POLA PENDATAAN DAN

MANFAAT PENDATAAN BMY

KEBIJAKAN
PENGELOLAAN BARANG MILIK DAERAH
DASAR HUKUM :
1. PP NO.6 TAHUN 2006 DAN PERUBAHANNYA PP
NO. 38 TAHUN 2007 TENTANG PENGELOLAAN
BARANG MILIK NEGARA/DAERAH.
2.PERMENDAGRI NO. 17 TAHUN 2007 TENTANG
PEDOMAN TEKNIS PENGELOLAAN BARANG
MILIK DAERAH.
3. PERDA NO.6 TAHUN 2007 TENTANG
PENGELOLAAN
BARANG
MILIK
DAERAH
SUMATERA BARAT
2

PENATAUSAHAAN

Penatausahaan :

I.

merupakan rangkaian kegiatan yang

meliputi kegiatan pembukuan,
inventarisasi dan pelaporan.
PEMBUKUAN
* Pengguna
Pendaftaran dan Pencatatan sesuai
penggolongan dan kodefikasi
Pencatatan, KIB, A, C, D, E, F, KIR,
* Pengguna

menyimpan Dok. Kepmilikan selain

tanah dan bangunan
* Pengelola menyimpan dok. Kepemilikan
tanah dan bangunan
3

STD SARANA &PRASR.

PERKANTORAN

STD HARGA
PENGGUNAAN

PENGADAAN

PEMANFAATAN
PINJAM PAKAI, PENYEWAAN,
PENGGUNA USAHAAN,SKLL

PERENCA. KEBUT
&
PENGANGGARAN

PENATA
USAHAAN

PENGAMANAN

PENILAIAN
BINWAS.
TGR

SANGSI

PEMINDAH
TANGANAN

PENJUALAN, TUK/ME
NUKAR, HIBAH, PMPD

PENGHAPUSAN

I
N
V
E
N
T
A
R
I
S
A
S
I

KEGIATAN UTK MELAKUKAN:

-PERHITUNGAN
-PENGURUSAN
-PENYELENGGARAAN
-PENGATURAN
-PENCATATAN DATA DAN
-PELAPORAN BRG DLM PEMAKAIAN

II

SELURUH BRG YG DIMILIKI/DIKUASAI

OLEH YARSI YG PENGGUNAANNYA LEBIH
DARI SATU TAHUN

DARI KEGIATAN INVENTARISASI DISUSUN BUKU INVENTARIS

Buku inventaris tersebut memuat data

meliputi lokasi, jenis/merk type, jumlah,
ukuran, harga, tahun pembelian, asal
barang, keadaan barang dan sebagainya.

PERAN
&
FUNGSI

B.I.
INFORMASI

-PENGENDALIAN, PEMANFAATAN,
PENGAMANAN
DAN PENGAWASAN SETIAP BRG
-USAHA UTK MENGGUNAKAN, MEMANFAATKAN
SETIAP BRG SCR MAKSIMAL SESUAI TUJUAN
DAN
FUNGSINYA MASING-MASING
-MENUNJANG PELAKS TGS PEMERINTAHAN
DILAKS DGN TERTIB, TERATUR &
BERKELANJUTAN, BERDSRKAN DATA YG
BENAR, LENGKAP & AKURAT
-PERENCANAAN KEBUTUHAN DAN
PENGANGGARAN
-PENGADAAN
-PENERIMAAN, PENIMPANAN DAN
PENYALURAN
-PENGGUNAAN
-PENATAUSAHAAN
-PEMANFAATAN
-PENGAMANAN DAN PEMELIHARAAN
-PENILAIAN
-PENGHAPUSAN
-PEMINDAHTANGANAN

Barang milik/kekayaan negara yang

dipergunakan oleh Pemerintah Daerah,
Pengguna mencatat dalam Buku Inventaris
tersendiri dan dilaporkan kepada Pengelola

Barang milik YARSI adalah barang yang

berasal/dibeli dengan dana yang bersumber
dari Anggaran Pendapatan dan Belanja
YARSI atau sumbangan berupa pemberian,
hadiah, donasi, wakaf, hibah, swadaya,
kewajiaban pihak ketiga dan sumbangan
pihak lain

Lanjutan .

