitkan surat ketetapan pajak.

WP mengungkap ketidakbenaran SPT
Boleh
Tidak Boleh
Dasar hukum: ................................................................................
Sarana yang digunakan : ........................... ..........dengan dilampiri:
1) ..........................................................................................
GusHar

2) ..........................................................................................
3) ..........................................................................................
Wajib Pajak dikenakan sanksi : ............................................................
Jika pengungkapketidak benaran SPT oleh WP tidak sesuai dengan temuan
pemeriksa, maka pemeriksaan dilanjutkan. Bagaimana dengan:
1) Pembayaran pokok pajak:...........................................................
2) Pembayaran sanksi administrasi: ..................................................
8. Sanksi dalam dan alasan SKPKB adalah sebagai berikut:
Sanksi
Bunga 2% per bulan
paling lama 24 bulan
sejak saat :
.................................
Sampai
dengan: .......................
.........

Alasan Dikenakan Sanksi

1.
2.

Bunga 48%

Kenaikan 50%
(self assessment)

1.
2.

Kenaikan 100%
(with holding)

1.
2.

Kenaikan 200%

9. Pasal 14 ayat (2) PP 74 Tahun 2011 menyebutkan bahwa Keterangan lain

sebagaimana dimaksud pada Pasal 13 ayat (1) UU KUP merupakan data konkret yang
diperoleh atau dimiliki oleh Direktur Jenderal Pajak yang berupa:
a. hasil klarifikasi/konfirmasi faktur pajak;
b. bukti pemotongan Pajak Penghasilan;
c. data perpajakan terkait dengan Wajib Pajak yang tidak menyampaikan Surat
Pemberitahuan dalam jangka waktu sebagaimana dimaksud dalam Pasal 3 ayat
GusHar

(3) Undang-Undang dan setelah ditegur secara tertulis Surat Pemberitahuan

tidak disampaikan pada waktunya sebagaimana ditentukan dalam Surat
Teguran; atau
d. bukti transaksi atau data perpajakan yang dapat digunakan untuk menghitung
kewajiban perpajakan Wajib Pajak.
Diskusikan, Jika WP diterbitkan SKPKB berdasarkan keterangan lain untuk huruf c
maka WP akan dikenakan sanksi apa?
Sanksi bunga Pasal 13 ayat (2) UU KUP
Sanksi kenaikan Pasal 13 ayat (3) UU KUP

GusHar