Anda di halaman 1dari 30

Manajemen Peningkatan Mutu Berbasis Sekolah

PROPOSAL
PROGRAM PENDIDIKAN KETERAMPILAN

TATA BUSANA
(BAJU BAJU BLUES DAN BAJU KOKO)

BAGI PESERTA DIDIK SD-SMP SATU ATAP


2011

SMP SATU ATAP NEGERI 6 SAWANG


DESA RISEH TUNONG KECAMATAN SAWANG
KABUPATEN ACEH UTARA PROVINSI ACEH

PEMERINTAHAN KABUPATEN ACEH UTARA


DINAS PENDIDIKAN, PEMUDA DAN OLAH RAGA
SMP SATU ATAP NEGERI 6 SAWANG
KECAMATAN SAWANG
BANTUAN SOSIAL KETERAMPILAN SD-SMP SATAP
PROPOSAL PROGRAM PENDIDIKAN KETERAMPILAN
BAGI SISWA SD-SMP SATU ATAP 2011
Nama Sekolah

: SMP SATU ATAP NEGERI 6 SAWANG

Jenis Keterampilan

: TATA BUSANA

Nama Bank

: BPD CAPEM KRUENG MANE

Nomor Rekening*

: 036-01-02-580009-4

Nama Rekening*

: 036-01-02-610004-3

Penanggung Jawab Rekening

: KEPALA SEKOLAH

*Sesuai pada Buku Rekening


Blang Ranto, 18 Juli 2011
Pembina
Kepala Sekolah

Menyetujui
Komite Sekolah

M. HASAN

MUSLIM, S.Pd
Nip. 19600401 1985031006

Anggota:
Wakil Kepala Sekolah

Guru Keterampilan

NURLAILA, S.Pd.I
Nip. 198311102009042011

FITRI YANTI

Ketua Tim Pengembangan

Wakil Siswa

NUR AFIANTI

RAHMATILLAH
Mengetahui
Dinas Pendidikan Kabupaten Aceh Utara

Razali. S.Pd
Nip. 195912101983091001

BAB I
PENDAHULUAN

Pembangunan SMP dalam satu atap atau satap di Kecamatan Sawang selesai pada
Senin 17 Juli 2008 dan siap beroperasi tahun ajaran 2008/2009. Pembangunan SD-SMP satap
ini bertujuan menekan angka anak putus sekolah yang ada di daerah kami Khususnya desa
Riseh Tunong dan Ala selo mengingat dua desa ini merupakan desa Terpencil Dan Jauh dari
jangkauan Transportasi umum.
Pada Awal Pendirian Sekolah ini SD Negeri 11 Sawang Jauh lebih dahulu ada
sebelum SMP satap 6 sawang ini didirikan. Di sekitar SD itu, tidak terdapat sekolah yang lain
baik SD maupun SMP, bila ada jaraknyapun sangat jauh dari Kedua Desa Tadi. Untuk
mencapai SMP terdekat, anak-anak di daerah tersebut harus menempuh jarak minimal
Sepuluh kilometer dengan medan terjal atau berbukit. jauhnya jarak untuk mencapai SMP itu
merupakan salah satu penyebab tingginya anak putus sekolah di daerah tersebut disamping
kehidupan masyarakat yang tinggal di kedua desa tersebut yang pas-pasan. Adapun kondisi
Sosial Ekonomi siswa dan kegiatan sekolah sebagai berikut :
1. Kegiatan sehari hari orang tua siswa adalah berkebun, bertani dan menjadi buruh dengan
rata rata penghasilan perbulan Rp 700.000 kebiasaan siswa siswi sepulang dari sekolah
mereka membantu orang tua masing masing
2. Tahun 2011 merupakan tahun pertama Bagi SMP Perseneg 6 sawang melepas siswa
didikannya.

Tahun
2010/2011

Jumlah

Melanjutkan

Tamatan

Jumlah

20

20

100

Tak Melanjutkan
Bekerja
Menganggur
Jumlah
%
Jumlah
%
-

3. Jenis Keterampilan yang dipilih.


a. Jenis keterampilan Tata Busana
b. Produk yang dihasilkan Baju Blues dan Baju Koko
c. Alasan : Keterampilan ini memiliki prospek yang cerah kedepannya karena di
kecamatan ini masih kurang penjahit. Selain itu pekerjaan ini dapat di kerjakan secara

sambilan disamping kebutuhan pakaian merupakan kebutuhan primer yang harus di


penuhi,
d. Tujuan

: Menciptakan Siswa yang berdikarya dan berkesinambungan

e. Harapan

: Siswa mempunyai life skill serta mampu menyambung sekolah kejenjang

yang lebih tinggi dengan biaya sendiri tanpa membebani orang tua.
f. Sasaran siswa yang direncanakan untuk mengikuti Program Pendidikan Keterampilan
berjumlah 20 orang, terdiri atas 10 orang laki-laki, dan 10 orang siswa perempuan.

BAB II
GAMBARAN UMUM SD-SMP SATU ATAP
A. Nama dan alamat lengkap sekolah
Nama

: SMP SATU ATAP NEGERI 6 SAWANG

Alamat

: Jl. ALA SELO

Desa/Kel

: RISEH TUNONG/ BLANG RANTO

Kecamatan

: SAWANG

Kab./Kota

: ACEH UTARA

Provinsi

: ACEH

B. Jumlah siswa pada tahun pelajaran 2010/2011


No

Kelas

1.
2.
3.

