Anda di halaman 1dari 6

DOPS

MATI

1. Memahami aturan aturan hukum sebelum melakukan pemeriksaan ( Surat
Permintaan Visum, Berita Acara Pemeriksaan, Inform Consent, Berita Acara Penerimaan
Barang Bukti, & Surat Keterangan Kematian)


2. Melakukan alloanamnesis dengan keluarga dan penyidik.
-Kronologis, TKP, Barang sekitar TKP, Riwayat Penyakit.


3. Melakukan pemeriksaan fisik keadaan jenazah secara lengkap diawali dengan doa.

DOA PEMBUKA

Dengan nama Allah Yang Maha Pengasih dan Penyayang, Tuhan kami Yang
Maha Rahim dan Maha Adil, Kehidupan dan kematian berada ditangan-Mu,
Engkau telah memanggil saudara kami untuk menghadap kehadirat-Mu.

Ya Allah, Ya Tuhan kami, ampunilah dia dari segala salah dan dosanya,
Jauhkanlah dia dari siksa-Mu, Terimalah kedatangannya disisi-Mu.

Ya Allah, Ya Tuhan kami, semoga otopsi ini dapat berguna bagi proses
peradilan, kemajuan ilmu pengetahuan, peningkatan pelayanan kesehatan, dan
sebgai tambahan amal untuknya.

Berikanlah kami ketabahan, kekuatan dan kemampuan.

Teguhkanlah iman kami semua. Amin.

Otopsi dimulai pada pukul : . . . . . . . . .


a. Jenazah

terletak

diatas

meja

otopsi,

dibungkus

ditutup

denganberwarnabertuliskanberlogo
b. dibuka, jenazah berlabel/tidak berlabel
c. Jenazah

memakaiwarnaberbahanbermotifbertuliskan

berlogo bermerkdan berukuran


d. Jenazah

memakaiwarnaberbahanbermotifbertuliskan

berlogo bermerkdan berukuran






4. Melakukan pemeriksaan sikap jenazah

a. Jenazah terlentang / tengkurap dengan muka menghadap ke


b. Anggota tubuh
1.

Lengan atas kanan thdp sumbu tubuh membentuk sudutderajat

2.

Lengan atas kanan thdp lengan bawah kanan membentuk sudutderajat

3.

Tangan

atas

dan

jari

jari

tangan

kanan,

menekuk

menelungkup/menghadap ke
4.

Lengan atas kiri thdp sumbu tubuh membentuk sudutderajat

5.

Lengan atas kiri thdp lengan bawah kanan membentuk sudutderajat

6.

Tangan

atas

dan

jari

jari

tangan

kiri,

menekuk

menelungkup/menghadap ke
7.

Tungkai atas kanan thdp sumbu tubuh membentuk sudutderajat

8.

Tungkai atas kanan thdp tungkai bawah kanan mmbntuk sudut.derajat

9.

Telapak kaki kanan menghadap kedan jari jari kaki denghadap ke

10. Tungkai atas kiri thdp sumbu tubuh membentuk sudutderajat


11. Tungkai atas kiri thdp tungkai bawah kiri mmbntuk sudut.derajat
12. Telapak kaki kiri menghadap kedan jari jari kaki menghadap ke
5. Melakukan pemeriksaan panjang jenazah dan berat badan jenazah
Ukuran Jenazah
a. Panjang Jenazah.cm
b. Berat Jenazah.Kg
6. Melakukan pemeriksaan tanda tanda kematian sekunder, (Kaku Mayat, Lebam Mayat
dan Pembusukan )

a. Terdapat kaku jenazah yg sukar / mudah digerakakan pada.


b. Terdapat bercak jenazah berwarna merah keunguan yg hilang/tdk hilang
dengan penekanan pada bagian.
c. Terdapat/tidak pembusukan jenazah pada.
7. Melakukan pemeriksaan luka dari kepala sampai kaki, bagian depan dan belakang,
serta mencari tanda tanda patologis yang lazim seperti sianotik.
a.

Menentukan Region luka

f.

Menentukan Arah luka

b.

Menentukan Ordinat luka (X,Y)

g.

Menentukan

c.

Menentukan Jenis luka

d.

Menentukan Bentuk luka

h.

Menentukan Dasar luka

e.

Menentukan Warna luka (usia luka

i.

Menentukan Ukuran luka

berdasarkan warna)

j.

Menentukan Jumlah luka

Kondisi

(Kotor/Bersih)

luka

A. Kepala
a. Rambut
1. Rambut

lurus/keriting

berwarnaberuban/tdk,

sukar/mudah

dicabut, dan dalam keadaan kering/basah.


2. Rambut depan panjangsentimeter
3. Rambut samping kanan panjangsentimeter
4. Rambut samping kiri panjangsentimeter
5. Rambut belakang panjangsentimeter
b. Bagian yang tertutup rambut
Tidak terdapat luka dan tidak teraba derik tulang
c. Dahi
Tidak terdapat luka dan tidak teraba derik tulang
d. Mata Ka/Ki
1. Mata dalam keadaan tertutup/terbukasentimeter
2. Panjang rambut matasentimeter
3. Kelopak mata bagian luar berwarna
4. Kelopak mata bagian dalam berwarna
5. Sekitar mata tdk terdapat luka dan pd perabaan tdk teraba derik tlg..
6. Selaput bening mata jernih/keruh
7. Selaput lender mata
8. Manik mata berukuransentimeter
9. Bola mata tampak utuh dan pada berabaan teraba kenyal
e. Hidung
Dari kedua lubang hidung tidak/keluar cairan berwarna
Pada hidung tidak terdapat luka dan tidak teraba derik tulang.
f. Mulut
1. Mulut

