Form Individu Hasil Diskusi Biokimia Kelompok X

Nama : Sumi Sumiati

NIM : 1113096000006
Teman Kelompok X :
1. Annita Karunia Savitri (1113096000029)
2. Dewi Atika Ningsih (1113096000026)
3. Shofwatunnisa (1112096000060)
Materi Diskusi : Siklus Asam Sitrat dan Sintesis Glikogen
No.

1.

2.

Nama
Mahasiswa

Annita Karunia
Savitri

Dewi Atika
Ningsih

Nilai Indikator
Indikator
SKOR
A

Keterangan SKOR
Diskusi dilakukan berjalan dengan baik dan
mau mematuhi aturan waktu/ ketetapan lain
pada diskusi.
Memberikan ide/ usul dengan baik dan sangat
bermanfaat.
Sangat semangat dalam diskusi.
Dapat saling menyimak/ memerhatikan dengan
baik saat berdiskusi.
Dapat menerima pendapat dari teman lain
karena didukung dengan teori yang sesuai.
Dapat bertanggung jawab atas pendapat yang
diusulkan dengan adanya penjelasan teoritis.
Memiliki rasa kerjasama yang baik.
Dapat sangat santun dalam berpendapat
didalam diskusi.
Dapat menyanggah dengan kata yg lembut
tanpa emosi serta dengan penjelasan yg sesuai.
Dapat menyanggah dengan kata yg lembut
tanpa emosi serta dengan penjelasan yg sesuai.
Diskusi dilakukan berjalan dengan baik dan
mau mematuhi aturan waktu/ ketetapan lain
pada diskusi.
Memberikan ide/ usul dengan baik dan sangat
bermanfaat.
Sangat semangat dalam diskusi.
Dapat saling menyimak/ memerhatikan dengan
baik saat berdiskusi.
Dapat menerima pendapat dari teman lain
karena didukung dengan teori yang sesuai.
Dapat bertanggung jawab atas pendapat yang
diusulkan dengan adanya penjelasan teoritis.
Memiliki rasa kerjasama yang baik.
Dapat sangat santun dalam berpendapat
didalam diskusi.
Dapat menyanggah dengan kata yg lembut
tanpa emosi serta dengan penjelasan yg sesuai.

3.

Shofwatunnisa

Dapat menyanggah dengan kata yg lembut

tanpa emosi serta dengan penjelasan yg sesuai.
Diskusi dilakukan berjalan dengan baik dan
mau mematuhi aturan waktu/ ketetapan lain
pada diskusi.
Memberikan ide/ usul dengan baik dan sangat
bermanfaat.
Sangat semangat dalam diskusi.
Dapat saling menyimak/ memerhatikan dengan
baik saat berdiskusi.
Dapat menerima pendapat dari teman lain
karena didukung dengan teori yang sesuai.
Dapat bertanggung jawab atas pendapat yang
diusulkan dengan adanya penjelasan teoritis.
Memiliki rasa kerjasama yang baik.
Dapat sangat santun dalam berpendapat
didalam diskusi.
Dapat menyanggah dengan kata yg lembut
tanpa emosi serta dengan penjelasan yg sesuai.
Dapat menyanggah dengan kata yg lembut
tanpa emosi serta dengan penjelasan yg sesuai.

PROSES YANG DINILAI :

Jumlah Mahasiswa yang Hadir : 4 Orang
Jumlah Mahasiswa yang tidak Hadir : (tidak ada)

Permasa
lahan
yang
didiskusi
kan

Penyelesaian

1. Glikog
en
terdiri
atas
ujung
reduks
i dan
nonreduks
i,apa
perana
nnya
dalam

Dalam molekul tunggal glikogen hanya ada satu unit glukosa dimana
atom karbon nomor 1 memegang satu gugus hidroksil. Semua gugus
1-OH lainnya terikat dalam formasi ikatan 14 dan 16 glikosidik
dinamakan ujung pereduksi (reducing end). Sedangkan
ujung non-pereduksi merupakan gugus 1-OH yang bebas, dari
molekul didapat (gugus 4-OH dan 6-OH bebas) pada terminal di luar
rantai.

Pemb
eri
Jawa
ban
dan
pena
nya
Pena
nya :
Pak
La
Ode
Pemb
eri
Jawa
ban :

metab
olisme
glikoge
n?
Prediks
ikan
serta
identif
kasi
mana
ujung
reduks
i dan
mana
ujung
nonreduks
i!

Peran :
Sebagian besar sintesis glikogen berlangsung melalui pemanjangan
rantai polisakarida molekul glikogen yang sudah ada di mana ujung
pereduksi glikogen melekat ke protein glikogenin (Raghavan V. A. et
al., 2009) Ditambahkan residu glukosil dari UDP-glukosa ke ujung
nonpereduksi
pada
rantai
oleh
glikogen
sintase
untuk
memperpanjang rantai glikogen. Karbon anomerik masing-masing
residu glukosil diikatkan ke hidroksil pada karbon 4 residu glukosil
terminal melalui ikatan -1,4. Setelah panjang rantai mencapai 11
residu, potongan yang terdiri dari 6-8 residu yang diputuskan oleh
amino-4: 6-transferase dan dilekatkan kembali ke sebuah unit
glukosil melalui ikatan -1,6 (Marks D. B. et al., 2000). . Kedua rantai
terus memanjang sampai cukup panjang untuk menghasilkan dua
cabang baru. Proses ini berlanjut sehingga dihasilkan molekul yang
bercabang lebat. Glikogen sintase melepaskan residu glukosil dalam
ikatan 1, 4, merupakan pengatur langkah dalam jalur ini. Sintesis
molekul primer glikogen baru juga terjadi. Glikogenin, protein tempat

melekatnya
glikogen,
melakukan
glikolisasi
diri
( autoglikolisasi) dengan melepaskan sebuah residu glukosil
pada residu serin. Penambahan glukosil dilanjut sampai
glukosil cukup panjang untuk berfungsi sebagai substrat
glikogen sintase (Marks D. B. et al., 2000).

sendiri
ke OH
rantai
untuk

Glikogen dipecah dari ujung rantai non-reduksi oleh enzim glikogen

fosfolilase untuk menghasilkan monomer glukosa-1-fosfat, yang
kemudian diubah menjadi glukosa 6-fosfat oleh fosfoglukomutase.