VII
VIII
IX
Jumlah

Jumlah
Rombel
1
1
1
3

L
14
12
8
34

Jumlah siswa
P
15
9
12
36

Total
29
21
20
70

C. Tenaga Kependidikan
Merangkap
tugas di
SD

Jumlah

S-2

S-1/A4

SM/D-3/A3

D-2/A2

PGSLP/D,-1

SLTA

SMP

Ijazah terakhir yang dimiliki


SD

Tidak

Jabatan

Ya

N
o

1
2

Kepala Sekolah
Wakil Kepala Sekolah

1
1

Guru Tetap
GTT/Gr.Kontrak/Gr.Ba
ntu
Pegawai Tetap
Pegawai Honorer
Jumlah

11

12

1
15

4
5
6

D. Sarana / Prasarana Sekolah meliputi :


SMP satap Negeri 6 sawang memiliki 3 ruang kelas 1 Ruang Kantor dan 5 WC, SMP
satap negeri 6 sawang didirikan diatas tanah seluas 5975 m2 sedangkan sarana lain seperti
lapangan olah raga siswa siswi SMP menggunakan Fasilitas Desa
E. Kontribusi Stakeholders terhadap pembelajaran siswa.
Kontribusi stakeholders terhadap siswa untuk saat ini masih sebatas dukungan moril
F. Persentase kehadiran siswa di SD-SMP Satu Atap.
Kehadiran siswa selama semester I dan II pada tahun pelajaran 2010/2011.
Jumlah Siswa
Kelas

Lakilaki

Perempua
n

VII
VIII
IX

14
11
9

16
10
11

2010/2011
Semester I
Semester II
Laki-laki Perempua
LakiPerempuan
n
laki
14
16
14
16
11
10
11
10
9
11
9
11

G. Persentase kehadiran Guru pada saat belajar mengajar pada semester I dan
Semester II tahun pelajaran 2010/2011.
Guru Mata Pelajaran
1. Pendidikan Agama
2. PPKN
3. Bahasa Indonesia
4. Matematika
5. IPA
6. IPS
7. Bahasa Ingris
8. Penjaskes
9. Kertangkes
10. Teknologi Informatika Komunikasi
11. Muatan Lokal (Mulok)

Frekuensi Kehadiran
Semester I
Semester II
83
87
86
84
85
89
87
90
88
90
83
86
85
90
80
83
83
88
82
86
84
89

H. Persentase siswa putus sekolah VII / VIII setiap akhir tahun pelajaran, minimal 2
tahun terakhir.
No

Tahun 2009 / 2010


Tahun 2010 / 2011
Kelas VII (%) Kelas VIII (%) Kelas VII (%)
Kelas VIII (%)
-

I. Jenis Pendidikan Keterampilan. Untuk jenis pendidikan keterampilan Muatan Lokal


untuk saat ini belum ada. Saat ini untuk pelajaran Mulok diisi oleh Pelajaran Tulisan Arab
dan Bahasa Aceh.
J. Masalah-masalah yang dihadapi dalam pembelajaran serta usaha mengatasinya.
Masalah-masalah yang dihadapi dalam pembelajaran :
-

Sarana seperti alat praktek tidak ada. Cara mengatasinya dengan menggambar, serta
guru merancang sendiri alat praktek.

K. Supervisi
Dalam pelaksanaan Proses Belajar Mengajar SMP satap 6 sawang di pimpin oleh
Kepala Sekolah, di bantu Oleh Wakil Kepala Sekolah selain itu Kepala sekolah juga di
dukung dengan guru guru yang membidangi kesiswaan, Humas, Sarana Prasarana, dan
Bendahara. Selain guru bidang study dan wali kelas.

BAB III
PROSPEK PENDIDIKAN KETERAMPILAN
A.

Faktor-faktor yang mendukung program keterampilan


1. Faktor-faktor kekuatan, :
Karakteristik daerah yang sangat mendukung dimana masih kurangnya tenaga
penjahit.
Karakteristik peserta didik yang punya semangat dan minat.
Keberadaan guru keterampilan dan kemampuannya dalam mengelola keterampilan
Dukungan Kepala Sekolah yang sangat mendukung kegiatan ini.
Keadaan tempat dan mudah dijangkau siswa dan orang tua yang mendukung
Sarana keterampilan yang sudah ada
Dukungan komite sekolah, masyarakat dan orang tua
2. Faktor-faktor peluang

B.

Keterampilan yang belum begitu berkembang di masyarakat

Tenaga ahli dari luar sekolah

Ketersediaan bahan baku

Kemudahan proses produksi

Kebutuhan masyarakat sekitar

Pemasaran produksi yang tidak begitu sulit

Pameran produksi

Hambatan.
1. Hasil produksi yang susah dipasarkan, cara mengatasinya :
a. Menitipkan hasil produksi ditoko-toko terdekat
b. Melakukan promosi dengan memberikan hadiah.
c. Pemasaran dari pintu ke pintu.
2. Ruang produksi belum tersedia, cara mengatasinya
-

Memakai rumah dinas guru yang kosong.

3. Tenaga pendidik yang ahli dan professional, cara mengatasinya :

Mendatangkan tenaga pendidik yang ahli dan professional

Melakukan studi banding

Mendidik guru yang akan dikaderkan.

4. Peserta didik yang masih terlalu muda sehingga mereka mudah labil, cara
mengatasinya :

B.