dalam

keadaan

terttp/terbuka

sentimeter,

dengan

gigiterlihat
2. Pada lubang mulut tidak/keluar cairan berwarna
3. Pada seluruh bibir atas dan bawah tidak terdapat luka
4. Lidah tidak dalam keadaan terggit, tdk menjulur dan tidak terdapat
luka
5. Dalam mulut tidak terdapat luka dan tidak teraba derik tulang
6. Gigi-gigi utuh

g. Dagu
Tidak terdapat luka dan tidak teraba derik tulang.
h. Pipi
Tidak terdapat luka dan tidak teraba derik tulang
i. Telinga
Dari kedua lubang telinga tidak/keluar cairan berwarna
Pada telinga tidak terdapat luka dan tidak teraba derik tulang
B. Leher
Tidak terdapat jerat dan tidak terdapat luka
Tidak teraba derik tulang
C. Dada
Tidak terdapat luka dan tidak teraba derik tulang
Pada pengetukan terdengar suara nyaring
D. Perut
1. Permukaan perut lebih tinggi/rendahsentimeter dari permukaan dada
2. Tidak terdapat luka
3. Pada pengetukan terdengar nyaring/redup
4. Pada perabaan teraba kenyal/keras
E. Alat Kelamin
1. Jenis kelamin LK/PR
2. Rambut kelamin berwarnaberuban/tdk, lurus/keriting. Dengan
ukuransentimeter dan mudah/sukar dicabut
3. Pada kantong pelir terababuah pelir
4. Dari lubang kelamin tidak/keluar cairan berwarna
5. Pada lubang senggama
F. Anggota Gerak
Atas Ka/Ki

Lengan atas

: Tidak terdapat luka dan tidak teraba derik tulang

Lengan bawah

: Tidak terdapat luka dan tidak teraba derik tulang

Tangan

: Tidak terdapat luka dan tidak teraba derik tulang

: Jaringan dibawah kuku berwarna kebiruan/pucat




Bawah Ka/Ki

Paha

Tungkai bawah

: Tidak terdapat luka dan tidak teraba derik tulang

Kaki

: Tidak terdapat luka dan tidak teraba derik tulang

: Tidak terdapat luka dan tidak teraba derik tulang

: Jaringan dibawah kuku berwarna kebiruan/pucat


G. Punggung
Tidak terdapat luka dan tidak teraba derik tulang
H. Pantat
Pada pantat tidak terdapat luka
I. Dubur
Dari lubang dubur tidak/keluar kotoran
Pada sekitar dubur tidak terdapat luka

JIKA ADA LUKA/KELAINAN


Padabagiansentimeter kearahdari sumbu tubuh, sentimeter diatas/dibawah
terdapat luka, bentuk, warna, arah, kondisi, dasar, dengan ukuran panjang,
lebar dan dalam sentimeter, jumlah

8. Melakukan pemeriksaan ciri ciri khusus untuk identifikasi.
-Tanda lahir, kelainan anatomis, ciri khusus, bekas luka lama.
9. Melakukan pengambilan sampel darah untuk pemeriksaan golongan darah dan alkohol.

10. Menutup pemeriksaan dengan doa
DOA PENUTUP

Berdoa sesuai dengan keyakinan agama masing masing

Bahwa dengan petunjuk dan bimbingan serta perlindungan-Nya, pemeriksaan ini


dapat berjalan lancar dan selamat.

Semoga kita semua mendapat rahmat, taufik dan hidayah-Nya

Amin

Otopsi Selesai pada pukul : .


11. Menyerahkan barang bukti ke penyidik yang meminta Visum et Repertum




KESIMPULAN
1. Telah diperiksa Jenazah LK/PR, panjang badansentimeter, berat badankilogram, dengan
golongan darah
2. Terdapat (perlukaan atau trauma yg mematikan ps) akibat kekerasan tajam/tumpul/luka
tembak/suhu/kimia
3. Kelainan no bias menyebabkan kematian, sebab kematian pasti tidak dapat diketahui karena
tidak dilakukan pemeriksaan dalam sesuai surat permintaan penyidik.
4. Saat kematian diperkirakan sampai jam/hari dari sebelum saat pemeriksaan
Cara Kematian

Mekanisme kematian

Wajar / Tidak wajar

Vagal Refleks

Sebab Kematian

Emboli

Penyakit

Pendarahan

Trauma

Asfiksia

Intoksikasi

Kerusakan Organ

Perkiraan
waktu mati
korban

Lebam mayat

ada

kaku mayat

tidak ada

ada

pembusukan

tidak ada

ada

tidak ada

< 24 jam

hilang

tidak hilang
dengan
penekanan

maksimal

tidak semua
maksimal

perut kanan
bawah
kehijauan

30' - 6 jam

> 6-8 jam

12-24 jam

2-12 jam

24 jam

Pasca%
ma'%%
beberapa%
jam%

!%kumpulan%telur%lalat%di%alis%mata,%sudut%
mata,%lubang%hidung%&%diantara%bibir%%

24%jam%

Telur%lalat%!%larva%

36%?%48%
jam%

larva%yang%dapat%ditemukan%
secara%visual%

Anda mungkin juga menyukai