(Artikel)
Oleh
Hesti Yudhiastuti
PENDAHULUAN
Pendidikan
mempelajari
diri
sendiri
dan
lingkungannya,
satu
serta
prospek
menerapkannya
termasuk
pada
kehidupan
Biologi
hendaknya
menekankan
pada
pemberian
pengalaman
langsung
potensi
mengembangkan
dirinya
kekuatan
untuk
spiritual
pengendalian
kecerdasan,
diri,
akhlak
memiliki
untuk
kompetensi
keagamaan,
kepribadian,
secara ilmiah.
mulia,
serta
diperlukan
negara.
keterampilan
yang
mentri
Pendidikan
2006
tentang
Standar
Tingkat
Satuan
berkaitan
dengan
cara
bukan
hanya
sebatas
lebih
cenderung
menggunakan
metode
saja.
ini
Hal
kemampuan
intelektual,
menjadi
ceramah
menimbulkan
siswa
manual
kurang
secara
dan
sosial
berkembang.
langsung.
hubungan
antara
ekosistem.
guna
menjawab
permasalahan-permasalahan
mengaktifkan
siswa
dalam
pembelajaran
adalah
dengan
belajar
guna
siswa.
dilaksanakan
secara
menggunakan
belajar,
pengetahuan
terintegrasi
berbagai
salah
lingkungan
Pembelajaran
sumber
satunya
sekolah,
peserta
yaitu
sehingga
didik
tepatnya
pendekatan
dalam
proses
menemukan
sendiri
menguasai
materi
yang
observasi
konsep
diberikan.
tempat
yang
dari
Dari
telah
dikelilingi
persawahan,
pemanfaatan
kurang
atau
berperan
sebagai
metode
komponen
sekitar
dimanfaatkan
sebagai
Banyak
penelitian
yang
Salah
menunjukkan
bahwa
terjadi
keberhasilan
siswa
dalam
kelas.
Pengambilan
menggunakan
pembelajaran
yang
hingga
VIIC
mencapai
Biologi
nilai
70
teknik
sampel
Purpossive
siswa
ekuivalen.
apabila
siswa
memiliki
pengalaman
belajar
yang
Struktur
desain
ini
O1
O2
II
O1
O2
sekolah,
dimana
menuntut
aktivitas
akan
siswa
banyak
dalam
proses pembelajarannya.
METODE PENELITIAN
Penelitian ini dilaksanakan pada
bulan April semester genap tahun
dapat
Keterangan:
I = Kelas eksperimen, II = Kelas
kontrol, O1 = Pretest, O2 = Posttest,
X
=
Perlakuan pemanfaatan
lingkungan sekolah, C = Perlakuan
tanpa
pemanfaatan
lingkungan
sekolah.
Gambar 2. Desain pretes-postes
kelompok
non-ekuivalen
(dimodifikasi dari Riyanto, 2001:43)
Mann
data
kedua
terhadap
pemanfaatan lingkungan
whitney-U.
Serta
kelas
varians
berbeda
yang
sama
signifikan.
(homogen)
HASIL PENELITIAN
dari
ini
hasil
mengalami
terhadap
belajar
penelitian
siswa
penggunaan
lingkungan
BS
70
BTS
63,91
BS
75,45
BS
71,22
64,95
BS
BS
52,08
49,32
43,65
38,61
44,44
24,95
32,73 32,97
Pretes
Postes
N-gain
A
Eksperimen
Kontrol
Eksperimen
Kontrol
Ket:
BS = Berbeda Signifikan
Gambar
4.
Persentase
Persentase aktivitas
belajar siswa kelas
ekperimen dan kontrol
pada setiap aspek.
aktivitas
pada
kelas
eksperimen
C2 (Pemahaman), C3 (Penerapan),
nya
C4 (Analisis) tidak
bekerjasama
berdistribusi
tinggi,
untuk
dan
aspek
untuk
dan
aspek
presentasi
interpretasinya sedang.
ditolak,
dan
artinya
keempat
rata-rata
indikator
eksperimen
N-gain
pada
tersebut
belajar
aspek
yang
lainnya
kelas
berbeda
untuk
Sedangkan
siswa
menggunakan
sekolah
lingkungan
sebagai
sumber
sekitar
belajar
gambar berikut.