Memberikan motivasi kepada siswa

memberikan kesempatan kepada siswa yang berminat tinggi

Prospek kesinambungan dan perkembangan program tahun kedua.


Enam bulan pasca pelatihan siswa diharapkan telah mampu menciptakan produk
yang layak untuk di dipasarkan secara bebas, hal ini di buktikan dengan adanya pesanan
yang dilakukan masyarakat kepada para siswa, sehingga di bulan ke empat siswa
mampu memproduksi baik pakaian jadi yang siap di jual kepada masyarakat umum
secara masal.
Di tahun kedua produksi akan di lakukan setiap empat bulan sekali hasil dari
produksi ini akan di pasarkan ke pasar kecamatan dengan melaului kemitraan, selain itu
pemasaran di lakukan dengan membuat katalog katalog di mana pelanggan yang mau
menunggu dapat memilih produk sesuai dengan pesanan mereka, di dalam menentukan
mitra kita juga menetapkan beberapa persyaratan diantaranya memiliki perputaran
usaha yang cepat, dan layanan yang bagus terhadap konsumen.
Hasil keuntungan dari produksi ini di bagi lima, yaitu Supervisor, Tambahan
Modal, Tabungan Abadi, Tabungan Siswa dan Perawatan alat-alat.

BAB IV
RENCANA PELAKSANAAN PROGRAM PENDIDIKAN
KETERAMPILAN
A. Pelaksanaan
1. Pelaksanaan Pelatihan Keterampilan
No

Materi /Aspek Pendidikan

Pengenalan Bahan Ajar

Menjahit Menggunakan Tangan

Menjahit Menggunakan mesin


Jahit Manual

Menjahit Menggunakan mesin


Jahit Listrik

Membuat Keset Kaki

membuat Sarung Galon Air

Tujuan/
Kompetensi

Tempat

Waktu

Metode/
Pendekatan

Pengajar /
Instruktur

Proporsi (%)
Alat

Bahan
Teori

Praktek

100

Siswa
mengenal
materi
dan
tujuan
pembelajaran
Siswa Mampu
menjahit
dengan Rapi
Siswa Mampu
menjahit
dengan Rapi
Siswa Mampu
menjahit
dengan Rapi
Siswa Mampu
Memproduksi

Ruang
Pelatihan

14:30

Ceramah
diskusi

Fitriyanti

Ruang
Pelatihan

14:30

Ceramah
Praktek

Fitriyanti

Jarum
Tangan

Benang
Kain

25

75

Ruang
Pelatihan

14:30

Ceramah
Praktek

Fitriyanti

Mesin Jahit
manual

Benang
kain

25

75

Ruang
Pelatihan

14:30

Ceramah
Praktek

Fitriyanti

Mesin Jahit
Listrik

Benang
kain

25

75

Ruang
Pelatihan

14:30

Ceramah
Praktek

Fitriyanti

Benang
kain

25

75

Siswa Mampu

Ruang

14:30

Ceramah

Fitriyanti

Gunting
Mesin Jahit
Manual
Meteran
Jarum
Pentol
Gunting

Benang

25

75

dispenser

Memproduksi

Pelatihan

Praktek

Membuat Hiasan Dinding

Siswa Mampu
Memproduksi

Ruang
Pelatihan

14:30

Ceramah

Fitriyanti

Membuat sarung HP

Siswa Mampu
Memproduksi

Ruang
Pelatihan

14:30

Praktek

Fitriyanti

Membuat Tutup Kulkas

Siswa Mampu
Memproduksi

Ruang
Pelatihan

14:30

Ceramah
Praktek

Fitriyanti

10

Membuat Celana

Siswa Mampu
Memproduksi

Ruang
Pelatihan

14:30

Ceramah
Praktek

Fitriyanti

Mesin Jahit
Manual
Jarum
Pentol
Meteran
Gunting
Mesin Jahit
Manual
Meteran
Jarum
Pentol
Gunting
Mesin Jahit
Manual
Meteran
Jarum
Pentol
Gunting
Mesin Jahit
Manual
Meteran
Jarum
Pentol
Gunting
Mesin Jahit
Manual
Meteran
Rader
Pendedel
Buku Tulis
Pulpen
Pensil
Jarum
Pentol

kain

Benang
kain

25

75

Benang
kain

25

75

Benang
kain

25

75

Benang
Kain
Kapur Jahit
Karbon Jahit
Kertas Koran

25

75

11

Membuat Rok

Siswa Mampu
Memproduksi

Ruang
Pelatihan

14:30

Ceramah
Praktek

Fitriyanti

12

Membuat Blues

Siswa Mampu
Memproduksi

Ruang
Pelatihan

14:30

Ceramah
Praktek

Fitriyanti

13

Membuat Baju Koko

Siswa Mampu
Memproduksi

Ruang
Pelatihan

14:30

Ceramah
Praktek

Fitriyanti

14

Latihan Membordir

Siswa Mampu

Ruang

14:30

Ceramah

Daryani

Gunting
Mesin Jahit
Manual
Meteran
Rader
Pendedel
Buku Tulis
Pulpen
Pensil
Jarum
Pentol
Gunting
Mesin Jahit
Manual
Meteran
Rader
Pendedel
Buku Tulis
Pulpen
Pensil
Jarum
Pentol
Gunting
Mesin Jahit
Manual
Meteran
Rader
Pendedel
Buku Tulis
Pulpen
Pensil
Jarum
Pentol
Mesin Jahit