III. PELAPORAN
* 8 UNIT menyampaikan laporan semesteran , tahunan
dan 5 tahunan kpd Kantor Yayasan
* 8 unit menyampaikan laporan semesteran , tahunan
dan 5 tahunan kpd Ketua Yayasan melalui Direktur Ekseutif
* Pembantu pengelola menghimpun seluruh laporan
pengguna
barang semesteran , tahunan dan 5 tahunan dari seluruh
unit
jumlah maupun nilainya serta dibuatkan rekapitulasinya.
* Rekapitulasi sebagai bahan penyusunan neraca Yarsi.

10

Lanjutan
Hasil sensus barang daerah dari
masing-masing pengguna/kuasa
pengguna, direkap ke dalam buku
inventaris dan disampaikan kepada
pengelola, selanjutnya pembantu
pengelola merekap buku inventaris
tersebut menjadi buku induk
inventaris (BII)

Lanjutan

BII mrpkan Saldo awal pada Daftar

Mutasi Barang Th berikutnya dan
selanjutnya thn2 berikutnya hanya
membuat Daftar Mutasi Barang
bertambah dan/atau berkurang dalam
bentuk rekapitulasi barang milik daerah.
Mutasi barang bertambah dan/atau
berkurang pada masing-masing SKPD
setiap semester, dicatat secara tertib
pada - Laporan Mutasi Barang semester
- Daftar Mutasi Barang semester

Lanjutan

Laporan mutasi barang merupakan

pencatatan barang bertambah dan/atau
berkurang selama 6 (enam) bulan untuk
dilaporkan kepada kepala Daerah
melalui pengelola.
Laporan Mutasi Barang semester I dan
semester II digabungkan menjadi Daftar
mutasi Barang selama 1 (satu) tahun
masing2 dibuatkan Daftar
Rekapitulasinya ( Daftar Rekapitulasi
Mutasi Barang).

Lanjutan

Daftar mutasi barang selama 1 (satu)

tahun tersebut disimpan di Pembantu
pengelola.
Laporan inventarisasi barang (mutasi
bertambah dan/atau berkurang) selain
mencantumkan jenis, merk, type, dan
lain sebagainya juga harus
mencantumkan nilai barang

Lanjutan

Format Laporan Pengurus Barang :

1). Buku Inventaris (lampiran 32)
2). Rekap Buku Inventaris (Lampiran 33)
3). Laporan Mutasi Barang (lamp 34)
4). Daftar Mutasi Barang (Lamp. 35)
5). Rekap DMB (Lamp 36)
6). Daftar usulan Barang yang akan
dihapus (Lamp. 37).
7). Daftar BMD yang digunausahakan
(Lamp. 38)

TUGAS PENYIMPAN
BARANG

1. MENERIMA, MENYIMPAN DAN MENYALURKAN

BRG
2. MENELITI DAN MENGHIMPUN DOKUMEN
PENGADAAN BRG YG DITERIMA
3. MENELITI JUMLAH DAN KUALITAS BRG YG
DITERIMA SESUAI DOKUMEN
4. MENCATAT BRG YG DITERIMA KE DLM BK/KT BRG
5. MENGAMANKAN BRG PERSEDIAAN
6. MEMBUAT LAP PENERIMAAN, PENYALURAN DAN
STOK BRG KPD KEPALA SKPD

PENYIMPANAN
BARANG

Panitia/Pejabat
Pengadaan

Panitia Pemeriksa
BA Pemeriksaan
Penyimpan BRG

BK. BRG INVENTARIS

BK. BRG PAKAI HABIS
BK.PENGADAAN BRG
BK. PENERIMAAN BRG
BK PENGELUARAN BRG
KARTU BRG
KARTU PERSEDIAAN BRG

BA penerimaan

TUGAS PENYIMPAN DAN

PENGURUS BRG
1.
2.
3.
4.