Mengemukakan
pendapat
79,17%
69,89%
Bertanya
87,50%
72,04%
Bekerjasama
76,04%
59,14%
Bertukar Informasi
78,13%
Presentasi
Eksperimen
63,44%
Kontrol
51.51
48.49
0
0
36,36
3,03
0
57,57
3,0318,18
3,03
3,03
48,48
27,27
42,42
48,48
03,03
30,3
3,03
3,03
hasil
6,06
3,03
57,57
50
bahwa
30,3
51,51
15,15
menunjukkan
33,33
telah
57,57
51,51
33,33
yang
57,57
9,09 30,3
6,06
pengamatan
dilakukan
63,63
30,3
30,3
Sangat setuju
Tidak setuju
Setuju
Sangat tidak setuju
ekosistem
pada
kelas
secara
berkelompok
di
positif
pemanfaatan
sekolah
sebagai
lingkungan
sumber
belajar
(93,22 %).
PEMBAHASAN
mengenai
tugas
atau
mengingat,
memahami,
lebih
tersebut.
mudah
menjadi
menguasai
konsep
penggunaan
secara
signifikan
terhadap
peningkatan
penguasaan
pertanyaan,
kelompok,
99)
yang
mengungkapkan
menyebutkan
bahwa
lingkungan
sekolah
mampu
dalam
pemanfaatan
sebagai
sumber
belajar
meningkatkan
penguasaan
angket
tanggapan
siswa
belajar
menggunakan
sekitar
sekolah
proses pembelajaran.
Lingkungan
lingkungan
sebagai
memahami
dapat
114) yang
terlihat
dimana
kelas
materi.Sesuai
sumber
dengan
menyatakan bahwa
memanfaatkan
mendapatkan
eksperimen
dapat
data
yang
mereka
membosankan
139)
yang
menyatakan
bahwa
sehingga
atau
motivasi
sebenarnya
bersifat
Lingkungan
langsung.
Pemanfaatan
sekolah
alami.
merupakan
lingkungan
sebagai
langsung
dengan
peristiwa
dan
arean
dipertanggung
jawabkan
(Ahmad
persawahan,
Berikut
merupakan
sehingga
contoh
C1 (Ingatan)
peningkatan
keempat
indikator
sebesar
57,90%.
kelas
eksperimen
dengan
pemanfaatan
lingkungan
sekolah
mengingat,
memahami,
pada
jawaban
siswa
mampu mengingat-ingat
materi kembali.
C2 (Pemahaman)
C4 (Analisis)
pemanfaatan
lingkungan
DAFTAR PUSTAKA
Ahmad dan Sudjana. 2009. Media
Pembelajaran. Jakarta: PT.
Widyadara.
Khanifah,
S.K.P.,
Kripinus,
R.Sukaesih. 2012. Pemanfaatan
Lingkungan Sekolah Sebagai
Sumber
Belajar
Untuk
Meningkatkan Hasil Belajar
Siswa.
Semarang:
Unnes
Journal Of Biology Education.
pemanfaatan
lingkungan
belajar
yang
digunakan
serta
Maryam.
2013.
Pemanfaatan
Lingkungan Sekolah Untuk
Meningkatkan Hasil Belajar
Siswa Kelas X-3 MAN Binjai
Pada Pembelajaran Biologi.
Jurnal Penelitian Tindakan Kelas
2013. Medan: Unimed.
Permendiknas No. 22 Tahun 2006
tentang Standar Isi. 2006.
Departemen
Pendidikan
Nasional. Jakarta.
Subyantoro, A. 2009. Karakteristik
Individu,
Karakteristik
Pekerjaan,
Karakteristik
Organisasi Dan Kepuasan Yang
dimediasi Oleh Motivasi Kerja,
Jurnal Aplikasi Manajemen,
11(1), 11-19.