Benang
Kain
Kapur Jahit
Karbon Jahit
Kertas Koran

25

75

Benang
Kain
Kapur Jahit
Karbon Jahit
Kertas Koran

25

75

Benang
Kain
Kapur Jahit
Karbon Jahit
Kertas Koran

25

75

Benang

25

75

membordir
dengan Rapi
Siswa Mampu
Memproduksi

Pelatihan

Praktek

Ruang
Pelatihan

14:30

Ceramah
Praktek

Listrik

Kain

Daryani

Mesin Jahit
Listrik

Benang
Kain

25

75

25

75

15

Membuat Pernak-Pernik Bordir

15

Membordir Jilbab

Siswa Mampu
Memproduksi

Ruang
Pelatihan

14:30

Ceramah
Praktek

Daryani

Mesin Jahit
Listrik

Benang
Kain

16

Membordir Baju

Siswa Mampu
Memproduksi

Ruang
Pelatihan

14:30

Ceramah
Praktek

Daryani

Mesin Jahit
Listrik

Benang
Kain

25

75

2. Pola pengelolaan (keterlibatan siswa)


No

Nama Siswa
Rahmatillah

Kelas
XI

Pekerjaan setiap hari


Merapikan Ruangan

Penanggung jawab
Fitriyanti

Rajini Saputri

XI

Menyediakan Bahan

Daryani

Murdani

VIII

Menjaga Peralatan

Fitriyanti

Zulfadli

VIII

Mengawasi Hasil Produksi

Daryani

3. Struktur Organisasi PPK


(diperbaiki berdasarkan revisi terbaru)
PEMBINA

(Muslim S.Pd)

MANAJER UMUM

PENGAWAS

(Nurlaila S.Pd.I)

Komite sekolah

MANAJER PRODUKSI

(FitriYanti S.Pd)

UNIT

UNIT

UNIT

UNIT

UNIT

KEUANGAN

ADMINISTRASI

(Rajini saputri)

PEMASARAN

PELAPORAN

(Rahmatillah)

PRODUKSI

(Fitriyani)

(Nurjannah)

PESERTA / ANGGOTA PPK

B. Alat / sarana keterampilan yang di perlukan

(Murdani)

No

Jenis Alat

Mesin jahit
Manual

Mesin jahit Listrik

Mesin Bordir

Buku

Meteran

Pensil Merah Biru

Skala

Rader

Jarum Tangan

10

Jarum Mesin

11

Jarum pentol

12

Gunting kain

13

Setrika

14

Meja Kerja

15

Meja Guru

16

Kursi

17

Lemari

18

Pulpen

19

Pensil 2B

20

Papan Tulis White


Board

21

Minyak Singer

Banyaknya

Kegunaan

7 buah

Menjahit Pakaian

3 buah

Menjahit Pakaian

10 buah

Membordir Motiv

20 Buah

Mencatat Materi Pelajaran

20 Buah

Mengukur

20 Buah

Menanda Pola

20 Buah

Mengkonversi ukuran

20 Buah
1 Kotak

Menandai jahitan agar sesuai


dengan pola
Menjahit

3 Kotak

Perlengkapan alat mesin jahit

10 Pack
20 Buah

Menjaga agar kain


bergeser
Memotong kain

3 Buah

Merapikan pakaian

3 Buah

22Buah

Tempat Siswa Mengerjakan


Pekerjaan
Tempat Guru Meletakkan
bahan Kerja Guru
Duduk

2 Buah

Menyimpan bahan

1 Kotak

Menulis

1 Kotak

Menulis

1 Buah

Menulis materi

1 kotak

Melumasi Mesins

1 Buah

C. Bahan keterampilan yang diperlukan

tidak

Kapan dan dimana


dibeli
Bulan Pertama di
Lhokseumawe
Bulan Pertama di
Lhokseumawe
Bulan Pertama di
Lhokseumawe
Bulan Pertama di
Lhokseumawe
Bulan Pertama di
Lhokseumawe
Bulan Pertama di
Lhokseumawe
Bulan Pertama di
Lhokseumawe
Bulan Pertama di
Lhokseumawe
Bulan Pertama di
Lhokseumawe
Bulan Pertama di
Lhokseumawe
Bulan Pertama di
Lhokseumawe
Bulan Pertama di
Lhokseumawe
Bulan Pertama di
Lhokseumawe
Bulan Pertama di
Lhokseumawe
Bulan Pertama di
Lhokseumawe
Bulan Pertama di
Lhokseumawe
Bulan Pertama di
Lhokseumawe
Bulan Pertama di
Lhokseumawe
Bulan Pertama di
Lhokseumawe
Bulan Pertama di
Lhokseumawe
Bulan Pertama di
Lhokseumawe

No

Jenis Bahan

Banyaknya

Cukup untuk berapa


siswa
20

1.

Kain

2 Gulung

2.

Benang

1 kotak

20

3.

Kapur Jahit

20 buah

20

4.

Kancing

50 buah

20

5.

Resleting

50

20

6.

Krah

1 gulung

20

7.

Kertas Koran

4 Kilo

20

20 Lembar

20

50 Meter

20

8.
9.