MENCATAT SELURUH BRG YG BERASAL DR APBD

MAUPUN PEROLEHAN LAIN YG SAH KE DLM KIB
A,B,C,D,E,F dan KIR
MELAKUKAN PENCATATAN BRG YG DIPERBAIKI
KE DLM KARTU PEMELIHARAAN
MENYIAPKAN LAPORAN BRG PENGUNA
SEMESTERAN, TAHUNAN, DAN LIMA TAHUNAN
MENYIIAPKAN USULAN PENGHAPUSAN BRG YG
SUDAH RUSAK

KODEFIKASI :

PEMBERIAN PENGKODEAN BRG PD SETIAP

BRG INV. MLK YARSI YG MENYATAKAN
KODE LOKASI DAN KODE BARANG
TUJUAN

Utk mengamankan dan memberikan kejelasan status

kepemilikan dan status penggunaan brg pd masing2
pengguna

SASARAN

SEMUA BRG MLK YARSI YG ADA

DAN DIGUNAKAN OLEH 8 UNIT
- BRG MLK KAB/KOTA
- BRG MLK PROVINSI

KODEFIKASI KEPEMILIKAN BARANG

B. BRG MILIK PEMERINTAH KAB / KOTA

12

C. BRG MILIK PEMERINTAH PROPINSI

11

D. BRG MILIK PEM PUSAT (BM/KN) (k.a.)

00

DICATAT PD DIGIT 1 DAN 2

NO

NAMA PROPINSI

NO.KODE

NO

NAMA PROPINSI

NO.KODE

1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17

NAD
SUMUT
SUMBAR
RIAU
JAMBI
BENGKULU
SUMSEL
LAMPUNG
DKI JAKARTA
JAWA BARAT
JAWA TENGAH
DI. YOGYAKARTA
JAWA TIMUR
BALI
NTB
NTT
MALUKU

01
02
03
04
05
06
07
08
09
10
11
12
13
14
15
16
17

18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
31
32
33

PAPUA
SULUT
SULTENG
SULTRA
SULSEL
KALTM
KALTENG
KALSEL
KALBAR
MALUKU UTARA
BANTEN
BABEL
GORONTALO
IRIAN JAYA BRT
KEPRI
SULAWESI BARAT

18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
31

Dicatat pd digit ke 3&4

PROPINSI
SUMBAR
(03)

NO

KAB / KOTA

KODE

1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
DST

KABUPATEN AGAM
KABUPATEN SOLOK
KABUPATEN PASAMAN
KABUPATEN TANAH DATAR
KABUPATEN LIMA PULUH KOTA
KABUPATEN PESISIR SELATAN
KABUPATEN PADANG PARIAMAN
KABUPATEN SAWAH LUNTO SIJJ
KABUPATEN KEP. MENTAWAI
KOTA PADANG
DST

03.01
03.02
03.03
03.04
03.05
03.06
03.07
03.08
03.09
03.10
DST

DICATAT PD DIGIT KE 5 & 6

DICATAT PD DIGIT KE 7 & 8

NO

BIDANG

NK

UNIT BIDANG

KODE

SEKWAN/DPRD

01

01.00

2
3
4
5

GUB/BUP/WALIKOTA
WKL GUB/BUP/WALIKOTA
SEKRETARIAT
BID.KIMPRASWIL KE PU AN

02
03
04
05

BID. PERHUBUNGAN

06

1. DINAS. BINA MARGA

2. DINAS. CIPTA KARYA
3. DINAS PENGAIRAN
4. DINAS. PERUMAHAN
5. DINAS. PENATAAN KOTA
6. DINAS. KEBERSIHAN
7. DINAS. PERTAMANAN
8. DINAS. PEMAKAMAN
9. DINAS. P. KEBAKARAN
10. DINAS PERTANAHAN
11. DINAS. PEMETAAN & P
12. DST

01
02
03
04
05
06
07
08
09
10
11
12

02.00
03.00
04.00
05.01
05.02
05.03
05.04
05.05
05.06
05.07
05.08
05.09
05.10
05.11
05.12

1. DINAS. PERHUB. DARAT

2. DINAS PERHUB LAUT,D&S
3. DST

01
02
03

06.01
06.02
06.0

NO

BIDANG

NK

BID KESEHATAN

07

.8.

