Pendahuluan :
Sistem kardiovaskuler merupakan
sistem transportasi dalam tubuh yang
berfungsi menghantarkan berbagai nutrisi ,
oksigen, air dan elektrolit menuju jaringan
tubuh dan membawa berbagai sisa
metabolisme jaringan ke alat ekskresi .
Selanjutnya juga mengangkat panas sebagai
hasil proses metabolisme sel keseluruh tubuh
serta membawa berbagai hormon dari
kelenjar endokrin ke organ sasaran.
1
Jantung :
Jantung :
Struktur mikroskopis jantung :
: katup tricuspid
Kiri : katup mitral ( katup bicuspid)
12
Katup Semilunar
3
13
Miokardium :
99% otot kontraktil
1% mengalami modifikasi membentuk system penghatar
khusus
1.
2.
3.
-
14
15
Simpul SA : 80-100/menit
Simpul AV : 40-60 /menit
Simpul Purkinje : 20-40/menit
18
19
20
21
22
1.
2.
Impuls tidak berasal dari simpul SA, tetapi berasal dari tempat lain =fokus ektopik menghasilkan
denyut ektopik. Denyut ektopik diikuti masa rahat kompensasi penuh atau tidak penuh
Gangguan hantaran impuls, diberkas his atau cabang berkas his terjadi blok AV dibedakan dalam
3.
4.
5. Fibrilasi ventrikel berbahaya , tekanan darah dapat turun sampai 0 mmHg jantung
tidak dapat berkontraksi jantung hanya bergetar saja tidak ada daya pompa
6. Fibrilasi atrium : frekuensi sangat tinggi , tidak ada kontraksi dan tidak ada daya
pompa
7.
23
25
26
Siklus Jantung
Siklus jantung terdiri dari :
27
Bila tekanan ventrikel lebih tinggi dari tekanan aorta katup semilunar
aorta terbuka darah dipompakan cepat keaorta = fase ejeksi cepat
disusul fase ejeksi lambat
28
29
30
Elektrocardiograf (EKG)
3.
Sadapan Einthoven :
L I : LA + dan RA L II : LL + dan RA L III : LL + dan LA Sadapan I,II,III membentuk segitiga sama sisi =
segitiga einthoven Hukum Einthoven :
35
36
delay
Interval PR/PQ:
Waktu
Kompleks QRS :
Defleksi positif
Amplitudo lebih besar
Gelombang S :
Defleksi negatif
Amplitudo kecil
Defleksi negatif
Depolarisasi ventrikel bagian posterobasal
Segmen ST :
Normal isoelektrik
Bervariasai : -0,5 - +2 mm (sadapan precordial)
Arti diagnostik penting
38
Gelombang T :
Interval QT :
Gelombang U :
Interval RR:
39
40
41
42
45
46
47
48
Bunyi Jantung
49
Bunyi jantung I :
Terdengar
50
Bunyi jantung II :
51
Bunyi jantung IV :
Patologis,
( penyempitan)
Insufisien ( kebocoran )
55
57
58
Praktikum :
Reflek kemoreseptor :
60
Kronotropik negatif
Inotropik negatif
Dromotropik negatif
Kronotropik positif
Inotropik positif
Dromotropik positif
61
62
Hasil akhir :
Pembentukan
ekstabilitas simpul SA
Memperpanjang masa transisi impuls
keventrikel ( dromotropik negatif )
Atrium memperpendek potensial aksi
kemiokardium ( fase plateu) dengan cara
menurunkan pemasukan ion Ca melalui
channel lambat mengakibatkan penurunan
kekuatan kontraksi atrium ( inotropik
negatif)
63
64
66
68
Reflek kemoreseptor :