Busa Tipis
Tali Kain

Kapan dan dimana dapat dibeli


Bulan Pertama di
Lhokseumawe
Bulan Pertama di
Lhokseumawe
Bulan Pertama di
Lhokseumawe
Bulan Pertama di
Lhokseumawe
Bulan Pertama di
Lhokseumawe
Bulan Pertama di
Lhokseumawe
Bulan Pertama di
Lhokseumawe
Bulan Pertama di
Lhokseumawe
Bulan Pertama di
Lhokseumawe

D. Rencana Pemasaran
Produk yang telah siap untuk dipasarkan akan di pasarkan oleh tenaga Rekrutan Baru
mengingat siswa-siswi yang kita miliki masih terlalu kecil sehingga akan susah di percaya
oleh orang lain, produk ini akan di pasarkan di pasar kecamatan sawang, Kruengmane,
Gandapura, Krueng Geukuh dan Lhokseumawe pada bulan ke 6 dari program ini perama
kali di mulai, sistem pemasarannya dengan menitipkan barang yng kita miliki di toko
tersebut juga katalog yang kita miliki agar sewaktu waktu dapat mereka hubungi

E. Jadwal Kegiatan
No

Kegiatan

Bulan ke - I
1

1.

Penunjukan tempat keterampilan

2.

Pembelian alat

3.

Pembelian bahan

4.

Pelaksanaan pelatihan

5.

Pelaksanaan produksi tahap I

6.

Pelaksanaan produksi tahap II

7.

Pemasaran produksi tahap I

8.

Penyusunan Laporan

9.

Evaluasi manajemen produksi


dan manajemen keuangan

10.

Masa Perbaikan Program

Bulan ke -

Bulan ke -

Bulan ke -

Bulan ke -

Bulan ke -

Bulan ke -

II

III
2 3

IV
2 3

VI
2 3

VII
2 3

1 2

4 1

Bulan ke 4

VIII
1 2 3

Bulan ke -

Bulan ke -

Bulan ke -

XI
2 3

X
2 3

XI
2 3

4 1

4 1

Bulan ke 4 1

XII
2 3

F. Inovasi dalam penyelenggaraan bila dibandingkan dengan kondisi yang selama ini dilakukan secara tradisional di masyarakat.
Jenis keterampilan yang dipilih : Kriya tekstil dan tata busana

No

Pelaksanaan yang selama

Inovasi yang akan dilakukan di

Nilai tambah yang diharapkan dari inovasi

ini dilakukan secara tradisional


sekolah
tersebut
Menjual secara langsung ke masyarakat Selain Menjual langsung kita juga Mengurangi pemborosan barang yang akan di
produk yang di hasilkan

menamplkan
melalui

design

sebuah

saja

katalog,

dulu produksi
bila Membantu mempercepat perputaran barang

pelanggan menyukai design tersebut


pelangggan dapat menghubungi kami
untuk mendapatkan pesanannya

G. Kegiatan Pembelajaran Keterampilan 1 (satu) tahun pelajaran

Pertemuan
ke-

Metode praktik
Materi Pembelajaran

Kompetensi yang akan dicapai

Jumlah
JP

(c)

(d)

(e)

(f)

Kebutuhan peralatan dan bahan praktik


Hasil Praktik

(a)
Pengenalan Bahan Ajar

Menjahit Menggunakan Tangan

Siswa Mampu menjahit dengan Rapi

Menjahit Menggunakan mesin Jahit


Manual
Menjahit Menggunakan mesin Jahit Listrik

Siswa Mampu menjahit dengan Rapi

Membuat Keset Kaki

Siswa Mampu Memproduksi

Keset Kaki

membuat Sarung Galon Air dispenser

Siswa Mampu Memproduksi

Sarung
Galon Air
dispenser

10

Membuat Hiasan Dinding

Membuat sarung HP

Membuat Tutup Kulkas

Membuat Celana

(b)
Siswa mengenal materi dan tujuan
pembelajaran
Siswa Mampu menjahit dengan Rapi

Jarum
Mesin Jahit
Manual
Mesin Jahit
Listrik
Mesin Jahit
Listrik
Mesin Jahit
Listrik
Pentul
Pensil merah
biru
Mesin Jahit
Listrik
Pentul
Pensil merah
biru
Mesin Jahit
Manual
Pentul
Pensil merah
biru
Mesin Jahit
Listrik
Pentul
Pensil merah
biru

Siswa Mampu Memproduksi

Siswa Mampu Memproduksi

Siswa Mampu Memproduksi

Siswa Mampu Memproduksi

(g)
-

Peralatan
Praktik
(h)

Hiasan
Dinding

sarung HP

Tutup
Kulkas

Celana

Gunting
Mesin Jahit

Jml

Bahan Praktik

Jml

(i)

(j)

(k)

5 Meter
Kain
5 Meter
Kain
5 Meter
Kain
5 Meter
Kain
10 buah

Benang
Kain
Benang
Kain
Benang
Kain
Benang
Kain
Kain
Busa tipis
benang

20 Gulung

Kain
Busa tipis
Benang
lem

3 meter
3 lembar
2 gulung
2 buah

Kain
Busa tipis
Benang

3 meter
3 lembar
2 gulung

Kain
Busa tipis
benang

20 meter
10 lembar
10 gulung

10 kotak
20 buah
10 buah
10 kotak
20 buah
7 buah
10 kotak
20 buah
10 buah
10 kotak
20 buah