BID. P DAN K

08

.9

BID. SOSIAL

09

10.

BID.KEPENDUDUKAN

10

UNIT BIDANG
1. DINAS KESEHATAN
2. RSUDA
3. DST

KODE
07.01
07.02
07.03

1. DINAS PENDIDIKAN 08.01

2. Dinas PEMUDA & OR08.02
3. DST
08.03
1. PEMBERDA.MSAY.
2. KESRRA/KEAGAAN
3. DST

09.01
09.02
09.03

1.
2.
3.
4.

10.01
10.02
10.03
10.04

DIN. TENAGA KERJA

DIN TRANSMIGRASI
KEPENDDK &CAPIL
DST

NO

BIDANG

NK

UNIT BIDANG

11

BID PERTANIAN

11

1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.

DINAS
DINAS
DINAS
DINAS
DINAS
DINAS
DST

. 12

BID PERINDURTIAN.

12

1.
2.
3.
4.
5.

D. PERINDUSTRIAN
D. PERDAGANGAN
D. PERTAB &ENERGI
D. KOPERASI & UKM
DST

12..01
12.02
12.03
12.04
12.05

13.

BID.KEPENDUDUKAN

10

1.
2.
3.
4.

DIN TRANSMIGRASI
DIN. TENAGA KERJA
KEPENDDK &CAPIL
DST

10.01
10.02
10.03
10.04

PERTANIAN
PERKEBUNAN
KEHUTANAN
PERIKANAN
PETERNAKAN
KETAHANAN P

KODE
11.01
11.02
11.03
11.04
11.05
11.06
11.07

NO

BIDANG

NK

13.

BID.PENDAPATAN

13

14.

BID.PENGAWASAN

14

15.

BID.PERENCANAAN

15

16.

BID.LINGKUNGAN HIDUP

16

17.

BID.PARIWISATA

17

18.

BID.KESBANG

18

19.

BID.KEPEGAWAIAN

19

20.

BID.PENGHUBUNG

20

21.

BID.KOM. INFOR & DOK

21

22.

BID.BUMD

22

23.

23 S/D 49 CADANGAN

50.

KECAMATAN

50

UNIT BIDANG

KODE

DINAS/BADAN/KANTOR/LEMBAGA
PEMERINTAH DAERAH DIBAKUKAN
KDH MASING-MASING DAN DIKELOMPOKAN KE 22 BIDANG
BERDASARKAN PERMENDAGRI 17 TAHUN 2007
DICATAT PADA DIGIT KE 9 & 10
Berdasarkan keputusan Gubrnur/Bupati/walikota
SEDANGKAN
SUB DINAS/SATUAN KERJA/UPT
PADA DIGIT KE 13 &14
Berdasarkan keputusan Gubrnur/Bupati/walikota

KODE LOKASI

1
2
3
4
5
6

KODE LOKASI
14 digit

KODEFIKASI

KODE BARANG
14 digit

7
8
9
10
11
12
13
14
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10

Pemilik Barang
Propinsi
Kab./Kota
Bidang
Dinas/Badan/Ktr
Thn Pembelian
Sub Dinas/S.K/UPT

Golongan
Bidang Barang
Kel. Barang
Sub Kel. Brg
Sub.Sub.Kel. Brg
No register

CONTOH
KODE KOMPONEN
PEMILIKAN BRG
KODE PROPINSI
KODE KAB/KOTA
KEL. BIDANG
KODE UNIT
BIDANG (DINAS)
KODE TAHUN
PEMBELIAN
KODE SUB UNIT/
SATKER DIBAKU
KAN KDH

9 10

11 12 13 14

Contoh 1

Contoh 2

Contoh 3

NOMOR KODE BARANG

DIKLASIFIKASIKAN KE
DALAM
6 (ENAM)

Tanah;
GOLONGAN
Peralatan dan mesin;
Gedung dan bangunan;
Jalan, irigasi, dan jaringan;
Aset tetap lainnya; dan
Konstruksi dalam pengerjaan.

KODE BARANG

GOLONGAN
BIDANG BARANG
KELOMPOK BRG
SUB KELOMPOK BRG
SUB-SUB KELOMPOK BRG

ASET TETAP
1.
2.

