permanen di kampung pulo. Pasalnya, warga kampung pulo akan direlokasikan ke rusunawa
Jatinegara yang memiliki banyak fasilitas didalamnya.
Di sisi lain, tujuan pemerintah dilakukannya penggusuran kampung di bantaran kali ciliwiung
di klaim sebagai upaya untuk mensejahterakan warga kampung pulo. Wakil Presiden Jusuf
Kalla menegaskan bahwa penggusuran yang dilakukan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta
semata-mata untuk memberikan kehidupan yang lebih baik kepada warga Kampung Pulo,
Jatinegara, Jakarta Timur. Menurut dia, wilayah Kampung Pulo tidak lagi layak untuk
menjadi permukiman warga karena rawan banjir dan kebakaran.
Mirisnya, warga tidak mau direlokasikan ke rusunnawa Jatinegara karena mereka menuntut
ganti rugi kepada pemerintah atas penggusuran yang dilakukan. Tetapi secara hukum, warga
tidak berhak meminta ganti rugi atas penggusuran yang dilakukan. Karena tanah yang mereka
tempati untuk dijadikan tempat tinggal adalah tanah Negara. Sehingga warga tidak bisa
menuntut kerugian yang di derita kecuali jika warga mampu menunjukan sertifikat tanah
kepada pemerintah. Dan apabila pemerintah menuruti keinginan warga untuk membayar ganti
rugi, itu sama saja warga memaksa agar pemerintah melakukan korupsi. Dimana uang Negara
yang digunakan jika tidak untuk peruntukannya maka ini bias juga disebut korupsi. Sehingga
pemerintah menegaskan tidak ada uang gati rugi kepada warga kampung pulo.
Dari kasus diatas, kita bisa tahu bahwa pada dasarnya baik pemerintah maupun warga
kampung pulo tidak bisa dikatakan benar ataupun salah. Karena jawabanya relatif, dari segi
mana kita memandang kasus ini. Akan tetapi secara keseluruhan, pemerintah sedikit lebih
benar. Karena kebijakan kebijakan yang dibuat tentunya sudah difikirkan matang matang.
Begitupun dengan penggusuran kampung pulo yang bertujuan untuk mensejahterakan
rakyatnya agar bisa terhindar dari banjir maupun kebakaran yang sering terjadi di daerah
tersebut. Pemerintah juga sudah menyediakan rusunawa bagi warga kampung pulo, agar
nantinya setelah penggusuran warga kampung pulo bisa menempati rumah yang memang
layak untuk di huni.