20 buah
20 buah

Benang
Kain

20 Gulung
20 Gulung
20 Gulung
20 meter
10 lembar
10 gulung

10 gulung
50 meter

11

Membuat Rok

Siswa Mampu Memproduksi

Rok

12

Membuat Baju Koko

Siswa Mampu Memproduksi

Baju Koko

13-14

Latihan Membordir

Siswa Mampu Memproduksi

15-16

Membordir sesuai motiv Bordir

Siswa Mampu membordir dengan Rapi

Bordiran

17

Membordir Jilbab

Siswa Mampu Memproduksi

Jilbab yang
di bordir

18

Membordir Baju Koko

Siswa Mampu Memproduksi

Baju yang di
bordir

M = praktik mandiri ; K = praktik secara kelompok ; T = Teori ; P = Praktik

Meteran
Rader
Pendedel
Buku Tulis
Pulpen
Pensil
Jarum Pentol
Gunting
Mesin Jahit
Meteran
Rader
Pendedel
Buku Tulis
Pulpen
Pensil
Jarum Pentol
Gunting
Mesin Jahit
Meteran
Rader
Pendedel
Buku Tulis
Pulpen
Pensil
Jarum Pentol
Gunting
Mesin Jahit
Meteran
Gunting
Mesin Jahit
Meteran
Gunting
Mesin Jahit
Meteran
Gunting
Mesin Jahit
Meteran

20 buah
20 buah
20 buah
20 buah
20 buah
20 batang
20 bok
20 buah
20 buah
20 buah
20 buah
20 buah
20 buah
20 buah
20 batang
20 bok
20 buah
20 buah
20 buah
20 buah
20 buah
20 buah
20 buah
20 batang
20 bok
20 buah
20 buah
20 buah
20 buah
20 buah
20 buah
20 buah
20 buah
20 buah
20 buah
20 buah
20 buah

Kapur Jahit
Karbon Jahit
Kertas Koran
Resleting
kancing

20 buah
20 buah
1 kilo
20 buah
20 buah

Benang
Kain
Kapur Jahit
Karbon Jahit
Kertas Koran
Resleting
kancing

10 gulung
50 meter
20 buah
20 buah
1 kilo
20 buah
20 buah

Benang
Kain
Kapur Jahit
Karbon Jahit
Kertas Koran
kancing

10 gulung
40 meter
20 buah
20 buah
1 kilo
50 buah

Benang
Kain

20 gulung
40 meter

Benang
Kain

20 gulung
40 meter

Benang
Kain

20 gulung
40 meter

Benang
Baju Koko

20 gulung
20 Buah

(c), (d), (e), (f), = isi dengan tanda

BAB V
RENCANA ANGGARAN DAN PERTANGGUNG JAWABAN

A.

RENCANA ANGGARAN SECARA UMUM

1.

RAPBS
RAPBS pada tahun pelajaran 2010/2011 dan 2011/2012 memuat kegiatan Program
keterampilan (jika ada) yang dilaksanakan dengan dana subsidi/bantuan program
pendidikan keterampilan. Untuk tahun pelajaran 2011/2012 tetap mencantumkan
Program Pendidikan Keterampilan bagi Siswa SD-SMP Satu Atap dengan dana
subsidi/bantuan pendidikan keterampilan yang diterima pada tahun pelajaran
sebelumnya.

No

Sumber Dana

Jumlah Dana ( Rp )
T.P.
T.P.

1.
2.
3.

Komite Sekolah
BOS
Dana Subsidi / Bantuan Program Pendidikan

2010 / 2011
-

4.
5.

Keterampilan Bagi Siswa SD SMP Satu Atap


BOSDA
Lain-lain sebutkan (APBD, Donatur, Usaha

2011 / 2012
-

Sekolah)

2.

Rincian Anggaran Belanja (RAB)


Tabel 1. Persentase / Proporsi penggunaan dana subsidi / bantuan Program
Keterampilan SD SMP

No
A.

Prosentase (%)
Baru
Lanjutan

Program Kegiatan
Pengadaan Peralatan

Pengadaan Peralatan Praktik

B.

Maksimum 50

Maksimum 40

Pelaksanaan Kegiatan (maksimum 80 %)


b. Pengadaan Bahan Praktik
1. Pembelian bahan pelatihan
2. Pembelian biaya bahan produksi
(a). Bahan Pokok
(b). Bahan Penunjang

Maksimum 80

Maksimum 80

b. Pendampingan Pelaksanaan/ Pelatihan


Program Pendidikan Keterampilan
(honor/transport untuk : Guru
Keterampilan, Tenaga ahli, Kepala
Sekolah, Wakil Kepala Sekolah,
Bendahara dan Siswa)
C.

Manajemen (operasional), Maksimum 20 %


a. Pemeliharaan Peralatan Praktik
b. Biaya Operasional (rapat, publikasi, ATK, dokumentasi, konsumsi, dan
penyusunan laporan
c. Biaya yang tidak terduga yang terkait dengan pelaksanaan subsidi program
keterampilan di SD-SMP Satu Atap
Catatan : A + B + C = 100 %

B.

RENCANA ANGGARAN SECARA RINCI


Berikut adalah Rincian Anggaran Biaya (RAB) berdasarkan Persentase/Proporsi
penggunaan dana subsidi/Bantuan Program Pendidikan Keterampilan SD-SMP
Satu Atap dari Tabel 1 di atas :

1.