3.
4.

5.

6.

P.P. 24 THN 2005 TTG SAP

Tanah
KIB
Peralatan dan mesin :
a. Alat-alat besar.
b. Alat-alat angkutan
c. Alat-alat bengkel dan alat ukur
d. Alat-alat pertanian/peternakan
e. Alat-alat Kantor dan Rumah Tangga.
f. Alat Studio dan alat komunikasi
g. Alat-alat kedokteran
h. Alat-alat laboratorium.
i. Alat Keamanan
Gedung dan bangunan :
a. Bangunan gedung.
b. Bangunan Nomumen
Jalan, irigasi dan jaringan :
a. Jalan dan Jembatan.
b. Bangunan air/irigasi
c. Instalasi.
d. Jaringan
Aset tetap lainnya :
a. Buku dan perpustakaan.
b. Barang bercorang kesenian/kebudayaan
c. Hewan/ternak dan tumbuhan.
Konstruksi dalam pengerjaan.

A
KIB B

KIB C

KIB D

KIB E

KIB F

KODE
BARAN
G
GOLONGA
N
BID BARANG
KELOMPOK
BARANG
SUB. KEL
BARANG
SUB-SUB KEL..
BRG
NO. REGISTER
PENCTATAN
BRG

9 10

10 11 12 13

Contoh 1

Contoh 2

FORMAT PENDAFTARAN
DAN PENCATATAN
PENGGUNA/KUASA
PENGGUNA

KIB
KIB
KIB
KIB

KIB E
KIB F

KIR

A
B
C
D

:
:
:
:

TANAH
PERALATAN DAN MESIN
GEDUNG DAN BANGUNAN
JALAN, IRIGASI DAN
JARINGAN
: ASET TETAP LAINNYA
: KONSTRUKSI DALAM
PENGERJAAN
: KARTU INVENTARIS
RUANGAN

KARTUINVENTARISBARANG(KIB)

KARTU UTK MENCATAT BRG INV SECARA

TERSENDIRI YG DILENGKAPI DATA ASAL, VOLUME,
KAPASITAS, MERK, TYPE, NILAI, DAN DATA LAIN
MENGENAI BRG TSB DAN DIPERGUNAKAN SELAMA
BRG ITU BELUM DIHAPUSKAN.
KIB A TANAH
KIB B PERALATAN DAN MESIN
KIB C GEDUNG DAN BANGUNAN
KIB D JLN, IRIGASI DAN JARINGAN
KIB E ASET TETAP LAINNYA
KIB F KONTRUKSI DLM PENGERJAAN

KIB A (TANAH)
Tanah Perkampungan,
Pertanian, Perkebunan, Kebun
Campuran, Hutan, Kolam Ikan,
Danau/Rawa, Sungai, Tanah
tandus/rusak, alang-alang dan
padang rumput, penggunaan
lain, bangunan, pertambangan,
badan jalan dan lain sejenisnya

KIB B (PERALATAN

DAN
MESIN)
Alat-alat besar
Alat-alat angkutan
Alat-alat bengkel dan alat ukur
Alat-alat pertanian/peternakan
Alat-alat kantor dan rumah tangga
Alat studio dan alat komunikasi
Alat-alat kedokteran
Alat laboratorium
Alat-alat keamanan

KIB C (GEDUNG DAN

BANGUNAN
Bangunan gedung
Bangunan monumen

KIB D (JALAN, IRIGASI DAN

JARINGAN)

Jalan dan jembatan

Bangunan air/irigasi
Instalasi
Jaringan

KIB E (ASET TETAP

LAINNYA)
Buku dan perpustakaan
Barang bercorak
kesenian/kebudayaan
Hewan/ternak dan tumbuhan

KIB F (KONTRUKSI
DLM PENGERJAAN)
Aset tetap yg masih dlm
proses pengerjaan pd tgl
pelaporan digolongkan dan
dilaporkan sebagai
konstruksi dlm pengerjaan
Konstruksi dlm penyelesaian
yg sudah selesai dibangun
dan telah siap dipakai
diklasifikasikan ke dlm aset
tetap