Pengadaan Peralatan

No

Nama Alat

Jenis

Vol

(a)

(b)

(c)

(d)

Harga Satuan
(Rp)
(e)

Jumlah
(Rp)
(d x e)

1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21

Mesin jahit Manual


Mesin jahit Listrik
Mesin Bordir
Buku
Meteran
Pensil Merah Biru
Skala
Rader
Jarum Tangan
Jarum Mesin
Jarum pentol
Gunting kain
Setrika
Meja Kerja
Meja Guru
Kursi
Lemari
Pulpen
Pensil 2B
Papan Tulis White Board
Spidol

Buah
Buah
Buah
Buah
Buah
Buah
Buah
Buah
Kotak
Kotak
Kotak
Buah
Buah
Buah
Buah
Buah
Buah
Kotak
Kotak
Buah
Kotak
Jumlah

7
3
10
20
20
20
20
20
1
3
10
20
3
3
1
22
2
1
1
1
1

1.500.000
3.000.000
3.000.000
5.000
4.000
2.000
500
5.000
20.000
20.000
20.000
8.000
320.000
900.000
400.000
200.000
1.000.000
10.000
10.000
350.000
60.000

10.500.000
9.000.000
30.000.000
100.000
80.000
40.000
10.000
100.000
20.000
60.000
200.000
160.000
960.000
2.700.000
400.000
4.400.000
2.000.000
10.000
10.000
350.000
60.000
61.160.000

2. Pelaksanaan kegiatan (Max 80 %)


a. Pengadaan Bahan Praktik
1.) Pembelian Bahan Pelatihan
No

Nama Alat

Jenis

Vol

(a)

(b)

(c)

(d)

Ball
Kotak
Buah
Kotak
Lembar
Buah
Lembar
Kilo
Gulung
Gulung
Jumlah

3
3
20
3
10
60
1
5
20
20

1
2
3
4
5
6
7
8
9
10

Kain
Benang
Kapur Jahit
Kancing
Busa Tipis
Resleting
Krah
Kertas Koran
Pita
Tali Kain

Harga Satuan
(Rp)
(e)
3.300.000
100.000
3.000
50.000
130.000
5.000
100.000
2.500
10.000
10.000

Jumlah
(Rp)
(d x e)
9.900.000
300.000
60.000
150.000
1.300.000
300.000
100.000
12.500
200.000
200.000
12.522.500

2.) Pembelian Biaya Bahan Produksi


(a) Bahan Pokok
No
(a)
1
2
3
4
5
6
7
8
9

Nama Alat

Jenis

Vol

(b)

(c)

(d)

Ball
Kotak
Buah
Kotak
Lembar
Buah
Lembar
Kilo
Gulung
Jumlah

3
3
20
3
10
60
1
5
20

Kain
Benang
Kapur Jahit
Kancing
Busa Tipis
Resleting
Krah
Kertas Koran
Tali Kain

Harga Satuan
(Rp)
(e)
5.000.000
100.000
3.000
50.000
10.000
130.000
100.000
2.500
10.000

Jumlah
(Rp)
(d x e)
100.000.000
5.000.000
120.000
1.500.000
2.700.000
13.000.000
2.000.000
250.000
500.000
125.070.000

b.

Pendamping Pelaksanaan / Pelatihan Program Pendidikan


Keterampilan

Jenis Kegiatan

No

Study banding Guru


dalam Rangka
Upgrade
Pengetahuan

Pengadaan Bahan
Bacaan Siswa

Volume

a. Honor
Guru Study banding
Sumber Informasi
b.Transport
Guru Study banding

Perlengkapan
Administrasi

1.

Satuan
(Rp)
100.000
100.000

100.000
300.000

300.000

300.000

10

100.000

1.000.000

300.000

600.000

1
10

50.000
20.000

50.000
200.000

Komputer

4.500.000

4.500.000

Printer

800.000

800.000

a. Pembelian Buku Bacaan

Jumlah
Manajemen Operasional (Max 20 %)

No
Uraian
A Pemeliharaan Peralatan
Praktik (Main Tenance)

Jumlah
(Rp)

1
3

Pelatihan Manajemen a. Honor Pemateri


bagi Tenaga
b.Transport
Pemasaran
Guru Study banding
Tenaga Marketing dan
Adm

Jenis Biaya

Kegiatan
Service Mesin

7.850.000

Volume
20

Satuan
(Rp)
100.000

Jumlah
(Rp)
2.000.000

Biaya Operasional :
1. Rapat
2. Publikasi
3. ATK
4. Dokumentasi
5. Penyusunan Laporan

Rapat Koordinasi
Iklan Produk,
Pembuatan Katalog dan
Spanduk
Atk
Dokumentasi
Penyusunan Laporan
Jumlah

B.

Rekapitulasi Biaya Program Keterampilan

3
2

700.000
.000.000

2.100.000
10.000.000

1
1
3

500.000
100.000
400.000

500.000
100.000
1.200.000
15.900.000

No
1.
2.

Uraian

Jumlah (Rp)

Pengadan Peralatan
Pengadaan Peralatan Praktik
Pelaksanaan kegiatan
a. Pengadaan Bahan Praktik
1. Pembelian Bahan dalam rangka pelatihan

61.160.000
12.522.500

untuk guru dan peserta didik.


2. Pembelian Bahan dalam rangka Produksi
(a). Bahan Pokok
b. Pendampingan Pelaksanaan/ Pelatihan

3.

Program Pendidikan Keterampilan


Manajemen
a. Pemeliharaan
Peralatan

Praktik

125.570.000
7.850.000

2.000.000

(Maintenance)
b. Biaya Operasional

13.900.000
223.002.500

Jumlah
C.

Pelaksanaan Produksi
1.

Jenis keterampilan dan nama barang yang diproduksi : Tata Busana barang
yang di hasilkan Barang yang di hasilkan berupa Blues dan Baju Koko

2.

Jumlah Produk : 1500 Buah

3.

Perhitungan biaya produksi


a) Modal dasar
- Bahan Pokok

= Rp. 152.570.000

- Bahan Penunjang

= Rp.

Jumlah

= Rp. 152.570.000

b) Biaya Produksi
- Upah

= Rp. 62.535.000

- Penyusutan

= Rp. 12.507.000

Jumlah

= Rp. 75.042.000

c) Harga Satuan = Rp. 152.570.000 + Rp. 75.042.000 = Rp. 133.402


1500

d) Keuntungan = 20% x Rp. 133.402 = Rp. 26.682


e) Harga Jual = Rp. 133.402 + Rp. 26.682 = Rp. 160.090
D.
Tahap

1
2
3
4

Perkiraan Keuntungan

Jenis Barang

Baju Blues dan Baju Koko


Baju Blues dan Baju Koko
Baju Blues dan Baju Koko
Baju Blues dan Baju Koko

E.

Perkiraan Modal Produksi


Harga
Jumlah Satuan Total Harga
*)
1.50
1
200.11
0
33.408
2.000
1.50
1
200.11
0
33.408
2.000
1.50
1
200.11
0
33.408
2.000
1.50
1
200.11
0
33.408
2.000

Jumlah
Barang

Harga
Satuan

1.50

Total harga

240.134.4
00
1.50
160.0
240.134.4
0
90
00
1.50
160.0
240.134.4
0
90
00
1.50
160.0
240.134.4
0
90
00
0

Keuntungan

160.0

90

40.022
.400
40.022
.400
40.022
.400
40.022
.400

Pertanggungjawaban Keuntungan
Supervisor

Tambahan

Tabungan

Tabungan

Perawatan

30%

Modal

Abadi

Siswa

Alat-alat

Total
40.022.40
0

0
12.006.72

0
40.022.40

30%
12.006.72

12.006.72

40.022.40

F.

Perkiraan penjualan

0
12.006.72

0
12.006.72

10%
4.002.24
0
4.002.24
0

12.006.72
0

20%
8.004.48
0
8.004.48
0

4.002.24
0

10%
4.002.24
4.002.24
0

8.004.48
0

4.002.24
0

Monitoring dan Evaluasi


Kegiatan monitoring dan evaluasi dalam pertanggungjawaban proses dan hasil
meliputi :
1. Monitoring

No

Kegiatan/Materi

Perencanaan kegiatan

Petugas /
Penjab
Nurlaila S.Pd.I

Frekuensi
1 Minggu

Waktu dan
pelaksanaan
Bulan Pertama

Pelatihan

Nurmalia S.Pd

4 Bulan

Bulan Pertama

Proses program
pendidikan
keterampilan
Manajemen produksi

Bakhtiar S.Pd

4 Bulan

Bulan Pertama

Nurafiati S.Pd

2 Bulan

Bulan

Asniar

2 Bulan

empat
Bulan ke tujuh

Jumarni A.Ma

6 Bulan

Bulan

8 Bulan

Tujuh
Bulan Pertama

1Tahun

Bulan Pertama

4
5
6
7
8

Manajemen
pemasaran
Manajemen keuangan

Kesesuaian antara
Hadiyatulla
program dengan
S.Pd
pelaksanaan
Kesesuaian antara
Ismawati S.Pd
tujuan / kompetensi
yang ingin di capai
dan kenyataan yang
dicapai.
*) Diisi baik / kurang Baik.

Alat

ke

Ke

Hasil *)
baik /
kurang Baik
baik /
kurang Baik
baik /
kurang Baik
baik /
kurang Baik
baik /
kurang Baik
baik /
kurang Baik
baik /
kurang Baik
baik /
kurang Baik

2. Evaluasi
Kegiatan pelatihan tata busana ini hanya di ikuti oleh Siswa-Siswi SMP satap
Negeri 6 sehingga pasca pelatihan ini mereka memiliki skill sekaligus pendapatan
yang mampu menghidupi mereka secara mandiri meskipun pemasarannya di
percayakan kepada orang lain. Masalah yang mungkin timbul dalam kegiatan ini
mungkin hanya berkisar dian tara pemasaran yang lamban dan hasil target produksi
yang tidak tercapai, selain yang biasa dipermasalahkan di bagian struktural, untuk
mengasi hal ini perlu di lengkapinya Standar Operasional Perusahaan atau yang
biasa lebih dikena dengan SOP, dimana dalam SOP ini dijelaskan secara mendetil
tentang penghargaan dan hukuman yang akan mereka terima bisa benar atau salah
dalam menjalankan program.
Pasca selesainya Proram tahap I (Pemasaran yang pertama pihak Manajemen
Menyerahkan Laporannya kepada Kepala Sekolah untuk di teruskan dalam Rapat
Evaluasi guna menindak lanjuti kegiatan Program ini melalui rapat evaluasi

BAB VI
PENUTUP
Demikianlah Proposal ini kami Buat, dengan tujuan agar anak anak yang telah kami didik
dapat mengenyam pendidikan lebih tinggi dengan biaya yang mereka hasilkan sendiri
serta membantu mengurangi pengangguran di kecamatan sawang.
Untuk Saat ini rencana jangka panjang yang kami susun rancang masih sebatas
mampunya bertahan kegiatan ini selama sepuluh tahun kedepan dan berputar dengan
cepatnya roda perekonomian di masyarakat sawang.

Anda mungkin juga menyukai